Rizky Rizqullah Anggra Kelas 6.B TUGAS PKM 5 POKJAR NATAR PDF
Rizky Rizqullah Anggra Kelas 6.B TUGAS PKM 5 POKJAR NATAR PDF
2. Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi bahan ajar yang saya sajikan?
(Apakah materi terlalu tinggi, terlalu rendah, atau sudah sesuai dengan
kemampuan awal siswa?)
siswa dapat memmahami apa yang disamapaikan saat pembelajaran
tentang teks percakapan dialog pada mata pelajaran bhasa indonesia,
pada saat mata pelajaran matematika siswa membandingkan kumpulan
kubus sesuai dengan nilai tempatnya Pada kegiatan ini, Mahasiswa bisa
membimbing siswa untuk mempertanyakan hal-hal yang berkaitan
dengan kumpulan kubus dan nilaitempat tersebut.
7. Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi bahan ajar yang saya sajikan?
(Apakah materi terlalu tinggi, terlalu rendah, atau sudah sesuai dengan
kemampuan awal siswa?)
siswa dapat memmahami apa yang disamapaikan saat pembelajaran
tentang teks percakapan dialog pada mata pelajaran bhasa indonesia,
pada saat mata pelajaran matematika siswa membandingkan kumpulan
kubus sesuai dengan nilai tempatnya Pada kegiatan ini, Mahasiswa bisa
membimbing siswa untuk mempertanyakan hal-hal yang berkaitan
dengan kumpulan kubus dan nilaitempat tersebut.
Ada yang tida bisa berjalan, jika ada bisa mengganti metode atau
mengganti tenik cara mengajarnya agar pembelajaran bisa tersampaikan
dengan baik kepada siswa.
JURNAL DIALOGIS REFLEGTIF
KEKUATAN
1. Mahasiswa memiliki penampilan yang rapi dan menarik
2. Mahasisperwa menggunakan metode pembelajaran yang tepat
3. Mahasiswa menggunakan media pembelajaran
KELEMAHAN
1. Mahasiswa tidak menyampaikan tujuan pembelajaran dengan baik
2. Mahasiswa kurang mengevaluasi pembelajaran di akhir pembelajaran
3. Mahasiswa menggunakan bahasa yang berulang-ulang
Pada saat saat mengajar dengan materi dan topic bahasan yang sama,
saya ( suvervisor) menggunakan metode yang sama. Saya suka dengan
materi ini. Hal ini menyebabkan, saat materi ini saya ajarkan kepda
mahasiswa saya menyiapkan dengan baik agar tujuan pembelajarannya
dapat terwujudkan.
SUPERVISOR : hal ini bisa hilang dengan cara kita melatih diri kita dalam
berbahasa. Biasanya seorang guru yang mengajar dengan bahasa yang
berulang ulang disebabkan karna beberapa factor. Faktor pertama karna
kurang persiapan, factor kedua karena gugup. Makanya, untuk mengatasi
hal ini, kita sebagai guru harus melakukan persiapan yang benar-benar
matang sebelum mengajar. Jika kita sudah punya persiapan yang matang,
maka kepercayaan diri akan muncul dan saya rasa pengulangan-
pengulangan kata akan berkurang.
MAHASISWA :Terimakasih atas saran nya bu. Memang benar saat simulasi
yang saya lakukan sebelum sebelumnya saya gugup, pantas saja bahasa
yang saya gunakan berulang ulang. Oya saya izibertanya ibu bagai mana
caranya motivasi dan tujuan pada ssat pembelajaran dapat tersampai
dengan baik?
SUPERVAISOR : Sebaiknya Anda menyiapkan memo agar tidak lupa
mengomunikasikan tujuan tersebut. Tujuan pembelajaran biasanya
disampaikan pada bagian pendahuluan karena siswa akan lebih
termotivasi untuk belajar jika mengetahui tujuan pembelajaran.
Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran sangatlah penting. Oleh karena
itu menurut saya sebaiknya dicatat agar kita dapat membaca dan
menjelaskan kepada siswa.
SUPERVAISOR: Hal inilah yang perlu diatasi oleh para guru. Anda benar-
benar harus mempersiapkan diri dengan baik untuk ini.
Matematika
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Membandingkan dua bilangan 3.2.1 membandingkan bilangan tiga angka
cacah. dengan menggunakan kartu bilangan.
4.2 Mengurutkan bilanganbilangan 4.2.1 membubuhkan tanda <, =, atau > di
dari bilangan terkecil ke antara dua bilangan tiga angka dengan
bilangan terbesar atau tepat.
sebaliknya.
SBdP
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3 Mengenal gerak keseharian 3.3.1 mengidentifikasi koordinasi gerak
dan alam dalam tari tangan, kaki, dan kepala dengan benar.
4.3 Meragakan gerak keseharian 4.3.1 melakukan gerak koordinasi kepala,
dan alam dalam tari tangan, dan kaki sesuai hitungan
dengan benar.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
a. Dengan diberi contoh gerakan oleh guru, siswa dapat mengidentifikasi
koordinasi geraktangan, kaki, dan kepala dengan benar.
b. Dengan diberi contoh gerakan oleh guru, siswa dapat melakukan
gerak koordinasikepala, tangan, dan kaki sesuai hitungan dengan
benar.
c. Dengan diberikan teks cerita tentang hidup rukun, siswa dapat
membuat teks percakapan yang mengandung kalimat ajakan
yang berkaitan dengan sikap hiduprukun.
d. Dengan diberikan teks cerita tentang hidup rukun, siswa dapat
memperagakan kalimatajakan yang terdapat pada teks percakapan
yang berkaitan dengan sikap hidup rukun secara lisan dengan bahasa
yang santun.
e. Dengan diberikan alat dan bahan serta langkah membuat kartu
bilangan, siswa dapatmembandingkan bilangan tiga angka dengan
menggunakan kartu bilangan.
f. Dengan diberikan soal latihan, siswa dapat membubuhkan tanda <,
=, atau > di antaradua bilangan tiga angka dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
a. Mengidentifikasi koordinasi gerakan kepala, tangan, dan kaki dalam
tarian.
b. Memprektikkan gerak koordinasi kepala, tangan, dan kaki sesuai
hitungan.
c. Membuat kalimat ajakan dalam teks percakapan.
d. Melatih kalimat ajakan dalam teks percakapan.
e. Membandingkan bilangan tiga angka.
f. Membubuhkan tanda <, =, atau > di antara dua bilangan tiga angka.
g. Pendekatan : Tematik dan Saintifik
h. Metode : Permainan/simulasi, diskusi, tanya jawab, penugasan dan
ceramah
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahaluan ● Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama 10 menit
dankeyakinan masing-masing, dilanjutkan
dengan
● Guru memberikan salam dan mengajak berdoa.
(Religius: beriman dan bertaqwa)
● Melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa.
(Mandiri : kedisiplinan siswa)
● Mengajak berdinamika dengan tepuk kompak /
dinamika dan lagu yang relevan. (Gotong
royong :melatih sikap kerjasama siswa)
● Guru menyiapkan fisik dan psikhis anak
dalam mengawali kegiatan pembelajaran
serta menyapaanak.
● Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.
Inti Mengamati 35 Menit
● Siswa mengamati gambar yang ada di dalam X 30 JP
BukuSiswa. Guru memperagakan contoh
gerakan. Pertama adalah gerakan tangan,
kemudian kaki, selanjutnya adalah gerakan
kepala.
● Setelah gerakan tangan, kaki, dan kepala dapat
dilakukan dengan baik, siswa memperagakan
gerakan koordinasi antara tangan, kaki
● Siswa memperagakan gerakan koordinasi sesuai
dengan contoh. Guru memberi kesempatan
kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang
belum diketahuinya. Selama proses peragaan,
guru mengamati kemampuan siswa dalam
memperagakangerakan. Apabila ada yang belum
benar, guru memberi contoh dan membantu
siswa agar dapat melakukan gerakan dengan
benar. (Rubrik penilaian1, SBdP KD 3.3 dan KD
3.4) (Mandiri : kerja keras, kreatif, disiplin,
rajin belajar)
Bermain Peran
● Siswa mengerjakan tugas membuat percakapan
dengan teman di sebelahnya. Siswa dapat
mengamatiteks percakapan atau teks cerita
sebelumnya untuk membantu dalam penyusunan
kalimatnya.
● Kalimat percakapan memuat kalimat ajakan.
Oleh karena itu, siswa perlu contoh kalimat-
kalimat yangbisa digunakan untuk percakapan.
● Kemudian, teks percakapan tersebut
diperankansecara berpasangan.
● Guru mengamati kemampuan siswa dalam
penyusunan kalimat yang menggunakan
ajakan.(Bahasa Indonesia KD 3.1 dan KD
4.1)
Mengamati
● Guru memberi pengantar cerita mengenai
kerukunanuntuk mengaitkan muatan matematika
yang akan dipelajari.
● Siswa mengamati cara membandingkan dua
bilangancacah seperti yang tertulis pada Buku
Siswa. Pada saat proses memahami cara
membandingkan, siswa dapat saling bertanya
dengan teman atau bahkan mempertanyakan hal-
hal yang berkaitan dengan materi tersebut.
Sebagai pancingan, guru dapat mengemukakan
contoh dalam kehidupan sehari-hari.Andaikan
cerita itu pernah dialami oleh siswa, maka guru
bisa bertanya kepada siswa mengenai hal yang
dialaminya berkaitan dengan bilangan tersebut.
Berkreasi
● Siswa menyiapkan bahan dan alat yang
akandigunakan untuk membuat kartu
bilangan.
● Siswa membuat kartu bilangan di bawah
bimbinganguru.
● Guru mengajak siswa melakukan permainan
membandingkan bilangan dengan menggunakan
kartu bilangan yang dibuat. Kegiatan berkreasi
ini tidak digunakan untuk mencapai KD SBdP,
namun merupakan sarana agar siswa dapat
belajar lebih menyenangkan. Guru dapat
mengamati siswa dalammenyusun bilangan tiga
angka dan membandingkandua bilangan cacah.
(Matematika KD 3.2)
(Mandiri : kerja keras, kreatif, disiplin,
rajinbelajar)
● Permainan kartu bilangan dilakukan dalam
kelompok. Siswa dibagi dalam beberapa
kelompok,setiap kelompok terdiri atas 4-5
orang.
Cara Bermain:
• Semua siswa dalam kelompok
mengambil tiga kartu, kemudian
menyusunnya menjadi bilangantiga
angka.
• Secara berkelompok, siswa membuat
perbandingan dua bilangan cacah dan
menuliskannya dalam tabel pada Buku
Siswa.
Berlatih
● Siswa berlatih mengerjakan soal-soal yang
ada diBuku Siswa.
● Siswa membandingkan dua bilangan tiga
angka dengan memperhatikan dua angka
penyusunnya.
Siswa membandingkan dua bilangan tiga angka
dengan menuliskan tanda <, =, atau >.
PEMBELAJARAN PENGAYAAN
● Guru memberikan latihan lanjutan bagi siswa yang telah mampu membuat
kalimatajakan.
● Guru meminta siswa melakukan latihan lanjutan mengenai gerakan kaki
dankoordinasi dengan gerakan yang telah dipelajari sebelumnya.
● Guru memberikan latihan lanjutan bagi siswa yang telah mampu
membandingkanbilangan tiga angka.
A. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Catatan Butir Tindak
No Tanggal Nama Siswa
Perilaku Sikap Lanjut
Konversi Nilai
Predikat Klasifikasi
(skala 0-100)
81-100 A SB (sangat baik)
66-80 B B (baik)
51-65 C C (cukup)
0-50 D K (kurang)
1) SBdP
Rubrik Penilaian Mengucapkan Ungkapan di dalam teks (KD 3.1 dan 4.1)
Aspek/Kriteria Skor
4 3 2 1
Ketepatan Semua Sebagian Sebagian kecil Belum ada
mempraktikkan gerakan besar gerakan gerakan gerakan yang
gerakan dengan dipraktikkan dipraktikkan dipraktikkan benar.
benar. dengan benar. dengan benar. dengan benar.
Kesesuaian Semua Ada beberapa Ada sebagian Belum ada
dengan gerakan gerakan yang besar gerakan gerakan yang
hitungan. dilakukan dilakukan yang dilakukan
sesuai belum sesuai dilakukan sesuai
hitungan. hitungan. belum sesuai hitungan.
hitungan.
Sikap yang dapat diamati dan dikembangkan adalah percaya diri.
2) Bahasa Indonesia
Rubrik Memperagakan Kalimat Ajakan Berdasarkan Teks Percakapan (KD 4.1)
Skor
Aspek/Kriteria
4 3 2 1
Kalimat ajakan Semua Ada beberapa Ada beberapa Belum ada
diperagakan kalimat ajakan kalimat ajakan kalimat ajakan kalimat ajakan
dengan diperagakan yang yang yang
memerhatikan dengan benar, diperagakan diperagakan diperagakan
lafal dan tanpa bantuan kurang benar, kurang benar, dengan benar,
intonasi yang guru. tanpa bantuan dengan dengan
tepat. guru. bantuan guru. bantuan guru.
Sikap yang dapat diamati dan dikembangkan adalah santun.
3) Matematika
Mengurutkan Bilangan Cacah
Kriteria Skor
Semua kumpulan bilangan diurutkan dengan benar. 4
Setengah atau lebih kumpulan bilangan yang ada
3
diurutkan dengan benar.
Kurang dari setengah kumpulan bilangan yang ada
2
diurutkan dengan benar.
Belum ada kumpulan bilangan yang diurutkan dengan
1
benar.
RULUNGSARI, 9 November 2023
Mengetahui, Supervaisor 2
Kepala Sekolah
( SDN1 Rulung Sari )
SBdP
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3 Mengenal gerak keseharian 3.3.1 mengidentifikasi koordinasi gerak
dan alam dalam tari kepala, tangan, dan kaki sesuai
hitungan dengan benar.
4.3 Meragakan gerak keseharian 4.3.1 melakukan gerak koordinasi kepala,
dan alam dalam tari tangan, dan kaki sesuai hitungan
dengan benar.
B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Dengan diberi contoh gerakan oleh guru, siswa dapat mengidentifikasi koordinasi gerak
kepala, tangan, dan kaki sesuai hitungan dengan benar.
Dengan diberi contoh gerakan oleh guru, siswa melakukan gerak koordinasi kepala,
tangan, dan kaki sesuai hitungan dengan benar.
Dengan diberikan teks lagu tentang hidup rukun, siswa dapat menemukan kalimat
ajakan yang terdapat dalam teks lagu yang berkaitan dengan sikap hidup rukun dengan
benar.
Dengan diberikan teks lagu tentang hidup rukun, siswa dapat menuliskan kalimat
ajakan yang terdapat pada teks lagu yang berkaitan dengan sikap hidup rukun dengan
benar.
Dengan diberikan gambar kumpulan benda konkret, siswa dapat membandingkan
banyaknya dua kumpulan benda.
Dengan diberikan gambar kumpulan benda konkret, siswa dapat mengurutkan bilangan
dari yang terkecil ke yang terbesar dan sebaliknya.
C. MATERI PEMBELAJARAN
Mengidentifikasi koordinasi gerak kepala, tangan, dan kaki sesuai hitungan.
Melakukan gerak koordinasi kepala, tangan, dan kaki sesuai hitungan.
Menemukan kalimat ajakan dalam teks lagu.
Menuliskan kalimat ajakan dalam teks lagu.
Membandingkan dua bilangan cacah.
Mengurutkan bilangan cacah dari yang terkecil ke terbesar dan sebaliknya.
D. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Tematik dan Saintifik
Metode : Permainan/simulasi, diskusi, tanya jawab, penugasan dan ceramah
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN REMEDIAL
● Guru memberikan bimbingan bagi siswa yang belum mampu mengurutkan bilangan
tiga angka.
● Guru membimbing siswa yang belum mampu melakukan koordinasi gerak kepala,
tangan, dan kaki.
● Guru memberikan bimbingan bagi siswa yang belum mampu mengidentifikasi
kalimat ajakan pada teks lagu anak.
PEMBELAJARAN PENGAYAAN
● Guru meminta siswa melakukan latihan lanjutan mengenai koordinasi gerak kepala,
tangan, dan kaki.
● Guru memberikan latihan lanjutan bagi siswa yang telah mampu mengidentifikasi
kalimat ajakan pada teks lagu anak.
● Guru memberikan soal latihan lanjutan bagi siswa yang telah mampu mengurutkan
bilangan tiga angka.
G. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Catatan Butir Tindak
No Tanggal Nama Siswa
Perilaku Sikap Lanjut
Konversi Nilai
Predikat Klasifikasi
(skala 0-100)
81-100 A SB (sangat baik)
66-80 B B (baik)
51-65 C C (cukup)
0-50 D K (kurang)
1) SBdP
Rubrik Mempraktikkan Gerakan Tangan, Kaki, dan Kepala sesuai Hitungan (KD
4.3)
Skor
Aspek/Kriteria
4 3 2 1
Gerakan kepala, Gerakan kepala, Gerakan Ada beberapa Belum ada
kaki, dan tangan kaki, dan tangan kepala, kaki, gerakan yang gerakan
dipraktekkan dipraktekkan dan tangan kurang sesuai yang benar.
dengan benar. dengan benar dipraktekkan dan tanpa
dan ada banyak dengan benar variasi.
variasi gerakan. tanpa variasi
gerakan.
Kesesuaian Semua gerakan Ada beberapa Ada beberapa Belum ada
dengan dilakukan sesuai gerakan yang gerakan yang gerakan
hitungan. hitungan, tanpa dilakukan dilakukan yang
bantuan guru. belum sesuai belum sesuai dilakukan
hitungan, hitungan, sesuai
tanpa bantuan dengan hitungan.
guru. bantuan guru.
Sikap yang dapat diamati dan dikembangkan adalah percaya diri.
2) Bahasa Indonesia
Pengetahuan: Menyebutkan Kalimat Ajakan berdasarkan Teks (KD 3.1)
Kriteria Skor
Semua kalimat ajakan disebutkan dengan benar, minimal 4
4
kalimat
Dapat menyebutkan 3 kalimat ajakan dengan benar 3
Dapat menyebutkan 2 kalimat ajakan dengan benar 2
Dapat menyebutkan 1 kalimat ajakan atau masih belum dapat
1
menyebutkan kalimat ajakan dengan benar