Anda di halaman 1dari 11

SOAL SPIP

1. Pengertian SPIP menurut Peraturan Pemerintah no. 60 tahun 2008 adalah


A. Proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus
menerus oleh pemimpin dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan
memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan
efisien.

B. Sistem pengendalian intern dan eksternal yang diselenggarakan secara


menyeluruh dilingungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

C. Sistem pengendalian intern yang diselenggarakan secara menyeluruh


dilingungan pemerintah pusat.

D. Sistem pengendalian eksternal yang diselenggarakan secara menyeluruh


dilingungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

E. Sistem pengendalian intern yang diselenggarakan secara menyeluruh


dilingungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

2. 1).Tercapainya efektifitas dan efisiensi pencapaian tujuan penyelenggaraan


pemerintah negara
2). Keandalan pelaporan keuangan

3). Pengamanan aset negara

4). Ketaatan terhadap pancasila

Manakah yang merupakan tujuan SPIP . . .

Jawaban : A. 1,2,3
3. 1). Reviu atas kinerja instansi pemerintah
2). Peran APIP efektif

3). Pembinaan sumber daya manusia

4). Hubungan kerja yang baik

Manakah yang termasuk dalam karakteristik kegiatan pengendalian . . .

Jawaban : B. 1 dan 3

4. 1).Kepemimpinan yang kondusif.


2). Proses yang integral dan menyatu dengan instansi pemerintah atau kegiatan
secara terus menerus.

3). Pembentukan struktur organisasi yang sesuai kebutuhan.

4). Memberikan keyakinan yang memadai, bukan keyakinan yang mutlak

Manakah yang merupakan prinsip SPIP . . .

Jawaban : 2 dan 4

5. 1). Memberikan jaminan bahwa operasi atau kegiatan instansi menjadi efektif,
efisien, dan ekonomis.

2). Memberikan keyakinan atas keandalan laporan keuangan.

3). Memberi keyakinan akan ketaatan terhadap peraturan perundangan.

4). Membantu manajemen merespon perubahan.

Manakah yang termasuk manfaat dari SPIP . . .

Jawaban : E. 1, 2, 3, dan 4
SOAL KELOMPOK 2

1. Komponen apa saja yang harus dibangun oleh instansi pemerintah dalam
pembangunan ZI menuju WBK atau WBBM yaitu

1. Manajemen perubahan

2. Penataan tata laksana

3. Penataan sistem manajemen SDM

4. Penguatan penngawasan

Jawaban : E

2. Sebutkan salah satu indikator proses penilaian WBK atau WBBM

a. Presentase kerugian negara

b. Penilaian kinerja unit pelayanan publik

c. Pengendalian gratifikasi

d. Nilai indeks integritas

e. Presentase pengaduan masyarakat yang belum ditindaklanjuti

3. Sebutkan tahapan pembangunan ZI secara runtut

a. Identifikasi pengajuan, perencanaan, proses pembangunan, monitoring dan


penilaian, penandatanganan dokumen, penetapan unit kerja

b. Penandatanganan dokumen, perencanaan pembangunan,proses


pembangunan, identifikasi pengajuan, monitoring dan penilaian,
penetapan unit kerja

c. Monitoring dan penilaian, penetapan unit kerja, proses pembangunan,


identifikasi pengajuan, perencanaan pembangunan, penandatanganan dokumen
d. Penandatanganan dokumen, penetapan unit kerja, monitoring dan penilaian,
proses pembangunan, perencanaan pembangunan, identifikasi pengajuan

e. Identifikasi pengajuan, perencanaan pembangunan, proses pembangunan,


monitoring dan penilaian, penetapan unit kerja, penandatanganan dokumen

4. Predikat yang diberikan kepada suatu unit kerja yang memenuhi sebagian besar
indikator menuju WBK dan indikator penguatan kualitas pelayanan publik. Yang
dimaksud pernyataan di atas adalah

a. ZI

b. WBK

c. UPI

d. WBBM

e. UPbI

5. Untuk mencapai WBK atau WBBM salah satunya melaksanakan semua


ketentuan perundangan undangan dalam bidang

1. Pencegahan korupsi

2. Reformasi birokrasi

3. Pelayanan publik

4. Penanggulangan korupsi

Jawaban : A
SOAL SEJARAH KORUPSI

1. Pada tahun 1970, pelajar dan mahasiswa melakukan unjuk rasa memprotes
kinerja Tim Pemberantasan Korupsi (TPK) yang diduga sarang korupsi.
Apakah badan yang dibentuk pada saat terjadi unjuk rasa oleh Presiden
Soeharto?

a. Komite Empat

b. Komisi Empat

c. Komisi Enam

d. Komite Enam

e. Komisi Sembilan

2. Berikut ini contoh kegiatan Korupsi Kolus, dan Nepotisme (KKN) pada
masa pemerintahan kerajaan :

1. Penarikan upeti pada rakyat

2. Pengangkatan pemimpin berdasar keturunan

3. Adanya kasta dalam lingkungan kehidupan

4. Sering diadakan sayembara

a. 1, 2, dan 3

b. 1 dan 3

c. 2 dan 4

d. 4 saja

e. Semua benar
3. Pada era kepemimpinan Presiden Soekarno tercatat dua kali membentuk
Badan Pemberantasan Korupsi yakni Panitia Retooling Aparatur Negara
(PARAN) dan Operasi Budi dipimpin oleh Abdul Haris Nasution. Hal
tersebut merupakan sejarah perjalanan korupsi pada

a. Pra Kemerdekaan

b. Orde Lama

c. Orde Baru

d. Era Reformasi

e. Era Milenial

4. Perilaku korupsi sudah terjadi sejak pra kemerdekaan yaitu pada masa
pemerintahan kolonial. Perilaku korupsi yang masih dilakukan sampai
sekarang, yaitu ....

a. Kolusi

b. Nepotisme

c. Kebiasaan mengambil pajak dari rakyat

d. Menjual aset-aset Negara

e. Menyalahgunakan kekuasaan
5. Berikut ini apa saja kebijakan yang dilakukan pasca kemerdekaan era
reformasi...

1. Presiden BJ Habibie mengeluarkan UU No.28 Tahun 1999 tentang


Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dari KKN

2. Presiden Abudrahman Wahid membentuk TIM Gabungan


Pemberantasan Tindakan Pidana Korupsi ( TGPTPK)

3. Pembentukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk


mengatasi, menanggulangi, dan memberantas korupsi di Indonesia

4. Pembentukan Operasi Tertib (Opstib) yang bertugas memberantas


korupsi

a. 1, 2, dan 3

b. 1 dan 3

c. 2 dan 4

d. 4 saja

e. Semua Benar

SOAL JENIS – JENIS KORUPSI

1. Budi ingin meminta surat keterangan tidak mampu kepada ketua Rt di


desanya namun pak Rt meminta budi untuk membayar pengganti
pembuatan surat tersebut dengan biaya sebesar Rp 30.000. Contoh diatas
merupakan jenis korupsi dari

A. Korupsi Ektrooaktif

B. Korupsi Transaktif

C. Korupsi Investif

D. Korupsi Nepotistik
E. Korupsi Autogenik

2. Seorang petugas imunisasi menggunakan alat suntik untuk kegiatan


imunisasi di posyandu. Petugas tersebut membebankan warga untuk
mengganti biaya alat suntik padahal alat suntik tersebut sudah di
alokasikan anggarannya dari pemerintah. Hal ini merupakan contok dari
korupsi

A. Korupsi terkait kerugian keuangan negara

B. Korupai terkait dengan suap menyuap

C. Tindak pidana korupsi pemerasan

D. Tindak pidana korupsi perbuatan curang

E. Tindak pidana korupsi terkait gratifikasi

3. Seorang pasuien harus mengantri urutan dalam pemeriksaan dokter,


seharusnya yang bersangkutan urutan ke 50 tetapi karena ada keluarganya
yang berkerja di rumah sakit tersebut dia mendapatkan kemudahan
menempati urutan ke 10. Hal tersebut termasuk dalam

A. Perilaku korupsi curang

B. Gratifikasi

C. Korupsi pemerasan

D. Korupsi defensif

E. Korupsi autogenic
4. Jenis korupsi dimana pihak yang memberi dipaksa untuk menyuap guna
mencegah kerugian yang sedang mengancam dirinya, kepentingan atau
orang-orang dan hal lain yang dihargainya merupakan pengertian dari

A. Korupsi Transaksif

B. Korupsi yang memeras

C. Korupsi yang invertif

D. Korupsi autogenik

E. Korupsi defensif

5. Sikap dan perbuatan tidak jujur dengan membuat kesepakatan secara


tersembunyi dalam kesepakatan perjanjian yang diwarnai dengan
pemeberian uang atau fasilitas tertentu sebagai pelicin disebut

A. Korupsi

B. Kolusi

C. Nepotisme

D. Suap

E. Korupsi Transaktif

SOAL PERUNDANG-UNDANGAN

1. Undang – undang yang mengatur tentang Komisi Pemberantas Tindakan


Pidana Korupsi yaitu :
a. UU No. 30 tahun 2001
b. UU No. 30 tahun 2002
c. UU No. 30 tahun 2003
d. UU No. 31 tahun 2001
e. UU No. 31 tahun 2001

2. Undang – undang yang mengatur tentang Ombudsman Republik


Indonesia yaitu :
a. UU No. 36 tahun 2007
b. UU No. 36 tahun 2008
c. UU No. 37 tahun 2007
d. UU No. 37 tahun 2008
e. UU No. 37 tahun 2009

3. Lembaga negara yang bersifat mandiri dan tidak memiliki hubungan


organik dengan lembaga negara dan instansi pemerintaahan lainnya,
yang dimaksud diatas adalah lembaga ......
a. ICW
b. KPK
c. Ombudsman
d. BPK
e. KPKPN

4. Lembaga negara yang dalam melaksanakan tugas dan wewenang bersifat


independen dan bebas dari pengaruh kekuasaan manapun, yang
dimaksud diatas adalah lembaga ....
a. ICW
b. KPK
c. Ombudsman
d. BPK
e. Kemenkes
5. Peraturan pemerintah perubahan atas UU no. 30 tahun 2002 tentang
komisi pemberantasa tindak pidana korupsi adalah ......
a. UU No. 10 tahun 2015
b. UU No. 10 tahun 2016
c. UU No. 10 tahun 2017
d. UU No. 10 tahun 2018
e. UU No. 10 tahun 2019

Anda mungkin juga menyukai