LAPORAN KEGIATAN PRATIKUM

LENSA CEMBUNG DAN CEKUNG

MELA SAFITRI

NIM 856981766

UPBJJ BANDAR LAMPUNG

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TERBUKA

TAHUN 2023.2
 KEGIATAN PRATIKUM 10

A. Judul Percobaan
Lensa Cembung dan Cermin Cekung
B. Tujuan Percobaan
1. Menentukan jarak titik api (f) lensa cembung
2. Menentukan kekuatan lensa cembung (p)
3. Menentukan jarak titik api(f) cermin cekung
C. Alat dan Bahan
1. Meja optic lengkap
2. Lensa cembung
3. Cermin cekung
4. Layar
5. Sumber cahaya (lilin atau lampu)
D. Prosedur Percobaan
1. Percobaan Lensa Cembung
1) Susunlah lensa pada dudukannya dan letakkan diantara layar dan sumber
cahaya
Susunan percobaan lensa cembung

2) Nyalakan sumber cahaya, kemudian aturlah posisi benda dan lensa agar
pada layar terbentuk bayangan yang paling tajam.
3) Ukurlah jarak benda (s) dan jarak bayangan (s’).
 4) Ulangi percobaan beberapa kali dengan kedudukan benda yang berbeda.
2. Percobaan Cermin Cekung
1. Susunlah alat.
Susunan percobaan cermin cekung

2. Nyalakan sumber cahaya dan aturlah kedudukan benda dan layar agar
pada layar terbentuk bayangan paling tajam.
3. Ukurlah jarak benda (s) dan jarak bayangan (s’).
4. Ulangi percobaan beberapa kali dengan kedudukan benda yang berbeda.
E. Landasan Teori
Dalam kehidupan sehari-hari dua alat optic yaitu cermin dan lensa banyak
kita jumpai, baik itu lensa cembung, lensa cekung, cermin datar, cermin
cembung, maupun cermin cekung. Cermin merupakan benda optis yang
tidak tembus cahaya yang memantulkan hamper semua cahaya yang
datang. Sedangkan lensa adalah piranti optis yang dibatasi oleh dua
permukaan bidang bola atau salah satu bidang batasnya bidang datar. Pada
percobaan ini digunakan lensa cembung dan cermin cekung. Titik api
lensa positif (cembung) merupakan titik potong berkas sinar bias jika
sumber cahaya berada jauh takhingga. Sedangkan titik api cermin cekung
merupakan titik potong berkas
sinar pantul, jika sumber cahaya berada jauh tak terhingga. Persyaratan “
jauh takterhingga “ dapat juga dipenuhi asalkan berkas sinar yang menuju
ke lensa atau cermin merupakan berkas yang sejajar.
 Lensa adalah medium transparan yang dibatasi oleh 2 permukaan bias
paling sedikit satu diantaranya lengkung sehingga terjadi dua kali
pembiasan sebelum keluar dari lensa. Garis hubung antara pusat
kelengkungan kedua permukaan disebut sumbu utama. Bayamgan yang
dibuat oleh permukaan pertama merupakan benda untuk permukaan kedua.
Permukaan kedua akan membuat bayangan akhir. Terdapat dua jenis lensa,
yaitu lensa cembung dan lensa cekung. Pada lensa cembung (lensa positif)
sinar dapat mengumpul (konvergen) dan pada lensa cekung (lensa
negative) sinar dapat menyebar atau konvergen (Sarojo,2011).
Lensa cembung memiliki tiga sinar istimewa yaitu :
a) Sinar yang datang sejajar sumbu utama akan dibiaskan melalui titik
focus f.
b) Sinar yang datag melalui titik focus pasif f akan dibiaskan sejajar
dengan sumbu utama.
c) Sinar yang datang melalui titik pusat optic (O) akan diteruskan (tidak
dibiaskan)
Seperti halnya pada lensa cembung, untuk menggambarkan bayangan
pada lensa cekung pun dapat digunakan perjalanan tiga sinar
istimewanya. Tiga sinar istimewa pada lensa cekung adalah sebagai
berikut:
a) Sinar datang sejajar dengan sumbu utama akan dibiaskan seolah-olah
dari titik focus f.
b) Sinar datang menuju titik focus pasif f2 akan dibiaskan sejajar dengan
sumbu utama.
c) Sinar datang melalui pusat lensa O akan diteruskan.
F. Hasil Pengamatan
1. LENSA CEMBUNG

NO Sudut Pantul Sudut Datang

1 23 cm 25 cm
2 26 cm 31 cm
 3 14 cm 11 cm
2. CERMIN CEKUNG

NO Sudut Pantul Sudut Datang

1 7 cm 8 cm
2 10 cm 11 cm
3 16 cm 17 cm

G. Pertanyaan-Pertanyaan
1. Tentukan jarak focus (f) lensa cembung yang anda gunakan dalam
percobaan?
Jawab :
Jarak fokus lensa cembung : 2 cm

2. Tentukan kekuatan lensa (p) yang anda gunakan dalam percobaan?

Jawab :

3. Tentukan jarak fokus (f) cermin cekung yang anda gunakan dalam
percobaan?
Jawab :
Jarak fokus cermin cekung : 3 cm
H. Pembahasan
Lensa adalah medium yang transparan yang dibatasi oleh dua permukaan
bisa paling sedikit 1 dianatranya lengkung sehinggat erjadi 2x pembiasan
sebelum keluar dari lensa garis hubungan antara pusat kelengkungan
kedua permukaan disebut sumbu utama. Bayangan yang dibuat oleh
 permukaan pertama merupakan benda untuk permukaan kedua. Permukaan
kedua akan membuat bayangan akhir, terdapat dua jenis lensa yaitu lensa
cembung dan lensa cekung pada lensa cembung (lensa +) sinar dapat
mengumpul (konvergen) dan pada lensa cekung (lensa-) sinar dapat dapat
menyebar atau converge.
Cermin merupakan benda optis yang tidak tembus cahaya yang
memantulkan hamper semua cahaya yang datang. Sedangkan lensa adalah
piranti optis yang dibatasi oleh dua permukaan bidang bola atau salah satu
bidang batasnya bidang datar. Pada percobaan digunakan lensa cembung
dan cermin cekung.
I. Kesimpulan
Pada percobaan ini dapat disimpulkan bahwa titik api lensa positif
(cembung) merupakan titik potong berkas sinar bias, jika sumber cahaya
berada jauh tak hingga. Sedangkan titik api cermin cekung merupakan titik
potong berkas sinar pantul jika sumber cahaya berada jauh takterhingga.
J. Daftar Pustaka
I Made Padri. (2000). Petunjuk Praktikum Konsep Dasar IPA I, Modul 5,
Jakarta: Universitas Terbuka.
Maman Rumanta, dkk PDGK4107/Modul 7/ Pratikum IPA di SD
Soejoto&Sustini, Euis.(1993). Petunjuk Praktikum Fisika Dasar.
Jakarta:Dekdikbud
Sumardjono, dkk.(2000). Fisika Dasar 1.Universitas Negri Malang.
K. Kesulitan yang Dialami, Saran dan Masukan
Kesulitan yang Dialami
a. Menyusun alat percobaan yang masih belum familiar.
b. Praktek mengamati lensa cembung dan cermin cekung
Saran dan Masukan
Memahami cara menyusun alat dan mempelajari materi yang bersangkutan
sebelum percobaan dimulai.
 FOTO PRAKTIKUM
LENSA CEMBUNG DAN CERMIN CEKUNG

Tahap Awal /
Pembukaan
Mempersiapkan serta
alat tulis untuk
melakukan pengamatan
kegiatan pratikum lensa
cembung dan cermin
cekung.
Proses Kegiatan
melakukan
pratikpercobaan pada
lensa cembung dan
cermin cekung.
Tahap Akhir mencatat
semua hasil percobaan
pada tabel dan lembar
kerja yang sudah
disiapkan.