Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN

ANALISA BALANCE CAIRAN PADA TN.J DENGAN


DIAGNOSIS TENSION PNEUMOTHORAK DI RUANG ICU
RS INDRIATI SOLO BARU

Disusun Oleh :

Nadia Sefani Rianto

SN211090

PROGRAM STUDI PROFESI NERS PROGRAM PROFESI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA SURAKARTA


2021/ 2022
ANALISA BALANCE CAIRAN PADA TN.J DENGAN DIAGNOSIS
TENSIONS PNEUMOTHORAK DI RUANG ICU RS INDRIATI SOLO
BARU

Hari/Tanggal : Selasa, 17 Mei 2022


Jam : 07:00

1. Keluhan Utama : Sesak nafas


2. Diagnosa Medis : Tensions Pneumothorax
3. Diagnosa Keperawatan : Pola nafas tidak efektif (D.0005)
berhubungan dengan hambatan upaya nafas
4. Data yang mendukung diagnosa keperawatan
a. Data Subjektif
Pasien mengatakan sesak dan nyeri di badan
b. Data Objektif
- Pasien terlihat mengambil nafas cepat dan dangkal
- Pasien terlihat pucat
- Pasien terlihat lemas
- TD : 150/90 mmhg
- N : 80 x/menit
- RR : 30 x/menit
- S : 36,2 oC
- Terpasang O2 15 NRM
- BB pasien 65 kg
5. Keadaan Pasien
Pasien terlihat mengambil nafas cepat dan dangkal, pasien terlihat
pucat, pasien terlihat lemas dan pernafasan pasien 30x/menit.
6. Balance Cairan (24 jam)
Sift Pagi
Input Cairan (cc) Total (cc)
Air (makan + minum) 300 815
Cairan infus 500
Terapi injeksi 15
Air Metabolisme -
(AM=5cc/kgBB)

Output Cairan (cc) 584


Urine 300
Feses -
Muntah -
Perdarahan -
Cairan drainage luka -
Cairan NGT terbuka -
Insensible Water Loss 284
(IWL)

BALANCE CAIRAN (cc) + 231


Sift Siang
Input Cairan (cc) Total (cc)
Air (makan + minum) 300 810
Cairan infus 500
Terapi injeksi 10
Air Metabolisme -
(AM=5cc/kgBB)

Output Cairan (cc) 484


Urine 200
Feses -
Muntah -
Perdarahan -
Cairan drainage luka -
Cairan NGT terbuka -
Insensible Water Loss 284
(IWL)

BALANCE CAIRAN (cc) + 326


Sift Malam
Input Cairan (cc) Total (cc)
Air (makan + minum) 200 715
Cairan infus 500
Terapi injeksi 15
Air Metabolisme -
(AM=5cc/kgBB)

Output Cairan (cc) 856


Urine 450
Feses -
Muntah -
Perdarahan -
Cairan drainage luka -
Cairan NGT terbuka -
Insensible Water Loss 406
(IWL)

BALANCE CAIRAN (cc) + 141


TOTAL SELAMA 24 JAM + 698

7. Analisa Balance Cairan


Dari analisa balance cairan yang sudah dihitung diatas per shift
untuk kebutuhan caian dan balance cairannya sudah terpenuhi atau
mencukupi kebutuhan cairan bagi tubuh pasien.

8. Efek Balance Cairan


Efek Balance positif adalah kondisi ketika cairan input lebih banyak
daripada output (hipervolemia atau kelebihan cairan), kondisi ini dapat
menyebabkan kerja yang lebih berat pada jantung sehingga berakibat
edema (pembengkakan) paru. Gejala dan tanda yang dapat terjadi pada
kondisi hipervolemia yaitu edema paru, edema pada tungkai, kenaikan
berat badan yang cepat, tekanan darah tinggi, gejala pada jantung (seperti
pada gagal jantung akut, yaitu sesak yang memberat saat beraktivitas,
lebih nyaman pada posisi duduk) (Roumelioti, 2018).
Oleh karena itu menjaga keseimbangan cairan sangat penting
diperhatikan oleh pasien dengan penyakit tertentu, kebutuhan cairan
disesuaikan dengan kondisi pasien yang ada.

9. Referensi
Roumelioti M-E, Glew RH, Khitan ZJ, Rondon-Berrios H,
Argyropoulos CP, Malhotra D, et al. Fluid balance concepts in medicine:
Principles and practice. World J Nephrol [Internet]. 2018 Jan 6 [cited
2021 Jun 9];7(1):1–28. Available from: https:// www.ncbi. nlm.nih.
gov/pmc /articles/PMC5760509/

Mengetahui,
Mahasiswa Praktikan Pembimbing Klinik (CI)

(..................................) (......................................)

Anda mungkin juga menyukai