Psi
1. Penyimpanan Ikonik
Penyimpanan ikonik merupakan kemampuan kesan-kesan visual untuk menetap selama
jangka waktu singkat (sehingga dapat diproses lebih lanjut) sebagai memori ikonik (iconic
memory). Penyimpanan ikonik hanyalah berupa semacam arsip foto (snapshot) tentang
medan penglihatan. Setiap arsip hanya bertahan sekitar satu detik. Tujuan arsip foto
tersebut adalah memberikan kepada otak kesempatan untuk mampu menyamai kecepatan
informasi visual yang diterima dari mata. Penyimpanan ikonik memiliki kapasitas sekurang-
kurangnya sembilan aitem dengan jangka waktu penyimpanan sekitar 250 milidetik.
2. Penyimpanan Ekhoik
Penyimpanan ekhoik merupakan kemampuan kesan-kesan auditori untuk menetap selama
jangka waktu singkat (sehingga dapat diproses lebih lanjut) sebagai memori ekhoik (echoic
memory). Penyimpan ekhoik serupa dengan penyimpanan ikonik dalam dua hal yaitu:
Informasi sensorik mentah disimpan dalam ruang penyimpanan (agar informasi mentah
tersebut dapat diolah lebih lanjut)
Jangka waktu penyimpanannya sangatlah singkat (yaitu 250 milidetik hingga 4 detik)
1. Kapasitas pemrosesan informasi. Kita dapat memperhatikan sejumlah stimuli eksternal dari dunia
eksternal, namun kita tidak dapat memperhatikan seluruh stimuli yang ada
2. Kendali. Kita memiliki kendali terhadap pilihan stimuli yang kita perhatikan
3. Pemrosesan otomatis. Sejumlah besar proses rutin (seperti mengemudikan mobil) telah menjadi
proses yang amat familiar sehingga memerlukan hanya sedikit atensi sadar dan dapat dilakukan secara
otomatis
4. Neurosains kognitif. Otak dan sistem saraf pusat (CNS: central nervous system) adalah pendukung
anatomis bagi atensi, sebagaimana kognisi
5. Kesadaran. Atensi membawa peristiwa-peristiwa ke alam kesadaran
MODEL-MODEL ATENSI SELEKTIF
1. MODEL PENYARINGAN: BROADBENT