Anda di halaman 1dari 11

MODUL AJAR

ILMU PENGETAHUAN
SOSIAL KELAS VII

Oleh : Sukmawati Nurlita


MODUL AJAR IPS
AKTIVITAS MEMENUHI KEBUTUHAN

Informasi Umum

IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun : Sukmawati Nurlita, S.E.
Satuan Pendidikan : SMP Bentara Wacana Muntilan
Fase/Jenjang/Kelas : D/SMP/VII
Semester : I (Ganjil)
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Alokasi Waktu : 3 x 1 pertemuan (3 x 40 menit)
Jumlah Siswa : 21 Siswa
Target Peserta Didik : Peserta Didik Reguler

KOMPETENSI AWAL
Peserta didik telah bahwa manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
melakukan tindakan ekonomi, mengetahui jenis-jenis kebutuhan dalam
rangka memenuhi kebutuhan hidup,

PROFIL PELAJAR PANCASILA


Beriman Bertakwa Kepada Tuhan yang Maha Esa
dan Berakhlak Mulia, Gotong Royong, Berpikir
Kritis, Mandiri

MEDIA, ALAT DAN BAHAN


Media : https://youtu.be/05OL4_Zk9Us?si=-fXpp8ypQUaxSwxw
Laptop, LCD, Hanphone
Kertas dan alat tulis
Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VII, 2021, Jakarta:
Kemendikbud, Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Komponen Inti
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
Mendiskripsikan jenis dan faktor yang mempengaruhi
kebutuhan hidup manusia.

PENDEKATAN, MODEL dan METODE :


Tatap Muka dengan Pendekatan Santifik dan Penerapan Model Design
Based Learnig dengan metode Index Card Match (metode
pembelajaran dengan cara siswa mendapat sepotong kartu yang berisi
soal dan siswa tersebut mencari kartu lain yang berisi jawaban yang
sesuai dengan soal yang diperolehnya. )

TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui Model Design Based Learning siswa diharapkan :
Mendefinisikan kebutuhan
Mengidentifikasi jenis-jenis dan alat pemuas kebutuhan
Menganalisis Faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan

KONSEP UTAMA
Kebutuhan Hidup Manusia

PERTANYAAN PEMANTIK
Sebutkan jenis-jenis kebutuhan yang kamu ketahui?
Apakah kebutuhan kamu dengan temanmu sama?

KATA KUNCI
Jenis-jenis kebutuhan, alat pemuas kebutuhan, faktor pendorong kebutuhan
Komponen Inti

ASESMEN
Asesmen Formatif Sikap (Profil Pelajar Pancasila) berupa:
observasi
Asesmen Sumatif Tertulis

MATERI PELAJARAN:
A. Aktivitas Memenuhi Kebutuhan
Pengertian Kebutuhan
Jenis-jenis kebituhan
Alat Pemuas Kebutuhan
Faktor yang mempengaruhi kebutuhan

PERSIAPAN PELAJARAN
·Menyiapkan bahan ajar/materi
·Menyiapkan alat dan bahan
·Menyiapkan rubric penilaian
·Menyiapkan alat penilaian

PEMAHAMAN BERMAKNA
Kebutuhan manusia ini berbeda antarindividu serta sifatnya
hampir tidak terbatas. Kebutuhan yang hampir tidak terbatas
ini perlu diimbangi dengan alat pemuas kebutuhan yang
memadai
Kebutuhan manusia satu dengan yang lainnya memiliki
perbedaan
Langkah -
Langkah
PENDAHULUAN (10 Menit)

Guru dan peserta didik mengucapkan salam dan doa


Guru dan peserta didik mempersiapkan pembelajaran
Apersepsi : peserta didik melihat tayangan video aktivitas
memenuhi kebutuhan melalui tautan
https://youtu.be/F3dzcxxh67U?si=5Ipod28ZvuqUaLLW Peserta
didik difasilitasi guru mengaitkan video dengan aktivitas sehari-hari
manusia dalam memenuhi kebutuhan.
Peserta didik dibantu guru menyimak gambaran tema dan tujuan
pembelajaran tujuan pembelajaran pertemuan 22 tentang Aktivitas
memenuhi kebutuhan dalam tema 2. Tujuan pembelajaran adalah
Mendefinisikan kebutuhan, mengidentifikasi jenis-jenis dan alat
pemuas kebutuhan, menganalisis Faktor-faktor yang
mempengaruhi kebutuhan
Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara
berkelompok.
Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam
pembelajaran.
INTI (90 Menit)

a. Mengamati:
Guru mengamati proses pekerjaan kelompok
Setiap kelompok sudah menemukan pasangan kartunya masing-masing
kemudian berdiskusi terkait kartu soal dan jawaban yang mereka temukan
Guru memberikan solusi jika ada siswa yang mengalami kendala dalam
pekerjaan kelompoknya

b. Menanya:
Guru memberi kesempatan pendapat siswa tentang aktivitas dalam
memenuhi kebutuhan (jenis-jenis, faktor yang mempengaruhi ataupun
jenis alat pemuas kebutuhan)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mengungkapkan pendapat
hal-hal yang akan dipelajari dari aktivitas memenuhi kebutuhan

c. Mengumpulkan informasi (mengeksplorasi):


Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok dan diberikan tugas untuk
berdiskusi sesuai dengan tema yang telah ditentukan meliputi :
1. Definisi kebutuhan
2. jenis-jenis kebutuhan
3. Faktor yang mempengaruhi kebutuhan
4. Jenis-jenis alat pemuas kebutuhan

d. Mengasosiasi:
Setiap kelompok membuat simpulan mind mapping, menghubungkan
pengertian, macam-macam kebutuhan kaitannya dengan kehidupan
sehari-hari

e. Mengkomunikasikan:
Secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasilnya dan
kelompok lainnya memperhatikan/menyimak dan memberikan tanggapan.
Refleksi (10 Menit)
Dalam kelas atau melalui media berbasis
internet peserta didik mengomunikasikan hasil
pengolahan informasi.
Guru memfasilitasi peserta didik menemukan
simpulan pembelajaran.
Guru memberikan kesempatan ke peserta didik
untuk mengajukanpendapat atau pertanyaan.
Penguatan dan pengayaan dilakukan untuk
mengembangkan kompetensi peserta didik.

Penutup (10 Menit)


Guru memberi kesempatan siswa untuk
menyimpulkan hasil pembelajaran yang sudah
dipelajari pada pertemuan tersebut
Guru memberi pekerjaan rumah
Guru meminta siswa untuk belajar materi pada
pertemuan minggu depan
Guru menutup dengan salam.
LAMPIRAN
Refleksi Guru:
• Apakah kegiatan belajar berhasil?
• Berapa persen peserta didik mencapai tujuan?
• Apa yang menurut Anda berhasil?
• Kesulitan apa yang dialami guru dan peserta didik?
• Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
• Apakah seluruh peserta didik mengikuti pelajaran dengan baik?

Refleksi Peserta Didik:

Apakah aku sudah melakukan pembelajaran secara bertanggung jawab


dan mandiri?
Inspirasi dari pembelajaran tentang aktivitas memenuhi kebuthan
dalam hidup saya adalah…
Saya paham tentang.....
Hal yang ingin saya perbaiki ......
SOAL SUMATIF
Bacalah wacana dengan saksama!

Perilaku Konsumtif Pembawa Petaka di Era Modem


Tanpa disadari di era modern yang serba canggih ini, manusia jadi mudah sekali memenuhi kebutuhan
dan keinginannya. Dari generasi atas sampai generasi Z semua mulai berbondong-bondong ikut
merasakan kemudahan ini. Tapi, di balik kemudahan yang tersaji ada dampak buruk yang timbul apa
itu? Perilaku konsumtif.

Tak banyak yang tahu bahwa mereka sudah masuk ke dalam perilaku tersebut. Apa itu perilaku
konsumtif? Pelaku konsumtif adalah perilaku atau gaya hidup individu yang senang membelanjakan
uangnya tanpa pertimbangan yang matang. Menurut Setiaji dalam Konsumerisme (1995) menyatakan
bahwa perilaku konsumtif adalah perilaku berlebihan dan membabi buta dalam membeli suatu
barang.
Dilihat dari definisi dan penjelasan di atas perilaku tersebut harus dihindari mengapa demikian? karena
memiliki beberapa kerugian yaitu :

Pengeluaran uang belanja yang membludak, padahal harga untuk barang yang tidak penting
Keinginan belanja yang sulit dikontrol
Perilaku boros dan hedonisme yang mulai timbul dari sulit dikontrol
Adanya kecemburuan sosial lantaran melihat gaya hidup dan barang yang dimiliki orang lain,
sehingga menimbulkan keinginan untuk meniru dan membelinya
Mengurangi kesempatan menabung
Cenderung tidak mampu menyiapkan kebutuhan mendatang
Tidak memiliki dana darurat
Sulit membedakan antara keinginan dan kebutuhan

Masih banyak lagi dampak negatif dan perilaku konsumtif ini. Jadi, masihkah kita terus bertahan dan
tidak menyadari perilaku konsumtif ini? Mari kita benahi gaya hidup dan perilaku kita untuk kehidupan
dan kematangan keuangan yang lebih baik .Manfaatkan kemudahan yang ada untuk upgrade diri
bukan malah downgrade. Karena kita yang merasakan baik buruknya perilaku konsumtif ini bukan
orang lain.
Sumber: http://katadata.co.id/safrezi/berita/61ef7e4f41753

Berdasarkan wacana di atas, jawablah pertanyaan berikut!

1. Adakah dampak perilaku konsumtif terhadap gaya hidup seseorang?


2. Mengapa perilaku konsumtif dapat terjadi pada era modern?
3. Apa agen sosialisasi yang dapat memengaruhu perilaku konsumtif?
Rubrik: Aktivitas Memenuhi Kebutuhan Manusia
Berkembang
Sangat Mulai Belum
Kriteria Sesuai Berkembang
Berkembang Berkembang Berkembang
Harapan

Siswa
mendefinisikan Siswa mencoba
Siswa dengan
dan menjelaskan untuk
jelas Definisi
konsep mendefinisikan
mendefinisikan kebutuhan
kebutuhan, dan menjelaskan
dan menjelaskan siswa tidak Tidak ada upaya
memberikan konsep
Mendefinisikan konsep jelas atau untuk
contoh yang kebutuhan tetapi
Kebutuhan kebutuhan, salah, dan mendefinisikan
memadai kurang jelas
memberikan contoh-contoh kebutuhan.
dengan atau
contoh yang minimal atau
beberapa memberikan
akurat dan tidak ada.
ketidakakuratan contoh yang
komprehensif.
atau kelalaian terbatas.
kecil.

Siswa
Siswa dengan
mengidentifikasi Siswa mencoba
akurat
dan untuk
mengidentifikasi Identifikasi
mengategorikan mengidentifikasi
dan siswa terhadap
berbagai jenis dan
mengategorikan jenis-jenis Tidak ada upaya
kebutuhan dan mengategorikan
berbagai jenis kebutuhan dan untuk
Mengidentifikasi alat-alat yang jenis-jenis
kebutuhan dan alat-alat yang mengidentifikasi
Jenis-jenis dan digunakan untuk kebutuhan dan
alat-alat yang sesuai tidak jenis-jenis
Alat Pemuas memenuhi alat-alat yang
digunakan untuk jelas atau kebutuhan dan
Kebutuhan kebutuhan sesuai, tetapi
memenuhi salah, dan alat-alat yang
tersebut, kurang jelas
kebutuhan penjelasan sesuai.
memberikan atau
tersebut, minimal atau
penjelasan memberikan
memberikan tidak ada.
dengan sedikit penjelasan yang
penjelasan yang
ketidakakuratan terbatas.
detail.
atau kelalaian.

Siswa Siswa Siswa mencoba Analisis siswa


menganalisis menganalisis untuk terhadap Tidak ada upaya
Menganalisis dan menjelaskan dan menjelaskan menganalisis faktor-faktor untuk
Faktor-faktor secara faktor-faktor dan menjelaskan yang menganalisis
yang menyeluruh yang faktor-faktor mempengaruhi faktor-faktor
Mempengaruhi faktor-faktor mempengaruhi yang kebutuhan yang
Kebutuhan yang kebutuhan, mempengaruhi tidak jelas atau mempengaruhi
mempengaruhi memberikan kebutuhan, salah, dan kebutuhan.
kebutuhan, koneksi dan tetapi kurang koneksi serta
memberikan contoh dengan jelas atau contoh
koneksi yang sedikit memberikan minimal atau
jelas dan contoh ketidakakuratan koneksi dan tidak ada.
yang atau kelalaian. contoh yang
berwawasan. terbatas.

Anda mungkin juga menyukai