1. Opthamology Opthamology merupakan suatu cabang ilmu di dunia medis yang mempelajari tentang anatomi, fisiologi, dan Kesehatan mata atau penyakit-penyakit yang bisa berdampak terhadap mata. 2. Audiology Audiology merupakan salah satu cabang ilmu alam yang mempelajari mengenai pendengaran serta segala hal yang berdampak terhadap pendengaran. 3. Neurology Neurology merupakan cabang ilmu alam yang mempelajari mengenai sistem saraf di manusia serta segala hal seperti gangguan atau penyakit yang dapat berdampak terhadap sistem saraf manusia. 4. Sensation Sensation dalam ilmu psikologi adalah pengalaman di alam sadar yang dihasilkan oleh ke-lima indra manusia yang kemudian disampaikan oleh ke otak melalui saraf sensorik kita. 5. Physical energy Physical energy merupakan energi yang berhubungan dengan materi fisik serta potensial dari energi tersebut. Energi fisik dalam manusia bisa dijelaskan sebagai kemampuan untuk melakukan pekerjaan fisik seperti mengangkat beban, dan lain-lain. 6. Neural Energy Neural energy adalah energi elektro-kimia yang digunakan otak dan sistem saraf kita untuk berbagai hal, contohnya adalah pemindahan informasi. 7. Cerebral Cortex Cerebral cortex merupakan bagian terluar dari jaringan sel saraf di otak kita 8. Electrical Impulse Electrical impulse merupakan suatu bentuk dari energi listrik yang disebabkan oleh aktivitas elektron. Electrical impulse merupakan dibutuhkan agar sistem saraf kita bisa memindahkan informasi, yaitu dengan membuat atom bermuatan positif atau negatif agar elektron bisa bergerak dari atom ke atom.
9. Persepsi Persepsi merupakan suatu fenomena dimana otak kita akan
memproses serta mengorganisasi informasi yang telah didapatkan agar informasi tersebut bisa mempunyai arti dan bisa berguna. 10. Sensory Information Informasi sensorik merupakan informasi yang otak kita terima dari kelima indra kita. Kelima indra tersebut adalah rasa, penglihatan, penciuman, pendengaran, dan sentuhan. 11. Receptor cells Receptor cells merupakan sel yang berfungsi untuk merubah energi menjadi suatu bentuk electrical impulse 12. Bottom-up processing Bottom-up processing merupakan suatu proses dimana otak kita mencoba untuk memproses informasi dari lingkungan eksternal kita, yang telah dikirim oleh kelima indra kita. 13. Top-down processing Top-down processing merupakan suatu proses dimana pemrosesan informasi dimulai dari pemikiran kognitif otak kita yang kemudian kita aplikasikan ke dunia luar. Contoh dari hal tersebut adalah waktu kita mengerjakan soal matematika hal ini dikarenakan untuk memecahkan hal tersebut kita harus memikir dulu menggunakan kemampuan kognitif kita, setelah itu baru kita menggunakan informasi yang telah dihasilkan otak. 14. Sensory system Sensory System merupakan sistem yang digunakan tubuh kita untuk memproses informasi. Sensory system terdiri dari saraf sensorik, jalur saraf, dan otak 15. Sensory receptor Sensory receptor merupakan receptor yang berfungsi untuk mengubah informasi menjadi elektrik impulse jika terjadi rangsangan. Contoh sensory receptor adalah chemoreceptors, thermoreceptors, mechanoreceptors, photoreceptors, baroreceptors, propioceptors, hygroreceptors, dan osmoreceptors 16. Sensory Nerves Sensory nerves merupakan neuron yang menerima electric impulse dari sensory receptors yang kemudian akan dikirimkan ke sistem saraf pusat 17. Neural Pathways Neural pathways merupakan jaringan neuron di otak yang saling bertukar informasi secara dua arah. Jaringan-jaringan tersebut terhubung via akson-kolateral 18. Chemical energy Chemical energy sederhananya adalah energi yang tersimpan di dalam ikatan senyawa kimia 19. Photoreception Pendeteksian Cahaya yang kemudian di persepsikan sebagai penglihatan oleh mata kita 20. Mechanoreception Pendeteksian tekanan, pergerakan, dan getaran yang kemudian di persepsikan otak kita sebagai, sentuhan, pendengaran, dan equilibrium 21. Chemoreception Pendeteksian rangsangan kimiawi yang kemudian di persepsikan otak kita sebagai penciuman, dan rasa 22. synaesthesia Synaesthesia merupakan fenomena dimana otak kita akan memproses informasi melalui beberapa Indera yang tidak berhubungan hal tersebut menyebabkan kita untuk mengalami lebih dari satu Indera di waktu yang bersamaan 23. Phantom limb Phantom limb merupakan suatu fenomena dimana seorang individu yang telah di amputasi merasakan kesakitan di bagian badan mereka yang telah diamputasi. Hal tersebut bisa terjadi dikarenakan area otak yang memproses informasi dari bagian badan tersebut masih ada tetapi reseptor bagian badan tersebut sudah tiada, hal ini kemudian akan menyebabkan kebingungan di otak kita 24. Thalamus Thalamus merupakan bagian otak kita yang berfungsi untuk menerima informasi dari indra manusia (kecuali penciuman) sebelum informasi tersebut dikirim ke cerebral cortex. 25. Absolute threshold Absolute threshold merupakan teori dimana harus ada jumlah minimal rangsangan agar rangsangan tersebut bisa terdeteksi oleh sistem saraf kita. Contoh dari hal tersebut adalah jarak kita dengan suatu jam yang berbunyi. Pada suatu jarak jam tersebut tidak bisa kita dengar namun jika kita mendekat maka jam tersebut akan lebih terdengar, hal ini dikarenakan lebih dekat kita dengan jam lebih banyak stimuli yang kita terima dari getaran di udara. 26. Difference threshold Difference threshold menyatakan harus terjadi perbedaan antara dua rangsangan agar rangsangan tersebut bisa dibedakan 27. Subliminal Perception Subliminal perception merupakan teori yang menyatakan bahwa rangsangan yang dibawah absolute threshold juga dapat mempengaruhi perlilaku dan cara bertingkah kita tanpa kita sadari. 28. Signal detection theory Signal detection theory merupakan theory yang berfokus untuk memproses informasi agar bisa mengambil suatu keputusan 29. attention Attention merupakan proses dimana kita memusatkan perhatian kita terhadap suatu hal 30. Selective Attention Selective attention adalah proses memusatkan perhatian pada suatu hal sambil mengabaikan hal-hal lain