Anda di halaman 1dari 12

SATUAN

SATUAN PENDIDIKAN
PENDIDIKAN :: SMP
SMP Islam
Islam NurulNurul Fikri
Fikri SMT 1
MATA
MATA PELAJARAN
PELAJARAN :: Seni
Seni Budaya
Budaya (Seni
(Seni Rupa)
Rupa)
KELAS
KELAS // SEMESTER
SEMESTER :: VII
VII // 11
3.2. dan 4.2 (RP) ALOKASI
ALOKASI WAKTU
WAKTU :: 44 xx 40
40 Menit
Menit
MATERI
MATERI ::
Menggambar
Menggambar Ragam
Ragam Hias
Hias

A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan . bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis
dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.2. Memahami prinsip dan prosedur 3.2.1. Menjelaskan pengertian ragam hias
menggambar gubahan flora, fauna, dan 3.2.2. Menjelaskan fungsi ragam hias.
bentuk geometrik menjadi ragam hias 3.2.3. Membedakan jenis motif ragam hias
3.2.4. Menjelaskan teknik menggambar ragam hias gubahan flora, fauna,dan alam
benda menjadi ragam hias.
3.2.5. Menjelaskan prosedur menggambar gubahan flora, fauna,dan alam benda
4.2. Menggambar gubahan flora, fauna, dan 4.2.1. Membuat gambar gubahan flora, fauna, dan alam benda menjadi ragam
bentuk geometrik menjadi ragam hias hias
4.2.2. Mempresentasikan gambar ragam hias gubahan flora, fauna dan alam
benda dengan lisan / tulisan

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1
Peserta didik menunjukkan kekaguman terhadap ciptaan Tuhan Yang Maha Esa dan menunjukkan perilaku ilmiah :
rasa ingin tahu (curiosity), jujur, teliti, cermat dan tekun dalam aktivitas sehari hari. Setelah mengikuti proses
pembelajaran dengan pendekaan saintifik- TPACK peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian ragam hias dengan benar
2. Menjelaskan fungsi ragam hias dengan benar
3. Membedakan jenis motif ragam hias dengan benar
4. Menjelaskan teknik menggambar ragam hias gubahan flora, fauna,dan alam benda menjadi ragam hias
dengan tepat
5. Menjelaskan prosedur menggambar gubahan flora, fauna,dan alam benda dengan benar

PERTEMUAN 2
Peserta didik menunjukkan kekaguman terhadap ciptaan Tuhan Yang Maha Esa dan menunjukkan perilaku ilmiah :
rasa ingin tahu (curiosity), jujur, teliti, cermat dan tekun dalam aktivitas sehari hari. Setelah mengikuti proses
pembelajaran dengan pendekaan saintifik- TPACK peserta didik dapat:
1. Membuat gambar gubahan flora, fauna, dan alam benda menjadi ragam hias sesuai kaidah menggambar
ragam hias
2. Mempresentasikan gambar ragam hias gubahan flora, fauna dan alam benda dengan lisan / tulisan dengan
benar

D. INTERNALISASI NILAI KEISLAMAN


1. Sifat ulul albab, senantiasa berfikir dan berdzikir (QS Ali Imran: 190-191)
2. Menghargai perbedaan suku dan budaya ( Qs. Al Hujurat : 13)

E. MATERI PEMBELAJARAN
1. MATERI REGULER
1. Pengertian ragam hias
2. Fungsi ragam hias.
3. Jenis motif ragam hias
4. Teknik menggambar ragam hias gubahan flora, fauna,dan alam benda menjadi ragam hias.
5. Prosedur menggambar gubahan flora, fauna,dan alam benda

2. MATERI PENGAYAAN
Menggambar Ragam hias khas Banten

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 1
3. MATERI REMEDIAL
Mengulang materi regular yang belum tuntas

F. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Discovery learning, praktek langsung
Metode : Tanya jawab dan diskusi

G. SUMBER BELAJAR
Buku seni budaya kelas VII, Kemendikbud, tahun 2013 edisi 2017 : https://bit.ly/3uAmx9x
Buku Paket Seni Budaya terbitan Yudistira Kurikulum 2013 edisi revisi 2016
Murtono Sri, dkk.2016.Seni Budaya 1. Jakarta:Penerbit Yudistira

H. MEDIA DAN BAHAN PEMBELAJARAN


Media : LKPD, PPT, Video Pembelajaran https://bit.ly/3cQ2EFm
Alat/Bahan: Bolpoin, Kertas gambar, cait air, kuas, palet, Penggaris, spidol, papan tulis, Laptop & infocus

I. LANGKAH LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN


PERTEMUAN 1

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Pembelajaran Waktu
PENDAHULUAN  Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran 10 Menit
(Religius), memeriksa kehadiran sebagai sikap disiplin
 Guru me;lakukan appersepsi dengan mengaitkan materi pembelajaran yang akan disampaikan,
pada 3 hal : kebutuhan siswa, hal hal yang diketahui siswa, dan pengalaman siswa.
 Materi yang akan dipelajari oleh siswa adalah: Menggambar Ragam Hias.
 Memberitahukan tentang tujuan pembelajaran, materi, kompetensi inti, kompetensi dasar,
indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung
 Mengadakan pre test untuk mengetahui kemampuan awal peserta didik terkait materi yang akan
disampaikan.
 Motivasi : menampilkan video singkat tentang keragaman Ragam hias di Indonesia
KEGIATAN INTI Mengamati (Literasi) 60 Menit
 Guru memberikan stimulus berupa masalah untuk diamati dan disimak peserta didik melalui
kegiatan membaca, mempelajari dan mengamati situasi ,melihat gambar, menyaksikan tayangan,
dan lain-lain.
Siswa menyimak penjelasan singkat guru yang berkaitan dengan materi menggambar
ragam hias.
siswa diminta untuk membaca buku siswa Seni Budaya untuk kelas VII, terbitan
Kemendikbud tahun 2017 (edisi revisi) halaman 17-27
 Peserta didik dibagi dalam 4 kelompok,
 Bersama kelompoknya melakukan pengamatan dari permasalahan yang ada di buku paket
berkaitan dengan Ragam Hias
 Peserta didik membaca instruksi dengan teliti dan memahaminya sebelum mengerjakan tugas
tentang Ragam Hias
Menanya ( Critical Thinking )
 Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin
pertanyaan , yang berkaitan dengan materi/gambar yang terdapat pada buku siswa atau yang
disajikan oleh guru dan dijawab melalui kegiatan pembelajaran
Mengumpulkan Informasi (Kegiatan Literasi & Collaboration)
 Siswa bersama kelompoknya melakukan pengamatan dari permasalahan yang ada di buku paket
berkaitan dengan materi: menggambar ragam hias.
 Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin
pertanyaan , yang berkaitan dengan materi/gambar yang terdapat pada buku siswa.
Menalar/Mengasosiasi (Kerjasama & Berpikir Kritik)
 Secara berkelompok siswa mengerjakan LKPD tentang menggambar ragam hias. siswa
berdiskusi dan mengumpulkan berbagai informasi yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam LKPD, baik dari buku paket maupun sumber lain.
 Peserta didik mengasosiasi data yang ditemukan dari LKPD dengan berbagai data lain dari
berbagai sumber, mengembangkan hasil dan menyajikan hasil karya selanjutnya. .
Mengomunikasikan (Comunication & Creativity)
 Siswa mempresentasikan hasil diskusi secara lisan di depan kelas yang ditanggapi langsung oleh
kelompok lain / mempublikasikan hasil diskusi dalam majalah dinding kelas.
PENUTUP  Guru dan siswa menarik sebuah kesimpulan tentang point-point penting yang muncul dalam 10 Menit
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan tentang menggambar flora, fauna dan alam benda
 Guru memberikan post test untuk mengetahui keberhasilan proses pembelajaran dan mengukur
penguasaan kompetensi siswa terhadap materi yang diajarkan guru
 Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait dengan
penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan.
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
 Berdoa dan Memberi salam (Religius)
RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 2
PERTEMUAN KE 2

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Pembelajaran Waktu
PENDAHULUAN  Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran 10 Menit
(Religius), memeriksa kehadiran sebagai sikap disiplin
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik terhadap
materi sebelumnya.
 Materi yang akan dipelajari oleh siswa adalah: Praktek menggambar Ragam Hias.
 Memberitahukan tentang tujuan pembelajaran, materi, kompetensi inti, kompetensi dasar,
indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung

KEGIATAN INTI Mengamati (Literasi) 60 Menit


 Guru memperlihatkan contoh contoh gambar flora, Fauna dan alam benda. siswa mengamati
 Mengulas secara singkat materi yang akan di sampaikan hari ini, yaitu : praktek menggambar
Ragam hias. Melalui ppt / video pembelajaran : tutorial mengambar ragam hias
Menanya ( Critical Thinking )
 Siswa bertanya hal hal yang kurang di mengerti dari kegiatan yang akan di laksanakan yaitu :
praktek menggambar ragam hias
Mengumpulkan Informasi
 Siswa mengumpulkan informasi tentang prosedur menggambar ragam hias.
Menalar/Mengasosiasi
 Siswa membuat sketsa gambar sesuai prosedur menggambar yang sudah di pelajari.
.
Mengomunikasikan (Comunication & Creativity)
 Siswa mempresentasikan hasil gambar nya di depan kelas / di tempel di majalah dinding kelas.

PENUTUP  Guru dan siswa bersama sama membuat kesimpulan 10 Menit


 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan mengulas secara
singkat.
 Melakukan refleksi, mengambil ibrah dari materi yang dibahas, dikaitkan dengan nilai keimanan dan
akhlak (Religius)
 Berdoa dan Memberi salam penutup (Religius)

J. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian:
1. Sikap : Observasi dan Jurnal
2. Pengetahuan : Tes tulis
3. Keterampilan : Unjuk Kerja
2. Instrumen Penilaian:
1. Sikap : lembar observasi sikap jujur percaya diri dan disiplin, (Lampiran 1)
2. Pengetahuan : soal essai (Lampiran 2)
3. Keterampilan : rubrik presentasi (Lampiran 3)
3. Remedial
1. Pembelajaran remedial dilakukan bagi siswa yang capaian KD nya belum tuntas
2. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau
tugas dan diakhiri dengan tes.
4. Pengayaan
Bagi siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran. Pengayaan sebagai berikut:
 Siswa yang mencapai nilai n ( ketuntasan ) < n < n (maksimum ) diberikan materi masih dalam cakupan KD
dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
 Siwa yang mencapai nilai n > n (maksimum ) diberikan materi melebihi cakupan KD dengan pendalaman
sebagai pengetahuan tambahan.

Mengetahui :
Kepala SMPI Nurul Fikri Serang , Juli 2021
Guru bidang studi

Irmawati, S.Pd Yuly Suryandari, S.Pd.I

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 3
Lampiran (1) : Penilaian Sikap

Penilaian Sikap Spiritual (Observasi)


JURNAL PERKEMBANGAN SIKAP SPIRITUAL

Nama Sekolah : SMP Islam Nurul Fikri


Kelas/Semester : VII / 2
Tahun pelajaran : 2021-2022
Guru : Yuly Suryandari

No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap TTD Siswa Renc. Tindak Lanjut

1
2
3

Rubrik Penilaian Sikap Jujur

No Aspek Pengamatan Skor


1 2 3 4
1 Mengerjakan karya sendiri ( tidak di buatkan orang lain )
2 Tidak melakukan plagiat
Jumlah Skor

Rubrik Penilaian Sikap Percaya Diri

No Aspek Pengamatan Skor


1 2 3 4
1 Berani bertanya
2 Berani menjawab pertanyaan
3 Berani mengemukakan pendapat
4 Berani mengajukan usul
Jumlah Skor

Rubrik Penilaian Sikap Disiplin

No Aspek Pengamatan Skor


1 2 3 4
1 Mengumpulkan tugas tepat waktu
2 Mengerjakan tugas yang diberikan kelompok tepat waktu
3 Tertib dalam mengikuti pembelajaran
4 Patuh pada ketentuan yang sudah di tetapkan bersama
Jumlah Skor

Keterangan :
 Skor 4, jika kriteria selalu muncul
 Skor 3, jika kriteria sering muncul
 Skor 2, jika kriteria kadang kadang muncul
 Skor 1, jika kriteria jarang muncul

Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Penghitungan skor akhir menggunakan rumus :
Skor akhir Skor Perolehan
X4
= Skor Maksimum

*Contoh :
Skor perolehan 14
Skor maksimal 4 X 4 pernyataan = 16
Skor akhir : ( 14 : 16 ) X 4 = 3,5

Sesuai Permendikbud No. 81A Tahun 2013, peserta didik memeproleh nilai :
 Sangat baik : apabila memperoleh skor 3,33 < skor ≤ 4,00
 Baik : apabila memperoleh skor 2,33 < skor ≤ 3,33
 Cukup : apabila memperoleh skor 1,33 < skor ≤ 2,33
 Kurang : apabila memperoleh skor skor ≤ 1,33

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 4
Lampiran (2) : Penilaian Pengetahuan

Tes Tulis

Butir Soal, Kunci Jawaban dan Skor Penilaian

Indikator Soal Soal dan Kunci Jawaban Skor


Disajikan teks, Jelaskan pengertian ragam hias ! 5
siswa dapat Jawaban :
menjelaskan Ragam hias disebut juga ornamen, berasal dari bahasa Yunani, yaitu “ornare”, yang artinya
pengertian ragam hiasan atau menghias.Ragam hias merupakan salah satu karya seni rupa yang sengaja di
hias buat dengan tujuan untuk memperindah / menambah nilai estetika suatu benda atau
produk, sehingga produk tersebut menjadi lebih indah dan bermakna serta juga dapat
menambah nilai jua

Disajikan teks, Jelaskan fungsi ragam hias! 10


siswa dapat Jawaban :
menjelaskan 1. Sebagai ragam hias murni
fungsi ragam hias
Bentuk-bentuk ragam hias yang dibuat hanya untuk menghias saja demi keindahan
suatu bentuk (benda ) atau bangunan, dimana hias tersebut ditempatkan. Penerapan
nya biasanya pada alat-alat rumah tangga, arsitektur, pada pakaian (batik, bordir,
kerawang) pada alat transportasi dan sebagainya.
2. Sebagai ragam hias simbolis
Karya hias yang dibuat selain mempunyai fungsi sebagai penghias suatu benda juga
memiliki nilai simbolis tertentu di dalamnya, menurut norma-norma tertentu (adat,
agama, sistem sosial lainnya).
3. Fungsi Finansial
Ragam hias yang menghiasi suatu barang atau produk dapat meningkatkan nilai
jual dari barang tersebut.

4. FungsiKonstruktif
Fungsi ragam hias ini maksudnya : disamping menghiasi suatu barang atau
bangunan, ornament disini juga berfungsi sebagai penopang kekuatan dari bagian
tertentu dari barang atau bangunan tersebut.
Disajikan teks, Jelaskan jenis jenis motif ragam hias! 10
siswa dapat Jawaban :
membedakan
1. Ragam Hias Flora
jenis motif ragam
hias Ragam hias flora adalah jenis ragam hias yang menggunakan flora (tumbuh-tumbuhan)
sebagai obyek motifnya
2. Ragam Hias Fauna
Ragam hias fauna merupakan bentuk gambar motif yang diambil dari hewan tertentu.
Gambar hewan yang pada umumnya telah mengalami perubahan bentuk atau gaya
1. Ragam Hias Geometris
Ragam hias geometris merupakan motif hias yang dikembangkan dari bentuk-bentuk
geometris dan kemudian digayakan sesuai dengan selera dan imajinasi pembuatnya
2. Ragam hias geometris
3. Bentuk ragam hias figuratif berupa objek manusia yang digambar dengan mendapatkan
penggayaan bentuk.
Disajikan teks, Jelaskan teknik menggambar gubahan flora, fauna,dan alam benda menjadi ragam hias! 10
siswa dapat Jawaban :
menjelaskan 1. Teknik realis atau naturalis pembuatan motif ornamen yang berusaha mendekati
teknik atau mengikuti bentuk-bentuk secara alami tanpa melalui suatu gubahan, bentuk-
menggambar bentuk alami yang dimaksud berupa bentuk binatang, tumbuhan, manusia dan
gubahan flora, benda-benda alam lainnya
fauna,dan alam 2. Teknik stilasi atau gubahan yaitu pembuatan motif ornamen dengan cara
benda menjadi melakukan gubahan atau merubah bentuk tertentu, dengan tidak meninggalkan
ragam hias identitas atau ciri khas dari bentuk yang digubah/distilirisasi
3. Teknik Distorsi yaitu pembuatan motif dengan cara melebihkan dan menonjolkan
bagian bentuk tertentu yang mendapatkan kesan utama. Objek yang terdistorsi
dapat berupa bentuk objek yang dibesar-besarkan, dipanjangkan, dilebarkan dan
sebagainya
4. Deformasi terdiri dari kata dengan berarti tidak dan formasi berarti susunan.
deformasi adalah melukiskan obyek dengan teknik melepaskan bagian-bagian
benda (obyek) dari susunannya, kemudian dikembalikan atau disusun dengan

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 5
cara baru dan relevan atau masih ada kesatuan dan keselarasan dengan dasar
obyek
5. Transformasi yaitu mempunyai pengertian perubahan rupa (bentuk, sifat, fungsi
dan sebagainya) atau pengalihan menjadi bentuk yang berbeda namun masih
memiliki nilai-nilai yang sama, perubahan dari satu bentuk atau ungkapan menjadi
suatu bentuk yang mempunyai arti atau ungkapan yang sama mulai dari struktur
permukaan, fungsi, perubahan bentuk, penampilan, karakter atau penempatan,
mengubah dari pengakuan, mengubah atau mengganti bentuk atau penampilan
luarnya, mengubah kondisi, alam dan fungsi.
Disajikan teks, Jelaskan prosedur menggambar gubahan flora, fauna,dan alam benda menjadi ragam hias ! 15
siswa dapat Jawaban :
menjelaskan 1. Mempersiapkan alat dan media gambar.
prosedur Bahan dan alat yang akan di gambar perlu di persiapkan terlebih dahulu. Sebagai
menggambar contoh: bidang gambar berupa kertas gambar, bahan pewarna berupa cat air,
gubahan flora, sedangkan alat nya berupa mistar, kuas cat air, dan palet cat air.
fauna,dan alam
benda menjadi 2. Menentukan ukuran tema ragam hias
ragam hias Tema ragam hias yang akan di gambar perlu di tentukan terlebih dahulu. Apakah
tema geometris, manusia, hewan, tumbuhan atau benda alam. Bisa juga
memadukan antara benerapa motif ragam hias menjadi satu kesatuan.

3. Menentukan teknik menggambar


Kamu dapat memilih teknik menggambar yang akan di gunakan. Apakah memilih
teknik mistar atau manual?

4. Membuat sketsa.
Ragam hias yang dikehendaki dapat di buat sketsanya dengan menggunakan
pensil gambar pada bidang gambar yang berupa garis yang membentuk.

5. Buat bentuk yang sama (bisa dijiplak) pada bidang yang lain.
Kamu dapat menjiplak bentuk yang sudah kamu buat , menjadikan nya pola untuk
gambar motif berikutnya, agarragam hias menjadi beraturan baik bentuk maupun
susunan nya.

6. Mewarnai gambar.
Jika gambar rancangan sudah dianggap sesuai dengan keinginan, dapat
dilanjutkan dengan pewarna yang dipilih. Mulailah pewarnaan dari warna yang
muda mnenuju warna yang lebih tua, dan diakhiri dengan warna yang paling tua.

7. Penyelesaian akhir
Tindakan akhir dalam menggambar ragam hias adalah melihat keseluruhan gambar dengan
cermat dan teliti. Jika ditemukan ada bagian ragam hias yang belum sempurna bisa
disempurnakan

Pengolahan Nilai :
Nilai akhir = Skor X 20

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 6
Lampiran (3) : Penilaian Keterampilan

Rubrik Presentasi

NO NAMA KEMAMPUAN KEMAMPUAN MEMBERI NILAI


BERTANYA (*) MENJAWAB / MASUKAN / KETERAMPILAN
1/2/3/4 ARGUMENTASI (*) SARAN (*) (**)
1/2/3/4 1/2/3/4

(*) diisi sesuai dengan perolehan skor sesuai dengan pedoman penskoran
(**) nilai keterampilan diperoleh dari penghitungan:
Jumlah skor yang diperoleh x 100
Skor maksimal/12
Pedoman Penskoran
NO ASPEK PEDOMAN PENSKORAN
1 Kemampuan Skor 4, apabila selalu bertanya
bertanya Skor 3, apabila sering bertanya
Skor 2, apabila kadang-kadang bertanya
Skor 1, apabila tidak pernah bertanya.
2 Kemampuan Skor 4, apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.
menjawab/ Skor 3, apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak jelas
Argumentasi Skor 2, apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan tidak jelas
Skor 1, apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional, dan tidak jelas
3 Kemampuan memberi Skor 4, apabila selalu memberi masukan/saran
masukan Skor 3, apabila sering memberi masukan/saran
Skor 2, apabila kadang-kadang memberi masukan/saran
Skor 1, apabila tidak pernah member masukan/saran

Rubrik Penilaian Produk

Kisi kisi soal

No. Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Bentuk Soal Jumlah


Soal
1 4.2. Menggambar Ragam Siswa dapat Membuat gambar Kinerja/Praktik 1
gubahan flora, fauna, HIas gubahan flora, fauna, dan alam
dan bentuk benda menjadi ragam hias dengan
geometrik menjadi benar
ragam hias

Buatlah gambar alam benda dengan ketentuan sebagai berikut:


Objek : Ragam hias flora, Fauna, geometris dan figuratif
Media : Pensil 2B , cat air, kuas dan palet
Ukuran kertas : A4
Waktu : 50 menit

Rubrik Penilaian:
Kriteria
No. Aspek yang Dinilai Skor
5 4 3 2 1
1 Kesesuaian tema (flora/fauna/benda alam)
2 Komposisi
3 Teknik
4 Kerapian
Jumlah ( skor maksimal 5 setiap aspek nya)

Skor Perolehan
Nilai = X 100
Skor Maksimum (20)

Lampiran Materi
RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 7
Pengertian ragam hias
MATERI PEMBELAJARAN
Ragam hias atau ornamen merupakan bentuk
karya seni rupa yang sudah berkembang sejak zaman
prasejarah. Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki
banyak ragam hias. Ragam hias di Indonesia dipengaruhi
oleh faktor lingkungan alam, flora dan fauna, serta budaya
masing masing daerah. Keinginan untuk menghias
merupakan naluri atau insting manusia. Selain itu,
pembuatan ragam hias juga didasarkan atas fungsi dan
kebutuhan masyarakat baik yang bersifat praktis maupun
yang terkait dengan kepercayaan atau agama. Ada ragam hias memiliki makna simbolis karena mengandung nilai-nilai
budaya masyarakat pendukungnya. Menggambar ragam hias dapat dilakukan dengan stilasi (penggayaan) dengan
menyederhanakan bentuk objek yang menjadi sumbernya dengan pertimbangan keindahan.

A. Motif ragam hias


Ragam hias merupakan karya seni rupa yang diambil dari bentuk-bentuk flora (vegetal), fauna (animal), figural
(manusia), dan bentuk geometris. Ragam hias tersebut dapat diterapkan pada media dua dan tiga dimensi.
1. Ragam Hias Flora Flora sebagai sumber objek motif ragam hias dapat dijumpai hampir di seluruh pulau di Indonesia.
Ragam hias dengan motif flora (vegetal) mudah dijumpai pada barang-barang seni, seperti batik, ukiran, kain sulam, kain
tenun, dan bordir.

Sumber :
https://3.bp.blogspot.com/bQ7KkSmuyLU/WQ2Z8pBTcnI/AAAAAAAAN2w/Rbn2jaZiLSo4ygJ1xcsHuvyCPS
A0S79QACLcB/s1600/motifflora.jpg

2. Ragam Hias Fauna (Animal). Bentuk motif animal dapat dibuat berdasarkan berbagai jenis binatang, misalnya burung,
gajah, cicak, ikan, dan ayam. Dalam membuat ragam hias, motif hias animal bisa digabung dengan motif hias vegetal atau
motif geometrik.

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 8
Sumber :
https://1.bp.blogspot.com/-v-3f4NVkJHo/WQ2fzLsUQEI/AAAAAAAAN3A/Ux27kfE_EycvTGFlPP23euB
Mep1BsDPfwCLcB/s1600/ragam_fauna.jpg
3. Ragam Hias Geometris. Ragam hias geometris merupakan motif hias yang dikembangkan dari bentuk-bentuk geometris
dan kemudian digayakan sesuai dengan selera dan imajinasi pembuatnya. Gaya ragam hias geometris dapat dijumpai di
seluruh daerah di Indonesia, seperti Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Ragam hias geometris dapat
dibuat dengan menggabungkan bentuk-bentuk geometris ke dalam satu motif ragam hias.

Sumber :
https://4.bp.blogspot.com/-1bM47qVUv70/WQ2jmqCO10I/AAAAAAAAN3M/5LLd0sged6kUs5hXD2p9bm
ClocBYhnabgCLcB/s1600/geometris.jpg

4. Ragam Hias Figuratif. Bentuk ragam hias figuratif berupa objek manusia yang digambar dengan mendapatkan penggayaan
bentuk. Ragam hias figuratif biasanya terdapat pada bahan tekstil maupun bahan kayu, yang proses pembuatannya dapat
dilakukan dengan cara menggambar

Sumber :
https://3.bp.blogspot.com/-s9DKRU0XOG8/WQ2nyVK7I4I/AAAAAAAAN3Y/GtldFs555_s5eSm74N3y0Bs1m23PyS9pgCL
cB/s1600/figuratif.jpg
B. Pola Ragam Hias

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 9
Ragam hias biasanya memiliki pola atau susunan yang berulang. Semua unsur hias yang ada
mengikuti pola tersebut, sehingga ragam ornamen tampak teratur dan terukur. Pola ini juga biasa disebut
irama dan dapat memiliki arah dan ukuran yang beragam disetiap gambar hias yang diulang.
Misalnya untuk ragam hias geometris biasanya mengikuti pola arah yang saling menyilang, zigzag
atau berputar mengikuti lingkaran. Pola lain dapat sesederhana perulangan unsur hias secara diagonal atau
horizontal saja, seperti yang biasa ditemukan di motif kain batik.
Pola hias juga dapat dibuat dengan cara yang tidak teratur, namun tetap diperhatikan
keseimbangannya. Misalnya gambar hias pertama dibuat dengan ukuran yang lebih besar, gambar kedua
dibuat lebih kecil, kemudian pada pengulangna ketiga dibuat dengan ukuran yang besar lagi

C. Teknik Menggambar Ragam Hias

Menggambar ragam ornamen (hias) harus memperhatikan komposisi, proporsi keseimbangan dan
keharmonisannya. Prosedur yang harus dilakukan dimulai dari menentukan jenis, kemudian membuat pola yang ingin
digunakan. Lebih jelasnya, akan dijabarkan pada langkah-langkah dibawah ini:

1. Perhatikan pola bentuk yang akan digambar, apakah motif fauna? Flora? Atau geometris?. Persiapkan
referensinya, misalnya cari foto bunga dan tumbuhan yang biasa tumbuh di Indonesia untuk sumber inspirasi
yang akan distilasikan ke ornamen.
2. Siapkan alat dan media gambar yang dapat menunjang pola bentuk yang akan digambar. Jika ragam ornamen
yang akan kamu gambar memiliki detail, ukuran dan arah yang presisi, persiapkan juga penggaris dan pensil
yang runcing.
3. Tentukan ukuran pola gambar yang akan dibuat. Salah satu kata kunci ragam hias adalah “pengulangan” maka
ukuran pola gambar harus cukup untuk diulang beberapa kali pada media. Misalnya, minimal ada 5-6 jajar pola
pengulangan dalam satu kertas.
4. Buat sketsa ukuran dan pola pengulangan yang akan diikuti oleh ornamen berupa beberapa “kotak” atau
bidang kosong yang akan diisi oleh gambar hias.
5. Buat sketsa satu bidang ragam hias pada di salah satu kotak/bidang pola yang telah dibuat
6. Selesaikan semua bidang pola yang masih belum terisi
7. Terakhir, baru mulai warnai dan rapihkan semua gambar hias yang telah mengikuti pola tersebut.

D. Tahapan Menggambar Ragam Hias


a. Tahapan Menggambar Ragam hias Flora

b. Tahapan Menggambar Raham hias Fauna

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 10
c. Tahapan Menggambar Raham hias Geometris

d. Tahapan Menggambar Raham hias Figuratif

RANGKUMAN
Menggambar
ragam hias memiliki pola bentuk gambar teratur dan pola bentuk gambar yang tidak teratur. Pola gambar teratur memiliki
ukuran pola sama. Beberapa daerah di Indonesia seperti Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Madura, dan Papua
memiliki pola ragam hias menggunakan pola teratur. Pada pola ragam hias tidak teratur, ragam hias dibuat lebih ekspresif dan
dinamis. Menggambar ragam hias bagi sebagian masyarakat Indonesia bertujuan sebagai penghormatan kepada roh nenek
moyang atau mencari keselamatan hidup misalnya pada gambar ragam hias bentuk manusia. Menggambar ragam hias
bentuk manusia dapat diberi warna hijau, biru, dan dibuat secara utuh atau diambil bagian tubuh tertentu seperti bagian muka.
Gambar ragam hias dapat dibuat dengan cara disederhanakan atau dilebihkan. Gambar ragam hias dapat dijumpai pada

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 11
pinggiran rumah adat daerah, kain batik, atau bendabenda kerajinan lainnya. Warna yang digunakan biasanya memiliki ciri
khas dan memiliki makna simbolik. Prosedur yang harus dilakukan dalam menggambar ragam hias adalah gambar harus
mengikuti bentuk pola gambar ragam hias yang ada seperti pola gambar ragam hias yang beraturan atau tidak beraturan.
Menggambar ragam hias juga harus memperhatikan komposisi, proporsi, keseimbangan, dan harmonisasi.

RPP KELAS 7 – SMP ISLAM NURUL FIKRI BOARDING SCHOOL – SENI BUDAYA 12

Anda mungkin juga menyukai