Anda di halaman 1dari 7

KOPERASI SIMPAN PINJAM

“ SUMBER ARTHA “
BH No : 51/180.08/BH/XIV.34/VIII/2010 Tgl : 06 Maret 2010
Alamat : Jalan Sidorejo No, 128 Kel. Sarirejo Kec. Semarang Timur Kota
Semarang

PERATURAN KHUSUS
PENGURUS KSP SUMBER ARTHA
Nomor : 005/Persus/X/2020

Tentang :

Pemberian Pinjaman.

Menimbang : a. Bahwa pemberian pinjaman adalah salah satu kegiatan pokok KSP untuk
memberikan kemanfaatan bagi anggota dan KSP;
b. Bahwa semakin banyak anggota yang memanfaatkan jasa pinjaman dengan
baik dan bertanggung jawab, maka akan semakin banyak pula anggota yang
ditingkatkan kesejahteraannya yang juga akan memberikan keuntungan bagi
KSP;
c. Bahwa produk-produk pinjaman dengan fitur yang menarik dan
memberikan kemanfaatan nyata bagi anggota akan menggugah anggota
memanfaatkan jasa pinjaman yang diberikan oleh KSP;
d. Bahwa untuk itu perlu dibuat produk-produk pinjaman dengan segala
ketentuannya sehingga benar-benar efektif, efisien dan bermanfaat;
e. Bahwa untuk itu perlu ditetapkan dalam Peraturan Khusus.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1995 tentang Pelaksanaan Kegiatan
Usaha Simpan Pinjam oleh Koperasi;
3. Peraturan Menteri Koperasi dan UKM Nomor 19/Per/M.KUKM/XI/2008
tentang Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Usaha Simpan Pinjam oleh
Koperasi;
4. Peraturan Menteri Nomor 10 Tahun 2015 Tentang Kelembagaan Koperasi
5. Peraturan Menteri Nomor 15 Tahun 2015 Tentang Usaha Simpan Pinjam oleh
Koperasi
6. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Koperasi Simpan Pinjam
"Sumber Artha".

MEMUTUSKAN
Menetapkan : PERATURAN KHUSUS PENGURUS KSP "SUMBER ARTHA" TENTANG PRODUK
PINJAMAN

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Dalam Peraturah Khusus ini yang dimaksud dengan:
1 Koperasi adalah Koperasi Simpan Pinjam "SUMBER ARTHA".
2 Pinjaman adalah sejumlah dana dalam bentuk uang yang dipinjamkan oleh Koperasi atau kreditur
kepada anggota atau debitur dengan kewajiban pengembalian oleh debitur dalam jangka waktu
tertentu melalui angsuran berupa pokok pinjaman ditambah bunga.
3 Produk pinjaman adalah produk-produk yang dibuat oleh Koperasi sesuai kebutuhan dan peluang-
peluang pengembangan usaha.
4 Agunan adalah benda atau barang bergerak dan atau/tidak bergerak yang diserahkan anggota
kepada Koperasi sebagai jaminan atas pinjaman yang diterima.

PERSUS KSP “SUMBER ARTHA”KOTA SEMARANG .


5 Sisa Pinjaman adalah sejumlah pinjaman yang belum terbayar sesuai ketentuan yang berlaku dan
belum terselesaikan dalam pereode angsuran bulanan.
6 Denda adalah biaya yang harus dikeluarkan anggota juga terjadi tunggakan
7 Tunggakan adalah sejumlah pinjaman yang belum terbayar sesuai ketentuan yang berlaku dan
belum terselesaikan dalam periode setelah tanggal jatuh tempo.
8 Tunggakan macet adalah sejumlah kewajiban yang belum terselesaikan setelah masa jatuh tempo
dan lebih dari satu bulan

BAB II
JENIS-JENIS PRODUK PINJAMAN

Pasal 2
Koperasi menyalurkan produk-produk pinjaman berupa:
a. Pinjaman produktif, yaitu pinjaman yang diperuntukkan bagi tujuan-tujuan produktif.
b. Pinjaman investasi, yaitu pinjaman yang diperuntukkan bagi tujuan-tujuan investasi.
c. Pinjaman konsumtif, yaitu pinjaman yang diperuntukkan bagi tujuan-tujuan konsumtif.
d. Pinjaman Musiman, yaitu pinjaman yang diperuntukkan bagi petani, peternak, nelayan untuk tujuan
tujuan pembiayaan yang bersifat musiman.

BAB III
KETENTUAN PINJAMAN

Pasal 3
(3) Pinjaman produktif adalah pinjaman yang diberikan oleh Koperasi untuk meningkatkan pendapatan
anggota peminjam melalui pengembangan usaha produktif (pinjaman untuk pengembangan usaha
anggota), yang ketentuannya adalah sebagai berikut:
a. Batas Maksimal Pemberian Pinjaman (BMPP) adalah sebesar 3 x jumlah simpanan yang
dimiliki, maksimal sebesar Rp 50.000.0000; (Lima puluh Juta Rupiah);
b. Jangka waktu pinjaman adalah 36 bulan;
c. Bunga pinjaman 1 % per tahun (menurun)
d. Administrasi dan provisi: 1 %
e. Diperlukan agunan yang memadai jika pinjaman melebihi 4x jumlah simpanan yang dimiliki.

(2) Pinjaman investasi adalah pinjaman yang diberikan oleh Koperasi kepada anggota untuk pembelian
barang-barang modal beserta jasa yang diperlukan untuk pendirian usaha baru, rehabilitasi,
modernisasi, ekspansi, relokasi usaha yang sudah ada atau refinancing atas objek yang telah
dibiayai terlebih dahulu, yang ketentuannya adalah sebagai berikut:
a. Batas maksimal pemberian pinjaman (BMPP) adalah sebesar 5 x jumlah simpanan yang
dimiliki, maksimal sebesar Rp 80.000.000 (Sepuluh Juta Rupiah);
b. Jangka waktu pinjaman adalah: 36 bulan;
c. Bunga pinjaman 1,2 per tahun (menurun)
d. Administrasi dan provisi: 1 %
e. Diperlukan agunan yang memadai jika jumlah pinjaman melebihi 6 x jumlah simpanan yang
dimiliki.
(3) Pinjaman konsumtif adalah pinjaman yang diberikan oleh Koperasi kepada anggota untuk
membantu anggota memenuhi kebutuhan-kebutuhan konsumtif, yang ketentuannya sebagai berikut:
a. Batas maksimal pemberian pinjaman (BMPP) dalah sebesar 2 x jumlah simpanan anggota,
maksimal sebesar Rp 20.000.000 (Tiga Juta Rupiah);
b. Jangka waktu pinjaman adalah 36 bulan;
c. Bunga pinjaman 1,5 % per tahun (menurun)
d. Administrasi dan provisi: 1 %
f. Diperlukan agunan yang memadai jika jumlah pinjaman melebihi 4 x jumlah simpanan yang
dimiliki.
(4) Pinjaman musiman adalah pinjaman yang diberikan oleh Koperasi kepada anggota untuk
membantu anggota memenuhi kebutuhan-kebutuhan musim musim tertentu, yang ketentuannya
sebagai berikut:
e. Batas maksimal pemberian pinjaman (BMPP) dalah sebesar 3x jumlah simpanan anggota,
maksimal sebesar Rp 30.000.000 (Lima Puluh Juta);
f. Jangka waktu pinjaman adalah 6 bulan;
g. Bunga pinjaman 2 % per tahun (flat/menurun/anuitas, dsb)
h. Administrasi dan provisi: 1,5 %

PERSUS KSP “SUMBER ARTHA”KOTA SEMARANG .


i. Diperlukan agunan yang memadai jika jumlah pinjaman melebihi 4x jumlah simpanan yang
dimiliki.

(5) Ketentuan pengajuan pinjaman:


a. Mengisi formulir Surat Permohonan Pinjaman yang ditandatangani anggota pemohon dan/atau
penjamin.
b. Telah menjadi anggota minimal 6 bulan dengan melampirkan bukti keanggotaan 1 (Satu)
lembar;
c. Telah mengikuti pendidikan dan pelatihan dasar perkoperasian dengan melampirkan bukti
sertifikat diklat 1 (Satu) lembar;
d. Melampirkan foto copy kartu tanda penduduk dan kartu keluarga 2 (Dua)lembar;
e. Melampirkan bukti slip gaji atau bukti penghasilan;
f. Melampirkan foto copy dokumen agunan 2 (Dua) lembar, bagi jumlah pinjaman yang melebihi
6 x jumlah simpanan yang dimiliki.

BAB III
PROSES PENCAIRAN PINJAMAN
Pasal 4

(1) Koperasi melalui staf Bagian Pinjaman akan mengecek kelengkapan dokumen Permohonan
Pinjaman, melakukan suvey dan analisis atas semua informasi dan fakta yang telah diajukan oleh
anggota peminjam.
(2) Koperasi memberikan waktu selambat-lambatnya 7 hari sejak permohonan pinjaman diajurkan
untuk pencarian pinjaman, dengan ketentuan semua dokumen dan kelengkapan yan diperlukan
dalam pengajuan pinjaman telah lengkap dan sesuai.
(3) Dalam hal permohonan pinjaman ditolak, Koperasi akan menyampaikan kepada anggota selambat-
lambatnya 7 hari sejak permohonan pinjaman diajukan, berikut dengan alasan-alasan penolakan.
(4) Persetujuan permohonan pinjaman ditentukan sebagai berikut:
a. Staf pinjaman sebesar 5 %
b. Kabag pinjaman sebesar 15 %
c. Kepala Kantor Cabang sebesar 20 %
d. Manajer sebesar 25 %
e. Pengurus sebesar 35 %

BAB IV
PEMANTAUAN PINJAMAN
Pasal 5
(1) Untuk menjamin pelayanan yang baik kepada anggota peminjam sekaligus menjamin pemanfaatan
pinjaman secara baik oleh anggota, Koperasi secara periodik menjalin komunikasi dengan anggota
peminjam.
(2) Koperasi akan senantiasa mengingatkan anggota peminjam atas kewajibannya sebelum tanggal
jatuh tempo angsuran dilakukan, sampai kewajiban atas pinjaman selesai dilakukan oleh anggota.
(3) Teknik pemantauan dilakukan secara berkala setiap 3 bulan sekali akan dilakukan retaksasi

BAB V
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 6
(1) Peraturan Khusus ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
(2) Akan dilakukan perubahan-perubahan jika kelak dikemudian hari terdapat kekeliruan atas
penetapan ini.

Ditetapkan di : Salatiga
Pada Tanggal : Oktober 2020

KOPERASI SIMPAN PINJAM SUMBER ARTHA


KETUA SEKRETARIS

LIANA ARUM BUNGSU EELIYA AYU LESTARI

PERSUS KSP “SUMBER ARTHA”KOTA SEMARANG .


Draf di Susun : Liana Arum Bungsu __________________
Versi : 01

KOPERASI SIMPAN PINJAM Nomor : SOP 001.


”SUMBER ARTHA’ Tgl. Ditetapkan :
PENGURUS Tgl. Revisi :

Standard Operating Procedures (SOP)


Pemberian Pinjaman

Dasar hukum : 1. UU nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.


2. Peraturan Pemerintah Nomor : 9 Tahun 1995
3. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UKM Nomor : 96 Tahun 2004
tentang SOM dan SOP
4. Peraturan Menteri Koperasi No 15 Tahun 2015 ttg Usaha Simpan Pinjam oleh
Koperasi
5. AD / ART Koperasi Simpan Pinjam ”Sumber Artha ”
6. Persus Pemberian Pinjaman Koperasi Simpan Pinjam ”Sumber Artha”

No Uraian Prosedur

1. Anggota mengajukan permohonan pinjaman dengan mengisi form permohonan dilampiri foto
copy KTP. Diserahkan ke Bagian administrasi pinjaman.
2. BA (Bagian Administrasi), mendaftar, mencocokan persyaratan dan meneruskan ke Kabag
Pembiayaan
3. Kabag pembiayaan memerintahkan kepada Juru Survey untuk melakukan wawancara dengan
instrumen form permohonan dari anggota.
4. JS (Juru Survey), melaksanakan penelitian dan wawancara kepada calon peminjam, dan
diutamakan wawancara dilakukan di tempat usaha atau di rumahnya.
5. Hasil wawancara oleh JS diserahkan kepada Bagian Analis Pinjaman, dengan menyertakan
data pendukung sebagai kelengkapan persyaratan.
6. BAP (Bagian Analis Pinjaman), menganalisa dan mengevaluasi kelayakannya dengan
mencocokan dengan data base yang ada.
7. Hasil analisa oleh BAP diteruskan kepada KP (Kabag Pembiayaan) / Manajer untuk
mendapatkan rekomendasi pemberian pinjaman
8. Hasil rekomendasi KP / Manajer diteruskan kepada Kasir dan BA untuk mempersiapkan Uang
dan administrasi pencairanya
9. BA menyiapkan form kontrak pinjaman, pernyataan penyerahan agunan, pernyataan
penggunaan pinjaman dan kuitansi penerimaan pinjaman
10. Petugas BA menjelaskan dan meminta persetujuan kepada calon peminjam tentang isi dari
kontrak pinjaman, serta meminta tanda tangan sebagai bukti persetujuan
11.
Petugas BA menyerahkan hasil persetujuan kepada kasir

12.
Kasir mempersiapkan uangnya sesuai dengan nominal yang diajukan oleh BA

13.
Kasir membayarkan kepada calon peminjam di kantor koperasi.

14.
Selesai.

Norma Waktu : 1 hari.

Disahkan oleh :
Ketua Koperasi Simpan Pinjam ” Sumber
Artha”,

PERSUS KSP “SUMBER ARTHA”KOTA SEMARANG .


( LIANA ARUM BUNGSU )
No Anggota : 5/AMH/2018
Draf di Susun : Liana Arum Bungsu __________________

Versi : 01

KOPERASI SIMPAN PINJAM Nomor : SOP 001.


”SUMBER ARTHA” Tgl. Ditetapkan :
PENGURUS Tgl. Revisi :

Standard Operating Procedures (SOP)


Survey kepada calon peminjam

Dasar hukum : 1. UU nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.


2. Peraturan Pemerintah Nomor : 9 Tahun 1995
3. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UKM Nomor : 96 Tahun 2004
tentang SOM dan SOP
4. Peraturan Menteri Koperasi No 15 Tahun 2015 ttg Usaha Simpan Pinjam oleh
Koperasi
5. AD / ART Koperasi Simpan Pinjam ” Sumber Artha ”
6. Persus Pemberian Pinjaman Koperasi Simpan Pinjam ”Sumber Artha”

No Uraian Prosedur

1.
JS (Juru Survey), melengkapi SPT (Surat Perintah Tugas) untuk melaksanakan wawancara

2. Js menghubungi anggota calon peminjam sebelum menjalankan tugasnya, guna memastikan


bisa bertemu untuk wawancara
3. Js melakukan wawancara di tempat usaha atau dirumah anggota, sambil melengkapi
persyaratan yang telah ditentukan oleh koperasi.
4. JS melakukan konfirasi sesuai prinsip 5C, kepada informan disekitar tempat tinggal anggota.
Informan yang diperlukan minimal tiga orang . catatan: JS harus independen.
5. Hasil wawancara oleh JS diserahkan kepada Bagian Analis Pinjaman, dengan menyertakan
data pendukung sebagai kelengkapan persyaratan.
6. Sebagai catatan JS dilarang al :
1) Menerima umpan baik
2) Dependensi
3) Janji positif
7.
Selesai.

Norma Waktu : 120 Menit

PERSUS KSP “SUMBER ARTHA”KOTA SEMARANG .


Disahkan oleh :
Ketua Koperasi Simpan
” Sumber Artha”,

(LIANA ARUM BUNGSU )


No Anggota : 5/AMH/2018

Draf di Susun : Liana Arum Bungsu __________________

Versi : 01

KOPERASI SIMPAN PINJAM Nomor : SOP 001.


”SUMBER ARTHA” Tgl. Ditetapkan :
PENGURUS Tgl. Revisi :

Standard Operating Procedures (SOP)


Pembayaran Pinjaman oleh Kasir

Dasar hukum : 1. UU nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.


2. Peraturan Pemerintah Nomor : 9 Tahun 1995
3. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UKM Nomor : 96 Tahun 2004
tentang SOM dan SOP
4. Peraturan Menteri Koperasi No 15 Tahun 2015 ttg Usaha Simpan Pinjam oleh
Koperasi
5. AD / ART Koperasi Simpan Pinjam ” Sumber Artha ”
6. Persus Pemberian Pinjaman Koperasi Simpan Pinjam ”Sumber Artha”

No Uraian Prosedur

1.
Kasir, menyiapkan sejumlah uang sesuai dengan rekomendasi KP / Manajer

2.
Kasir memanggil nama anggota calon peminjam

3.
Kasir, menghitung dan menyerahkan uangnya di loket pembayaran.

4. Kasir, meminta anggota untuk menghitung lagi uangnya. Hal ini untuk memberi kepastian
kebenaran jumlah yg diterima anggota.

PERSUS KSP “SUMBER ARTHA”KOTA SEMARANG .


5.
Kasir, menyerahkan kembali kuitansi dan dokumen ke BA sebagai arsip.

6. Sebagai catatan Kasir harus melakukan al :


1) Memberi senyum ramah kepada anggota
2) Mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan kerjasamanya, sambil
meletakkan kedua telapan tangannya di depan dada sembari mengangguk.
3) Tetap menjaga face to face communication / tatap wajah anggota
7.
Selesai.

Norma Waktu : 10 Menit

Disahkan oleh :
Ketua Koperasi Simpan Pinjam
” Sumber Artha”,

( LIANA ARUM BUNGSU )


No Anggota : 5/AMH/2018

Draf di Susun : Liana Arum Bungsu __________________

PERSUS KSP “SUMBER ARTHA”KOTA SEMARANG .

Anda mungkin juga menyukai