WAWANCARA TENTANG TERJADINYA PERNIKAHAN DI

USIA DINI

OLEH :

NAMA : PUTRI RAHMALIA

KELAS: PSKM 1B

INSTITUT KESEHATAN MEDISTRA LUBUK PAKAM

T,A 2020/2021
PEWAWANCARA : PUTRI RAHMALIA

NARASUMBER : YULIA RAHMADHINI

PEWAWANCARA : Assalamualaikum wr.wb

Sebelumnya Saya Mohon maaf Apabila Saya Telah Menganggu waktu mbak Di siang hari
ini.Saya Disini ingin mewawancarain mbak tentang pernikahan Muda Dan Mengapa
memilih Menikah Mudah? Apakah mbak Bersedia Untuk Saya Wawancarain?

NARASUMBER : Waalaikumsallam wr.wb.Baik putri

PEWAWANCARA : Berapa usia mbak ketika menikah dengan suami mbak?

NARASUMBER : Saat itu usia saya masih 18 tahun mbak

PEWAWANCARA : Sudah berapa lama mbak menikah? Bisa mbak ceritakan lebih detail?

NARASUMBER : Sekitar satu tahun empat bulan saya menikah mbak

PEWAWANCARA : Saya ingin bertanya mengapa mbak memilih untuk menikah muda ?

NARASUMBER : : saya memilih menikah diusia muda karena menurut saya, Yaa karena
sudah sama-sama saling cocok juga, kan ga baik lama-lama pacaran takutnya jadi fitnah. kan
kalau misalkan udah sah mau ngapa-ngapain juga enak, kemana-mana juga gaada gosip lah
gaada fitnah atau apapunlah intinya mah mencegah fitnah orang sih.

PEWAWANCARA : He’em iya sih mbak, nah sebelum memasuki pernikahan kan banyak
yang bilang nih mbak , banyak godaan atau halangan sebelum pernikahan.

NARASUMBER : iyalah pasti

PEWAWANCARA: Nah di mbak sendiri apakah ada godaan tersebut?

NARASUMBER ::Eeeeemmm dibilang, iya pastilah pasti ada godaan-godaan kaya gitu mah,
apalagi kan menjelang pernikahan pasti ada aja yah masalah kaya, kayaorang bilang cobaan
pernikahan gitu ya

PEWAWANCARA : Iya betul. Kalau boleh tau godaan seperti apa sih mbak?

NARASUMBER :Yaa banyak sih, kaya semacam orang ke 3 yah itu kan emang paling berat
banget yah misal mau menginjak pernikahan , hadir orang ke 3 itu rasanya ya beratlah, mba
juga kalau misalkan ada di posisi saya mungkin
PEWAWANCARA : hhmm Berat ya mbak

NARASUMBER :Iyah mbak

PEWAWANCARA : Nah, sampai akhirnya memutuskan untuk pernikahan itu terjadi. Apa
sih yang menguatkan mbak?

NARASUMBER :Yang menguatkan saya itu orang tua .

PEWAWANCARA : Nah, sampai akhirnya mbak menikah . jadi, pernikah menurut mbak
sendiri itu Seperti apa?

NARASUMBER : Pernikahan menurut saya yaa bersatunya 2 insan, bersatunya 2 karakter

yang berbeda yah, bersatunya 2 keluarga . yaa itu sih

PEWAWANCARA : Jadi pernikahan menurut mbak adalah bersatunya 2 karakter, 2 insan

dan keluarga itu dari yang sebelum menikah akhirnya memutuskan untuk menikah

NARASUMBER :Iya

PEWAWANCARA : Jadi karena keyakinan mbak tentang hal-hal yang dimiliki suami
mbak yang positif hingga akhirnya ibu tetap melanjutkan pernikahan itu.

NARASUMBER : Iya karena suami saya orang yang bertanggung jawab terhadap
keluarganya, yaa saya berfikirnya terhadap keluarga aja bertanggung jawab apalagi terhadap
istrinya dan anak-anaknya sendiri.

PEWAWANCARA : Jadi, melihat kebesaran tanggung jawab oleh suami kepada

keluarganya, mbak meyakinkan diri bahwa suami juga akan bertanggung jawab pada mbak
dan anak-anak mbak kelak ya.

NARASUMBER : iya mbak.

PEWAWANCARA : : Alhamdulilah Lah Kalau Begitu ya mbak Dan Semo Rumah Tangga
mbak Selalu Bahagia Terus Dan Tidak Terjadi Dari Hal Yang Tidak Diinginkan. Terima
Kasih Banyak Karena mbak sudah Membagikan Kisah Nya Mengapa mbak Lebih Memilih
Menikah Muda Apabila Ada pertanyaan putrid Yang sedikit Menyinggung Seputar Rumah
Tangga mbak putri Mohon Maaf Assalamualaikum Wr.WB.

Kesimpulan Hasil wawancara saya yaitu :

Dari hasil wawancara dapat saya simpulkan bahwa Hadirnya orang ke tiga membuat hati
mbak hancur mulai kehilangan kepercayaanya pada laki-laki tersebut. Namun subjek tetap
menerima dan melanjutkan pernikahannya melihat dukungan dan suport dari mamahnya serta
keyakinan atas dirinya yang menyatakan bahwa ada beberapa sifat yang dimiliki suaminya
yaitu rasa tanggung jawab yang besar terhadap keluarganya yang tentu akan bertanggung
jawab pula pada dirinya, subjek pun percaya bahwa calon suaminya pasti akan berubah
menjadi lebih baik.

Akhirnya pernikahan ini berlangsung. menikah diusia 18 tahun, diusia yang tergolong
muda/remaja .seiring berjalanya waktu setelah menikah suami mulai berubah kembali
menjadi sosok yang dikenal ite dulu semasa pacaran.