Anda di halaman 1dari 2

Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan

Metode pengambilan sampel adalah purposive sampling. Metode purposive sampling digunakan dalam
penelitian karena teknik ini mempertimbangkan penentuan sampel tertentu karena tidak semua sampel
mempunyai kriteria yang diperlukan untuk tujuan penelitian. Pengambilan sampel dilakukan di tiga titik
di aliran sungai Soyoan, kecamatan Ratatotok, Minahasa Tenggara, yang terdiri dari sungai-sungai di
hulu, tengah, dan hilir sungai. Pengambilan sampel dilakukan sebanyak tiga kali yaitu pagi, siang, dan
malam.
Sampel air diambil dengan menggunakan botol Nansen pada kedalaman 30-50 cm. Jumlah air yang
diambil adalah 2 liter untuk setiap botol sampel.
Pengambilan sampel sedimen menggunakan alat pengambil sedimen.
Pengambilan sampel ikan dilakukan dengan cara memancing atau menggunakan pukat ikan dan dibawa
ke laboratorium untuk dianalisis kandungan logam berat Timbal (Pb) menggunakan metode AAS (Atomic
Absorpsi Spectrophotometer)..
Penelitian ini bertujuan untuk memperkirakan risiko kesehatan akibat pencemaran logam timbal pada
masyarakat yang mengonsumsi ikan mujair (Oreochromis Mossambicus) di sungai Soyoan, Kecamatan
Ratatotok, Minahasa Tenggara, dan merumuskan manajemen risiko yang mungkin dilakukan.
Identifikasi bahaya
Logam berat timbal (Pb) pada ikan mujair, air, sedimen di sekitara sungai Desa Soyoan, Kecamatan
Ratatotok, Kabupaten Minahasa Tenggara, pada bulan September 2022 . Agen risiko Pb pada ikan mujair
rata-rata sebesar 0,23 mg/kg. Sedangkan untuk air dan sedimen rata-rata masing masing sebesar 1,48
mg/l dan 52,98 mg/kg. populasi yang berisiko yaitu seluruh Masyarakat yang tinggal disekitaran Sungai
dari kelompok anak-anak sampai dewasa. Kepedulian Masyarakat disana kurang karena suda menjadi
kebiasaan untuk melakukan aktivitas seperti penangkap ikan,mandi,dan membuang limbah rumah tangga
di sekitaran Sungai.
Dosis-respon
Jalur pajanan melalui Sungai, masyarakat melakukan aktivitas seperti penambangan emas baik legal
maupun ilegal, penangkapan ikan, pemandian, peternakan, dan pertanian. Aliran limbah rumah tangga
dan pertanian dari penduduk berperan dalam pencemaran. Masyarakat yang mengonsumsi ikan dari
sungai juga berpotensi mengakumulasi logam berat dan berpotensi menimbulkan risiko Kesehatan
menunjukkan nilai RfD sebesar 0,0035 dan SF sebesar 0,0085. Slope Factor (SF), yaitu dosis atau
konsentrasi paparan harian terhadap agen risiko karsinogenik yang diperkirakan tidak menimbulkan efek
mengganggu atau tidak menyebabkan kanker meskipun paparan tersebut terjadi sepanjang hidup
(lifetime). Efek dari timbal sendiri jika adanya peningkatan yaitu Gangguan jiwa dan penurunan
kecerdasan (IQ cerdas), keracunan timbal “plumbism” : kehilangan nafsu makan (anoreksia), anemia
(karena timbal akan berikatan dengan sel darah merah), penurunan berat badan, sulit buang air besar
(sembelit), lesu atau mudah tersinggung , penyakit kulit, sakit kepala, alergi, dan diare
Analisis pemajanan

tE : waktu pajanan harian, jam/hari (udara) tidak dijabarkan dijurnal tersebut


Rata-rata kandungan Pb dalam air di lokasi penelitian adalah 1,48 mg/l dengan nilai minimum 0,23 mg/l
dan maksimum 3,13 mg/l. Nilai tersebut telah melampaui ambang batas yang ditetapkan PP RI No 22
Tahun 2021 yaitu 0,03 mg/l.
Rata-rata kandungan Pb pada ikan mujair (Oreochromis mossambicus) di lokasi penelitian adalah 1,67
mg/kg, dengan nilai minimum 0,01 mg/kg dan nilai maksimum 0,23 mg/kg. Nilai rata rata dan
maksimum Pb pada ikan telah melampaui ambang batas yang ditetapkan BPOM RI no 23 tahun 2017
yaitu 0,20 mg/kg
Rata-rata kandungan Pb dalam sedimen di lokasi penelitian adalah 52,98 mg/kg, dengan nilai minimum
21,46 mg/ kg dan maksimum 115,09 mg/kg. Nilai rata-rata dan maksimum Pb melebihi ambang batas
yang ditetapkan CCME pada tahun 2001 yaitu 30,2 mg/kg
karakteristik risiko
Dalam Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL), prinsip pengelolaan risiko dilakukan jika tingkat
risiko (RQ) > 1. Dari hasil perhitungan, tingkat risiko penduduk di sekitar sungai Soyoan kurang dari 1
(RQ< 1). Rata rata ECR untuk orang dewasa dan anak-anak tidak melebihi 10 -4 (ECR ÿ E-4). Artinya
tingkat risikonya dapat diterima atau aman. Artinya masyarakat sekitar sungai Soyoan masih aman dan
tidak berisiko mengkonsumsi ikan mujair dari sungai Soyoan sehingga tidak perlu dilakukan manajemen
risiko.

Anda mungkin juga menyukai