Anda di halaman 1dari 8

10/19/2021

PENGGERUSAN/PENGHALUSAN (GRINDING)
TA5104 : Mineralogi dan Konsentrasi Mineral
• Proses reduksi ukuran dari bijih yang berukuran halus
(sekitar 25 mm).
SIZE REDUCTION
Rapat Pimpinan 2007
(COMMINUTION) • Partikel dikecilkan ukurannya dengan kombinasi
impact, attrition, dan shear.
KOMINUSI (Pengecilan Ukuran)
(GRINDING)
• Setiap bijih mempunyai ukuran optimum yang
ekonomis, tergantung:
− Ukuran butir mineral berharga dalam bijih (ukuran liberasi).
Oleh : − Ukuran pemisahan yang diperlukan pada proses berikutnya.
Dr Ir Ismi Handayani MT
Prodi Teknik Metalurgi FTTM-ITB
Page Page 2

1 2

Alat Gerus
• Peremukan selalu dengan cara kering, penggerusan dapat
dilakukan dengan cara kering atau basah. • Penggerusan dilakukan dalam alat berbentuk silinder yang
berputar pada sumbu horizontalnya.
• Faktor-faktor yang menentukan apakah penggerusan dilakukan
dengan cara kering atau basah: • Didalam silinder terdapat media untuk menggerus bijih yang
disebut media penggerusan, material yang akan digerus dan
− Pengolahan berikutnya apakah cara kering atau basah. air (pada cara basah).
− Penggerusan cara basah memerlukan energi lebih sedikit
dibandingkan cara kering. • Alat ini disebut  penggerus atau tumbling mill
− Klasifikasi cara basah lebih mudah dan memerlukan ruang lebih
kecil dibandingkan cara kering. • Media Penggerusan
− Lingkungan pada penggerusan cara basah lebih bersih dan tidak ✓Bola-bola baja atau keramik
memerlukan alat penangkap debu. ✓Batang-batang baja
− Penggerusan cara kering memerlukan material yang betul-betul ✓Tanpa media: autogenous mill
kering perlu proses pengeringan lebih dulu. ✓SAG (Semi Autogenous Mill)
− Pada penggerusan cara basah  konsumsi media gerus dan bahan
pelapis lebih banyak karena terjadi korosi.
Page 3 Page 4

3 4

Mineralogi dan Konsentrasi Mineral-Ismi


H 1
10/19/2021

Macam-macam Penggerus

Macam-macam Penggerus - lanjutan


• Berdasarkan media penggerusan
✓Ball mill  bola-bola baja
✓Rod mill  batang-batang baja berbentuk silinder • Berdasarkan ukurannya
✓Pebble mill  kerikil (batuan) yang sangat keras ✓Ball mill  L ≈ D
✓Autogenous mill  tanpa media (bijihnya sendiri yang berfungsi sbg ✓Rod mill  L ≈ 2D
media penngerusan)
✓Tube mill  L > D
✓SAG (Semi Autogenous Mill)  bijihnya sendiri ditambah bola-bola
✓Autogenous mill dan SAG (Semi Autogenous Mill)  L < D
baja

• Berdasarkan discharge (pengeluaran)


• Berdasarkan bentuk
✓Overflow discharge
✓Silinder
✓Grate discharge
✓Silinder conical

Page 5 Page 6

5 6

Ball Mill
Ball Mill

• Penggerus yang menggunakan media bola baja


berukuran antara 25 dan 150 mm.
• Panjang (L) ≈ Diameter (D) silinder
• Ball mill dibedakan berdasarkan discharge
(pengeluaran) produknya:
✓Overflow mill  produk gerusan keluar dgn sendirinya.
✓Grate discharge mill  produk gerusan keluar melalui saringan yang
dipasang pada ujung pengeluaran produk.
− Low-level grate-discharge mill
− Intermediate-level grate-discharge mill

Page 7 Page 8

7 8

Mineralogi dan Konsentrasi Mineral-Ismi


H 2
10/19/2021

Ball Mill Discharge

Overflow discharge

Ball Mill Low-level grate discharge Intermediate-level grate discharge

Page 9 Page 10

9 10

Rod Mill
• Penggerus berupa batang baja silinder massif yang
panjangnya hampir sama dengan panjang mill.
• Diameter penggerus: antara 150 mm dan 25 mm.
• Panjang mill (L) ≈ 1.5 – 2.5 kali panjang diameter (D)
silinder
• Rod mill dibedakan berdasarkan discharge (pengeluaran)
produknya:
− Centre peripheral discharge mill  umpan dimasukkan pada kedua
ujung mill dan produk keluar dari bagian tengah mill.
− End peripheral discharge mill  umpan masuk pada salah satu
ujung mill dan produk keluar pada ujung yang lain melalui dinding
mill.
− Overflow  umpan masuk pada salah satu ujung mill dan produk Rod Mill
keluar pada ujung yang lain.
Page 11 Page 12

11 12

Mineralogi dan Konsentrasi Mineral-Ismi


H 3
10/19/2021

Rod Mill Discharge Pebble Mill


▪ Umumnya paling banyak dipakai pada • Penggerus berupa batuan (kerikil) yang sangat keras.
penggerusan cara basah.
• Pada dasarnya sama dengan ball mill, hanya media
gerusnya yang berbeda.
• Panjang (L) ≈ Diameter (D) silinder
◼ Umumnya banyak dipakai pada
penggerusan cara kering.

Tube Mill
Pada dasarnya sama adalah ball mill,
hanya panjang (L) > diameter (D) silinder
◼ Penggerusan cara basah atau cara
kering.
◼ Produk gerusan relatif kasar.

Page 13 Page 14

13 14

Multi Compartment Mill


• Dalam satu mill, terdiri dari beberapa kompartemen.
• Setiap kompartemen bisa mempunyai media Bagian-bagian Penting Dari Mill
penggerus yang berbeda atau media penggerus
yang sama tapi dengan ukuran yang berbeda.
• Shell
 Plat baja yang membentuk bagian silinder dari mill.
 Dirancang untuk mampu menahan impact dan beban
yang berat.

Ball Multicompartment Mill

Page 15 Page 16

15 16

Mineralogi dan Konsentrasi Mineral-Ismi


H 4
10/19/2021

Bagian-bagian Penting Dari Mill - lanjutan Type of Lining

• Pelapis (Liner)
 Dilekatkan pada shell bagian dalam dan harus
mampu menahan impact dan beban berat,
tahan kikisan.
 Pelapis dibuat bergelombang dalam berbagai
bentuk yang fungsinya menciptakan gerakan-
gerakan yang baik dari media gerus.
 Terbuat dari baja tahan impact atau dari karet
keras.

Page 17 Page 18

17 18

Bagian-bagian Penting Dari Mill - lanjutan


• Pengumpan (Mill Feeder)

› Spout feeder
Umpan masuk dengan gravity melalui corong terbuat dari pipa
langsung ke dalam mill.

› Drum feeder
Umpan dimasukkan ke dalam drum melalui corong dan
Drum feeder Spout feeder
selanjutnya bergerak dengan sendirinya melalu ke dalam mill.

› Scoop feeder
Umpan diambil sendiri dari tumpukannya dengan sekop
(scoop) terus masuk ke dalam drum dan akhirnya masuk mill.
Scoop feeder

Page 19 Page 20

19 20

Mineralogi dan Konsentrasi Mineral-Ismi


H 5
10/19/2021

Kecepatan Kritis (Nc)

Muatan Mill Kecepatan kritis adalah kecepatan di atas mana


bola-bola baja akan "melekat" pada liner.

H 42,3
% volume = 113 -126 Nc =
D Dm
dimana Dm = diameter dalam (m)
dimana H = jarak antara bagian atas dalam terhadap beban Nc = kecepatan kritis (rpm)
D = diameter dalam mill

Ball mill biasanya bekerja pada 85 % dari kecepatan


kritisnya sedangkan rod mill bekerja pada 50-55% dari
kecepatan kritisnya.

Page 21 Page 22

21 22

Mekanisme Penggerusan

Gaya yang bekerja dalam ball Penggerusan dalam ball mill


mill untuk satu bola dengan jumlah muatan bola-bola

Page 23 Page 24

23 24

Mineralogi dan Konsentrasi Mineral-Ismi


H 6
10/19/2021

Penggerusan Bertahap (Stage Grinding) Closed Circuit (Hubungan Tertutup)


Tujuan penggerusan bertahap:
– untuk mencegah over grinding
• Hubungan tertutup ball mill - classifier ada dua macam
– agar proses berlangsung lebih efisien

Jenis (1) Jenis (2)

Page 25 Page 26

25 26

Sirkit Reduksi Ukuran Pengembangan Metode Grinding

Sirkit reduksi ukuran - Sirkit reduksi ukuran


konvensional
- autogenous

Sirkit reduksi ukuran - autogenous dengan


grinding ukuran halus yang terpisah

27 28

Mineralogi dan Konsentrasi Mineral-Ismi


H 7
10/19/2021

Grinding – Stirred Mills Grinding – Stirred Mills

Tower mill

29 30

Mineralogi dan Konsentrasi Mineral-Ismi


H 8

Anda mungkin juga menyukai