Anda di halaman 1dari 2

1.

Menghitung Cash Ratio yang Ditetapkan oleh Bank Sentral:

Cash ratio adalah persentase dari total deposito yang harus disimpan oleh bank dalam
bentuk uang tunai atau simpanan di bank sentral. Untuk menghitung cash ratio, kita
gunakan rumus:

Cash Ratio=Jumlah Uang yang Boleh DisalurkanTotal Demand Deposit dari Bp


. Budi×100Cash Ratio=Total Demand Deposit dari Bp. BudiJumlah Uang yang Boleh Disalurkan×100

Dari informasi yang diberikan:

• Jumlah uang yang boleh disalurkan oleh Bank Mandiri = Rp 16.450.000,-


• Total demand deposit dari Bp. Budi = Rp 17.500.000,-

Mari kita hitung cash ratio:

Cash Ratio=16.450.00017.500.000×100%=0,94×1001=94%Cash Ratio=17.500.000


16.450.000×100%=10,94×100=94%

Jadi, cash ratio yang ditetapkan oleh Bank Central adalah 94%.

2. Menghitung Koefisien Multiplier Moneter:

Koefisien multiplier moneter menunjukkan seberapa besar uang yang dapat diciptakan
oleh bank umum dari suatu deposito. Rumusnya adalah:

Koefisien Multiplier=1Cash RatioKoefisien Multiplier=Cash Ratio1

Dari perhitungan sebelumnya, kita telah mengetahui bahwa cash ratio adalah 94%. Mari
kita hitung koefisien multiplier:

Koefisien Multiplier=194%=10,94≈1,06Koefisien Multiplier=94%1=0,941≈1,06

Jadi, koefisien multiplier moneter adalah sekitar 1,06.

3. Menghitung Jumlah Uang dalam Peredaran dan Investasi Baru:

Untuk menghitung jumlah uang dalam peredaran dan investasi baru di Bank generasi
ke-3, kita gunakan konsep multiplier moneter:
Jumlah Uang dalam Peredaran=Total Demand Deposit dari Bp. Budi×Koefisien
MultiplierJumlah Uang dalam Peredaran=Total Demand Deposit dari Bp. Budi
×Koefisien Multiplier

Investasi Baru=Jumlah Uang dalam Peredaran−Total Demand Deposit dari Bp.


BudiInvestasi Baru=Jumlah Uang dalam Peredaran−Total Demand Deposit dari
Bp. Budi

Dari informasi sebelumnya:

• Total demand deposit dari Bp. Budi = Rp 17.500.000,-


• Koefisien Multiplier ≈ 1,06

Mari kita hitung jumlah uang dalam peredaran dan investasi baru:

Jumlah Uang dalam Peredaran=17.500.000×1,06≈18.550.000Jumlah Uang dala


m Peredaran=17.500.000×1,06≈18.550.000

Investasi Baru=18.550.000−17.500.000=1.050.000Investasi Baru=18.550.000−


17.500.000=1.050.000

Jadi, jumlah uang dalam peredaran adalah sekitar Rp 18.550.000,- dan investasi baru
yang akan terjadi pada Bank generasi ke-3 adalah sebesar Rp 1.050.000,-

Anda mungkin juga menyukai