OLEH :
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Keluarga merupakan dua orang atau lebih yang disatukan oleh ikatan-
ikatan kebersamaan dan mengidentifikasian diri mereka sebagai dari keluarga
(Zakaria, 2017). Keluarga merupakan inti terkecil dalam Masyarakat.
Keluarga didefinisikan dengan istilah kekerabatan dimana individu bersatu
dalam suatu ikatan perkawinan dengan menjadi orang tua. Dalam arti luas
anggota keluarga merupakan mereka yang memiliki hubungan personal dan
timbal balik dalam menjalankan kewajiban dan memberikan dukungan yang
disebabkan oleh kelahiran, adopsi, maupun perkawinan (Stuart, 2018).
Berdasarkan tujuan instruksional umum praktik keperawatan keluarga
salah satu kompetensi yang harus dicapai oleh mahasiswa adalah memberi
asuhan keperawatan pada keluarga yang ada di Desa Sekunyit Kecamatan
Kaur Selatan Kabupaten Kaur. Mahasiswa akan melakukan kunjungan
kerumah warga untuk mendapatkan kasus binaan terhadap keluarga yang
mengalami gangguan kesehatan.
Langkah pertama dalam proses keperawatan adalah tahap pengkajian.
Dalam tahap ini diperoleh data-data yang akan diolah dan dianalisa untuk
proses selanjutnya yaitu identifikasi masalah, penegakan diagnosa dan
intervensi keperawatan. Pada pertemuan pertama ini mahasiswa menemui
keluarga dan menyampaikan maksud dan tujuan. Mahasiswa memperkenalkan
diri dan membina hubungan saling percaya terhadap keluarga. Hal ini akan
dilakukan terhadap keluarga.
b. Data yang Perlu Dikaji Lebih Lanjut
1) Data umum
Nama Kepala Keluarga (KK)
Alamat
Komposisi Keluarga
Tipe Keluarga
Suku Bangsa
Agama
Status Sosial Ekonomi
Aktivitas Rekreasi Keluarga
2) Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi
Riwayat Keluarga Inti
Riwayat Keluarga Sebelumnya
c. Masalah Keperawatan :
-
II. Proses Keperawatan
a. Diagnosa Keperawatan
-
b. Tujuan Umum
Setelah 1 x 30 menit pertemuan, diharapkan keluarga Tn.S mampu
memberikan informasi terhadap data pengkajian yang dibutuhkan oleh mahasiswa
secara terbuka dan keluarga menaruh rasa percaya kepada mahasiswa.
c. Tujuan Khusus
Setelah 1 x 30 menit pertemuan, klien mampu :
1) Menjelaskan data umum, meliputi identitas, alamat, komposisi keluarga,
tipe keluarga, suku bangsa, agama, status sosial ekonomi, dan aktivitas
rekreasi keluarga.
2) Memberikan informasi tentang riwayat dan tahap perkembangan keluarga,
meliputi tahap perkembangan keluarga saat ini, tahap perkembangan
keluarga yang belum terpenuhi, riwayat keluarga inti, dan riwayat keluarga
sebelumnya
3) Kooperatif selama interaksi.
4) Meningkatkan hubungan saling percaya dengan mahasiswa.
III. Implementasi Tindakan Keperawatan
a. Metode : Diskusi Tanya jawab
b. Media dan Alat : Alat tulis dan format pengkajian keluarga.
c. Waktu : 15.00-15.30 WIB
d. Tempat : Rumah keluarga Tn.S
IV. Kriteria Evaluasi
a. Struktur
1) Mahasiswa dapat melakukan kegiatan sesuai rencana.
2) Keluarga dan klien menerima kedatangan mahasiswa.
3) Alat-alat tersedia sesuai rencana.
b. Proses
1) Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana.
2) Keluarga dan klien memberikan jawaban sesuai data yang dibutuhkan.
3) Keluarga dan klien merespon positif dan terbuka
4) Dihadiri oleh lebih dari 50% anggota keluarga
5) Keluarga berpartisipasi aktif dan tidak meninggalkan tempat.
c. Hasil
1) Keluarga Tn.S bersedia untuk menjadi keluarga binaan
2) Keluarga mampu memberikan informasi tentang data umum dan riwayat
tahap perkembangan keluarga.
LAPORAN PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
a. Karakteristik keluarga
Pada pertemuan ke-1 mahasiswa telah melakukan pengkajian mengenai data
umum dan riwayat tahap perkembangan keluarga. Pada saat pengkajian Tn. S
mengatakan tidak ada keluhan sakit saat ini, Ny.N mengatakan Lutut Sering sakit,
Bengkak dan pegal-pegal.
Berdasarkan data diatas mahasiswa perlu mengkaji lebih lanjut mengenai
masalah Kesehatan Ny.N kemudian akan dilanjutkan dengan pengkajian data yang
belum dikaji dengan menggunakan format pengkajian keperawatan keluarga di
pertemuan ke-2.
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Pada Pertemuan ke-2 keluarga Tn.S Stelah dilakukan pengkajian tentang
lingkungan, struktur keluarga, fungsi keluarga dan koping keluarga. Pada saat
pengkajian ditemukan masalah pada Ny.N adanya riwayat Asam Urat dan masih sering
dirasakan hingga saat ini, terakhir dilakukan pemeriksaan Asam Urat, didapatkan hasil
10 mg/dl.
Berdasarkan data diatas, maka pertemuan ke-3 mahasiswa akan melakukan
pemeriksaan fisik dan harapan keluarga terhadap pelayanan kesehatan untuk
mengidentifikasi adanya masalah lain pada keluarga Ny.N serta melakukan skoring
masalah secara bersama dengan anggota keluarga.
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Pada pertemuan ke-3 keluarga Tn.S Setelah dilakukan pengkajian tentang
harapan keluarga dan juga dilakukan pemeriksaan fisik. Pada pertemuan ke 4
keluarga Tn.S Setelah dilakukan pengkajian pemeriksaan fisik terhadap keluarga.
Pada pengkajian didapatkan data kesehatan dengan diagnosa keperawatan :
1. Gangguan Rasa Nyaman berhubungan dengan gejala penyakit (Asam
Urat)
2. Pemeliharaan Kesehatan Tidak Efektif berhubungan dengan
Ketidakmampuan Mengatasi Masalah d.d Kurang Menunjukan Perilaku
Adaptif
Berdasaran data diatas, maka pada pertemuan ke-4 ini mahasiswa akan
melakukan rencana tindakan keperawatan yaitu Gangguan Rasa Nyaman pada
Asam Urat yaitu menyebutkan akibat lanjut dari penyakit Asam Urat jika tidak
ditindaklanjuti.
b. Data yang Perlu Dikaji Lebih Lanjut
-
c. Masalah Keperawatan Keluarga
Gangguan Rasa Nyaman pada Ny.N
II. Proses Keperawatan
a. Diagnosa Keperawatan
Gangguan Rasa Nyaman berhubungan dengan gejala penyakit
b. Tujuan Umum
Setelah 1x40 menit pertemuan, diharapkan keluarga mampu mengatasi
masalah Gangguan Rasa Nyaman berhubungan dengan gejala penyakit pada
Ny. N
c. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan pertemuan 1x40 menit, keluarga mampu mengenal masalah
Asam Urat, terdiri dari :
1. Menyebutkan pengertian Asam Urat
2. Menyebutkan penyebab, tanda dan gejala Asam Urat
3. Menyebutkan akibat lanjut dari Asam Urat
4. Mengambil keputusan yang tepat untuk merawat anggota keluarga dengan Asam
Urat
5.
III. Implementasi Tindakan Keperawatan
a. Metode : Tanya jawab, Observasi
b. Media : Alat tulis, rencana keperawatan dan leaflet
c. Waktu : 16.00-16.40 WIB
d. Tempat : Rumah keluarga Tn. S
IV. Kriteria Evaluasi
a. Evaluasi Struktur
1) Mahasiswa dapat melakukan kegiatan sesuai dengan rencana yaitu menjelaskan
intervensi keperawatan, yaitu diharapkan keluarga mampu mengenal masalah
dengan Asam Urat.
1) Keluarga menerima mahasiswa sesuai kontrak waktu.
2) Alat-alat tersedia sesuai rencana.
b. Evaluasi Proses
1) Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana.
2) Keluarga berpatisipasi aktif dalam kegiatan.
3) Keluarga tidak meninggalkan tempat.
c. Evalusi Hasil
Keluarga binaan mampu mengikuti kegiatan sesuai rencana yaitu
menjelaskan intervensi keperawatan, yaitu diharapkan keluarga mampu mengenal
masalah dengan Asam Urat.
LAPORAN PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Pada pertemuan ke-4 keluarga telah dilakukan intervensi, keluarga sudah
dapat mengenal masalah dengan Asam Urat dan mengambil keputusan. Berdasarkan
data tersebut, maka pertemuan ke-5 mahasiswa akan melakukan intervensi
keperawatan selanjutnya, yaitu keluarga mampu memberi keperawatan pada anggota
keluarga yang sakit dan menjelaskan terkait obat tradisional pada Ny.N dengan
masalah Asam Urat dan Gangguan rasa nyaman ketika Asam Urat Meningkat.
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Pada pertemuan ke-5 keluarga telah dilakukan intervensi keperawatan,
keluarga sudah dapat mengenal masalah dengan Asam Urat dan mengambil
keputusan. Berdasarkan data di atas, maka pertemuan ke-6 mahasiswa akan
melakukan intervensi keperawatan selanjutnya, yaitu menambah tingkat
pengetahuan keluarga tentang Asam Urat.