Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

TUGAS POKOK & FUNGSI PERAWAT


DASAR ADMINISTASI DAN MANAJEMEN

Dosen pengampu:
Iis Astriani, SE., MM.

Disusun Oleh:
Sofi Diana (B2023003)
Ira Ulfiana (B2023004)

PROGRAM STUDI S-I ADMINISTRASI RUMAH SAKIT


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA BANGSA
MATARAM
2024/2025
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan Rahmat dan
Hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan tugas ini “Tupoksi Keperawatan”. Tidak lupa
juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut memberikan
kontribusi dalam penyusunan tugas ini. Tentunya, tidak akan bisa maksimal jika tidak mendapat
dukungan dari berbagai pihak.
Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari
penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam tugas ini. Oleh karena itu, kami dengan
rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki tugas ini.
Kami berharap semoga tugas yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga inspirasi untuk
pembaca.

Mataram, 18 Januari 2024

Penulis

ii
DAFTAR ISI

COVER

KATA PENGANTAR.......................................................................................................ii

DAFTAR ISI.....................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1

A. Latar Belakang........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...................................................................................................2
C. Tujuan.....................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................3

A. Pengertian Perawat.................................................................................................3
B. Fungsi-fungsi Perawat............................................................................................4
C. Tugas-tugas Perawat...............................................................................................5

BAB III PENUTUP..........................................................................................................8

A. Kesimpulan.............................................................................................................8
B. Saran.......................................................................................................................8

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................9

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Seorang perawat adalah sebagai tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat umum. Dalam menghadapi pasien, seorang perawat harus
mempunyai etika, karena yang dihadapi perawat adalah juga manusia. Perawat harus
bertundak sopan, murah senyum dan menjaga perasaan pasien. Ini harus dilakukan
karena perawat adalah membantu proses penyembuhan pasien bukan memperburuk
keadaan. Dengan etika yang baik diharapkan seorang perawat bisa menjalin hubungan
yang lebih akrab dengan pasien. Dengan hubungan baik ini, maka akan terjalin sikap
saling menghormati dan menghargai di antara keduanya.
Perawat adalah tulang punggung pelayanan kesehatan di rumah sakit mereka
harus siaga 24 jam untuk melakukan tugas-tugas rutin dan menghadapi berbagai situasi
darurat seperti kondisi kesehatan pasien yang kritis, menghadapi kesulitan keluarga
pasien dan sebagainya. Kalangan pekerja kesehatan perawat masih dianggap sebagai
pekerja kelas 2 di bawah dokter, sehingga profesionalisme seolah-olah hanya di perlukan
untuk dokter.
Pengalaman perawat menjalankan peran dan fungsinya dalam memberikan asuhan
keperawatan kepada lansia hipertensi di komunitas sangat bervariasi, yang tidak dapat
diungkapkan secara kuantitatif sehingga studi fenomenologi untuk mengkaji secara
mendalam peran dan fungsi yang dilakukan perawat di komunitas. Melalui informasi
yang mendalam yang diperoleh dari pengalaman perawat akan berguna bagi
pengembangan bidang keperawatan sehingga dapat mendukung program dan pelatihan
atau peningkatan kualitas asuhan keperawatan di komunitas.
Tugas perawat merupakan aktivitas yang dilakukan oleh perawat atas dasar
pemberian atau adanya kewenangan dalam rangka memenuhi kebutuhan klien sesuai
dengan area praktik. Seseorang yang memiliki tugas dan kewenangan harus bebas
membuat keputusan tentang aktivitas yang tercakup dalam tugas-tugasnya. Setiap
melaksanakan tugas, seorang perawat harus jelas terhadap tanggung jawabnya.

1
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Apa pengertian perawat?
2. Sebutkan apa fungsi perawat?
3. Sebutkan tugas-tugas perawat?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui apa pengertian perawat
2. Mengetahui fungsi perawat
3. Mengetahui tugas-tugas perawat

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Perawat
Perawat adalah seorang profesional kesehatan yang bertanggung jawab dalam
memberikan perawatan, pengobatan, serta pendampingan kepada pasien untuk
mempromosikan kesehatan dan pemulihan. Perawat adalah seseorang yang memiliki
pendidikan dan pelatihan khusus untuk memberikan perawatan kesehatan kepada
individu, keluarga, atau masyarakat. Tugas mereka meliputi pemantauan kondisi pasien,
memberikan obat, serta memberikan dukungan fisik dan emosional.
Perawat adalah pemberi layanan asuhan keperawatan memiliki peran penting
dalam kesembuhan pasiennya. Perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan yang selalu
berada di samping pasien selama 24 jam memiliki tanggung jawab bagi kesembuhan
pasiennya. Seorang perawat harus melayani pasien dengan tulus, karena itu perlu bagi
perawat untuk memperhatikan perilaku caring sebagai gambaran perilaku perawat yang
penuh kasih sayang. Perawat memberikan pelayanan asuhan keperawatan secara
komprehensif untuk memenuhi kebutuhan pasien yang holistic. Perawat menerapkan
asuhan keperawatan yang diberikan tidak lepas dari aspek spiritual yang merupakan
bagian dari interaksi perawat dengan pasien.
Keperawatan adalah bagian integral dari pelayanan kesehatan yang memberikan
pelayanan kepada klien baik pribadi atau kelompok secara komperhensif dan holistik.
Perawat merupakan salah satu tenaga yang mempunyai kontibusi besar di rumah sakit
serta merupakan profesi yang memberikan pelayanan terus menerus selama 24 jam
kepada klien. Setiap upaya untuk meningkatkan pelayanan rumah sakit harus di sertai
juga upaya untuk meningkatkan pelayanan keperawatan. Keberadaan perawat dalam
memberikan pelayanan, sangat di butuhkan, di perlukan tenaga perawat yang mempunyai
kemampuan, keterampilan dan sikap yang profesional termasuk perawat dalam
melakukan pendokumentasian asuhan keperawatan.

3
B. Fungsi-fungsi Perawat
Dalam menjalankan perannya, perawat akan melaksanakan berbagai fungsi
diantaranya:
1. Fungsi Independen
Merupakan fungsi mandiri dan tidak tergantung pada orang lain, Dimana perawat
dalam melaksanankan tugasnya dilakukan secara sendiri dengan keputusan sendiri
dalam melakukan tindakan dalam rangka memenuhui kebutuhan dasar manusia
seperti pemenuhan kebutuhan fisiologis (pemenuhan kebutuhan oksigenasi,
pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit, pemenuhan kebutuhan nutrisi,
pemenuhan kebutuhan cinta mencintai, pemenuhan kebutuhan harga diri dan
aktualisasi diri.
2. Fungsi Dependen
Merupakan fungsi perawat dalam melaksanakan kegiatannya atas pesan atau instruksi
dari perawat lain. Sehingga sebagai tindakan pelimpahan tugas yang diberikan. Hal
ini biasanya dilakukan oleh perawat spesialis kepada perawat umum, atau dari
perawat primer keperawat pelaksana
3. Fungsi interdependen
Fungsi ini dilakukan dlam kelompok tim yang bersifat saling ketergantungan diantara
satu dengan antara lain. Fungsi ini terjadi apabila bentuk pelayanan membutuhkan
Kerjasama tim dalam pemberian pelayanan seperti dalam memberikan asuhan
keperawatan kepada penderita yang mempunyai penyakit kompleks. Keadaan tidak
dapat diatasi dengan tim perawat saja melainkan juga dari dokter ataupun lainnya,
seperti dokter dalam memberikan tindakan pengobatan berkerjasam dengan perawat
dalam pemantauan reaksi obat yang telah diberikan.

Perawat juga memiliki beragam fungsi, termasuk:

1. Pemberi perawatan langsung


Memberikan perawatan langsung kepada pasien, seperti memberikan obat,
menjalankan prosedur medis, dan merawat luka.
2. Pengajar kesehatan

4
Memberikan edukasi kepada pasien dan keluarga tentang kondisi kesehatan,
pengelolaan penyakit, dan upaya pencegahan.
3. Pelaksanaan tindakan medis
Melakukan tindakan medis tertentu, seperti pemasangan infus, perawatan luka, dan
monitoring kondisi pasien.
4. Koordinator perawatan
Berkolaborasi dengan tim kesehatan, seperti dokter, terapis , dan perawat lain,
untuk Menyusun rencana perawatan pasien.
5. Pengelolaan dokumentasi
Mencatat informasi medis, Menyusun catatan perawatan dan memastikan rekam
medis dan pasien terjaga dengan baik
6. Dukungan psikososial
Memberikan dukungan emosional dan psikologis kepada pasien dan keluarganya
selama proses keperawatannya
7. Pengadvokasi pasien
Melindungi hak dan kepentingan pasien, serta mengadvokasi buntuk penyediaan
perawatan yang sesuai
8. Evaluasi dan monitoring
Dalam fungsi perawat, evaluasi dan monitoring merujuk pada proses memantau
kondisi pasien secara terus menerus, mengevaluasi respons terhadap perawatan
yang diberikan.
9. Pelaksanaan protocol keselamatan
Dalam fungsi perawat, pelaksanaan protocol keselamatan mengacu pada tindakan
yang diambil untuk memastikan bahwa pasien, staf, dan lingkungan sekitarnya
aman. Protocol dalam fungsi perawat merujuk pada serangkaian langkah atau
prosedur standar yang harus diikuti oleh perawat dalam memberikan perawatan
kepada pasien.
C. Tugas-tugas perawat
Tugas perawat merupakan aktivitas yang dilakukan oleh perawat atas dasar
pemberian atau adanya kewenangan dalam rangka memenuhi kebutuhan klien sesuai
dengan area praktik. Seseorang yang memiliki tugas dan kewenangan harus bebas

5
membuat keputusan tentang aktivitas yang tercakup dalam tugas-tugasnya. Setiap
melaksanakan tugas, seorang perawat harus jelas terhadap tanggung jawabnya.
Tugas perawat melibatkan pemantauan pasien, perawat luka pemberian obat,
koordinasi dengan tim medis, serta memberikan dukungan emosional kepada pasien dan
keluarganya. Perawat juga bertanggung jawab untuk mencatatat informasi medis,
menjelaskan prosedur kepada pasien, dan berkolaborasi dengan anggota tim kesehatan
lainnya. Tugas perawat dapat bevariasi tergantung pada spesialisasi dan lingkungan kerja,
seperti perawatan intensif, bedah, atau perawatan primer
Ada 6 Tugas Pokok Perawat Yaitu:
1. Memberi Asuhan Keperawatan (Askep)
Perawat bertugas memberikan asuhan keperawatan kepada pasien. Asuhan
keperawatan adalah rangkaian interaksi perawat dengan pasien dan lingkungannya
untuk mencapai tujuan pemenuhan kebutuhan dan kemandirian pasien dalam
merawat dirinya.
2. Penyuluh dan Konselor bagi Pasien
Dalam menjalankan tugasnya sebagai penyuluh dan konselor bagi pasien,
Melakukan pengkajian keperawatan secara holistik di tingkat individu, keluarga, dan
kelompok masyarakat. Yaitu tahap awal dari proses keperawatan dan merupakan
suatu proses yang sistematis dalam pengumpulan data dari berbagai sumber data
untuk mengevaluasi dan mengidentifikasi status kesehatan klien.
3. Pengelola Pelayanan Keperawatan
Perawat juga bertugas mengelola pelayanan keperawatan, yaitu tahap dasar dari
seluruh proses keperawatan dengan tujuan mengumpulkan informasi dan data-data
pasien. Supaya dapat mengidentifikasi masalah-masalah, kebutuhan kesehatan dan
keperawatan klien, baik fisik, mental, sosial dan lingkungan.
4. Peneliti Keperawatan
Dalam menjalankan tugasnya sebagai peneliti keperawatan, perawat Melakukan
penelitian sesuai dengan standar dan etika. Suatu upaya menemukan kembali sesuatu
yang baru berasal dari praktik keperawatan. Selanjutnya, temuan baru diperdalam
data pendukungnya dan dianalisis menggunakan kaidah logika berpikir. Hasil
pemikiran akhirnya digunakan untuk memperkaya teori keperawatan.

6
5. Pelaksana Tugas Berdasarkan Pelimpahan Wewenang
Melakukan tindakan medis yang sesuai dengan kompetensinya atas pelimpahan
wewenang delegatif tenaga medis. Dalam keadaan darurat untuk memberikan
pertolongan pertama perawat dan melakukan tindakan medis dan pemberian obat
sesuai kompetensinya. Pelimpahan wewenang secara delegatif untuk melakukan
suatu tindakan medis kepada perawat dan di sertai dengan tanggung jawab.
6. Pelaksana Tugas dalam Keadaan Keterbatasan Tertentu
Merujuk pasien sesuai dengan ketentuan pada sistem rujukan. Yaitu merujuk
pasien dimana petugas kesehatan yang memiliki sumber daya terbatas untuk
menangani kondisi klinis (obat, peralatan, kemampuan) pada satu level sistem
kesehatan, melakukan pencarian bantuan kepada fasilitas kesehatan yang lebih baik
atau memiliki sumberdaya tertentu pada level yang sama atau di atasnya, atau
mengambil alih penanganan kasus pasien.

7
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Perawat adalah seorang profesional kesehatan yang bertanggung jawab dalam
memberikan perawatan, pengobatan, serta pendampingan kepada pasien untuk
mempromosikan kesehatan dan pemulihan. Perawat adalah seseorang yang memiliki
pendidikan dan pelatihan khusus untuk memberikan perawatan kesehatan kepada
individu, keluarga, atau masyarakat. Tugas mereka meliputi pemantauan kondisi pasien,
memberikan obat, serta memberikan dukungan fisik dan emosional.
B. Saran
Demikianlah yang dapat kami sampaikan mengenai materi yang menjadi bahasan
dalam makalah ini, tentunya banyak kekurangan dan kelemahan kerena terbatasnya
pengetahuan kurangnya rujukan atau referensi yang kami peroleh hubungannya dengan
makalah ini. Penulis banyak berharap kepada para pembaca memberikan kritik dan saran
yang membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini. Semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi penulis dan para pembaca.
Perawat harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik untuk berinteraksi
dengan pasien, keluarga, dan rekan kerja dengan efektif. Perawat perlu mengembangkan
pemahaman yang mendalam tentang kondisi fisik, emosional, dan psikologis pasien
untuk memberikan perawatan yang holistik

8
DAFTAR PUSTAKA

Swarjana I Ketut. 2016. Keperawatan Kesehatan Komunitas. CV. Andi Offset: Yogyakarta

Setiadi. 2013. Konsep & Keperawatan Keluarga. Graha Ilmu: Yogyakarta

Triyanto, E. 2014. Pelayanan Keperawatan Bagi Penderita Hipetensi Secara Terpadu. Graha
Ilmu: Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai