OLEH :
ENNI SEPTIARINI
NPM. 22260500021
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Keluarga adalah sekumpulan dua orang atau lebih yang hidup bersama
melalui ikatan perkawinan dan kedekatan emosi yang masing-masing
mengidentifikasi diri sebagai bagian dari keluarga, selain itu keluarga juga
merupakan unit pelayanan kesehatan yang terkecil di dalam masyarakat.
Keluarga inti diartikan sebagai kumpulan orang-orang dengan ikatan
perkawinan (Friedman, 2010). Sedangkan, menurut Padila (2012) keluarga
merupakan sebuah kelompok kecil yang terdiri dari individu yang memiliki
hubungan erat satu sama lain, saling tergantung dan diorganisir dalam satu
unit tunggal dalam rangka mencapai tujuan tertentu. Keluarga adalah
lingkungan dimana beberapa orang masih memilliki hubungan darah (Jhonson
R-Leng, 2010).
Berdasarkan tujuan instruksional umum praktik keperawatan keluarga
salah satu kompetensi yang harus dicapai oleh mahasiswa adalah memberi
asuhan keperawatan pada keluarga yang ada di Desa Umbul Kecamatan Luas
Kabupaten Kaur. Mahasiswa akan melakukan kunjungan kerumah warga
untuk mendapatkan kasus binaan terhadap keluarga yang mengalami
gangguan kesehatan.
Langkah pertama dalam proses keperawatan adalah tahap pengkajian.
Dalam tahap ini diperoleh data-data yang akan diolah dan dianalisa untuk
proses selanjutnya yaitu identifikasi masalah, penegakan diagnosa dan
intervensi keperawatan. Pada pertemuan pertama ini mahasiswa menemui
keluarga dan menyampaikan maksud dan tujuan. Mahasiswa memperkenalkan
diri dan membina hubungan saling percaya terhadap keluarga. Hal ini akan
dilakukan terhadap keluarga.
c. Tujuan Khusus
Setelah 1 x 30 menit pertemuan, klien mampu :
1) Menjelaskan data umum, meliputi identitas, alamat, komposisi keluarga,
tipe keluarga, suku bangsa, agama, status sosial ekonomi, dan aktivitas
rekreasi keluarga.
2) Memberikan informasi tentang riwayat dan tahap perkembangan keluarga,
meliputi tahap perkembangan keluarga saat ini, tahap perkembangan
keluarga yang belum terpenuhi, riwayat keluarga inti, dan riwayat keluarga
sebelumnya
3) Kooperatif selama interaksi.
4) Meningkatkan hubungan saling percaya dengan mahasiswa.
I. Latar Belakang
a. Karakteristik keluarga
Berdasarkan tujuan instruksional umum praktek keperawatan keluarga yaitu
mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan kepada keluarga di masyarakat,
maka mahasiswa telah menemui Ny. N Sebagai istri dari Tn. B.
Pertemuan ke-1 mahasiswa telah melakukan pengkajian mengenai data umum
dan riwayat tahap perkembangan keluarga. Pada pertemuan ke-2 mahasiswa mampu
melakukan pengkajian lebih lanjut mengenai data tentang lingkungan, struktur
keluarga, fungsi keluarga serta stress dan koping keluarga. Kemudian mahasiswa
mampu mempertahankan hubungan saling percaya.
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Pada Pertemuan ke-2 keluarga Tn. B telah dilakukan pengkajian tentang
lingkungan, struktur keluarga, fungsi keluarga dan koping keluarga. Pada saat
pengkajian ditemukan masalah pada Ny. N anggota keluarga/istri dari Tn. B yaitu
ditemukan adanya riwayat Darah Tinggi/Hipertensi dan masih sering dirasakan hingga
saat ini, terakhir dilakukan pemeriksaan Tekanan Darah, didapatkan hasil 150/90
mmHg.
Berdasarkan data diatas, maka pertemuan ke-3 mahasiswa akan melakukan
pemeriksaan fisik dan harapan keluarga terhadap pelayanan kesehatan untuk
mengidentifikasi adanya masalah lain pada keluarga Ny. N serta melakukan skoring
masalah secara bersama dengan anggota keluarga.
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Pada pertemuan ke-3 keluarga Tn. B telah dilakukan pengkajian tentang
harapan keluarga dan juga dilakukan pemeriksaan fisik. Pada pertemuan ke 4
keluarga Tn. B telah dilakukan pengkajian pemeriksaan fisik terhadap keluarga.
Pada pengkajian didapatkan data kesehatan dengan diagnosa keperawatan :
1. Nyeri Kronis berhubungan dengan gangguan fungsi metabolik
2. Gangguan Rasa Nyaman berhubungan dengan gejala penyakit
3. Defisit pengetahuan tentang kesehatan berhubungan dengan kurang
terpapar informasi
Pada saat dilakukan pengkajian yaitu menggali pengetahuan keluarga tentang
penyakit yang dideritanya, klien tidak mampu menjawab pertanyaan yang di ajukan.
Berdasaran data diatas, maka pada pertemuan ke-4 ini mahasiswa akan
melakukan rencana tindakan keperawatan yaitu Nyeri Kronis pada Hipertensi yaitu
menyebutkan akibat lanjut dari Hipertensi dan memutuskan untuk merawat anggota
keluarga dengan Hipertensi.
b. Data yang Perlu Dikaji Lebih Lanjut
-
c. Masalah Keperawatan Keluarga
Nyeri Kronis pada Ny. N
LAPORAN PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Pada pertemuan ke-4 keluarga telah dilakukan intervensi, keluarga sudah
dapat mengenal masalah dengan Hipertensi dan mengambil keputusan. Berdasarkan
data tersebut, maka pertemuan ke-5 mahasiswa akan melakukan intervensi
keperawatan selanjutnya, yaitu keluarga mampu memberi keperawatan pada anggota
keluarga yang sakit dan menjelaskan terkait obat tradisional pada Ny. N dengan
masalah Hipertensi dan Gangguan rasa nyaman ketika Tekanan Darah Meningkat.
I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Pada pertemuan ke-5 keluarga telah dilakukan intervensi keperawatan,
keluarga sudah dapat mengenal masalah dengan hipertensi dan mengambil
keputusan. Berdasarkan data di atas, maka pertemuan ke-6 mahasiswa akan
melakukan intervensi keperawatan selanjutnya, yaitu menambah tingkat
pengetahuan keluarga tentang hipertensi.
OLEH :
ENNI SEPTIARINI
NPM. 22260500021
Genogram : 3 generasi
Keterangan
: perempuan : perempuan meninggal
: laki-laki : laki-laki meninggal
: pasien : tinggal satu rumah
7. Tipe Keluarga :
Tipe keluarga Tn. B adalah Nuclear Family, dikarenakan dalam satu
rumah terdiri dari Ayah, Ibu, dan Anak.
8. Suku Bangsa :
Ny. N mengatakan asli orang pribumi desa umbul kecamatan luas
kabupaten kaur. Bahasa yang digunakan di rumah Ny. N adalah Bahasa
Kaur, dan tidak ada kebiasaan/kebudayaan dari daerah keluarga Tn. B yang
mempengaruhi kesehatan secara langsung.
9. Agama:
Semua keluarga Tn. B menganut agama Islam, sehingga tidak terjadi
perbedaan dalam keyakinan.
III. Lingkungan
16. Karakteristik Rumah
Rumah keluarga Tn. B terlihat bersih dan tertata rapi. Luas rumah 180
m² dengan panjang 20 m dan lebar 9 m terdiri dari 3 kamar tidur, 1 ruang
tamu, 1 dapur dan 1 wc. Rumah tersebut merupakan rumah milik sendiri.
Rumah keluarga Tn. B memiliki jendela sehingga sistem sirkulasinya
baik. Rumah keluarga Tn. B adalah permanen, dengan lantai keramik.
Kamar mandi menyatu dengan WC, sumber air yang digunakan adalah air
pam. Sedangkan untuk pembuangan saluran air dibuatkan selokan menuju
belakang rumah yang berdekatan dengan septitank kira-kira 5 m dari
jarak belakang rumah.
Denah Rumah:
Kmr
tamu
3
r.
WC
septitank
Kmr 1 Kmr 2 Dapur
V. FUNGSI KELUARGA
25. Fungsi Afektif
Keluarga mengajarkan anaknya untuk saling menghargai satu sama
lain baik di dalam keluarga maupun di lingkungan luar. Dan di ajarkan
untuk tidak bersikap judes dan tidak mengenakan pada orang lain baik
anggota keluarga lainnya.
Masalah : Tidak Ada Masalah
26. Fungsi Sosialisasi
Interaksi antar anggota keluaga terjalin baik. Selain sesama anggota
keluarga, keluarga Tn. B berinteraksi baik dengan semua masyarakat
dilingkungannya.
Masalah : Tidak Ada Masalah
27. Fungsi Perawatan Kesehatan
a. Mengenal masalah kesehatan
Keluarga mampu mengenali masalah dengan baik seperti Ny. N
yang diketahui menderita hipertensi.
Masalah : Tidak Ada Masalah
b. Mengambil keputusan untuk melakukan tindakan
Keluarga mengatakan saat sakit maka akan membeli obat warung
untuk meredakannya.
Masalah : Defisit Pengetahuan
c. Merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga mengatakan jika ada keluarga yang sakit akan di
anjurkan istirahat. Tetapi tidak di bawa ke puskesmas atau bidan
praktik.
Masalah : Defisit Pengetahuan
d. Menciptakan lingkungan yang dapat meningkatkan kesehatan
Dalam kebersihan lingkungan rumah istri Tn. B menyapu rumah
2x sehari dan membersihkan WC 1x seminggu. Sehingga rumah
keluarga Tn. B terlihat bersih dan tertata rapi.
Masalah : Tidak Ada Masalah
e. Memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada dilingkungan setempat
Keluarga tidak mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada
dimana keluarga memanfaatkan obat warung sebagai pengobatan.
Masalah : Defisit Pengetahuan
28. Fungsi Reproduksi
Keluarga Tn. B memiliki anak pertama usia 22 tahun. Tn. B dan
istrinya mengatakan sudah tidak mau menambah keturunan.
Masalah : Tidak Ada Masalah
29. Fungsi Ekonomi
Dalam keluarga Tn. B sudah memenuhi kebutuhan sandang, pangan,
dan papan untuk keluarganya. Seperti halnya saat setelah bekerja akan
memberikan uangnya untuk Ny. N agar di kelola untuk kebutuhan
keluarga seperti membeli bahan dapur, kebutuhan sekolah anak mereka.
Ny. N mengatakan dengan kondisi ekonominya sekarang belum
memungkinkan untuk menabung.
Masalah : Tidak Ada Masalah
2. Skoring
Diagnosa 1 : Nyeri Kronis berhubungan dengan gangguan fungsi metabolik.
No Kriteria Skala Bobot Skoring Pembenaran
1 Sifat masalah : 1 3 Ny. N mengeluh nyeri pada
x 1 =
Tidak / kurang 3 3 kepala dan kuduknya terasa
sehat 2 1 berat saat tekanan darah
Ancaman kesehatan 1 meningkat. Masalah
keadaan sejahtera tersebut sudah diketahui
keluarga dan harus segera
ditangani.
2 Kemungkinan 2 2 Tidak ada kesulitan dalam
x 2 =
masalah dapat 2 mengatasi masalah nyeri
diubah: 2 2 pada Ny. N
Dengan mudah 1 Masalah nyeri yang
Hanya sebagian 0 dirasakan Ny. N akan
Tidak dapat berkurang jika sudah
minum obat.
Masalah nyeri pada Ny. N
ini akan biasa dirasakan
pada orang dengan riwayat
hipertensi sehingga akan
bisa langsung diberikan
obat
3 Potensial masalah 1 3 Ny. N mengatakan nyeri
x 1 =
untuk dicegah : 3 akan meningkat jika
Tinggi 3 1 banyak pikiran.
Cukup 2 Ny. N akan segera membeli
Rendah 1 obat warung saat
penyakitnya muncul.
4 Menonjolnya 1 (1) 2 Masalah Ny. N adalah
x 1 =
masalah: 2 2 masalah berat yang harus
Masalah berat, 1 segera ditangani. Jika tidak
harus ditangani 1 di tangani akan memicu
Ada masalah tetapi terjadinya komplikasi lain
tidak perlu ditangan 0 seperti stroke.
Masalah tidak
dirasakan
Jumlah 5
A. INTERVENSI KEPERAWATAN
No Diagnosa Keperawatan Tujuan Rencana
Umum Khusus Tindakan Rasional
1 Nyeri Kronis Setelah dilakukan Setelah dilakukan tindakan keperawatan Utama: Manajemen Nyeri 1. Menanyakan dimana rasa nyeri
berhubungan dengan tindakan keperawatan selama 2 hari diharapkan tingkat nyeri Observasi : terjadi dan seberapa sering
gangguan fungsi keluarga diharapkan menurun dengan kriteria hasil :
1. Identifikasi lokasi dan 2. Menanyakan terapi apa saja
metabolik keluarga mampu
mengenal masalah. Kriteria Menng Cukupme Sedang Cukup menuru frekuensi nyeri yang sudah dilakukan
kat ningkat (3) menur n
(1) (2) un(4) (5) 2. Monitor keberhasilan terapi 3. Menganjurkan klien untuk
Keluhan 5 komplementer yang sudah beristirahat
nyeri
diberikan 4. Menganjurkan klien banyak
27
meringis 5 beristirahat
Terapeutik :
gelisah 5 5. Memberikan penkes nyeri
5
3. Berikan teknik non
Kesulitan hipertensi
tidur
farmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
4. Fasilitasi istirahat dan tidur
Edukasi :
5. Jelaskan penyebab, periode,
dan pemicu nyeri.
6. Jelaskan strategi meredakan
No Diagnosa Keperawatan Tujuan Rencana
Umum Khusus Tindakan Rasional
nyeri
2 Gangguan Rasa Setelah dilakukan Setelah dilakukan tindakan keperawatan Dilakukan Terapi Relaksasi, 1. Menanyakan factor
Nyaman berhubungan tindakan keperawatan selama 2 hari diharapkan rasa nyaman dengan Tindakan : terganggunya rasa nyaman
dengan gejala penyakit keluarga diharapkan menurun dengan kriteria hasil : Observasi :
2. Menganjurkan meningkatkan
keluarga mampu Kriteria Menur Cukup Seda Cukup Mening1. Identifikasi teknik relaksasi
un mnurn ng Mning kat
mengenal masalah yang pernah efektif kenyamanan
(1) (2) (3) kat (4) (5)
sebelumnya 3. Menganjurkan istirahat yang
keluhan 1 Terapeutik :
sering terjaga cukup
2. Gunakan relaksasi sebagai
keluhan 1 strategi penunjang tindakan
istirahat tidak medis
Edukasi :
cukup
3. Jelaskan tujuan, manfaat, dan
28
penkes
yg dihdapi
Menjlni 5 5. Jadwalkan penkes sesuai
pmeriksan kesepakatan
yg tdk tpt 6. Berikan kesempatan untuk
bertanya
Edukasi :
7. Jelaskan faktor risiko yang
dapat mempengaruhi
kesehatan
No Diagnosa Keperawatan Tujuan Rencana
Umum Khusus Tindakan Rasional
8. Ajarkan perilaku hidup
sehat
9. Anjurkan mengkonsumsi
obat sesuai indikasi
30
CATATAN PERKEMBANGAN
N TUJUAN HARI/TANGGAL IMPLEMENTASI EVALUASI
O 1 2 3 4
1. Setelah dilakukan tindakan keperawatan Jumat Observasi : Data Subjektif :
selama 2 hari diharapkan tingkat nyeri 06 Januari 2023 1. Mengidentifikasi lokasi dan frekuensi klien mengatakan nyeri pada kepala seperti
menurun dengan kriteria hasil : nyeri ditusuk-tusuk dengan skala 3
2. Memonitor keberhasilan terapi klien mengatakan nyeri masih terasa dengan skala
Kriter MenngCukupmeni Seda Cukup menu 3
ia kat ngkat ng menuru run komplementer yang sudah diberikan
klien mengatakan akan banyak beristirahat
(1) (2) (3) n(4) (5) Terapeutik :
klien mengatakan mengetahui penyebab nyerinya
Keluh 5 3. Memberikan teknik non farmakologis
klien mengatakan belum mengerti cara meredakan
an untuk mengurangi rasa nyeri
nyeri
nyeri 4. Memfasilitasi istirahat dan tidur
merin 5
Edukasi : Data Objektif :
5. Menjelaskan penyebab, periode, dan Ny. N Tampak Meringis
31
gis
pemicu nyeri. P : Nyeri karena hipertensi
gelisa 5 Q : Seperti ditusuk-tusuk
6. Menjelaskan strategi meredakan Nyeri
h R : Nyeri terasa kepala
S : Saat diamati, skala nyeri 5
Kesuli 5 T : Nyeri kerap timbul ketika terlalu banyak
tan berpikir
Analisa :
tidur
Masalah Nyeri Belum teratasi
Intervensi dilanjutkan
Mengidentifikasi lokasi dan frekuensi nyeri
Memonitor keberhasilan terapi komplementer
yang sudah diberikan
Memberikan teknik non farmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri.
N TUJUAN HARI/TANGGAL IMPLEMENTASI EVALUASI
O 1 2 3 4
Setelah dilakukan tindakan keperawatan Sabtu Observasi : Data Subjektif :
selama 2 hari diharapkan tingkat nyeri 07 Januari 2023 1. Mengidentifikasi lokasi dan frekuensi Ny.N mengatakan Nyeri pada kepala berkurang.
menurun dengan kriteria hasil : Data Objektif :
nyeri
P : Nyeri karena hipertensi
2. Memonitor keberhasilan terapi Q : Seperti ditusuk-tusuk
Kriter MenngCukupmeni Seda Cukup menu
ia kat ngkat ng menuru run komplementer yang sudah diberikan R : Nyeri terasa kepala
(1) (2) (3) n(4) (5) Terapeutik : S : Saat diamati, skala nyeri 3
T : Nyeri kerap timbul saat terlalu banyak
Keluh 5 3. Memberikan teknik non farmakologis
berpikir.
an untuk mengurangi rasa nyeri Analisa :
nyeri 4. Memfasilitasi istirahat dan tidur Masalah Nyeri teratasi
Edukasi : Intervensi dihentikan
merin 5
5. Menjelaskan penyebab, periode, dan
gis
pemicu nyeri.
32
gelisa 5
6. Menjelaskan stratgi meredakan Nyeri
h
Kesuli 5
tan
tidur
2. Setelah dilakukan tindakan keperawatan Jumat Observasi : Data Subjektif:
selama 2 hari diharapkan gangguan rasa 06 Januari 2023 1. Identifikasi teknik relaksasi yang pernah Ny. N mengatakan merasa tidak nyaman
nyaman menurun dengan kriteria hasil : efektif sebelumnya klien mengatakan belum ada melakukan
Terapeutik : teknik relaksasi
Kriteria Menuru Cukup Sedan Cukup Meningkat 2. Gunakan relaksasi sebagai strategi
n mnurn g Mningkat (5) Data Objektis :
penunjang tindakan medis
(1) (2) (3) (4) Ny. N tampak gelisah
Edukasi :
Ny. H tampak lemah dan kurang bertenaga
N TUJUAN HARI/TANGGAL IMPLEMENTASI EVALUASI
O 1 2 3 4
keluhan 1 3. Jelaskan tujuan, manfaat, dan batasan jenis
sering relaksasi yang tersedia Analisa :
4. Anjurkan mengambil posisi nyaman Masalah gangguan rasa nyaman belum
terjaga teratasi
5. Anjurkan sering mengulangi teknik yang
keluhan 1
dipilih
Intervensi dilanjutkan
istirahat
Mengidentifikasi factor penggangu rasa
tidak cukup nyaman.
Kemampuan Menjelaskan pentingnyaberistirahat cukup
beraktivitas
5 selama sakit
Terapeutik :
Kriteria Menuru Cukup Sedan Cukup Meningkat 1. Gunakan relaksasi sebagai strategi Ny. N tampak Rileks
n mnurn g Mningkat (5) Analisa :
penunjang tindakan medis
(1) (2) (3) (4) Masalah rasa nyaman teratasi
Edukasi :
keluhan 1 2. Jelaskan tujuan, manfaat, dan batasan jenis Intervensi hentikan
sering relaksasi yang tersedia
terjaga 3. Anjurkan mengambil posisi nyaman
keluhan 1 4. Anjurkan sering mengulangi teknik yang
dipilih
istirahat
tidak cukup
Kemampuan
5
beraktivitas
N TUJUAN HARI/TANGGAL IMPLEMENTASI EVALUASI
O 1 2 3 4
3. Setelah dilakukan tindakan keperawatan Jumat Observasi: Data Subjektif :
selama 2 hari diharapkan deficit 13 Januari 2023
1. Identifikasi factor yang dapat Ny. N menanykan tentang hipertensi
pengetahuan meningkat dengan kriteria
hasil : meningkatkan perilaku hidup bersih Ny.N mengatakan tidak begitu pahan dengan
penyakit hipertensi
dan sehat
Kriteria Menur Cuku Seda Cukup Mening
un p ng Mningk kat 2. Identifikasi pengetahuan tentang Data Objektif :
(1) mnur (3) at (4) (5) Ny. N tampak menunjukkan prilaku tidak
pengobatan yang direkomendasikan
n sesuai anjuran
3. Identifikasi penggunaan pengobatan Ny. N menjalani pemeriksaan yang tidak
(2)
tradisional tepat
Perilaku 5
Terapeutik : Analisa :
sesuai Masalah belum teratasi
4. Sediakan materi dan media penkes
anjuran Intervensi : dilanjutkan
5. Jadwalkan penkes sesuai kesepakatan Menyediakan materi dan media penkes
34
Kmamp 5
un 6. Berikan kesempatan untuk bertanya (leaflet)
mnjelas Edukasi : Menjadwalkan penkes sesuai
kn tntg
7. Jelaskan faktor risiko yang dapat kesepakatan
suatu
mempengaruhi kesehatan Memberikan kesempatan bertanya
topik
8. Ajarkan perilaku hidup sehat
9. Anjurkan mengkonsumsi obat sesuai
indikasi