c. Gigi
d. Evaluasi dimensi vertikal, relasi sentrik, dan oklusi sentrik
Pemeriksaan ini untuk memastikan oklusi dari gigi-gigi GTL harmonis
sehingga GTL nyaman untuk digunakan, berfungsi dengan efisien, serta
melestarikan jaringan pendukung GT. Pemeriksaan oklusi sulit untuk
dilakukan dalam mulut pasien sehingga pemeriksaan ini dilakukan dengan
bantuan malam yang digigitkan pada relasi sentrik untuk mendapatkan
interocclusal record. Model beserta GTL dipasangkan ke artikulator sesuai
dengan interocclusal record yang didapatkan dan koreksi oklusi dilakukan di
artikulator tersebut.
e. Pengecekan stabilitas gigi tiruan
Pengecekan stabilitas dari gigi tiruan dilakukan dengan menggunakan
dua cara, yaitu ditekan mengunakan ibu jari dan kaca mulut. Pengecekan
dengan ibu jari dilakukan dengan cara menekan pada salah satu sisi gigi
tiruan. Bila sisi berlawanan terangkat, maka gigi tiruan tersebut belum stabil.
Cara ini bertujuan untuk melihat stabilitas dari hubungan gigi terhadap tulang
alveolar. Sementara itu, pemeriksaan menggunakan kaca mulut bertujuan
untuk melihat stabilitas antara elemen gigi dari gigi tiruan.
f. Evaluasi artikulasi
g. Evaluasi fonetik
Metode ini menggunakan huruf frikiatif (f dan v) untuk melihat
hubungan gigi dengan bibir.
h. Instruksi dan saran untuk pasien
Pasien perlu dijelaskan mengenai kondisi fisik dan mulut meruapakan hal
yang wajar pada awal penggunaan gigi tiruan lengkap. Pola bicara pasien
akan sedikit berbeda ketika mengenakan GTL kali pertama. Oleh karena itu,
instruksikan pasien untuk membaca dengan suara keras dan mengulang
mengatakan kata atau frasa yang sulit diucapkan.
Pada awal penggunaan, proses mastikasi akan terasa tidak nyaman karena
adanya peningkatan produksi saliva selama beberapa hari. Namun, setelahnya,
rongga mulut akan beradaptasi sehingga produksi dapat kembali normal. Pada
tahap ini, pasien diinstruksikan untuk mengunyah makanan, seperti biskuit
atau daging yang sudah diotong kecil, dengan menggunakan kedua sisi
posterior. Instruksi mengenai menjaga kebersihan rongga mulut dan GTL
dapat berupa sebagai berikut.
a) GTL perlu dipakai siang dan malam selama 2-3 hari pada awalnya.
Hanya dilepaskan setelah makan dan sebelum tidur. Untuk selanjutnya
GTL tidak dipakai pada malam hari dan perlu dibersihkan serta
direndam dalam air.
b) Makanan yang dapat dimakan bersifat lunak, ukurannya kecil dan
perlu dikunyah pada kedua sisi rahang.
[tambahin aja]
Rahn AO, Ivanhoe JR, Plummer KD. Textbook of Complete Dentures. PMPH-USA,
2009.
Sumarsongko T, Adenan A. Pain on supported tissue mucosa of full denture and its
relief. Dentofasial. 2011;10(3) p. 190-195