Anda di halaman 1dari 2

ESTIMASI KEHILANGAN TANAH AKTURAL TERKAIT PENGARUH VEGETASI

DI DAS BOMPON KABUPATEN MAGELANG

NAMA : PARMADI
NIM : G1011221019
KEL AS :C
MAKUL : Konservasi Tanah dan Air (KTA)

Deskripsi penelitian ( lokasi, tujuan, masalah) :

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghitung peta erosi dengan
menggunakan metode Universal Soil Loss Equation (USLE). Lokasi penelitiannya ini
dilakukan di daerah aliran sungai (DAS) Bompon, Kabupaten Magelang dimana erosi tanah
merupakan masalah serius. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-
faktor yang mempengaruhi tingkat erosi tanah di wilayah tersebut atau di daerah aliran sungai
bompon, kabupaten magelang.

Metode peritungan erosi :

Metode perhitungan erosi pada penelitian ini didasarkan pada USLE yang merupakan
model matematika untuk memprediksi tingkat erosi tanah. Model ini memperhitungkan
faktor-faktor seperti faktor medan, faktor vegetasi, faktor tanah, dan faktor pengelolaan
lahan. Dengan menggunakan data yang terkumpul, perhitungan erosi dilakukan dengan
menggabungkan nilai faktor-faktor tersebut sesuai dengan rumus USLE.

Hasil analisis :

Dari hasil analisis pada jurnal penelitian yang saya dapatkan bahwa daerah aliran
sungai tersusun enam satuan bentuk lahannya yaitu, (1). Puncak Bukit, (2). Lereng Atas
Perbukitan, (3). Lereng Tengah Perbukitan, (4). Lereng Bawah Perbukitan, (5). Lereng Kaki
Koluvial, dan (6). Dataran Koluvial satuan bentuk lahan di DAS morfologi, material serta
prosesnya. DAS Bompon nulanya merupakan dataran tinggi, namun seiring waktu, dinamika
kelerengan seperti proses longsor dan erosi akibat pengaruh curah hujan yang tinggi
membentuk konfigurasi DAS Bompon. Bompon tersusun dari material penutup permukaan
berupa abu dan debu vulkanik hasil erupsi Gunung api Sumbing. Dan dari hasil analisis yang
saya dapatkan menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti medan yang curam, vegetasi yang
minim, jenis tanah yang rawan erosi, dan praktik pengelolaan lahan yang kurang optimal
berkontribusi terhadap tingginya tingkat erosi di kawasan tersebut. Dengan memahami
faktor-faktor tersebut, maka upaya mitigasi yang tepat dan dapat dilaksanakan untuk
mengurangi erosi tanah dan menjaga kelestarian lingkungan DAS.

Kesimpulan & feedback saya sebagai seorang mahasiswa :

Laju kehilangan lahan sebenarnya di DAS Bompon cukup tinggi, yaitu rata-rata
473,13 ton/ha/tahun. Laju kehilangan tanah paling tinggi terdapat pada bentang alam lereng
tengah yang terdapat vegetasi singkong, dan paling rendah pada bentang alam yang terdapat
vegetasi penutup tanah (seperti empon empon, kopi, dan kelapa), sehingga vegetasi ini
merupakan vegetasi yang efektif dalam mengurangi laju kehilangan tanah di wilayah
tersebut. DAS Bombon. Kombinasi satuan medan dan vegetasi dapat digunakan sebagai
satuan pemetaan kehilangan tanah di DAS Bompon. Dalam konteks faktor-faktor yang
berkontribusi terhadap erosi, dinamika vegetasi permukaan cenderung lebih rentan terhadap
perubahan dibandingkan fitur topografi yang tidak mengalaminya. Perubahan bentuk,
material, atau proses dalam jangka waktu singkat mempengaruhi kerentanan lahan terhadap
erosi, dan unit tipe vegetasi dapat memberikan informasi lebih rinci mengenai perubahan
proses pembentuk erosi. Dipengaruhi oleh keanekaragaman vegetasi di DAS Bompon, maka
tingkat kehilangan tanah di DAS Bangpeng tidak merata. Daerah yang kehilangan tanahnya
lebih tinggi terutama tersebar di bagian hulu dan tengah DAS.

Dari perspektif saya sebagai seorang mahasiswa, penelitian ini dapat memberikan kita
pemahaman yang mendalam tentang bagimana pentingnya pemodelan erosi dalam upaya
perlindungan lingkungan. Dengan menggunakan metode USLE, penelitian ini memberikan
kontribusi yang berharga dalam mengidentifikasi faktor-faktor penyebab erosi tanah dan
memberikan kita bagimana cara dalam mengambil keputusan yang lebih baik dalam
manajemen lahan di wilayah tersebut. Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan pentingnya
kerjasama lintas disiplin ilmu dalam menangani masalah lingkungan yang kompleks seperti
erosi tanah.

Anda mungkin juga menyukai