OBSERVASI4
OBSERVASI4
KELAS X MP 4
1 Maret 2024 – 10 Maret 2024
KELAS
X MPLB 4
Navisa Putri Pratamalia.,S.Pd
Kedisiplinan siswa di sekolah merupakan suatu cerminan langsung dari kepatuhan siswa dalam
melakukan peraturan yang ada di sekolah. Kepatuhan siswa dalam menjalankan segala peraturan
yang berlaku dapat mendukung terciptanya kondisi belajar mengajar yang nyaman, efektif dan
berguna sehingga dapat mencapai hasil yang optimal. Oleh karena itu, pembentukan kedisiplinan
pada siswa sangat penting dilakukan karena kedisiplinan merupakan sikap yang menentukan
keberhasilan siswa. Sikap disiplin yang tertanam dalam diri siswa dapat membentuk sikap yang
teratur sehingga segala sesuatu yang dilakukan sesuai dengan rencana yang diinginkan.
Kedisiplinan siswa di sekolah perlu di monitoring setiap harinya untuk mengetahui perubahan
yang terjadi pada siswa, apakah perubahan tersebut menuju ke arah yang lebih baik, atau malah
sebaliknya.
Observasi atau pengamatan kedisiplinan saya lakukan pada kelas X MP 4. X Manajemen Perkantoran
(MP) 4 merupakan salah satu dari empat kelas di jurusan MPLB (Manajemen Perkantoran dan
Layanan Bisnis) dengan Ketua Prodi Ibu Arvinda Febriana dan Wali Kelas Ibu Navisa Putri P.
Kelas ini memiliki jumlah anggota 37 siswa, dengan 6 siswa laki-laki dan 33 siswa perempuan.
Seperti halnya kelas lain, X MP 4 memiliki struktur organisasi sebagai berikut:
Ketua Kelas : Yudistira Pratama
Wakil Ketua : Vika Intan Cahyaningtyas
Sekretaris 1 : Riva Hidayanti
Sekretaris 2 : Zahra Sita Nur Dewi Oktaviani
Bendahara 1 : Ratna Hulil Jana
Bendahara 2 : Syakira Rajwa
Sie Kerohanian 1 : Yulia Ike
Sie Keohanian 2 : Elok Widyastuti
Sie Adiwiyata 1 : Refan Fandika
KIR 1 : Shera Retiana
KIR 2 : Zidhan Renno
Kelengkapan kelas X MP 4 cukup baik dari meja kursi, LCD proyektor, whiteboard, blackboard,
spidol dan kapur, tirai, kipas angin juga lampu.
Target Pengamatan yaitu dapat mengatasi permasalahan yang terjadi dalam kelas terutama dalam
lingkup kebersihan, kedisiplinan, kepedulian dan gerakan sholat atau setidaknya meningkat dari
sebelumnya, dengan harapan sebagai berikut :
1. Keterlambatan : Semua siswa kelas X MP 4 diharapkan tidak ada yang terlambat berangkat tepat
waktu sebelum jam 06.50.
2. Kehadiran : Semua siswa kelas X MP 4 diharapkan masuk 100% setiap hari, jika tidak hadir
ke sekolah memang benar-benar sakit dan ada acara yang tidak bisa di tinggalkan.
3. Pelanggaran tata tertib sekolah : Semua siswa kelas X MP 4 diharapkan dapat mematuhi tata
tertib sekolah tidak ada pelanggaran yang dilakukan oleh siswa.
4. Kebersihan kelas dan lingkungan sekolah : Semua siswa kelas X MP 4 diharapkan dapat
menjalankan piket rutin yang telah di sepakati bersama dan kelas tetap terjaga kebersihan, apabila
ada sampah baik di dalam laci, di lantai dan tempat sampah yang menumpuk segera di bersihkan
tanpa adanya teguran dari guru.
5. Kepedulian : Semua siswa kelas X MP 4 diharapkan lebih peduli dengan teman-temannya.
Misalnya, apabila teman tidak masuk sekolah memberi tahu tugas yang telah diberikan bapak/ibu
guru, menanyakan keadaan teman jika tidak masuk, menjenguk teman yang sakit dan lain
sebagainya.
6. Gerakan sholat berjamaah : Semua siswa kelas X MP 4 beragama islam diharapkan dapat
menjalankan solat dzuhur dan ashar berjamaah di sekolah.
III. Hasil Observasi
Terhadap Observasi ke-1 (Jumat, 1 Maret 2024), Observasi ke-2 (Senin, 4 Maret 2024)
Rekan sejawat Tidak terlalu peduli terhadap teman yang tidak berangkat sekolah, mendapat masalah yang berkaitan
dengan sekolah
Terhadap Observasi ke-3 (Selasa, 5 Maret 2024), Observasi ke-4 (Rabu, 6 Maret 2024), Observasi
Rekan sejawat ke-5 (Kamis, 7 Maret 2024), Obsevasi ke-6 (Jumat, 8 Maret 2024),
Peduli terhadap teman yang tidak berangkat dan bermasalah di kelas. Saling membantu satu sama
lain , saling menghargai dengan teman sekelas dan tidak ada permusuhan
4. Ketertiban dalam Sholat Dzuhur Observasi ke-1 (Jumat, 1 Maret 2024), Observasi ke-2 (Senin, 4 Maret 2024)
kegiatan sanroh dan berjamaah Hanya 30% (15 siswa) yang tertib mengikuti sholat berjamaah dimasjid ,
sholat Jamaah Siswa yang tidak sholat beralasan sedang berhalangan , tidak membawa mukena, dan lain
sebagainya. Sering beralasan dan menunda waktu sholat sehingga tidak ikut jamaah.
Sholat Dzuhur Observasi ke-3 (Selasa, 5 Maret 2024), Observasi ke-4 (Rabu, 6 Maret 2024), Observasi
berjamaah ke-5 (Kamis, 7 Maret 2024), Obsevasi ke-6 (Jumat, 8 Maret 2024),
Keikutsertaan dalam tertib sholat berjamaah meningkat menjadi 90% (30 siswa), dan sholat
tepat waktu. Menunjukkan perubahan ke arah yang lebih baik
Sholat Ashar Observasi ke-1 (Jumat, 1 Maret 2024), Observasi ke-2 (Senin, 4 Maret 2024)
berjamaah Hanya 20% (15 siswa) yang tertib mengikuti sholat berjamaah dimasjid ,
Siswa yang tidak sholat beralasan sedang berhalangan , tidak membawa mukena, dan akan
melaksanakan sholat dirumah. Sering beralasan dan menunda waktu sholat sehingga tidak
ikut jamaah.
Sholat Ashar Observasi ke-3 (Selasa, 5 Maret 2024), Observasi ke-4 (Rabu, 6 Maret 2024), Observasi
berjamaah ke-5 (Kamis, 7 Maret 2024), Obsevasi ke-6 (Jumat, 8 Maret 2024),
Keikutsertaan dalam tertib sholat berjamaah meningkat menjadi 75% (25 siswa) dan
melaksanakan dengan tepat waktu. Menunjukkan perubahan ke arah yang lebih baik
Sanroh Pagi Observasi ke-1 (Jumat, 1 Maret 2024), Observasi ke-2 (Senin, 4 Maret 2024)
Siswa Perempuan dan siswa laki-laki sebagian besar tertib membawa buku sanroh dan alquran
Sanroh Pagi Observasi ke-3 (Selasa, 5 Maret 2024), Observasi ke-4 (Rabu, 6 Maret 2024), Observasi
ke-5 (Kamis, 7 Maret 2024), Obsevasi ke-6 (Jumat, 8 Maret 2024),
Kegiatan sanroh terlaksana lebih tertib dan tenang. Siswa Perempuan dan siswa laki-laki sebagian
besar tertib membawa buku sanroh dan alquran
IV. Tabel Perbandingan Dan Solusi
Kehadiran
Vika Intan Cahyaningtyas Vika Intan Cahyaningtyas
Vika sering kali tidak masuk sekolah, Sudah dilakukan pembinaan dan home ke
penyebab: ada masalah ekonomi keluarga rumah 2x , sempat masuk selama psts kemudian
sehingga anak malu sekolah. tidak masuk lagi dihubungi tidak membalas.
Akan segera dilakukan homevisit yang ke 3
Satu dua siswa tidak memakai dasi Sudah tertib selama pengamatan
seragam osis / hasduk seragam
pramuka
2. Kebersihan
Kebersihan Pribadi
Kertas-kertas, botol plastic minuman masih Tidak lagi meninggalkan sampah-sampah di
sering tertinggal di laci. laci
Tempat sampah yang sudah penuh di buang
sampahnya dan tempatnya dicuci sebelum
digunakan.
Kebersihan kelas
Cukup bersih dan rapi , namun tulisan di meja Bersih dan Rapi, tulisan di meja masih ada.
masih banyak dan sampah penuh dibiarkan saja Sampah sudah dirapikan
3. Kepedulian
4. Gerakan sholat
Berdasarkan pendapat guru mapel Penjas (Ibu Liesta Ayu Nabila,S.Pd) yang
mengajar jam olahraga tidak pada jam pertama pun memang sama Saiful Mas’ud
sering terlambat berkumpul dilapangan dengan alasan berganti pakaian olahraga
karena kamar mandi antri dan sebagainya.
2. Kehadiran
Berdasarkan pendapat guru yang mengajar, beberapa guru pengajar kelas X MP 4
yang sering izin tidak berangkat sekolah yakni Zahra Nur Alifah dan Rintan Novia
karena sakit sedangkan untuk Vika Intan Cahyaningtyas sering tidak izin, dan tidak
memberitahukan izin dan tidak masuk karena permasalahan ekonomi keluarga dan
malu sekolah.
Berdasarkan pendapat guru mapel Informatika (Ibu Alita Sekar) , Yudistira Pratama
dan Zenny Dian sering melanggar tata tertib sekolah yaitu pakaia seragam dan sepatu
tidak standar selain itu di kelas juga sering kali tidur di dalam kelas.
4. Kebersihan
Berdasarkan pendapat guru yang mengajar kelas X MP 4 bersih, namun jika tidak
ditegur sampah plastik yang menumpuk dibelakang terkadang enggan untuk di
buang dan terkadang dilaci-laci terdapat sampah plastik maupun kertas belum di
buang di tempat sampah.
5. Kepedulian
Berdasarkan pendapat guru pengajar untuk kepedulian anak terhadap teman kurang
atau biasa saja, tetapi ada beberapa anak juga peduli misal ada teman yang sakit lama
tidak masuk sekolah menjenguk ke rumah atau ke rumah sakit.
VI. Penutup
Melalui pengamatan yang dilakukan pada tanggal 1 Maret 2024 sampai
dengan 10 Maret 2024 dapat dikatakan bahwa siswa X MP 4 mengalami
peningkatan terhadap kerapian berpakaian sesuai standar dan ketentuan yang
berlaku di SMK Swadaya, pelaksanaan infaq tertib dan semua siswa melakukan
infaq tanpa terkecuali, cacatan sanroh lebih rapi dan semua siswa muslim
mencatat di buku sanroh bukan lagi pada buku lain, solat berjamaah mengalami
peningkatan, dan kehadiran membaik dilihat dari perizinan siswa.
Harapannya hal ini dapat terus terlaksana dengan baik sehingga tercipta
lingkungan sekolah yang aman, tertib juga selaras dengan budaya 5S dan 5R.
Apabila telah sesuai dengan budaya tersebut maka jelas peningkatan yang baik
ini bisa memajukan visi misi yang tertera dan ikut menaati tata tertib yang
berlaku.