Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN PASIEN

GAWAT DARURAT
No. Dokumen : SOP/UKP/RJ/074
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 06/02/2023
Halaman : 1/2
UPTD PUSKESMAS
Ns. A. Wahab, S. Kep
PEUREULAK
NIP : 19681231 199003 1 023
BARAT
1. Pengertian Penanganan terhadap pasien yang secara tiba – tiba dalam keadaan gawat atau
akan menjadi gawat dan terancam anggota badannya dan jiwanya (menjadi cacat
atau mati ) bila tidak mendapat pertolongan dengan segera
2. Tujuan Sebagai acuan penanganan pasien gawat darurat di UPTD Puskesmas Peureulak
Barat
3. Kebijakan Surat keputusan Kepala UPTD Puskesmas Peureulak Barat Nomor 440/062/2023
tentang Penanganan Pasien Gawat Darurat di UPTD Puskesmas Peureulak Barat
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017
tentang Keselamatan Pasien ;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1691/MENKES/PER/VIII/2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit ;
3. Buku Panduan Nasional Keselamatan Pasien Rumah sakit, Depkes R.I. 2006 ;
4. Kemenkes Nomor HK.02.02 / MENKES / 514 / 2015 tentang Panduan
Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
;
5. Prosedur/ 1. Petugas UGD menerima pasien
Langkah-langkah 2. Petugas melakukan registrasi pasien
3. Petugas melakukan kajian awal
4. Petugas melakukan seleksi pasien menurut derajat kegawatannya ( Triase )
(Jika pasien yang akan ditangani lebih dari 1 pasien)
5. Petugas menegakkan diagnosis
6. Petugas melakukan tindakan medis sesuai dengan diagnosis pasien dan
prosedur yang berlaku
7. Jika memerlukan tindakan lanjutan maka pasien akan di rujuk ke Rumah
Sakit, jika kondisi stabil pasien diperbolehkan pulang
8. Pendokumentasian pada rekam medis
6. Bagan Alir

Menerima
Pasien

Registrasi

Kajian awal
Visual

Triase

Diagnosis

Tindakan

Rujuk Pulang

Pendokemtasian

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit terkait 1. UGD
2. Rekam medis
9. Dokumen terkait 1. Rekam medis

10. Rekaman historis


No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai