Anda di halaman 1dari 85

PANDUAN MAHASISWA

BLOK XVI REPRODUKSI


EDISI 14 TAHUN AJARAN 2023/2024

Universitas Mataram
Fakultas Kedokteran dan
Ilmu Kesehatan
Jl. Pendidikan No. 37, Mataram, Nusa Tenggara Barat
BLOK XVI REPRODUKSI
EDISI 14 TAHUN AJARAN 2023/2024

Koordinator:
dr. Ario Danianto Sp.OG, Subsp. K.Fm

Anggota: Kontributor:
1. dr. Akhada Maulana, Sp.U 1. dr. Agustine Mahardika, Sp.KJ
2. dr. Decky Aditya Z 2. dr. Ahmad Taufik, Sp.OT
3. dr. Gede Wira Buanayudha, Sp.And 3. Dr. dr. Arfi Syamsun,Sp.KF, M.Si.Med
4. dr. M. Rizkinov Jumsa, Sp.OG, M.Kes 4. dr. Arif Zuhan, Sp.B,Subsp.BD (K)
5. dr. Nurul Firdausi P., MPH 5. Azizatul Adni, M.Psi, Psikolog
6. Dr. dr. Pandu Ishaq Nandana, Sp.U 6. Dr. dr. Bambang Priyanto. Sp.BS(K)
7. dr. Putu Aditya Wiguna, Sp.A 7. dr. Dedianto Hidajat, Sp.KK
8. dr. Tomi Irmayanto, Sp.B 8. dr. Dinie Ramdhani Kesuma, Sp.DV,
9. dr. Wayan Sulaksmana Sandi Parmata, M.Kes
Sp.A, M.Biomed 9. dr. Dyah Purnaning, Sp.OT
10. dr. Emmy Amalia, Sp.KJ
11. dr Hadian Rahman Sp.B
12. Dr. dr. Herpan Syafii Harahap, Sp.S(K)
13. dr. Ilsa Hunaifi, Sp.S
14. dr. Januarman, Sp.BS
15. Lale Justine Amelinda Elizar, M.Psi,
Psikolog
16. dr. Mukaddam Alaydrus, Sp.OT
17. dr. Novia Andansari Sp.Rad
18. dr. Nurhidayati, M.Kes
19. Pujiarrohman, M.Psi, Psikolog
20. Dr. dr. Rohadi, Sp.BS(K)
21. dr. Umu Istikharoh, Sp.BP-RE
22. dr Yunita Hapsari, M.Sc., Sp.KK

Universitas Mataram
Fakultas Kedokteran dan
Ilmu Kesehatan
Jl. Pendidikan No. 37, Mataram, Nusa Tenggara Barat
HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Buku Panduan : Buku Panduan Blok XVI Reproduksi


2. Koordinator Blok : dr. Ario Danianto SpOG, Subsp.K.Fm
3. Durasi Pelaksanaan : 5 minggu
4. Waktu Pelaksanaan : 12 Februari 2024 – 15 Maret 2024

Mengesahkan,
Koordinator Mata Kuliah, Wakil Dekan I

dr. Ario Danianto Sp.OG, Subsp.K.Fm Dr. dr. Rohadi, Sp.BS , FICS, FINPS
NIP. 198203092008121005 NIP. 198108202006041003
VISI MISI FAKULTAS

Visi Fakultas Kedokteran Universitas Mataram


“Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Mataram menjadi institusi
pendidikan yang berperan aktifdalam pengembangan IPTEK kedokteran dan kesehatan serta
berdaya saing internasional tahun 2025”

Misi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Mataram


1. Mengembangkan pendidikan kedokteran dan kesehatan yang berkualitas dan
beretika.
2. Mengembangkan dan melaksanakan penelitian di bidang kedokteran yang kreatif dan
inovatif.
3. Mengembangkan dan melaksanakan pengabdian masyarakat untuk menghasilkan,
mengembangkan, dan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran
dan kesehatan bagi masyarakat.
4. Menyelenggarakan sistem manajemen institusi pendidikan kedokteran dan kesehatan
dengan tata kelola yang baik, kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab,
adil, efektif dan efisien, berbasis teknologi informasi.
5. Membina dan mengembangkan jaringan kerjasama dengan berbagai lembaga
kedokteran dan kesehatan serta lembaga lain.
6. Mengembangkan muatan lokal berbasis kepulauan.
VISI MISI PROGRAM STUDI

Visi PSPD Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Mataram


“Menghasilkan lulusan dokter sesuai standar kompetensi dokter Indonesia dan unggul
dalam kedokteran kepulauan, dan mampu berperan aktif dalam Pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi Kedokteran yang berdaya saing internasional tahun 2025”

Misi PSPD Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Mataram


1. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan akademik dan profesi
kedokteran yang berkualitas dan beretika dengan kekhasan pada penanganan
masalah kesehatan berbasis kedokteran kepulauan.
2. Mengembangkan penelitian kedokteran yang inovatif dan kreatif agar dapat menjadi
pusat pengembangan ilmu dan teknologi kedokteran.
3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat untuk menghasilkan,
mengembangkan, dan memanfaatkan ilmu pengetahuan serta teknologi kedokteran
untuk meningkatkan derajat kesehatan masayarakat.
4. Memanfaatkan jaringan kerjasama untuk mendukung pencapaian daya saing
internasional.
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
hikmat dan kekuatan-Nya sehingga kami dapat memperbaiki buku panduan blok XVI
(Reproduksi) ini tepat pada waktunya. Pada blok ini mahasiswa akan mempelajari tentang
prinsip dasar obstetri dan ginekologi. Setelah membaca buku panduan ini, mahasiswa dan staf
pengajar diharapkan dapat memahami gambaran umum kegiatan blok, tujuan yang ingin
dicapai pada akhir blok, strategi pembelajaran yang digunakan, jadwal kegiatan blok serta
sistem evaluasi dalam blok ini.
Dengan menerapkan kurikulum berbasis kompetensi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Universitas Mataram diharapkan dapat menghasilkan dokter-dokter yang kompeten dan mampu
menghadapi tantangan di masa yang akan datang. Seperti dalam blok-blok sebelumnya,
pembelajaran berbasis kompetensi menekankan pada proses belajar mandiri oleh mahasiswa.
Mahasiswa diharapkan dapat menggali pengetahuan serta pemahaman tentang sistem
reproduksi dan kelainannya dengan memanfaatkan strategi pembelajaran yang disediakan
dalam blok ini, antara lain; diskusi tutorial, perkuliahan, tugas baca mandiri serta kunjungan
lapangan. Untuk menunjang pembelajaran mandiri, mahasiswa diberikan keluangan waktu
untuk melaksanakan kegiatan belajar mandiri. Terdapat 5 skenario untuk didiskusikan dalam
kegiatan tutorial, skenario ini diharapkan dapat menggiring mahasiswa untuk lebih aktif dalam
mencari dan memanfaatkan sumber belajar yang tersedia secara mandiri. Selain itu, adanya
kunjungan lapangan juga diharapkan dapat menunjang pembelajaran yang mereka peroleh dari
kuliah.
Demikian buku panduan ini disusun dengan harapan dapat dipergunakan semaksimal mungkin
sebagai pedoman dalam proses pembelajaran oleh mahasiswa dan pedoman bagi tutor dalam
membimbing mahasiswa untuk mencapai tujuan belajar yang telah ditetapkan. Terimakasih
yang sebesar-besarnya kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan dan penerbitan buku panduan ini. Penyusun menyadari bahwa buku panduan blok
Reproduksi ini masih memiliki kekurangan, untuk itu kami mengharapkan masukan dari
berbagai pihak guna penyempurnaan blok Reproduksi ini di masa yang akan datang.

Mataram, 5 Februari 2024


Wakil Dekan I

Dr. dr. Rohadi, Sp.BS , FICS, FINPS


TATA TERTIB BLOK

1. Mahasiswa wajib mematuhi peraturan-peraturan yang berlaku di fakultas dan laboratorium


penyelenggara kegiatan blok (keterampilan medik).
2. Mahasiswa hadir tepat waktu pada semua kegiatan blok. Keterlambatan dapat mengurangi
nilai tutorial kecuali dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan.
3. Mahasiswa hadir pada kegiatan daring tepat waktu, berpakaian sopan, mengikuti kegiatan
dari tempat yang kondusif dan mengaktifkan kamera.
4. Mahasiswa wajib mengikuti semua kegiatan blok kecuali pada kondisi-kondisi tertentu:
a. sakit dengan menunjukkan surat keterangan sakit dari dokter dalam waktu 1x24 jam,
b. musibah antara lain keluarga inti meninggal, musibah yang bersifat massa.
5. Sanksi pelanggaran tata tertib:
a. teguran,
b. penugasan,
c. tidak diperbolehkan mengikuti kegiatan blok termasuk ujian.
6. Mahasiswa yang tidak mengikuti diskusi tutorial diwajibkan untuk meminta penugasan
kepada dosen tutor. Penilaian tidak akan diberikan bila tugas tidak dikerjakan dan nilai
tugas tidak menggantikan absensi dalam kegiatan tersebut.
7. Mahasiswa yang terlambat mengumpulkan tugas akan mendapatkan penalti berupa
pengurangan nilai tugas sebesar 5% per hari keterlambatan.
8. Mahasiswa dengan presentase kehadiran <80% tidak diperbolehkan mengikuti ujian akhir
blok, meskipun dengan menunjukkan keterangan yang sah. Dalam hal ini, koordinator blok
akan mengumumkan mahasiswa yang tidak memenuhi syarat untuk mengikuti ujian akhir
blok pada minggu sebelum minggu ujian dilaksanakan.
9. Surat keterangan sakit harus diserahkan kepada bagian akademik paling lambat 1 hari kerja
setelah ketidakhadiran. Pada kondisi darurat, ijin dapat disampaikan terlebih dahulu secara
lisan pada pengampu mata kuliah, administrator blok, atau koordinator blok pada hari
pertama absen mengikuti kegiatan. Keterangan resmi disusulkan selambatnya satu hari
kerja setelah ketidakhadiran.
10. Dalam situasi lain yang mengharuskan mahasiswa meninggalkan kegiatan blok (misalnya
kegiatan keagamaan yang tidak jatuh pada hari raya), mahasiswa sebaiknya berkonsultasi
dengan koordinator blok sebelum mengajukan ijin.
GAMBARAN UMUM BLOK

Blok Reproduksi merupakan blok ke XVI dari XXI blok pembelajaran yang dilaksanakan pada
tahun ketiga semester ganjil mahasiswa. Blok ini bertujuan agar mahasiswa nantinya dapat
mempelajari sistem reproduksi fisiologis dan patologis pria dan wanita serta hands-on beberapa
tindakan yang harus dikuasai sesuai dengan SKDI tahun 2012.
Pada blok ini, mahasiswa akan mempelajari sistem reproduksi pria dan wanita yang meliputi
anatomi fisiologi sistem reproduksi, embriologi, teratologi, serta memahami patofisiologi
kelainan-kelainan yang timbul pada sistem reproduksi pria dan wanita, kehamilan dan
persalinan, dengan latar belakang ilmu anatomi, embriologi, fisiologi, patologi anatomi,
patologi klinik, farmakologi, obstetri ginekologi, psikiatri, sampai dengan ilmu kesehatan
masyarakat yang terkait dengan kesehatan reproduksi.
Selain itu, akan dipelajari pula pemeriksaan-pemeriksaan yang mendukung suatu kelainan
sistem reproduksi, kehamilan, dan persalinan; penatalaksanaan suatu kelainan sistem
reproduksi, kehamilan, dan persalinan; serta aspek-aspek kesehatan masyarakat yang
berhubungan dengan promosi, prevensi, dan rehabilitasi suatu kelainan sistem reproduksi,
kehamilan, dan persalinan. Proses pembelajaran blok ini dilengkapi dengan berbagai skenario
kasus-kasus penyakit sistem reproduksi. Diharapkan dengan skenario ini akan mendorong
mahasiswa belajar mencari jawaban dengan menerapkan “seven jump” dalam PBL.
Blok Reproduksi akan dilaksanakan dalam waktu 5 minggu, terdiri dari 4 minggu aktif dan 1
minggu ujian yang terdiri dari ujian MCQ (Multiple Choise Question) dalam bentuk CBT
(Computer Based Test) dan ujian keterampilan medik. Bentuk kegiatan pembelajaran pada blok
ini berupa kuliah pakar, tutorial klinik, journal reading, diskusi dan beberapa kegiatan lainnya
seperti keterampilan klinik, dan kunjungan lapangan Evaluasi dilaksanakan minggu terakhir
kegiatan Blok Reproduksi Tahun Ajaran 2023 / 2024.

PRIOR KNOWLEDGE
Dalam mempelajari blok sistem reproduksi terlibat beberapa bidang ilmu yang terkait, yakni
Anatomi dan fisiologi, Mikrobiologi, Parasitologi, Patologi Klinik, Farmakologi, Bioetika,
Ilmu Gizi, Ilmu Kesehatan Jiwa, dan Forensik, dengan bidang ilmu utama adalah Ilmu
Kebidanan dan Kandungan.

HUBUNGAN DENGAN BLOK LAIN


Blok sistem ini merupakan kelanjutan dan didasarkan pada pengetahuan yang telah diberikan
pada blok-blok sebelumnya yaitu blok Tahap-Tahap Kehidupan, blok Uropoetika, dan blok
Endokrin
RENCANA PEMBELAJARAN BLOK XVI REPRODUKSI
TAHUN AJARAN 2023/2024

UNIVERSITAS MATARAM Kode Dokumen


FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Nama Mata Kuliah Kode Mata Bobot (sks) Semester Tgl Tgl Revisi
Kuliah Penyusunan
Blok Reproduksi 6S16R21 5 VI 02-08-2022 20-04-2023
Otorisasi Nama Koordinator Pengembang RPS Koordinator Bidang Keahlian Ketua program studi

(dr. Dian Puspita Sari, M.Med.Ed.) (dr. Ario Danianto, Sp.OG, Subsp KFm)
(dr. Deasy Irawati, M.Sc., Ph.D)
CPL-Program Studi yang dibebankan pada Mata Kuliah
CPL-1 Mampu menunjukkan perilaku profesional sesuai dengan nilai dan prinsip ke-Tuhan-an, moral luhur, etika,
disiplin, hukum, dan sosial budaya
CPL-3 Mampu berkomunikasi (menggali dan bertukar informasi) secara verbal dan nonverbal dengan pasien pada
semua usia, anggota keluarga, masyarakat, kolega, dan profesi lain
CPL-5 Mampu menerapkan landasan ilmiah ilmu kedokteran dan kesehatan (ilmu biomedik, humaniora, kedokteran
klinis, kesehatan masyarakat / kedokteran pencegahan / kedokteran komunitas) yang mutakhir/ terkini untuk
mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
CPL-7 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik,
terpadu dan berkesinambungan, baik secara mandiri maupun sebagai bagian dari tim
UNIVERSITAS MATARAM Kode Dokumen
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Nama Mata Kuliah Kode Mata Bobot (sks) Semester Tgl Tgl Revisi
Kuliah Penyusunan
Blok Reproduksi 6S16R21 5 VI 02-08-2022 20-04-2023
CPL-8 Mampu mengelola masalah kesehatan dalam konteks sistem pelayanan kesehatan primer.
CPL-9 Mampu memberikan layanan kesehatan bagi individu dan masyarakat pesisir di bawah supervisi yang
terkendali, terutama dalam penanganan kasus-kasus kecelakaan di pesisir pantai dan laut, penyakit akibat
penyelaman dan penyakit akibat hewan laut pada layanan kesehatan primer di daerah kepulauan, termasuk
melakukan perujukan
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK-1 Mampu menunjukkan perilaku profesional dalam memberikan pelayanan kesehatan reproduksi sesuai
dengan etika kedokteran dan pertimbangan aspek sosial budaya masyarakat yang dilayani.
CPMK-2 Mampu melakukan anamnesis dan komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) kepada pasien, anggota
keluarga, dan masyarakat, serta kepada sejawat dokter dan profesi lain dalam mendiagnosis, merencanakan
tatalaksana, dan manajemen kehamilan, persalinan, laktasi, dan masalah kesehatan reproduksi.
CPMK-3 Mampu menerapkan landasan ilmiah biomedik, kedokteran klinis, humaniora, dan ilmu kesehatan
masyarakat yang terkini dalam mendiagnosis, merencanakan tatalaksana, mencegah, dan memberikan
edukasi mengenai kehamilan, persalinan, laktasi, dan masalah kesehatan reproduksi lainnya secara holistik
dan komprehensif.
CPMK-4 Mampu mengelola masalah kesehatan reproduksi pada tingkat individu dan keluarga secara
komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan secara mandiri maupun sebagai bagian dari tim
CPMK-5 Mampu mengelola masalah kesehatan reproduksi masyarakat dalam konteks sistem pelayanan
kesehatan primer di Puskesmas
CPMK-6 Mampu melakukan rujukan kesehatan reproduksi bagi individu dan masyarakat pesisir di bawah
supervisi yang terkendali pada layanan kesehatan primer di daerah kepulauan
CPMK-7
Kemampuan Akhir tiap tahapan belajar (Sub-CPMK)
UNIVERSITAS MATARAM Kode Dokumen
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Nama Mata Kuliah Kode Mata Bobot (sks) Semester Tgl Tgl Revisi
Kuliah Penyusunan
Blok Reproduksi 6S16R21 5 VI 02-08-2022 20-04-2023
Sub-CPMK-1 Mampu mendiagnosis berbagai kondisi dalam siklus reproduksi normal perempuan (pubertas,
menarche, masa subur, menstruasi, kehamilan, persalinan, menopause) dalam kondisi terkendali
Sub-CPMK-2 Mampu mengenali dan mendiagnosis berbagai gangguan kehamilan dan perkembangan janin, serta
merencanakan tatalaksana dalam kondisi emergensi dan non-emergensi dalam kondisi terkendali
Sub-CPMK-3 Mampu mengevaluasi risiko kehamilan dan melibatkan pasien dan keluarga pasien dalam perencanaan
kehamilan, perawatan selama kehamilan, persalinan, dan pasca persalinan
Sub-CPMK-4 Mampu mengenali dan mendiagnosis berbagai masalah pada persalinan dan nifas, serta merencanakan
tatalaksana dalam kondisi emergensi dan non-emergensi dalam kondisi terkendali
Sub-CPMK-5 Mampu mengenali dan mendiagnosis berbagai masalah proses laktasi, merencanakan tatalaksana, serta
memberikan dukungan dan edukasi kepada ibu dan keluarganya dalam kondisi terkendali
Sub-CPMK-6 Mampu mengenali dan mendiagnosis berbagai abnormalitas bentuk dan fungsi genital dan payudara
termasuk tumor dan keganasan, serta merencanakan tatalaksana mandiri maupun rujukan dalam kondisi
terkendali
Sub-CPMK-7 Mampu mendiagnosis infertilitas dan gangguan fungsi kesehatan reproduksi pada perempuan dan laki-
laki serta merencanakan tatalaksana mandiri maupun rujukan dalam kondisi terkendali
Sub-CPMK-8 Mampu membandingkan dan membedakan mekanisme kerja, kelebihan, dan kekurangan berbagai metode
kontrasepsi dalam suatu konseling
Sub-CPMK-9 Mampu memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat untuk mencegah masalah kesehatan
masyarakat yang berhubungan dengan sistem reproduksi
Sub-CPMK-n
Korelasi CPMK terhadap Sub-CPMK
Sub- Sub- Sub- Sub- Sub- Sub- Sub- Sub- Sub-
CPMK-1 CPMK-2 CPMK-3 CPMK-4 CPMK-5 CPMK-6 CPMK-7 CPMK-8 CPMK-9
UNIVERSITAS MATARAM Kode Dokumen
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Nama Mata Kuliah Kode Mata Bobot (sks) Semester Tgl Tgl Revisi
Kuliah Penyusunan
Blok Reproduksi 6S16R21 5 VI 02-08-2022 20-04-2023
CPMK-1 V V V
CPMK-2 V V V V V V V V V
CPMK-3 V V V V V V V V V
CPMK-4 V V V V V V V V V
CPMK-5 V V
CPMK-6 V
Deskripsi Singkat Mata Kuliah adalah mata kuliah yang dilaksanakan pada semester VI. Mata kuliah ini terdiri atas 5 SKS dan berlangsung
dalam enam minggu. Luaran pembelajaran utama dari mata kuliah ini adalah mahasiswa dapat mengenali,
mendiagnosis, dan merencanakan tatalaksana, atau bila diperlukan rujukan terhadap berbagai kondisi
kehamilan, persalinan, serta masalah kesehatan reproduksi lainnya ketika diberikan kasus sekunder. Dalam
pengelolaan masalah kesehatan reproduksi di tingkat individu, keluarga, ataupun masyarakat, mahasiswa
diharapkan mampu menunjukkan sikap dan perilaku profesional, beretika, serta peka terhadap kondisi sosio-
budaya masyarakat yang dilayani. Mahasiswa akan belajar melalui berbagai bentuk dan metode
pembelajaran seperti problem-based learning tutorial, perkuliahan, kunjungan lapangan, maupun student
project.
Bahan Kajian: Anatomi sistem reproduksi perempuan
Materi pembelajaran Fisiologi sistem reproduksi perempuan
Fisiologi kehamilan
Fisiologi persalinan dan nifas
Menopause dan perimenopause
Kebutuhan dan masalah gizi pada kehamilan
Anatomi payudara
Fisiologi laktasi
UNIVERSITAS MATARAM Kode Dokumen
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Nama Mata Kuliah Kode Mata Bobot (sks) Semester Tgl Tgl Revisi
Kuliah Penyusunan
Blok Reproduksi 6S16R21 5 VI 02-08-2022 20-04-2023
Manajemen laktasi
Farmakologi obat-obatan dalam masa kehamilan dan laktasi
Proses pembuahan dan perkembangan janin (Embriologi)
Penyulit langsung pada kehamilan
Penyulit tidak langsung pada kehamilan
Gangguan perkembangan janin dan kelainan kongenital
Obstetri sosial
Masalah pada persalinan, pasca persalinan dan nifas
Gawat janin
Manajemen bayi baru lahir
IMD dan manajemen laktasi
Infeksi organ reproduksi
Gangguan menstruasi
Tumor jinak dan ganas pada sistem reproduksi perempuan
Skrining lesi pra-kanker
Infertilitas dan tatalaksananya
Pemilihan metode kontrasepsi
Edukasi kesehatan masyarakat terkait kesehatan reproduksi
Pustaka Utama
1. Cunningham F, Leveno K.J., Dashe J.S., Hoffman B.L., Spong C.Y., & Casey B.M.
(Eds.), (2022). Williams Obstetrics, 26ed. McGraw Hill
2. Barbara L. Hoffman, John O. Schorge, Karen D. Bradshaw, Lisa M. Halvorson, Joseph I. Schaffer,
Marlene M. Corton, (2020). Williams gynecology,4e. McGraw Hill
UNIVERSITAS MATARAM Kode Dokumen
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Nama Mata Kuliah Kode Mata Bobot (sks) Semester Tgl Tgl Revisi
Kuliah Penyusunan
Blok Reproduksi 6S16R21 5 VI 02-08-2022 20-04-2023
3. Sadler T.W, (2010). Langmans Medical Embryology, 11e. Wolters Kluwer, Lippincott & Wilkins
4. Martini, FH., Nath, JL., & Bartholomew, EF. (2015). Fundamentals of Human Anatomy and
Physiology, 10 ed. Pearson.
5. Silverthorn, DU. (2013). Human physiology: an integrated approach, 6ed. Pearson.
6. Creasy RK, & Resnik, & Iam JD, & Lockwood CJ, & Moore TR, & Greene MF, (2014). Maternal-
Fetal Medicine Principles and Practice 7ed. Elsevier
7. Sarwono, Prawirohardjo. (2014). Ilmu Kebidanan cet4 Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo.
8. Martaadisoebrata, Djamhoer, Et.al. (2011). Bunga Rampai: Obstetri Dan Ginekologi
Sosial (1). Jakarta: YBPSP
9. Katzung BG, Vanderah, TW. (2020). Basic and clinical pharmacology, 15e. McGrawHill-Lange
10. Ikatan Dokter Indonesia. (2014) Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Primer.
11. Pribakti B, (2011). Dasar-dasar uroginekologi. Jakarta : Sagung Seto
12. Taylor HS,& Pal L, & Seli E, (2020). Speroff’s Clinical Gynecologic Endocrinology and infertility
9ed. Wolters Kluwer
13. Pribakti B, (2019). Kapita Selekta 2 Uroginekologi. Banjarmasin : Grafika Wangi Kalimantan
14. Angsar I,& Saroyo YB, & Situmorang H, (2016). WHO : Rekomendasi Praktik Terpilih pada
Penggunaan Kontrasepsi. 3ed.
15. Berghella V, (2017). Obstetric Evidence Based Guidelines 3rd ed . CRC Press
16. Nieschlag E, &Behre HM, &Nieschlag S, (2010). Andrology, Male Reproductive Health and
Dysfunction 3 ed. Spinger
Dosen Pengampu 1. dr. Ario Danianto, Sp.OG, Subsp K.Fm
UNIVERSITAS MATARAM Kode Dokumen
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Nama Mata Kuliah Kode Mata Bobot (sks) Semester Tgl Tgl Revisi
Kuliah Penyusunan
Blok Reproduksi 6S16R21 5 VI 02-08-2022 20-04-2023
2. dr. Akhada Maulana, Sp.U
3. dr. Decky Aditya Z
4. dr. Gede Wira Buanayudha, Sp.And
5. dr. M. Rizkinov Jumsa, Sp.OG, M.Kes
6. dr. Nurul Firdausi P., MPH
7. dr. Pandu Ishaq Nandana, Sp.U
8. dr. Putu Aditya Wiguna, Sp.A
9. dr. Tomi Irmayanto, Sp.B
10. dr. Wayan Sulaksmana Sandi Parmata, Sp.A, M.Biomed
Mata Kuliah Prasyarat (jika Tidak ada
ada):
Analisis Pembelajaran

Sub-CPMK-9 Mampu memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat untuk mencegah masalah kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan sistem
reproduksi

Sub-CPMK-6 Mampu mengenali dan


mendiagnosis berbagai abnormalitas
bentuk dan fungsi genital dan payudara
termasuk tumor dan keganasan, serta
merencanakan tatalaksana mandiri maupun
rujukan dalam kondisi terkendali
Sub-CPMK-2 Mampu Sub-CPMK-3 Sub-CPMK-4 Mampu Sub-CPMK-5 Mampu
mengenali dan Mampu mengenali dan mengenali dan
mendiagnosis mengevaluasi risiko mendiagnosis mendiagnosis berbagai Sub-CPMK-7 Mampu mendiagnosis
berbagai gangguan kehamilan dan berbagai masalah masalah proses infertilitas dan gangguan fungsi kesehatan
kehamilan dan melibatkan pasien pada persalinan dan laktasi, merencanakan reproduksi pada perempuan dan laki-laki
perkembangan dan keluarga pasien nifas, serta tatalaksana, serta serta merencanakan tatalaksana mandiri
janin, serta dalam perencanaan merencanakan memberikan dukungan maupun rujukan dalam kondisi terkendali
merencanakan kehamilan, tatalaksana dalam dan edukasi kepada
tatalaksana dalam perawatan selama kondisi emergensi dan ibu dan keluarganya
Sub-CPMK-8 Mampu membandingkan dan
kondisi emergensi dan kehamilan, non-emergensi dalam dalam kondisi
non-emergensi dalam persalinan, dan kondisi terkendali membedakan mekanisme kerja, kelebihan,
terkendali
kondisi terkendali pasca persalinan dan kekurangan berbagai metode
kontrasepsi dalam suatu konseling
kontrasepsi

Sub-CPMK-1 Mampu mendiagnosis berbagai kondisi dalam siklus reproduksi normal perempuan (pubertas, menarche, masa subur, menstruasi, kehamilan,
persalinan, menopause) dalam kondisi terkendali
Rencana Pembelajaran Semester
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Sub-CPMK-1 Mampu 1. Mengidentifikasi Kriteria: Bentuk: Independent- Anatomi: Anatomi 2,5% 4,5
mendiagnosis berbagai kondisi struktur organ Ujian: batas nilai Kuliah study materi di organ reproduksi
dalam siklus reproduksi normal genitalia ekterna minimal lulus (TM 1 x 50’) SPADA perempuan
perempuan (pubertas, menarche, dan interna adalah C (56) (TT 60’ ; M
masa subur, menstruasi, 2. Mengidentifikasi Metode: 60’)
kehamilan, persalinan, laktasi, struktur organ
Teknik: Case-based
menopause) dalam kondisi genitalia eskterna
Tes: Case-based learning
terkendali berdasarkan dan interna
3. Menguraikan / Vignette MCQ
pemahaman mengenai anatomi
inervasi organ Self-directed
dan fisiologi organ reproduksi,
genitalia ekterna learning
proses kehamilan, gizi dalam
kehamilan, dan farmakologi dan interna
obat-obatan yang digunakan dan 4. Mengindetifikasi
pengaruhnya dalam kehamilan osteologi penyusun
panggul wanita
yang berperan
dalam proses
persalinan
1 5. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Fisiologi: Fisiologi 2,5% 4,5
hormon yang Ujian: batas nilai Kuliah study materi di sistem reproduksi
mempengaruhi minimal lulus (TM 1 x 50’) SPADA perempuan
pertumbuhan adalah C (56) (TT 4 x 60’ ;
diferensiasi dan Tutorial M 4 x 60’)
perkembangan Rubrik penilaian skenario 1
sistem reproduksi
tutorial (TM 3x50’)
wanita
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
6. Menjelaskan Teknik: Metode:
mekanisme proses Tes: Case-based Case-based
terjadinya / Vignette MCQ learning
menstruasi Non tes:
7. Menjelaskan Observasi Self-directed
hubungan aksis partisipasi dalam learning
hipotalasmus- tutorial
hipofisis-ovarium
1 8. Menjelaskan tanda Kriteria: Bentuk: Independent- Obstetry- 2,5% 1,2,4,5
dan gejala Ujian: batas nilai Kuliah study materi di Ginekologi:
menopause dan minimal lulus (TM 1 x 50’) SPADA Menopause dan
perimenopause adalah C (56) Perimenopause
9. Menjelaskan Tutorial (TT 4 x 60’ ;
pengaruh Rubrik penilaian skenario 1 M 4 x 60’)
menopause dan tutorial (TM 3 x 50’)
perimenopause
terhadap kondisi
Teknik: Metode:
psikologis dan
sosial perempuan Tes: Case-based Case-based
/ Vignette MCQ learning
Non tes:
Observasi Self-directed
partisipasi dalam learning
tutorial
1 10. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Fisiologi/Obstetry- 2,5% 1,7,8
adaptasi imunologi Kuliah study materi di Ginekologi:
selama kehamilan (TM 50’) SPADA
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
11. Menjelaskan Ujian: batas nilai (TT 4 x 60’ ; Fisiologi
adaptasi anatomi minimal lulus Tutorial M 4 x 60’) kehamilan
fisiologis yang adalah C (56) Skenario 2
terjadi selama (TM 3 x 50’)
kehamilan Rubrik penilaian
12. Menjelaskan
tutorial Metode:
adaptasi biokimia
Case-based
fisiologis yang
terjadi selama Teknik: learning
kehamilan Tes: Case-based
13. Menjelaskan / Vignette MCQ Self-directed
adaptasi fisiologis Non tes: learning
yang terjadi selama Observasi
kehamilan partisipasi dalam
14. Menjelaskan tutorial
kebutuhan nutrisi
yang dibutuhkan
selama kehamilan
15. Menunjukkan
diagnosis pasti dan
tidak pasti
kehamilan
16. Memilih
pemeriksaan fisik
yang dibutuhkan
selama kehamilan
17. Memilih
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
pemeriksaan
penunjang yang
dibutuhkan selama
kehamilan
18. Menentukan usia
kehamilan dan
taksiran persalinan
berdasarkan
HPHT,
pemeriksaan fisik
dan pemeriksaan
penunjang
19. Memilih
pemeriksaan untuk
memastikan
kesejahteraan janin
selama kehamilan
20. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Obstetry- 2,5% 1,7,8
anatomi pintu atas Ujian: batas nilai Kuliah study materi di Ginekologi:
dan pintu bawah minimal lulus (TM 50’) SPADA Fisiologi persalinan
panggul yang adalah C (56) dan nifas
berperan dalam Metode: (TT 1 x 60’ ;
persalinan
Case-based M 1 x 60’)
21. Menjelaskan
Teknik: learning
anatomi kepala
Tes: Case-based
janin yang
berperan dalam / Vignette MCQ Self-directed
Non tes: learning
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
persalinan
22. Menjelaskan
proses timbulnya
persalinan
23. Menguraikan
hormon yang
berperan pada
proses persalinan
24. Menguraikan
proses persalinan
mulai dari kala 1,
kala 2, kala 3 dan
kala 4
1 25. Menguraikan Kriteria: Bentuk: Independent- Gizi: Kebutuhan 2,5% 5
makronutrien Ujian: batas nilai Kuliah study materi di dan gangguan gizi
penting selama minimal lulus (TM 50’) SPADA selama kehamilan
kehamilan dan adalah C (56) (TT 1 x 60’ ;
penyusui Metode: M 1 x 60’)
26. Menguraikan
Case-based
mikronutrien
Teknik: learning
penting selama
kehamilan dan Tes: Case-based
penyusui / Vignette MCQ Self-directed
27. Menjelaskan learning
gangguan gizi
selama kehamilan
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
28. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Anatomi payudara 1,4,5
anatomi payudara Ujian: batas nilai Kuliah study materi di dan Fisiologi
29. Menjelaskan minimal lulus (TM 50’) SPADA laktasi
mekanisme adalah C (56) (TT 1 x 60’ ;
hormonal yang Metode: M 1 x 60’)
menyebabkan
Rubrik penilaian Case-based
produksi ASI dan
tutorial learning
proses menyusui

Teknik: Self-directed
Tes: Case-based learning
/ Vignette MCQ
Non tes:
Observasi
partisipasi dalam
tutorial
1 30. Menjelaskan level Bentuk: Farmakologi: 2,5% 9
keamanan obat- Kuliah Keamanan obat-
obatan pada peminatan* obatan pada masa
kehamilan dan (TM 50’) kehamilan dan
laktasi laktasi
31. Menjelaskan efek
Metode:
teratogenik obat-
Case-based
obatan terhadap
kehamilan learning
32. Memilih obat-
obatan yang aman
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
bagi kehamilan Self-directed
dan laktasi learning
2 Sub CPMK-2 Mampu mengenali 1. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Embriologi 2,5% 3
dan mendiagnosis berbagai proses implantasi Ujian: batas nilai Kuliah study materi di
gangguan kehamilan dan dan plasentasi minimal lulus peminatan* SPADA
perkembangan janin, serta 2. Menjelaskan adalah C (56) (TM 50’) (TT 1 x 60’ ;
merencanakan tatalaksana dalam proses M 1 x 60’)
perkembangan
kondisi emergensi dan non- Teknik: Metode:
janin pada
emergensi dalam kondisi Tes: Case-based Case-based
periode
terkendali berdasarkan “embryonic” / Vignette MCQ learning
pemahaman mengenai 3. Menjelaskan
embriologi dan dasar-dasar proses Self-directed
obstetrik yang berkenaan dengan perkembangan learning
penyulit dalam kehamilan janin pada
periode “fetal”
2 4. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Penyulit langsung 7,5% 1,6, 7,8
pengertian, Ujian: batas nilai Kuliah study materi di pada kehamilan:
predisposisi, sebab, minimal lulus (TM 4x50’) SPADA 1. Hyperemesis
tanda dan gejala, adalah C (56) gravidarum,
kriteria diagnosis, Tutorial (TT 7 x 60’ ; 2. Anemia,
pemeriksaan
Rubrik penilaian skenario 2 M 7 x 60’) 3. Hipertensi,
penunjang,
tutorial (TM 3 x 50’) 4. IUFGR,
tatalaksana,
5. kehamilan
pengaruh dan
komplikasi Teknik: preterm dan
berbagai penyulit post-term,
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
langsung pada Tes: Case-based Metode: 6. Ketuban pecah
kehamilan yang / Vignette MCQ Case-based dini,
memengaruhi Non tes: learning 7. Perdarahan
prognosis ibu dan Observasi pada trimester
janin partisipasi dalam Self-directed awal,
5. Mampu menggali
tutorial learning 8. Perdarahan
informasi subjektif
pada trimester
dan objektif kasus-
kasus kehamilan akhir,
dengan penyulit 9. Kehamilan
langsung multi-fetus
6. Mampu memilih
pemeriksaan
penunjang yang
sesuai dengan
kasus kehamilan
dengan penyulit
langsung
7. Mampu
mendiagnosis
penyulit langsung
pada kehamilan
8. Mampu
menentukan
rencana tatalaksana
pada berbagai
penyulit langsung
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
pada kehamilan
9. Mampu
mengevaluasi
prognosis berbagai
penyulit langsung
pada kehamilan
2 10. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Penyulit tidak 5% 1,6, 7,8
pengertian, Ujian: batas nilai Kuliah study materi di langsung pada
predisposisi, sebab, minimal lulus (TM 50’) SPADA kehamilan:
tanda dan gejala, adalah C (56) (TT 4 x 60’ ; 1. Infeksi pada
kriteria diagnosis, Tutorial M 4 x 60’) kehamilan
pemeriksaan
Rubrik penilaian skenario 2 (Sifilis, HIV,
penunjang,
tutorial (TM 3 x 50’) Hepatitis,
tatalaksana,
pengaruh dan TORCH)
komplikasi Teknik: Metode: 2. Penyakit
penyulit tidak Tes: Case-based Case-based endokrin
langsung pada / Vignette MCQ learning pada
kehamilan yang Non tes: kehamilan
memengaruhi Observasi Self-directed (Diabetes
prognosis ibu dan partisipasi dalam learning Mellitus,
janin tutorial gangguan
11. Mampu menggali tiroid, PCOS)
informasi subjektif 3. Penyakit
dan objektif kasus-
autoimun
kasus kehamilan
pada
dengan penyulit
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
tidak langsung kehamilan
12. Mampu memilih (SLE, APS)
pemeriksaan
penunjang yang
sesuai dengan
kasus yang
dihadapi untuk
menegakkan
diagnosis berbagai
penyulit tidak
langsung pada
kehamilan
13. Mampu
mendiagnosis
penyulit tidak
langsung pada
kehamilan
14. Mampu
menentukan
rencana tatalaksana
pada berbagai
penyulit tidak
langsung pada
kehamilan
15. Mampu
mengevaluasi
prognosis berbagai
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
penyulit tidak
langsung pada
kehamilan
2 16. Mampu Kriteria: Bentuk: Independent- Obstetri- 2,5% 1,6, 7
menjelaskan Ujian: batas nilai Kuliah study materi di Ginekologi:
penyebab, tanda, minimal lulus (TM 50’) SPADA Gangguan hasil
gejala, penegakkan adalah C (56) (TT 1 x 60’ ; konsepsi
diagnosis, dan Metode: M 1 x 60’)
tatalaksana
Teknik: Case-based
gangguan
Tes: Case-based learning
perkembangan
janin / Vignette MCQ
17. Mengetahui jenis Self-directed
obat-obatan selama learning
kehamilan yang
dapat mengganggu
perkembangan
janin
18. Menguraikan
kelainan
kongenital yang
dapat terjadi pada
janin
2 19. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Cardiotokografi 2,5% 1,6, 7
prinsip dasar Ujian: batas nilai Kuliah study materi di
kardiotokografi minimal lulus peminatan* SPADA
20. Menjelaskan adalah C (56) (TM 50’)
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
indikasi, syarat dan Metode: (TT 1 x 60’ ;
interpretasi hasil Teknik: Case-based M 1 x 60’)
pemeriksaan Tes: Case-based learning
kardiotokografi / Vignette MCQ
Self-directed
learning
2 21. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- USG Dasar 2,5% 1,6, 7
prinsip dasar Ujian: batas nilai Kuliah study materi di Obstetri sesuai
pemeriksaan USG minimal lulus peminatan* SPADA kompetensi dokter
obstetri adalah C (56) (TM 50’) (TT 1 x 60’ ; umum
22. Menjelaskan M 1 x 60’)
indikasi, syarat dan
Teknik: Metode:
interpretasi hasil
Tes: Case-based Case-based
pemeriksaan USG
dasar obstetri / Vignette MCQ learning

Self-directed
learning
2 23. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Polycystic Ovary 2,5% 1,6,
patofisiologi dari Ujian: batas nilai Kuliah study materi di Syndrome (PCOS) 7,12
PCOS dan minimal lulus peminatan* SPADA dan
hiperandrogenisme adalah C (56) (TM 50’) (TT 1 x 60’ ; Hiperandrogenisme
24. Menjelaskan tanda, M 1 x 60’)
gejala, tatalaksana,
Teknik: Metode:
komplikasi danri
Tes: Case-based Case-based
PCOS dan
hiperandrogenisme / Vignette MCQ learning
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

Self-directed
learning
2 25. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Gangguan jiwa 2,5% 1,6, 7
mekanisme Ujian: batas nilai Kuliah study materi di waktu hamil,
gangguan jiwa minimal lulus peminatan* SPADA bersalin, nifas
pada kehamilan, adalah C (56) (TM 50’) (TT 1 x 60’ ;
bersalin, nifas M 1 x 60’)
26. Menjelaskan tanda
Teknik: Metode:
dan gejala,
Tes: Case-based Case-based
tatalaksana
gangguan jiwa / Vignette MCQ learning
pada kehamilan,
bersalin, nifas Self-directed
learning
3 Sub-CPMK-3 Mampu 1. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Obstetri Sosial 10% 8
mengevaluasi risiko kehamilan proses pelayanan Ujian: batas nilai study materi di
dan melibatkan pasien dan antenatal (Ante minimal lulus Kunjungan SPADA
keluarga pasien dalam Natal Care) di poli adalah C (56) lapangan ke (170’)
perencanaan kehamilan, KIA Puskesmas Puskemas dan
perawatan selama kehamilan, dan Posyandu
Teknik: Posyandu
persalinan, dan pasca persalinan 2. Menjelaskan
Tes: Case-based (170’)
berdasarkan pemahaman definisi kehamilan
risiko tinggi / Vignette MCQ
mengenai obstetri sosial
3. Menjelaskan cara Pengerjaan
penapisan Non tes: Rubrik tugas (2 x
kehamilan resiko penilaian laporan 170’)
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
tinggi (KRT) pada kunjungan
trimester 1,2,3 lapangan Pleno (170’)
4. Menjelaskan
sifat/tingkat risiko Metode:
KRT dan pola Experiential
rujukannya
learning
5. Menggunakan
sistim skoring
untuk menganalisis
permasalahan
kesehatan pada ibu
hamil dan
menentukan risiko
kehamilan
6. Menjelaskan
sistem rujukan
berjenjang dan
terencana pada
kehamilan berisiko
7. Menyusun
tatalaksana
komprehensif pada
kasus-kasus
obstetri emergensi
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
3 Sub-CPMK-4 Mampu mengenali 1. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Obstetri dan 7,5% 1,6, 7,8
dan mendiagnosis berbagai berbagai macam Ujian: batas nilai Kuliah study materi di ginekologi:
masalah pada persalinan dan masalah pada minimal lulus (TM 1 x 50’) SPADA Masalah pada
nifas, serta merencanakan proses persalinan adalah C (56) persalinan, pasca-
tatalaksana dalam kondisi dan Tutorial (TT 7 x 60’ ; persalinan dan
emergensi dan non-emergensi tatalaksananya:
Rubrik penilaian skenario 3 M 7 x 60’) nifas
dalam kondisi terkendali a. macam
tutorial (TM 6 x 50’)
berdasarkan pemahaman macam
mengenai ilmu dasar obstetri dan distosia pada
kala 1 dan 2 Teknik: Metode:
ginekolgo mengenai
permasalahan seputar persalinan persalinan Tes: Case-based Case-based
b. jenis kelainan / Vignette MCQ learning
letak dan Non tes:
presentasi Observasi Self-directed
pada janin partisipasi dalam learning
2. menjelaskan tutorial
manajemen aktif
kala 3
3. Menjelaskan
penyebab,
diagnosis, dan
tatalaksana
berbagai macam
masalah pada
periode pasca-
persalinan:
4. perdarahan pasca
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
salin
5. ruptur perineum
dan derajat
klasifikasinya
6. Menjelaskan
definisi, etiologi,
patofisiologi,
diagnosis
tatalaksana dan
komplikasi dari
gangguan pada
masa puerpurium
7. Menjelaskan
definisi,etiologi,
patofisiologi,
diagnosis
tatalaksana dari
retensio urin
postpartum
8. Mampu
menegakkan
diagnosis masalah
dalam persalinan,
pasca persalinan,
dan nifas serta
membuat rencana
tatalaksana yang
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
sesuai
3 9. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Obstetri dan 2,5% 1,6, 7,8
fungsi dan cara Ujian: batas nilai Kuliah study materi di ginekologi:
penggunaan dari minimal lulus (TM 1 x 50’) SPADA menggunakan
partograph WHO adalah C (56) (TT 1 x 60’ ; partograph
dalam persalinan Metode: M 1 x 60’)
10. Menjelaskan
Teknik: Case-based
bagian-bagian dari
Tes: Case-based learning
partograph WHO
/ Vignette MCQ
11. Mendokumentasik
an kemajuan Self-directed
persalinan learning
menggunakan
partograph
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
3 12 menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Obstetri dan 2,5% 1,6, 7,8
berbagai kondisi Ujian: batas nilai Kuliah study materi di ginekologi: Gawat
gawat janin akibat minimal lulus ( TM 1 x 50’) SPADA janin
komplikasi adalah C (56) (TT 1 x 60’ ;
kehamilan dan Metode: M 1 x 60’)
persalinan
Teknik: Case-based
13 menjelaskan
Tes: Case-based learning
parameter dari
faktor-faktor yang / Vignette MCQ
menentukan Self-directed
keselamatan janin learning
sehingga dapat
merencanakan
penanganan yang
tepat

3 14 Mampu Kriteria: Bentuk: Independent- Pediatri: 2,5% 1,6, 7,8


menjelaskan Ujian: batas nilai Kuliah study materi di Manajemen bayi
berbagai minimal lulus (TM 1 x 50’) SPADA baru lahir
perawatan bayi adalah C (56) (TT 1 x 60’ ;
baru lahir: Metode: M 1 x 60’)
a. cara penilaian Teknik: Case-based
kondisi bayi Tes: Case-based learning
baru lahir / Vignette MCQ
b. Menjaga bayi Self-directed
baru lahir learning
tetap hangat
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
c. Cara
pemotongan
dan perawatan
tali pusar
d. Pencegahan
perdarahan
e. Pencegahan
infeksi
3 Sub-CPMK-5 Mampu mengenali 1. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Pediatri: IMD dan 2,5%
dan mendiagnosis berbagai faktor-faktor yang Ujian: batas nilai Kuliah study materi di Manajemen laktasi
masalah proses laktasi, memengaruhi minimal lulus peminatan* SPADA
merencanakan tatalaksana, serta produksi ASI dan adalah C (56) (TM 1 x 50’) (TT 1 x 60’ ;
memberikan dukungan dan keberhasilan M 1 x 60’)
edukasi kepada ibu dan menyusui,
Metode:
keluarganya dalam kondisi termasuk: posisi
Teknik: Case-based
terkendali berdasarkan menyusui,
perlekatan bayi Tes: Case-based learning
pemahaman mengenai IMD dan
2. Menjelaskan cara / Vignette MCQ
manajemen laktasi
menilai posisi dan Self-directed
perlekatan bayi learning
yang baik saat
menyusui
3. Menjelaskan
durasi, frekuensi
pemberian Asi
yang benar dan
cara menilai
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
kecukupan ASI
4. Menjelaskan
perawatan
payudara selama
laktasi
5. Menjelaskan
definisi,etiologi,
patofisiologi,
diagnosis
tatalaksana
komplikasi dari
mastitis dan
bendungan
payudara
6. Mampu
menegakkan
diagnosis dan
menyusun rencana
tatalaksana yang
sesuai untuk kasus
mastitis dan
bendungan
payudara
7. Mampu
merencanakan dan
menyiapkan ibu
untuk melakukan
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
inisiasi menyusui
dini
8. Mampu
memberikan
edukasi dan
dukungan kepada
ibu dan keluarga
dalam upaya
memastikan
kelancaran proses
laktasi
4 Sub-CPMK-6 Mampu mengenali 1. Menguraikan Kriteria: Bentuk: Independent- Materi kuliah: 2,5% 2
dan mendiagnosis berbagai definisi,etiologi, Ujian: batas nilai Kuliah study materi di Infeksi Ginekologi
abnormalitas bentuk dan fungsi patofisiologi, minimal lulus (TM 5 x 50’) SPADA Gangguan
genital dan payudara termasuk diagnosis adalah C (56) menstruasi
tumor dan keganasan, serta tatalaksana dan
merencanakan tatalaksana Tutorial (TT 7 x 60’ ; Tumor jinak organ
komplikasi dari:
mandiri maupun rujukan dalam Rubrik penilaian skenario 4 M 7 x 60’) reproduksi
a. infeksi organ
kondisi terkendali tutorial (TM 6 x 50’) Turmor ganas
reproduksi
interna organ reproduksi
b. infeksi organ Teknik: Praktikum Prolaps organ
reproduksi Tes: Case-based Patologi panggul
ekterna / Vignette MCQ Anatomi
c. abnormal Non tes: TM (2 x 170’)
uterine Observasi
bleeding partisipasi dalam
d. amenorea tutorial
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
e. tumor jinak Metode:
organ Case-based
reproduksi learning
wanita (
mioma uteri, Self-directed
kista
learning
ovarium)
f. tumor ganas
organ
reproduksi
wanita
g. Lesi pra-
kanker
h. Prolaps organ
panggul
2. Mampu
mengidentifikasi
struktur
makroskopis dan
mikroskopis tumor
jinak pada organ
reproduksi:
a. Kista
dermoid
b. Leiomyoma
uteri
c. Endometryosi
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
s interna
(Adenomyosi
s)
d. Cyst
Adenoma
Ovarii
mucinosum
e. Mola
hidatidosa
3. Mampu
mengidentifikasi
struktur
makroskopis dan
mikroskopis tumor
ganas pada organ
reproduksi
a. Choriocarcin
oma
4. Memilih uji
penapisan pada lesi
pra-kanker

4 Sub-CPMK-7 Mampu 1. Menguraikan Kriteria: Bentuk: Independent- Infertilitas 2,5% 2,4,5


mendiagnosis infertilitas dan definisi, etiologi, Ujian: batas nilai Kuliah study materi di
gangguan fungsi kesehatan faktor risiko serta minimal lulus (TM 1 x 50’) SPADA
reproduksi pada perempuan dan tatalaksana pada adalah C (56) (TT 1 x 60’ ;
laki-laki serta merencanakan infertilitas M 1 x 60’)
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
tatalaksana mandiri maupun 2. Menjelaskan dan Teknik: Praktikum
rujukan dalam kondisi terkendali memilih metode Tes: Case-based Analisis
teknologi / Vignette MCQ sperma
pemecahan (2 x170’)
masalah infertilitas
3. Menjelaskan
Metode:
prosedur dan
Case-based
teknik pemeriksaan
analisa sperma learning
4. Mempraktikan
prosedur analisa Experiential
sperma learning
4 Sub-CPMK-7 Mampu 5. Menguraikan Kriteria: Bentuk: Independent- Endokrinologi 2,5% 2,4,5
mendiagnosis infertilitas dan endokrin umum Ujian: batas nilai Kuliah study materi di umum reproduksi
gangguan fungsi kesehatan reproduksi laki- minimal lulus peminatan* SPADA laki-laki
reproduksi pada perempuan dan laki adalah C (56) (TM 50’) (TT 1 x 60’ ;
laki-laki serta merencanakan
tatalaksana mandiri maupun M 1 x 60’)
rujukan dalam kondisi terkendali Teknik: Metode:
Tes: Case-based Case-based
/ Vignette MCQ learning

4 Sub-CPMK-8 Mampu 1. Menguraikan jenis Kriteria: Bentuk: Independent- Kontrasepsi 5% 9


membandingkan dan dan efektifitas, Ujian: batas nilai Kuliah study materi di
membedakan mekanisme kerja, kontraindikasi minimal lulus (TM 50’) SPADA
kelebihan, dan kekurangan masing-masing adalah C (56)
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
berbagai metode kontrasepsi metode kontrasepsi Tutorial (TT 1 x 60’ ;
dalam suatu konseling kontrasepsi 2. Menjelaskan Rubrik penilaian Skenario 5 M 1 x 60’)
langkah-langkah tutorial (TM 6 x 50’)
melakukan
konseling Teknik: Metode:
kontrasepsi
Tes: Case-based Case-based
3. Mengaplikasikan
/ Vignette MCQ learning
langkah-langkah
melakukan Non tes:
konseling Observasi Self-directed
kontrasepsi partisipasi dalam learning
4. Menggunakan tutorial
aplikasi KLOP
sebagai alat bantu
konseling
kontrasepsi
4 Sub-CPMK-9 Mampu 1. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Masalah kesehatan 10% 8
memberikan edukasi kesehatan masalah-masalah Rubrik penilaian Student study materi di masyarakat terkait
kepada masyarakat untuk kesehatan presentasi project SPADA sistem reproduksi
mencegah masalah kesehatan reproduksi yang student project (5 x 170’) dan edukasi
masyarakat yang berhubungan menjadi prioritas
dengan sistem reproduksi kesehatan
di Indonesia dan di
Teknik: Metode: reproduksi kepada
NTB
Non tes: Project-based masyarakat
2. Mengidentifikasi
kebutuhan edukasi Observasi learning
kesehatan presentasi dan
reproduksi pada edukasi
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
kelompok kesehatan;
masyarakat penilaian karya
tertentu hasil
3. Menyusun materi
dan media edukasi
yang sesuai dengan
permasalahan dan
karakteristik sosio-
budaya target
audiens
4. Melakukan edukasi
kesehatan
kesehatan
reproduksi di
komunitas
4 Sub-CPMK-9 Mampu 5. Menjelaskan Kriteria: Bentuk: Independent- Sexual disorder & 2,5% 5
memberikan edukasi kesehatan tatalaksana Ujian: batas nilai Kuliah study materi di premenstrual
kepada masyarakat untuk sindrom minimal lulus peminatan* SPADA disorder
mencegah masalah kesehatan Premenstrual adalah C (56) (TM 1 x 50’) (TT 1 x 60’ ;
masyarakat yang berhubungan 6. Menjelaskan
dengan sistem reproduksi M 1 x 60’)
Kelainan hasrat
Teknik: Metode:
seksual pada pria
Tes: Case-based Case-based
dan wanita
7. Menjelaskan / Vignette MCQ learning
Kelainan kepuasan
seksual pada pria Self-directed
dan wanita learning
Min Kemampuan akhir tiap Penilaian Bentuk pembelajaran; Materi Bobot Daftar
ggu tahapan belajar (Sub- Metode Pembelajaran; Pembelajaran Penilai rujuk
ke- CPMK) Penugasan Mahasiswa an an
(Estimasi waktu)
Indikator Kriteria dan Luring Daring
teknik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
8. Menjelaskan
Ketakutan dan rasa
nyeri dalam
hubungan seksual
pada wanita
REFERENSI / SUMBER BELAJAR UTAMA

1. Cunningham F, Leveno K.J., Dashe J.S., Hoffman B.L., Spong C.Y., & Casey B.M.
(Eds.), (2022). Williams Obstetrics, 26ed. McGraw Hill

2. Barbara L. Hoffman, John O. Schorge, Karen D. Bradshaw, Lisa M. Halvorson,


Joseph I. Schaffer, Marlene M. Corton, (2020). Williams gynecology,4e. McGraw Hill

3. Sadler T.W, (2010). Langmans Medical Embryology, 11e. Wolters Kluwer, Lippincott
& Wilkins

4. Martini, FH., Nath, JL., & Bartholomew, EF. (2015). Fundamentals of Human
Anatomy and Physiology, 10 ed. Pearson.

5. Silverthorn, DU. (2013). Human physiology: an integrated approach, 6ed. Pearson.

6. Creasy RK, & Resnik, & Iam JD, & Lockwood CJ, & Moore TR, & Greene MF,
(2014). Maternal-Fetal Medicine Principles and Practice 7ed. Elsevier

7. Sarwono, Prawirohardjo. (2014). Ilmu Kebidanan cet4 Jakarta: PT Bina Pustaka


Sarwono Prawirohardjo.

8. Martaadisoebrata, Djamhoer, Et.al. (2011). Bunga Rampai: Obstetri Dan Ginekologi


Sosial (1). Jakarta: YBPSP

9. Katzung BG, Vanderah, TW. (2020). Basic and clinical pharmacology, 15e.
McGrawHill-Lange

10. Ikatan Dokter Indonesia. (2014) Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Primer.

11. Pribakti B, (2011). Dasar-dasar uroginekologi. Jakarta : Sagung Seto

12. Taylor HS,& Pal L, & Seli E, (2020). Speroff’s Clinical Gynecologic Endocrinology
and infertility 9ed. Wolters Kluwer

13. Pribakti B, (2019). Kapita Selekta 2 Uroginekologi. Banjarmasin : Grafika Wangi


Kalimantan

14. Angsar I,& Saroyo YB, & Situmorang H, (2016). WHO : Rekomendasi Praktik
Terpilih pada Penggunaan Kontrasepsi. 3ed.

15. Berghella V, (2017). Obstetric Evidence Based Guidelines 3rd ed . CRC Press

16. Nieschlag E, &Behre HM, &Nieschlag S, (2010). Andrology, Male Reproductive


Health and Dysfunction 3 ed. Spinger
LUARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (LEARNING OUTCOME)
KULIAH, PRAKTIKUM, PENUGASAN

MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN


PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
Kuliah : - Mengidentifikasi struktur
1 Review Anatomi Bagian Anatomi organ genitalia ekterna
Reproduksi - Mengidentifikasi struktur
Dr. dr. Yoga organ genitalia interna
Pamungkas S, - Menguraikan
M.Med vaskularisasi organ
genitalia ekterna
- Menguraikan
vaskularisasi organ
genitalia interna
- Menguraikan inervasi
organ genitalia ekterna
- Menguraikan inervasi
organ genitalia interna
- Mengindetifikasi
osteologi penyusun
panggul wanita yang
berperan dalam proses
persalinan

1 Kuliah : Bagian Fisiologi - Menjelaskan hormon


Review Fisiologi Sist. yang mempengaruhi
Reproduksi pertumbuhan diferensiasi
Dr. dr. I.A Eka dan perkembangan
Widiastuti, M.Fis sistem reproduksi wanita
- Menjelaskan mekanisme
proses terjadinya
menstruasi
- Menjelaskan hubungan
aksis hipotalasmus-
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
hipofisis-ovarium

1 Kuliah : Bagian Fisiologi - Menjelaskan adaptasi


Review Fisiologi imunologi selama
Kehamilan kehamilan
Dr. dr. I.A Eka - Menjelaskan adaptasi
Widiastuti, M.Fis anatomi fisiologis yang
terjadi selama kehamilan
- Menjelaskan adaptasi
biokimia fisiologis yang
terjadi selama kehamilan
- Menjelaskan adaptasi
faal fisiologis yang
terjadi selama kehamilan
- Menjelaskan kebutuhan
nutrisi yang dibutuhkan
selama kehamilan
- Menunjukkan diagnosis
pasti dan tidak pasti
kehamilan
- Memilih pemeriksaan
fisik yang dibutuhkan
selama kehamilan
- Memilih pemeriksaan
penunjang yang
dibutuhkan selama
kehamilan
- Menentukan usia
kehamilan dan taksiran
persalinan berdasarkan
HPHT, pemeriksaan fisik
dan pemeriksaan
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
penunjang
- Memilih pemeriksaan
untuk memastikan
kesejahteraan janin
selama kehamilan

1 Kuliah : Bagian Obsgyn - Menjelaskan anatomi


Review Persalinan pintu atas dan pintu
Fisiologis Dan Fisiologi Dr. dr. I.A Eka bawah panggul yang
Nifas Widiastuti, M.Fis berperan dalam
persalinan
- Menjelaskan anatomi
kepala janin yang
berperan dalam
persalinan
- Menjelaskan proses
timbulnya persalinan
- Menguraikan hormon
yang berperan pada
proses persalinan
- Menguraikan proses
persalinan mulai dari
kala 1, kala2, kala3 dan
kala4

1 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan pengertian,


Penyakit yang predisposisi,sebab,
Berhubungan langsung gejala, diagnosis,
dengan Kehamilannya : dr. A. Rusdhy. H. prognosis, tatalaksana,
hipertensi dalam Hamid, SPOG, pengaruh dan komplikasi
kehamilan Subsp K.Fm. hipertensi dalam
MARS kehamilan
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
1 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan pengertian,
Gangguan hasil predisposisi, sebab,
konsepsi dr. A. Rusdhy. H. gejala, diagnosis,
Hamid, SPOG, prognosis, tatalaksana,
Subsp K.Fm pengaruh dan komplikasi
MARS pertumbuhan janin
terhambat
- Menguraikan pengertian,
predisposisi,sebab,
gejala, diagnosis,
prognosis, tatalaksana,
pengaruh dan komplikasi
kehamilan multiplel

1 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan pengertian,


Penyakit yang predisposisi,sebab,
Berhubungan langsung dr. Windiana gejala, diagnosis,
dengan Kehamilannya : Rambu SpOG. M. prognosis, tatalaksana,

anemia dan emesis Kes pengaruh dan komplikasi

gravidarum dari anemia dan emesis


gravidarum

1 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan pengertian,


Penyakit yang predisposisi,sebab,
Berhubungan langsung dr. Windiana gejala, diagnosis,
dengan Kehamilannya : Rambu SpOG. M. prognosis, tatalaksana,
KPD, preterm,postterm Kes pengaruh dan komplikasi
dari KPD, preterm,
postterm

2 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan pengertian,


Penyakit yang predisposisi,sebab,
Berhubungan langsung gejala, diagnosis,
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
dengan Kehamilannya : dr Ario Danianto prognosis, tatalaksana,
perdarahan pada SpOG, Subsp pengaruh dan komplikasi
kehamilan muda dan K.Fm dari perdarahan pada
lanjut kehamilan muda
- Menguraikan pengertian,
predisposisi, sebab,
gejala, diagnosis,
prognosis, tatalaksana,
pengaruh dan komplikasi
dari perdarahan pada
kehamilan lanjut

Kuliah: Bagian Obsgyn - Menjelaskan Kala I, kala


2 Persalinan Normal dan II, kala III, kala IV
Pengenalan partograf dr Ratih Barirah persalinan
SpOG - menjelaskan bagian-
bagian dari partograph
WHO
- menguraikan
penggunaan dari
partograph WHO dalam
persalinan

2 Kuliah: Gangguan Bagian Obsgyn - Menguraikan macam


kemajuan persalinan macam distosia pada
dr Ratih Barirah kala 1 dan 2 persalinan
SpOG - menguraikan dan
mendiagnosis jenis
kelainan letak dan
presentasi pada janin
- menguraikan tatalaksana
distosia pada kala 1 dan
2 persalinan
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
- menjelaskan manajemen
aktif kala 3

2 Kuliah : Bagian Obsgyn - menguraikan penyebab


Perdarahan pasca salin dan tatalaksana
dan gangguan pada perdarahan pasca salin
masa nifas dr Ario Danianto - menguraikan penyebab
SpOG, Subsp dan tatalaksana
K.Fm perdarahan pasca salin
- menjelaskan derajat
klasifikasi ruptur
perineum
- menguraikan tatalaksana
ruptur perineum sesuai
derajat klasifikasinya
- Menguraikan definisi,
etiologi, patofisiologi,
diagnosis tatalaksana dan
komplikasi dari
gangguan pada masa
puerpurium
- Menguraikan
definisi,etiologi,
patofisiologi, diagnosis
tatalaksana komplikasi
dari mastitis dan
bendungan payudara
- Menguraikan
definisi,etiologi,
patofisiologi, diagnosis
tatalaksana dari retensio
urin postpartum
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
2 Kuliah: Bagian Obsgyn - menguraikan jenis dan
Kontrasepsi efektifitas, kontraindikasi
dr Ario Danianto masing-masing metode
SpOG, Subsp kontrasepsi
K.Fm - menjelaskan konseling
kontrasepsi
- Menggunakan aplikasi
KLOP sebagai alat bantu
konseling kontrasepsi

2 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan definisi,


Tumor jinak sistem etiologi, patofisiologi,
reproduksi dr Intan Wahyu diagnosis tatalaksana
Lasiaprillianty dari tumor jinak organ
SpOG reproduksi wanita (
mioma uteri,
adenomyosis, kista
ovarium)

2 Kuliah : Bagian Obsgyn - Menjelaskan mekanisme


menstruasi dan menstruasi
gangguan menstruasi dr Intan Wahyu - Menguraikan
Lasiaprillianty definisi,etiologi,
SpOG patofisiologi, diagnosis
dan tatalaksana dari
“abnormal uterine
bleeding”
- Menguraikan
definisi,etiologi,
patofisiologi, diagnosis
dan tatalaksana
“amenorea”
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
2 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan definisi,
Infertilitas etiologi, , faktor resiko
serta tatalaksana pada
dr. I Made Putra infertilitas
Juliawan SpOG, - Menjelaskan dan
Subsp F.E.R memilih metode
teknologi pemecahan
masalah infertilitas (
Assisted Reproductive
Technology)

2 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan definisi,


Gangguan masa tanda dan gejala,
menopause dan tatalaksana dari
perimenopause dr. I Made Putra menopause dan
Juliawan SpOG perimenopause
Subsp F.E.R - Menguraikan aspek
psikologis dan sosial dari
menopause dan
perimenopause

2 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan


tumor ganas sistem definisi,etiologi,
reproduksi dr. I Made W. patofisiologi, diagnosis
Mahayasa, tatalaksana dari tumor
SpOG(K) ganas organ reproduksi
wanita (kanker serviks,
kanker ovarium, kanker
endometrium)
- Menguraikan definisi
dan memilih penapisan
pada lesi pra-kanker
serviks
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
- Pencegahan primer
(vaksin), sekunder (pap-
smear,iva), tersier
terhadap kanker servik

2 Kuliah : Bagian Ilmu - Menjelaskan manajemen


Review manajemen bayi Kesehatan Anak bayi baru lahir dan
baru lahir dan manajemen laktasi
manajemen laktasi

2 Kuliah : - Menguraikan
Kebutuhan gizi selama makronutrien penting
dr. Rifana C, M.Sc
kehamilan dan selama kehamilan dan
menyusui penyusui
- Menguraikan
mikronutrien penting
selama kehamilan dan
penyusui
- Menjelaskan Gangguan
gizi selama kehamilan

3 Kuliah: Bagian Andrologi - Menjelaskan


Demo : pengenalan pemeriksaan analisis
analisis sperma dr. Gede Wira sperma dan
Buanayudha, interpretasinya
Sp.And

3 Kuliah: Bagian Obsgyn - Menguraikan definisi,


Prolap organ panggul etiologi,patofisiologi,
dr. Gede Made klasifikasi, faktor resiko
Punarbawa, serta tatalaksana pada
SpOG(K) prolaps organ panggul
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
3 Kuliah: Bagian Obsgyn - menjelaskan derajat
Pengenalan ruptur klasifikasi ruptur
perineum dan dr. Gede Made perineum
tatalaksananya Punarbawa, - menguraikan tatalaksana
SpOG(K)
ruptur perineum sesuai
derajatnya

3 Kuliah: Bagian - Pemberian obat-obatan


Penggolongan obat- Farmakologi yang aman diberikan
obatan berdasarkan pada wanita hamil dan
FDA pada kehamilan dr. Nurhidayati, menyusui
M.Kes - Efek teratogenik obat-
obatan terhadap
kehamilan

Kuliah peminatan : Bagian Obsgyn - Menguraikan penapisan


Identifikasi kehamilan kehamilan resiko tinggi
resiko tinggi (KRT) pada trimester
dr Ario Danianto
1,2,3
SpOG, Subsp
- Menjelaskan sifat/tingkat
K.Fm
resiko KRT dan pola
rujukannya

Kuliah peminatan : Bagian Obsgyn - Menjelaskan prinsip


Pemeriksaan USG dasar dasar pemeriksaan USG
obstetri sesuai dr. A. Rusdhy. H. obstetri
kompetensi dokter Hamid, SPOG , - Menjelaskan indikasi,
umum Subsp K.Fm syarat dan interpretasi
MARS hasil pemeriksaan USG
dasar obstetri

Kuliah peminatan : Bagian Obsgyn - Menjelaskan tanda dan


Infeksi TORCH pada gejala infeksi TORCH
kehamilan pada kehamilan
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
dr. A. Rusdhy. H. - Menjelaskan tatalaksana
Hamid, SPOG , infeksi TORCH pada
Subsp K.Fm kehamilan
MARS - Menjelaskan
komplikasi/efek infeksi
TORCH pada kehamilan

Kuliah peminatan : Bagian Obsgyn - Menguraikan pengertian,


Penyakit yang tidak predisposisi,sebab,
berhubungan langsung dr. A. Rusdhy. H. gejala, diagnosis,
dengan Kehamilannya : Hamid, SPOG , prognosis, tatalaksana,
triple eliminasi penyakit Subsp K.Fm pengaruh dan komplikasi
infeksi pada kehamilan MARS dari penyakit infeksi
pada kehamilan ( HIV,
hepatitis B, syphilis)

Kuliah peminatan : Bagian Psikiatri - Menjelaskan mekanisme


Gangguan jiwa waktu gangguan jiwa pada
hamil, bersalin, nifas dr. Emmy Amalia, kehamilan, bersalin,
Sp.KJ
nifas
- Menjelaskan tanda dan
gejala, tatalaksana
gangguan jiwa pada
kehamilan, bersalin,
nifas

Kuliah peminatan : Bagian Psikiatri - Menjelaskan tatalaksana


Seksual disorder dan sindrom Premenstrual
premenstrual syndrome dr. Emmy Amalia, - Menjelaskan Kelainan
Sp.KJ
hasrat seksual pada pria
dan wanita
- Menjelaskan Kelainan
kepuasan seksual pada
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
pria dan wanita
- Menjelaskan Ketakutan
dan rasa nyeri dalam
hubungan seksual pada
wanita

Kuliah peminatan : Bagian Obsgyn - Menjelaskan prinsip


Pemeriksaan dasar kardiotokografi
cardiotokografi dr Ario Danianto - Menjelaskan indikasi,
SpOG, Subsp syarat dan interpretasi
K.Fm hasil pemeriksaan
kardiotokografi

Kuliah peminatan : Bagian Obsgyn - Menjelaskan


Polycystic Ovary patofisiologi dari PCOS
Syndrome (PCOS) dan dan hiperandrogenisme
Hiperandrogenisme dr. I Made Putra - Menjelaskan tanda,
Juliawan SpOG gejala, tatalaksana,
Subsp F.E.R
komplikasi danri PCOS
dan hiperandrogenisme

Kuliah peminatan: Bagian Obsgyn - Menguraikan definisi,


Infeksi organ etiologi, patofisiologi,
reproduksi wanita dr. I Made Putra diagnosis tatalaksana dan
Juliawan SpOG komplikasi dari infeksi
Subsp F.E.R
organ reproduksi interna
- Menguraikan
definisi,etiologi,
patofisiologi, diagnosis
tatalaksana dan
komplikasi dari infeksi
organ reproduksi ekterna

Kuliah peminatan : Bagian Andrologi - Menguraikan endokrin


Endokrinologi umum umum reproduksi pria
reproduksi pria
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
dr. Gede Wira
Buanayudha,
Sp.And

Penugasan I : - dr. A Rusdhy, H. 1. Mahasiswa mengetahui


Kunjungan lapangan di
Hamid, SpOG, penanganan kasus-kasus
RSUD Prov NTB
Subsp K.Fm. di bidang obstetri dan
MARS ginekologi
- dr. Ario Danianto 2. Mahasiswa mengetahui
Sp.OG, Subsp faktor resiko kasus-kasus
K.Fm di bidang obstetri dan
- dr. Ratih Barirah ginekologi
SpOG 3. Mahasiswa mengetahui
- dr. Windiana pola rujukan kasus-kasus
Rambu SpOG, di bidang obstetri dan
M.kes ginekologi
- dr. Ida Ayu Putri
Aryani SpOG,
M. Biomed

Penugasan II : 1. dr Nurul -
Student Project Firdausy P,
Edukasi/penyuluhan
MPH
2. dr Tomi
Irmayanto Sp.B
3. Dr dr Pandu
Ishaq Sp.U
4. dr Wayan
Sulaksamana S
Sp.A
5. dr Decky
Aditya Z
MINGGU KEGIATAN BELAJAR LUARAN PEMBELAJARAN
PENGAMPU
KE- MENGAJAR YANG INGIN DICAPAI
6. dr. Ario
Danianto
SpOG, Subsp
K.Fm
7. dr Gede Wira
Buanayuda,
Sp.And

PENILAIAN MAHASISWA
Metode Penilaian dan proporsi penilaian sesuai dengan panduan akademik:
 Teori (Kognitif): 65 %
 Penugasan, kunjungan lapangan, student project dan tutorial: 25%
 Praktikum 10%
PETUNJUK TEKNIS KULIAH PERMINTAAN MAHASISWA

Sebagai langkah untuk memfasilitasi self-directed learning mahasiswa, mahasiswa dapat


mengajukan kuliah atas permintaan mahasiswa kepada tim blok. Teknis pelaksanaannya:
1. Pengajuan dimulai pada minggu pertama hingga minggu ke-2 blok.
2. Alokasi kuliah adalah 6 jam.
3. Materi kuliah dipilih berdasarkan permintaan terbanyak. Pemilihan materi kuliah
dilakukan melalui google form.

Materi Kuliah Peminatan:


 Triple eliminasi penyakit infeksi pada kehamilan
 Identifikasi kehamilan resiko tinggi
 Pemeriksaan USG dasar obstetri sesuai kompetensi dokter umum
 Infeksi TORCH pada kehamilan
 Pemeriksaan cardiotokografi
 Gangguan jiwa waktu hamil, bersalin, nifas
 Sexual Disorder Dan Premenstrual Syndrome
 Polycystic Ovary Syndrome (PCOS) dan Hiperandrogenisme
 Infeksi organ reproduksi wanita
 Endokrinologi umum reproduksi pria

4. Dosen pengampu kuliah ditentukan oleh koordinator blok bersama mahasiswa yang
mengajukan.
5. Koordinator blok bersurat ke pengampu untuk permohonan kuliah dilampiri dengan
daftar tujuan pembelajaran yang diharapkan.
6. Pelaksanaan kuliah diawali dengan pemaparan luaran pembelajaran yang diharapkan
mahasiswa (presentasi mahasiswa) dilanjutkan dengan kuliah dan diskusi oleh dosen
pengampu.
PETUNJUK TEKNIS TUTORIAL
1. Kelompok mahasiswa berganti tutor setiap selesai satu skenario.
2. Pergantian peran mahasiswa dalam kelompok tutorial (ketua, scribber, sekretaris, anggota)
dilakukan setiap selesai satu skenario, diatur secara bergiliran
3. Satu skenario diselesaikan dalam 2 pertemuan, masing-masing 100 menit dengan metode
seven jumps:
Pertemuan 1:
- Langkah (Step) 1-5
- Langkah (Step) 6: mandiri
Pertemuan 2:
- Langkah (Step) 7
4. Pada setiap akhir skenario mahasiswa akan mengerjakan kuis sesuai dengan kasus pada
skenario.
5. Pada hari Jumat setelah pertemuan kedua tutorial, kelompok tutorial mengumpulkan 5 soal
terkait skenario tutorial. Soal diupload di daring blok. Soal dalam bentuk word memiliki
format:
2. Dalam pengobatan diabetes mellitus dikenal adanya obat Acarbose. Apa mekanisme
obat tersebut?
A. Menghambat dipentidyl Peptidase IV
B. Menghambat Alfa-Glukosidase
C. Menghambat sodium glucose co-transporter 2
D. Memicu peroxisome proliferator activated receptor gamma
E. Menghambat gluconeogenesis
ANS: B
Pembahasan:
……..
6. Apabila tutor berhalangan hadir, mohon memberitahukan kepada koordinator mingguan 1
(satu) hari sebelumnya
7. Evaluasi tutorial meliputi komponen:
a. Proses tutorial (persentase sesuai proporsi penilaian)
b. Hasil kuis mahasiswa (persentase sesuai proporsi penilaian)
PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN TUTORIAL
BLOK SISTEM SKENARIO NON MULTILEVEL

1. Semua skenario dalam format tertulis.


2. Mahasiswa diperkenankan membawa sumber belajar selama proses tutorial yang hanya
digunakan untuk mengonfirmasi jika terjadi perbedaan persepsi dalam diskusi, bukan untuk
dibaca ketika mengungkapkan pendapat.
3. Kelompok mahasiswa berganti tutor setiap selesai satu skenario
4. Pergantian peran mahasiswa dalam kelompok tutorial (ketua, scribber, sekretaris, anggota)
dilakukan setiap selesai satu skenario, diatur secara bergiliran
5. Satu skenario diselesaikan dalam 2 pertemuan, masing-masing 100 menit dengan metode
seven jumps:
Pertemuan 1: Langkah 1 – 6 (jump)
a. Langkah 1:
Clarifying Unfamiliar term
Mengidentifikasi konsep atau istilah yang kurang dipahami, sehingga seluruh anggota
kelompok dapat memahami keseluruhan informasi dalam skenario.
Contoh Skenario:
Seorang laki-laki berusia 30 tahun berperawakan tinggi dan kurus datang ke puskesmas
dengan keluhan sesak napas. Sesak napas timbul tiba-tiba sejak 2 jam yang lalu setelah
mengangkat lemari yang berat, semakin lama dirasakan semakin memberat disertai
nyeri yang hebat pada dada kanan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum
tampak sesak berat dan gelisah, pada pemeriksaan tanda vital diperoleh tekanan darah
80/60 mmHg, denyut nadi 124x/menit, frekuensi nafas 40x/menit. Pada pemeriksaan
leher, trakhea deviasi ke kiri. Pada pemeriksaan toraks didapatkan bentuk toraks
asimetris (toraks kanan tampak lebih cembung), pergerakan toraks sisi kanan tertinggal
saat inspirasi, perkusi hipersonor pada toraks kanan.
b. Langkah 2:
Defining (main) problem
Sesi terbuka untuk menentukan keyword, dan permasalahan yang muncul dari keyword
yang dirumuskan dalam bentuk pertanyaan.
Dalam skenario di blok sistem ini, untuk mengidentifikasi kata kunci, mahasiswa perlu
mengidentifikasi data pasien dalam skenario. Sebagai contoh pada skenario di atas,
dibuat daftar sebagai berikut:
Karakter pasien : laki-laki, usia 30 tahun, tinggi kurus
Keluhan utama : sesak napas
Riwayat penyakit sekarang :
Sesak napas timbul tiba-tiba sejak 2 jam yang lalu setelah mengangkat lemari yang
berat, semakin lama dirasakan semakin memberat disertai nyeri yang hebat pada dada
kanan.
Pemeriksaan fisik:
Keadaan umum (KU) :
Pasien tampak sesak berat dan gelisah, kesadaran compos mentis, GCS (E4 V5 M6)
Tanda vital:
Tekanan darah 80/60 mmHg,
Denyut nadi 124x/menit,
Frekuensi nafas 40x/menit.
Suhu: tidak ada data
Pada pemeriksaan leher :
Trakhea deviasi ke kiri.
Pada pemeriksaan toraks:
Bentuk toraks asimetris (toraks kanan tampak lebih cembung),
Pergerakan toraks sisi kanan tertinggal saat inspirasi,
Perkusi hipersonor pada toraks kanan.
Setelah membuat daftar data pasien tersebut, mahasiswa membuat pertanyaan-
pertanyaan terkait permasalahan pasien dalam data tersebut, minimal meliputi:
- Differential diagnosis dari keluhan utama
- Interpretasi dari data anamnesis dan pemeriksaan fisik
- Kemungkinan penyebab dari tanda dan gejala yang ditemukan
c. Langkah 3:
Brainstorming
Curah pendapat untuk mendiskusikan masalah yang telah disepakati dengan
menggunakan prior knowledge (hipotesis mahasiswa) tanpa melakukan analisis kritis.
d. Langkah 4:
Analysing problem
Mengategorisasikan, membuat concept map dan melakukan tes dan perbandingan yang
sesuai tentang hipotesis mahasiswa.
Langkah 4 bukan hanya “mengulang dan membuat jawaban lebih lengkap” seperti yang
sering dilakukan, namun lebih pada mengorganisasikan dan mencari konsep dari hal-
hal yang telah dibahas, sambil melakukan analisis hal-hal yang kurang terbahas dan
belum dipahami. Dalam skenario sistem ini, data-data pasien dikategorisasikan menjadi
data yang mendukung ataupun tidak mendukung differential diagnosis yang telah
dibuat, hingga diharapkan sudah mengerucut pada beberapa diagnosis, terutama
penyakit atau kelainan yang menjadi learning objective dari tutorial skenario tersebut.
e. Langkah 5:
Formulating learning issue
Membuat formulasi mengenai hipotesis tersebut. Pada langkah 5, permasalahan-
permasalahan yang masih harus dikonfirmasi, diperjelas dijadikan LO. Selain itu,
mahasiswa membuat pertanyaan eksplorasi terhadap penyakit dan kelainan yang telah
ditemukan pada langkah 4 dijadikan LO.
f. Langkah 6:
Independent learning
Kegiatan mencari informasi di buku, internet, komputer atau bertanya kepada pakar.
Mahasiswa membuat jawaban dari learning objective (LO) pada kertas folio. Jawaban
dapat berupa ringkasan, simpulan, gambar, skema hasil dari analisis dan sintesis suatu
sumber belajar terkait LO.
Pertemuan 2: Langkah 7 (jump)
Langkah 7:
Reporting
Kembali mencermati tujuan belajar, mengidentifikasi sumber belajar dan membuat analisis
yang lengkap mengenai masalah yang ada berdasar literatur yang sudah didapatkan dari
langkah sebelumnya. Mahasiswa dapat melengkapi dan mencatat jawaban pada lembar
jawaban LO masing-masing. Hal-hal yang tidak terpecahkan pada diskusi dicatat untuk
dicari kembali penyelesaian permasalahannya.
PETUNJUK TEKNIS SKENARIO MULTILEVEL

Step 1.
Mahasiswa menentukan diagnosis banding dari keluhan utama dan membuat daftar
pertanyaan anamnesis.
Step 2 dan Step 3.
(Kedua step berjalan secara simultan, yaitu mahasiswa mengajukan pertanyaan
kemudian melakukan brainstorming untuk interpretasi dan langkah selanjutnya)
- Setelah mahasiswa mengajukan beberapa pertanyaan dan mengemukakan alasan
dari pertanyaan maka tutor memberikan jawaban. Data anamnesis diberikan sesuai
dengan kelompok tutorial mahasiswa (data yang diterima oleh masing–masing
kelompok berbeda untuk menambah kemampuan berpikir klinik dan akan terbahas
ketika pleno).
- Jika pertanyaan belum mencukupi untuk mengerucutkan DD, tutor harus
memberikan trigger kepada mahasiswa untuk dapat menggali kembali data
anamnesis yang diperlukan.
- Setelah data anamnesis mencukupi, mintalah mahasiswa untuk mengidentifikasi
kemungkinan–kemungkinan penyebab timbulnya gejala, tanda, maupun faktor
risiko dan kemudian mengerucutkan DD menjadi lebih sempit.
- Selanjutnya mahasiswa diminta untuk membuat rencana pemeriksaan fisik yang
diperlukan.
- Setelah mahasiswa mendapatkan seluruh data pemeriksaan fisik, minta mahasiswa
untuk menginterpretasi hasil pemeriksaan dan mengidentifikasi kemungkinankemungkinan
penyebab timbulnya tanda yang ditemukan.
Step 4.
- Seperti step 4 tutorial seven jumps, mahasiswa membuat peta konsep yang
menggambarkan alur pikir dalam membuat DD.
- Mengorganisasi hal–hal yang telah dibahas, sambil melakukan analisis terhadap hal–
hal yang kurang terbahas dan belum dipahami.
- Data–data pasien dikategorikan menjadi data yang mendukung ataupun tidak
mendukung DD yang telah dibuat, hingga diharapkan sudah mengerucut pada
beberapa diagnosis, terutama penyakit atau kelainan yang menjadi learning objective
dari tutorial skenario tersebut
Step 5.
Menentukan LO:
- Data yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis (pemeriksaan penunjang yang
sesuai).
- LO terkait skenario.
Step 6.
Mencari jawaban LO melalui pembelajaran mandiri.
Step 7.
- Tutor memberikan jawaban data pemeriksaan penunjang yang diminta oleh
mahasiswa dan meminta mahasiswa untuk menginterpretasikan.
- Mengidentifikasi sumber belajar.
- Menjawab LO general.
- Mereview peta konsep yang telah dibuat pada pertemuan pertama.
- Menyimpulkan.
PETUNJUK TEKNIS PENUGASAN 1 BLOK XVI REPRODUKSI :
KUNJUNGAN LAPANGAN DI RSUD PROV NUSA TENGGARA BARAT

 DOSEN PENANGGUNG JAWAB :


- dr. A Rusdhy, H. Hamid, SpOG, Subsp K.Fm. MARS
- dr. Ario Danianto Sp.OG, Subsp K.Fm
- dr. Ratih Barirah SpOG
- dr. Windiana Rambu SpOG, M.kes
- dr. Ida Ayu Putri Aryani SpOG, M. Biomed

 DESKRIPSI :
Kunjungan Lapangan akan berlokasi di RSUD Prov NTB. Mahasiswa akan melakukan
kegiatan di poliklinik Hamil, Kandungan, Onkologi-ginekologi, ruangan VK

 SIFAT PENUGASAN :
Kelompok

 WAKTU :
- Sesuai jadwal

 PENUGASAN (LEARNING TASK)


1. Mahasiswa mengetahui penanganan kasus-kasus di bidang obstetri dan ginekologi
2. Mahasiswa mengetahui faktor resiko kasus-kasus di bidang obstetri dan ginekologi
3. Mahasiswa mengetahui pola rujukan kasus-kasus di bidang obstetri dan ginekologi

 PELAPORAN
1. Laporan diketik dengan menggunakan kertas berukuran A4, margin (4 – 3 – 3 – 3), spasi
1,5 dengan font Times New Roman, ukuran font 12 dan ditebalkan (bold) untuk tiap
pertanyaan.
2. Halaman kertas ditempatkan disudut kanan bawah (sampul tidak menggunakan nomor
halaman)
3. Laporan berisikan:
a. Halaman Judul
b. Latar belakang
- Kasus kasus yang berkunjung ke poliklinik
- Pemilihan 2 kasus menarik yang akan dtelaah
c. Kasus menarik
- Deskripsi singkat kasus berdasarkan SOAP
- Menilai faktor resiko dari kasus tersebut
- Menilai tatalaksana dari kasus tersebut
d. Kesimpulan
4. Laporan dikumpulkan sebelum ujian blok secara kolektif ke Koordinator Blok XVI
LAPORAN PENUGASAN 1
KUNJUNGAN LAPANGAN DI ………. RSUD PROV NTB
[ENTER]
[ENTER]
[ENTER]

MARGIN KERTAS : PENGATURAN LOGO :


ATAS : 3 CM Ukuran gambar 5x5cm
KIRI : 4 CM Wrap text : Top and
KANAN : 3 CM Bottom
BAWAH 4 CM Posisi : Centre Text

[ENTER]
[ENTER]
[ENTER]
DISUSUN OLEH :
[NAMA MAHASISWA] / [NIM] [NAMA MAHASISWA] / [NIM]
[NAMA MAHASISWA] / [NIM] [NAMA MAHASISWA] / [NIM]
[NAMA MAHASISWA] / [NIM] [NAMA MAHASISWA] / [NIM]
[NAMA MAHASISWA] / [NIM] [NAMA MAHASISWA] / [NIM]
[NAMA MAHASISWA] / [NIM] [NAMA MAHASISWA] / [NIM]
[ENTER]
[ENTER]
PEMBIMBING :

[ENTER]
[ENTER]
DALAM RANGKA PENUGASAN MAHASISWA
BLOK XVI REPRODUKSI
[ENTER]
[ENTER]
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MATARAM
INSTRUMEN PENILAIAN PENUGASAN 1 BLOK XVI REPRODUKSI
KUNJUNGAN LAPANGAN KE RSUD PROV NTB

Kelompok :
Nama dan NIM :-
-
-

Berikan nilai dengan rentang 1-10 pada kolom nilai.


PERSENTASE NILAI PERSENTA
BUTIR PENILAIAN
(%) (1-10) SE X NILAI
Kedisiplinan waktu 5
Keaktifan saat kegiatan 35
Sikap saat kegiatan 35
Pelaporan 25
TOTAL (*nilai total dibagi 10) 100 *

Mataram, Maret 2024


Penilai,

Pembimbing
PETUNJUK TEKNIS PENUGASAN 2
STUDENT PROJECT

Deskripsi
Mahasiswa ditugaskan menyusun media edukasi bagi masyarakat awam yang
meliputi beberapa tema yang sering menjadi pembahasan. Penyusunan media
edukasi sekreatif mungkin dengan tetap memperhatikan asas kepatutan dan
kesopanan yang ada. Media edukasi tersebut akan digunakan untuk
edukasi/penyuluhan pada masyarakat

Sifat Penugasan
Kelompok
Pembimbing kelompok sesuai kelompok praktikum

Waktu
Proses pembuatan media edukasi dapat dimulai dengan pengajuan konsep, diskusi
konten. Minimal pertemuan dengan pembimbing kelompok adalah 2x.

Penugasan (Learning Task)


Mahasiswa akan dibagi kedalam beberapa kelompok berdasarkan sub topik yang
telah ditentukan. Tiap kelompok akan membuat media edukasi berdasarkan topik-
topik tertentu, mendiskusikan konten media edukasi bersama pembimbing
Topik pada masing-masing kelompok
Kelompok Topik
Praktikum 1 Gizi sehat untuk ibu hamil dr Nurul Firdausy P,
MPH
Praktikum 2 Menopause dan permasalahannya dr Tomi Irmayanto Sp.B
Praktikum 3 Infeksi organ genitalia wanita Dr dr Pandu Ishaq SpU
Praktikum 4 Permasalahan menstruasi dr Wayan Sulaksamana S
Sp.A
Praktikum 5 Pencegahan keganasan serviks dr Decky Aditya Z
Praktikum 6 Kontrasepsi MKJP dr. Ario Danianto SpOG,
Subsp K.Fm
Praktikum 7 Kesehatan reproduksi pria dr Gede Wira
Buanayuda, Sp.And
INSTRUMEN PENILAIAN PENUGASAN 2
STUDENT PROJECT

Kelompok :
Tema edukasi :
Pembimbing :

Berikan nilai dengan rentang 1-10 pada kolom nilai.

PERSENTASE NILAI PERSENTA


BUTIR PENILAIAN
(%) (1-10) SE X NILAI

Kesesuaian tema 10

Diskusi pada saat proses pembuatan 30

Isi media edukasi 30

Presentasi media edukasi 30

TOTAL (*nilai total dibagi 10) 100 *

Mataram, 2024
Penilai,

(.....................................................)
JADWAL BLOK XVI: REPRODUKSI
TAHUN AJARAN 2023/2024

Minggu I

Waktu Senin 12 Februari 2024 Selasa 13 Februari 2024 Rabu 14 Februari 2024 Kamis 15 Februari 2024 Jumat 16 Februari 2024

Penyakit yang Berhubungan


Pengantar Blok Reproduksi
07.30-08.20 (Tim Blok)
langsung dengan Kehamilannya
: preeklampsia (Bagian Obsgin)

Review Anatomi Reproduksi Penalaran dan Keterampilan Penalaran dan Keterampilan gangguan hasil konsepsi
08.20-09.10 (Bagian Anatomi) Klinis Klinis (Bagian Obsgin)

09.10-10.00

Review Fisiologi Penyakit yang Berhubungan


langsung dengan Kehamilannya
10.00-10.50 Reproduksi (Bagian : anemia dan emesis gravidarum
Fisiologi) (Bagian Obgin)
Penyakit yang Berhubungan
Review Fisiologi Kehamilan langsung dengan Kehamilannya :
10.50-11.40 (Bagian Fisiologi) KPD,Preterm,posterm (Bagian
PEMILU
Obsgin)

Review Persalinan Fisiologis


11.40-12.30 Dan Nifas (bagian Fisiologi)

12.30.13.30 ISOMA ISOMA ISOMA ISOMA

13.30-14.20

PRAKTIKUM/ PRAKTIKUM/
14.20-15.10 Tutorial 1 (skenario 1)
PENUGASAN PENUGASAN
Tutorial 2 (skenario 1)

15.10-16.00
Minggu II
Senin 19 Februari 2024 Selasa 20 Februari 2024 Rabu 21 Februari 2024 Kamis 22 Februari 2024 Jumat 23 Februari 2024
Waktu
Penyakit yang Berhubungan
tumor jinak sistem langsung dengan Kehamilannya : tumor ganas sistem
07.30-08.20 reproduksi (bagian Obsgin) perdarahan pada kehamilan muda dan reproduksi (bagian Obsgin)
lanjut
Perdarahan pasca salin dan
menstruasi dan gangguan Penalaran dan Keterampilan Penalaran dan Keterampilan
08.20-09.10 menstruasi (bagian Obsgin) Klinis
gangguan pada masa nifas
Klinis
(bagian Obsgin)
Review manajemen bayi
09.10-10.00 Kontrasepsi(bagian Obsgin) baru lahir dan manajemen
laktasi(bagian IKA)

10.00-10.50

Persalinan Normal dan Kebutuhan gizi selama


10.50-11.40 Pengenalan partograf (bagian infertilitas (bagian Obsgin) kehamilan dan menyusui (bagian
Obsgin) Gizi)
Gangguan masa
Gangguan kemajuan persalinan menopause dan
11.40-12.30 (bagian Obsgin) perimenopause (Bagian
Obsgin)
12.30.13.30 ISOMA ISOMA ISOMA ISOMA ISOMA

13.30-14.20

PRAKTIKUM/ PRAKTIKUM/
14.20-15.10 Tutorial 3 (skenario 2)
PENUGASAN
Tutorial 4 (skenario 2)
PENUGASAN
Tutorial 5 (skenario 3)

15.10-16.00
Minggu III
Senin 26 Februari 2024 Selasa 27 Februari 2024 Rabu 28 Februari 2024 Kamis 29 Februari 2024 Jumat 01 Maret 2023
Waktu
Penggolongan obat-obatan
Prolap organ panggul
07.30-08.20 berdasarkan FDA pada
(bagian Obsgin)
kehamilan (bagian Farmakologi)

Penalaran dan pengenalan ruptur perineum dan Penalaran dan PRAKTIKUM/


08.20-09.10 tatalaksananya (bagian Obsgin) PENUGASAN
Keterampilan Klinis Keterampilan Klinis

09.10-10.00 Kuliah Peminatan I

10.00-10.50 Kuliah Peminatan II

PRAKTIKUM/
10.50-11.40 PENUGASAN

Demo : pengenalan analisis


11.40-12.30 sperma (bagian andrologi)
Kuliah Peminatan III

12.30.13.30 ISOMA ISOMA ISOMA ISOMA ISOMA

13.30-14.20

14.20-15.10 PRAKTIKUM/ PRAKTIKUM/


Tutorial 6 (skenario 3) PENUGASAN
Tutorial 7 (skenario 4) PENUGASAN
Tutorial 8 (skenario 4)

15.10-16.00
Minggu IV
Senin 04 Maret 2024 Selasa 05 Maret 2024 Rabu 06 Maret 2024 Kamis 07 Maret 2024 Jumat 08 Maret 2024
Waktu

07.30-08.20

PRAKTIKUM/ Penalaran dan PRAKTIKUM/ Penalaran dan PRAKTIKUM/


08.20-09.10 PENUGASAN PENUGASAN PENUGASAN
Keterampilan Klinis Keterampilan Klinis

09.10-10.00

10.00-10.50

PRAKTIKUM/
10.50-11.40 Kuliah Peminatan IV Kuliah Peminatan V Kuliah Peminatan VI PENUGASAN

11.40-12.30

12.30.13.30 ISOMA ISOMA ISOMA ISOMA ISOMA

13.30-14.20

PRAKTIKUM/ PRAKTIKUM/
14.20-15.10 Tutorial 10 (skenario 5) PENUGASAN
Tutorial 10 (skenario 5) PENUGASAN

15.10-16.00
Minggu V
Senin 11 Maret 2024 Selasa 12 Maret 2024 Rabu 13 Maret 2024 Kamis 14 Maret 2024 Jumat 15 Maret 2024
Waktu
08.00-08.50

08.50-09.40
UJIAN UTAMA CBT Ujian PKK 6 (sesi 1) Ujian perbaikan PKK
BLOK 16 (Sesi 1) dan UJIAN 6
PRAKTIKUM (sesi
09.40-10.30 2)

10.30-11.20

LIBUR HARI
11.20-12.10 CUTI BERSAMA
RAYA NYEPI
UJIAN UTAMA CBT
12.10-13.00
BLOK 16 (Sesi 2)

13.30-14.00 Ujian PKK 6 (sesi 2)


dan UJIAN
PRAKTIKUM (sesi
14.00-14.50
1)

14.50-15.30
Minggu tambahan (akhir semester)
Senin 24 Juni 2024 Selasa 25 Juni 2024 Rabu 25 Juni 2024 Kamis 27 Juni 2024 Jumat 28 Juni 2024
Waktu
08.00-08.50 UP CBT BLOK 5 UP CBT BLOK 6 UP CBT BLOK 12 UP CBT BLOK 17

UJIAN Perbaikan CBT


08.50-09.40
BLOK 16 (Sesi 1)

09.40-10.30

10.30-11.20

11.20-12.10

UJIAN Perbaikan CBT


12.10-13.00
BLOK 16 (Sesi 2)

13.30-14.00

14.00-14.50

14.50-15.30
SKENARIO 1: Kehamilan Muda (Multilevel)

Ny Alfi /26thn bersama suami datang ke dokter tempat anda bertugas di PKM Mataram. Saat ini
sedang hamil muda. Sejak beberapa hari ini ia sering mengeluhkan badan lemah, mual dan pusing.
Suaminya ingin mengetahui usia kehamilan dan hari perkiraan persalinan istrinya. Ia juga sangat
mengkhawatirkan kondisi istrinya saat ini.
Dokter kemudian melakukan anamnesis dan pemeriksaan untuk mengetahui kondisi ny Alfi

Kata kunci : Hamil, mual, pusing, perkiraan persalinan, usia kehamilan


SKENARIO 2
BELUM LAHIR JUGA

Ny Basra/22 thn hamil anak pertama, dirujuk dari polindes ke PKM Selaparang karena persalinan
macet. Usia kehamilan dari HPHT adalah 38 minggu. Sebelumnya ia ke polindes dan dilakukan
pemeriksaan oleh bidan yang bertugas, didapatkan tanda vital dalam batas normal, penurunan
kepala 3/5 His : 3x10 menit ~ 35 detik, penurunan kepala 3/5 . DJJ 12-12-12. Dari pemeriksaan
dalam didapatkan VT : Φ5cm /50%/kepala/ ketuban(+).

Empat jam kemudian dilakukan pemeriksaan evaluasi oleh bidan didapatkan tanda vital dalam
batas normal, penurunan kepala 3/5 His : 3x10 menit ~ 30 detik, penurunan kepala 3/5 . DJJ 12-
12-11. Dari pemeriksaan dalam didapatkan VT : Φ5cm /50%/kepala/ ketuban(+).

Bidan kemudian merujuk Ny Basra Ke PKM karena persalinan macet

Kata kunci : Persalinan macet, his, penurunan kepala, DJJ (denyut jantung janin), VT(vaginal
toucher)
SKENARIO 3: Tiba tiba kejang (Skenario multilevel)

Seorang perempuan berusia 21 tahun hamil anak pertama, saat ini hamil 9 bulan dirujuk dari
polindes ke UGD PKM Narmada dengan keluhan utama tiba-tiba kejang. Tidak didapatkan
riwayat kejang sebelumnya

Kata kunci: hamil 9 bulan, anak pertama, kejang.


SKENARIO 4

Keputihan bercampur darah

Ibu Z berusia 27 tahun datang ke dokter kandungan dengan keluhan adanya flek darah setelah
berhubungan seksual dengan suaminya. Hal ini dirasakan kurang lebih sudah 3 bulan terakhir. Flek
darah terkadang disertai nyeri. Selain itu, ibu Zian mengeluhkan adanya keputihan yang cukup
mengganggu karena banyak, berbau, dan terasa gatal. Setelah melakukan anamnesis, dokter
melakukan pemeriksaan ginekologi dan tes IVA. Hasil pemeriksaan ginekologi adalah didapatkan
duh vagina berwarna putih kental dan di bercampur darah. Hasil pemeriksaan tes IVA positif, dan
dilanjutkan dengan tes lugol iodium dibantu dengan kolposkopi untuk hasil pemeriksaan yang
lebih baik. Dari anamnesis lebih lanjut dokter mendapatkan informasi, riwayat siklus menstruasi
normal, ibu Zian telah menikah dua kali selama 10 tahun. Ibu Zian telah memiliki 2 anak dari
suami keduanya dan 1 anak dari suami pertamanya. Ibu Zian belum pernah mendapatkan vaksinasi
kanker serviks dan tidak pernah melakukan pemeriksaan Pap Smear. Dokter kemudian merujuk
pasien ke rumah sakit Universitas Mataram untuk mendapat talaksana lebih lanjut.

Kata kunci: Flek darah setelah berhubungan, keputihan mengganggu, gatal, menikah 2 kali, IVA
tes, lugol iodium tes, kolposkopi, pap smear, vaksinasi kanker serviks.
Skenario V

Sudah Cukup

Ny. Hana, 36 th, datang bersama suaminya, Tn. Hari, 39 th ke Puskesmas untuk konsultasi ke
dokter. Saat ini mereka telah mempunyai 3 orang anak dengan usia anak terkecil 3 tahun. setelah
kelahiran anak terakhirnya, Ny Hana mempunyai kecenderungan mempunyai tekanan darah
tinggi. Ny Hana pernah menggunakan kontrapsesi suntik sebelumnya, tetapi merasa tidak nyaman
karena haidnya menjadi tidak teratur dan sering terdapat berdarahan bercak pervaginam diantara
siklus haid. Ny. Hana dan suami ingin berkonsultasi untuk metode kontrasepsi yang sesuai dengan
kondisinya saat ini. Dokter kemudian melakukan konseling tentang metode kontrasepsi yang
sesuai untuk pasangan tersebut
Key word : kontrasepsi, perdarahan bercak, tekanan darah tinggi, konseling
DAFTAR NAMA TUTOR DAN INSTRUKTUR
NAMA TUTOR /
NO E-mail/ Nomer Telp Keterangan
INSTRUKTUR

1 dr Decky Aditya Zulkarnaen 081353508977 Tutor Utama


dr. Ario Danianto, Sp.OG nyok_306ad@yahoo.com
Tutor Utama
2 Subsp. K.Fm 08121653399
wirabuanayuda@gmail.com
dr. Gede Wira Buanayudha, Tutor Utama
3 Sp.And 081803740998

4 dr Nurul Firdausyi P., MPH 081330657059 Tutor Utama


5 panduishaqn78@gmail.com
dr. Pandu Ishaq Nandana, Sp.U Tutor Utama
081330613035
aditya.ku2004@gmail.com
dr. Putu Aditya Wiguna, Sp.A Tutor Utama
6 08175792550
tom11rmayanto@gmail.com
dr. Tomi Irmayanto, Sp.B Tutor Utama
7 081227386708
sandhiparwata@gmail.com
dr. Wayan Sulaksmana Sandi Tutor Utama
8 Parmata, Sp.A, M.Biomed 085237799101
akhada_m@hotmail.com
dr. Akhada Maulana, Sp.U Tutor Utama
9 081805514808
Zuhan.arif@yahoo.co.id
dr. Arif Zuhan, SpB-KBD Tutor Utama
10 081328490489

11 dr Dedianto Hidajat, Sp.KK 08170710899 Tutor Utama

12 dr Ilsa Hunaifi SpS 08123757649 Tutor Utama

13 dr Januarman SpBS 081805718326/085239186024 Tutor Utama

14 dr Nurhidayati, M.Kes 087865117385 Tutor Utama

15 dr Agustine Mahardika, Sp.KJ 081243308802 Tutor Pengganti

16 Dr. dr. Ahmad Taufik SpOT 0811819118 Tutor Pengganti


Dr. dr. Arfi Syamsun, Sp.KF, Tutor Pengganti
17 081933156130
M.Si.Med
18 Azizatul Adni, M.Psi, Psikolog 085237667571 Tutor Pengganti

19 Dr. dr. Bambang Sp.BS(K) 08113901282/0817339392 Tutor Pengganti


dr Dinie Ramdhani Kesuma, Tutor Pengganti
20 081808885366
Sp.KK, M.Kes
21 dr Dyah Purnaning, SpOT 082147435678 Tutor Pengganti

22 dr. Emmy Amalia, Sp.KJ 081332879735 Tutor Pengganti

23 dr Hadian Rahman SpB 08123860883 Tutor Pengganti


Dr. dr. Herpan Syafii Harahap, Tutor Pengganti
24 08175770062
Sp.S(K)
Lale Justin Amelinda Elizar, Tutor Pengganti
25 081239469794
M.Psi, Psikolog
26 dr Mukkaddam Alaydrus Sp.OT 08175710270 Tutor Pengganti
dr Novia Andansari Sp.Rad Tutor Pengganti
27 082359488860

28 dr Yunita Hapsari, M.Sc., SpKK 087838226818 Tutor Pengganti

28 Pujiarrohman, M.Psi, Psikolog 08121555189 Tutor Pengganti

16 Dr. dr. Rohadi, Sp.BS(K) 081703337381 Tutor Pengganti

Anda mungkin juga menyukai