Anda di halaman 1dari 6

Apa itu Reksadana ?

Kata kunci :
1. Kumpulan
2. Manager Investasi

3 hal yg kita ga punya, jadi cocok dengan reksadana :


1. Knowledge
2. Time
3. Money

Jenis Reksadana :
1. Reksadana Pasar Uang
- Produk2 keuangan yg jatuh temponya kurang dari 1 tahun
- Isinya: deposito bank, obligasi yang dibayar < 1 tahun, surat berharga lainnya
- Low risk
- Cocok untuk Dana Darurat

2. Reksadana Pendapatan Tetap


- Produk2 keuangan yg menghasilkan pendapatan tetap dan jatuh temponya > 1 tahun
- Isinya : obligasi, medium term notes
- Untuk jangka menengah tapi tergantung trend suku bunga

3. Reksadana Saham (Active Investing)


- Isinya saham perusahaan yang sudah terbuka / tercatat di bursa efek
- Untuk investasi jangka panjang (>5 tahun)
- Return dan Risknya paling tinggi dibanding yang lain

4. Reksadana Campuran
- Isinya campuran antara obligasi > 1 tahun dan saham perusahaan
- Return dan Risknya ditengah2 antara Reksadana Pendapatan Tetap dan Reksadana
Saham

5. Reksadana Indeks (Passive Investing)


- Indeks : nilai dari seluruh produk keuangan yang ada di sebuah kelompok
- Ada buat kamu yang bingung "Duh, reksadana saham apa yg bagus?"

Biaya Reksadana :
1. Biaya pembelian / subscription fee
- Biaya pembelian reksadana 1-2% dari nilai transaksi kalau beli lewat bank / manager
- Biaya pembelian reksadana 0 % kalo beli online

2. Biaya transaksi / transaction fee


- Biaya transfer antar bank tergantung kita transfer darimana dan kemana

3. Management Fee
- Biaya untuk bayar si manajer investasi itu
- Biaya tiap jenis reksadana tergantung jenis dan keribetan reksadana
- Rata2 management fee:
- RDPU 0.3%
- RDPT 1-2%
- RD Campuran 1-2%
- RD Indeks 1-2%
- RD Saham 2%

*Notes: Reksadana gaboleh kasih fixed return, klo ada yg ngasih wajib dicurigai

4. Biaya pindah hati / switching fee


- Biaya untuk ganti produk dari dan ke manajer investasi yang sama atau berbeda

5. Biaya jual / redemption fee


- Biaya penjualan reksadana 1-2% dari nilai transaksi kalau beli lewat bank / manager
- Biaya penjualan reksadana 0 % kalo beli online

[Intinya kalau beli online kita cuma perlu bayar management fee]

Tempat Jual Beli Reksadana :


1. Bank
- Biasa yg ditawarin cuma nasabah prioritas
- Kalo orang biasa coba tanya ke customer service
- Beli di bank intinya ribet dan lama
- Biaya transaksi 1-2%
- Min. beli tinggi (1jt)
- Produk terbatas tergantung bank kerjasama dengan manajer investasi apa aja
- Transaksi offline (jual belinya hrs lewat bank itu lg)

2. Manajer Investasi
- Biaya transaksi beda2
- Produk terbatas per masing2 Manajer Investasi
- Kantor / cabang terbatas

3. Online / Marketplace
- Biaya jual / beli sejauh ini 0%
- Produk beragam dari berbagai manajer investasi
- Transaksi gampang
- Min. belu 100rb
- Ada fitur2 canggih
- Akun rawan di hack, sama seperti akun sosmed lainnya
- Aplikasi: Bareksa, Bibit, dst

Cara Pilih Manajer Investasi :


1. Dana kelolaan / Asset Under Management (AUM)
- Menandakan berapa banyak yg percaya sama Manajer Investasinya (Pilih yang Top 20
berdasarkan AUMnya)

2. Profil Tim Investasi


- Ke websitenya lihat 'Tentang Kami'
- Top 20 sekuritas berdasarkan nilai transaksi
- Minimal sudah berdiri 5 tahun

Sebagus apapun produknya, setinggi apapun returnnya kalo dari manajer investasi yang
mencurigakan mending gausah

Reksadana Pasar Uang (RDPU) :


- Produk2 pasar uang yang dikelola oleh manajer investasi
- Pasar (Tempat Berkumpul) - Uang (Segala sesuatu yang cepat dijadikan uang/ cash)
- Cth: Deposito perbankan, Sertifikat Bank Indonesia, Sertifikat Deposit BI, Surat utang /
obligasi (yang akan dibayarkan dalam < 1 tahun)
- Kalo mau tau produk reksadana yang kita beli isinya apa aja bisa liat di Fund Fact Sheet
- Return reksadana dari capital gain aja
- Kalau mau taro tabungan di sini cocok, tapi setengah aja (1/2 dana darurat) karena ada
operational hour
Kalau tiba2 MInya bangkrut gausah khawatir karena uang kita ga di pegang sama mereka secara
langsung, tapi di pegang oleh Bank Kustodian pilihan MI tsb

Reksadana Pendapatan Tetap (RDPT)


Reksadana Indeks
- Kita gaperlu bingung2 milih Manajer Investasinya karena tiap Manajer Investasi
isinya bakal sama ngikutin indeks
- Isinya didominasi oleh saham, dan harus ikutin indeks, sehingga jika di indeks tsb
harga sahamnya pada jatoh ya returnnya jadi jelek
- Indeks terkenal :
o LQ45 (Liquid 45) : kumpulan 45 saham yang paling sering ditransaksikan,
nilai perusahaan besar dan fundamental bagus
o IDX 30 : 30 saham terbaik yang dipilih dari LQ45
o SRI-KEHATI (Sustainable and Responsible Investing) : 25 Saham pilihan
Kehati Foundation dengan kriteria tertentu
o IDX HIGHDIV20 : 20 Saham yang paling banyak kasih dividen
o ISSI (Indonesia Syariah Stock Index) : Saham2 Syariah

Anda mungkin juga menyukai