NAMA MAHASISWA :
NIM :
KELAS :
SOAL
1. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Komisi Pemberantasan Korupsi
berasaskan pada :
a. Independen c. Meningkatkan daya guna
b. Keterbukaan d. Pengaruh kekuasaan manapun
2. Dugaan aliran sejumlah uang dari berbagai fee proyek di Pemkab Lampung Utara
yang disetorkan dan dikumpulkan oleh pihak yang terkait dengan perkara ini.
Kasus tersebut merupakan contoh dari kasus :
a. Suap menyuap c. Gratifikasi
b. Perbuatan merugikan Negara d. Semua Benar
3. Suatu tindakan pemberian uang atau menerima uang atau hadiah yang dilakukan
oleh pejabat pemerintah untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu yang
bertentangan dengan kewajibannya, merupakan pengertian dari kasus :
a. Profosionalitas
b. Perbuatan merugikan Negara
c. Suap menyuap
d. Gratifikasi
4. Di dalam Undang-Undang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,Komisi
Pemberantasan Korupsi dibentuk dengan tujuan meningkatkan daya guna dan
hasil guna terhadap upaya pemberantasan tindak pidana korupsi yang tercantum
pada pasal:
a. Pasal 1 c. Pasal 3
b. Pasal 2 d. Pasal 4
14. Adanya dorongan dan memperoleh kepuasan yang ditimbulkan oleh tindakan
korupsi. Dalam hal ini pelaku merasa mendapatkan kekuatan dan kenyamanan
tersendiri ketika berhasil melakukannya. Pada tahap selanjutnya korupsi menjadi
gaya hidup kebiasaan dan budaya yang dianggap lumrah oleh pelakunya
merupakan penertian dari motivasi
a. Intelektual c. Intrinsik
b. Individual d. Ekstrinsik
15.Faktor politik seringkali menjadi salah satu penyebab dan motivasi terjadinya
korupsi. Berikut ini adalah beberapa faktor politik yang dapat memicu terjadinya
korupsi, kecuali
a. Kurangnya regulasi dan hukum yang efektif
b. Sistem politik yang korup
c. Kekuasaan politik yang berlebihan
d. Kontrolpolitik yang kuat
17. Organisasi yang memberi andil terjadinya korupsi, karena membuka peluang atau
kesempatan, yaitu aspek dari factor
a. Social
b. Eksternal
c. Politik
d. Hukum
18.Salah satu jual beli suara yang umum adalah "serangan fajar". Ini adalah istilah
yang digunakan untuk praktik bagi-bagi uang oleh kader partai kepada warga di
pagi hari sebelum pencoblosan. Tindakan ini dilakukan untuk mempengaruhi
keputusan warga dalam memilih. Ini merupajan cuntoh kasus dari segi
a. Faktor Ekonomi c. Faktor Politik
b. Faktor Organisasi d. Faktor Hukum
20. Seorang pengusaha yang telah melakukan korupsi sedang dalam keadaan
terancam korupsinya akan terungkap. Pengusaha tersebut kemudian melakukan
penekanan terhadap orang yang baru berkecimpung dalam dunia bisnis agar mau
bekerjasama dengan perusahaannya. Di Indonesia, korupsi ekstortif pernah terjadi
dalam kasus korupsi jaksa Urip Tri Gunawan. Urip terbukti memeras mantan
Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), Glenn Yusuf, dalam kasus
Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Urip terbukti menerima uang terkait
jabatannya sebagai anggota tim jaksa penyeldik perkara BLBI. Urip tertangkap
basah menerima suap senilai 660.000 dolar Amerika atau sekitar Rp 6 miliar pada
Maret 2008. Urip Tri Gunawan divonis hukuman 20 tahun penjara dan denda Rp
500 juta oleh majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Ini adalah contoh
kasus dari Korupsi :
a. Ekstortif c. subversif
b. Nepotistik d. fraud
25. Korupsi menunjuk pada merugikan keuanagan negara dan dapat mengancam
stabilitas nasional. Korupsi ini merupakan tantangan serius bagi pemerintah di
dalam dunia politik yang meruntuhkan demokrasi dan merusak tata kelola
pemerintah yang baik, yaitu korupsi :
a. Ekstortif c. subversif
b. Nepotistik d. fraud