Anda di halaman 1dari 12

APA ITU REKSADANA?

ARTI REKSADANA
• Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana masyarakat yang dikelola oleh badan
hukum yang bernama Manajer Investasi, untuk kemudian diinvestasikan ke dalam surat
berharga seperti : saham, obligasi, dan instrumen pasar uang. (ojk.go.id)
• Dana dari Masyarakat, Di investasikan dalam portofolio efek & Dikelola Manager Investasi.
• Secara umum jenis reksadana terbagi menjadi empat yakni 1) reksadana pasar uang, 2)
pendapatan tetap, 3) campuran dan 4) saham.
REKSADANA PASAR UANG (MONEY MARKET FUND)
• Reksadana pasar uang adalah jenis reksadana yang melakukan investasi pada jenis
instrumen investasi pasar uang dangan masa jatuh tempo kurang dari satu tahun.
• Bentuk instrumen investasinya dapat berupa time deposit (deposito berjangka), certificate
of deposit (sertifikat deposito), Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Surat Berharga Pasar Uang
(SBPU) dan berbagai jenis instrumen investasi pasar uang lainnya.
• Tujuannya untuk menjaga likuiditas dan pemeliharaan modal. Risikonya relatif paling
rendah dibandingkan reksadana jenis lainnya.
REKSADANA PENDAPATAN TETAP (FIXED INCOME FUND)

• Reksadana pendapatan tetap adalah jenis reksadana yang menginvestasikan sekurang-kurangnya


80 persen dari aktivanya dalam bentuk efek utang atau obligasi.
• Tujuannya untuk menghasilkan tingkat pengembalian yang stabil. Risikonya relatif lebih besar
daripada reksadana pasar uang.
REKSADANA CAMPURAN (BALANCE MUTUAL FUND)
• Reksadana campuran adalah jenis reksadana mengalokasikan dana investasinya
dalam portofolio yang bervariasi. Instrumen investasinya dapat berbentuk
saham dan dikombinasikan dengan obligasi.
• Tujuannya untuk pertumbuhan harga dan pendapatan. Risiko reksadana campuran bersifat
moderat dengan potensi tingkat pengembalian yang relatif lebih tinggi dibandingkan
reksadana pendapatan tetap.
REKSADANA SAHAM (EQUITY FUND)
• Reksadana saham adalah jenis reksadana yang menginvestasikan sekurang-kurangnya 80
persen dari aktivanya dalam bentuk efek bersifat ekuitas.
• Tujuannya untuk pertumbuhan harga saham atau unit dalam jangka panjang. Risikonya
relatif lebih tinggi dari reksadana pasar uang dan reksadana pendapatan tetap, namun
memiliki potensi tingkat pengembalian yang paling tinggi.
RESIKO REKSADANA :
• Risiko berkurangnya nilai unit

• Efek-efek yang dikelola oleh Manajer Investasi pada Reksa Dana juga dapat mengalami penurunan nilai investasinya, yang dipengaruhi oleh perkembangan pasar
uang dan pasar modal (seperti : perubahan suku bunga, jatuhnya harga saham, risiko default Emiten, dll). Sehingga dengan demikian, nilai Reksa Dana per unit juga
dapat menurun dan mengalami fluktuasi.

Nilai per unit Reksa Dana disebut juga dengan Nilai Aktiva Bersih (NAB) per unit.

• Risiko likuidasi

• Khusus untuk Reksa Dana Tertutup, investor tidak dapat menjual investasinya kapan saja ia inginkan karena penjualannya harus dilakukan di Bursa yang tergantung
pada permintaan serta penawaran yang ada.

• Mismanajemen pengelolaan

• Jika Manajer Investasi kurang/tidak berhasil dalam mengelola portofolio Efeknya, maka Nilai Aktiva Bersih (NAB) per unit Reksa Dana tersebut juga akan menurun
nilainya.
∙ RISIKO LIKUIDASI
KHUSUS UNTUK REKSA DANA TERTUTUP, INVESTOR TIDAK DAPAT MENJUAL
INVESTASINYA KAPAN SAJA IA INGINKAN KARENA PENJUALANNYA HARUS
DILAKUKAN DI BURSA YANG TERGANTUNG PADA PERMINTAAN SERTA
PENAWARAN YANG ADA.

∙ MISMANAJEMEN PENGELOLAAN
JIKA MANAJER INVESTASI KURANG/TIDAK BERHASIL DALAM MENGELOLA
PORTOFOLIO EFEKNYA, MAKA NILAI AKTIVA BERSIH (NAB) PER UNIT REKSA DANA
TERSEBUT JUGA AKAN MENURUN NILAINYA.
CARA HITUNG KEUNTUNGAN REKSADANA
CARA MENGHITUNG UNTUNG REKSADANA
• Langkah-langkah :
Hitung jumlah unit penyertaan x harga terkini reksadana
Kurangkan hasil perhitungan pada langkah pertama dengan modal investasi. Jika hasil pengurangan plus,
artinya untung. Sebaliknya jika hasil pengurangan minus, artinya rugi.
Jika pada tanggal 15 Januari 2016, harga NAB/Unit adalah Rp1.100,48 / unit penyertaan, berapa untung
reksadana Pak Ronald?
Langkah 1: Hitung jumlah unit penyertaan x harga terkini reksadana
Dari data didapat Pak Ronald memiliki 1.008,60 unit x Rp1.100,48 = Rp 1.109.944.
Langkah 2: Kurangkan hasil perhitungan pertama dengan modal investasi
Rp 1.109.944 – Rp 1.000.000 = Rp 109.944
Artinya Pak Ronald, mengalami keuntungan sebesar Rp109.944 atau setara dengan 9,91% (Rp 109.944 x
100% / Rp 1.000.000)
• Membeli produk Reksadana dan Saham harus melalui Perusahaan yang memiliki izin
Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
SEKIAN & TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai