REFLEKSI KEGIATAN MBKM MAGANG DESA 2023

Nama : Dean Elviana Putri

NIM : 210321100007
Lokasi : Batu Kerbuy
Pembimbing : Dr. Aminah Happy Moninthofa Ariyani, SP., M.Si
Materi : Prosedur Legalitas BUMDes dan BUM Desa Bersama

1. Pendahuluan: Jelaskan konteks magang di desa yang Anda lakukan. Jelaskan tujuan
magang dan harapan awal Anda sebelum memulai kegiatan.
2. Pembelajaran: Bagian ini adalah inti refleksi Anda. Ceritakan tentang hal-hal yang Anda
pelajari selama pembekalan magang, baik dari segi keterampilan maupun wawasan
yang lebih luas.
JAWABAN
1. Secara keseluruhan, esensi dari magang ini adalah belajar secara berdampingan
dengan masyarakat di desa Batu Kerbuy. Fokusnya adalah memperoleh
pemahaman tentang bagaimana mengoptimalkan serta mengembangkan sumber
daya yang dimiliki desa, termasuk aspek perikanan, wilayah perairan, warisan
budaya, pertanian, serta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ada.
Tujuan utama dari pengalaman magang ini adalah untuk mahasiswa, yaitu kami,
dapat memberikan dampak positif serta mendorong perubahan yang lebih positif di
desa Batu Kerbuy. Sebagai contoh, kita berupaya meningkatkan cara masyarakat
sekitar memasarkan produk-produk UMKM mereka dengan mengenalkan metode
baru melalui media sosial atau e-commerce. Selain itu, kami berharap dapat
memberikan bantuan kepada komunitas di desa, dan tujuan yang tak kalah
pentingnya adalah mendapatkan ilmu dan pengalaman yang berharga melalui
keterlibatan langsung dalam kehidupan masyarakat.
Sebelum memulai kegiatan, harapan kami adalah bahwa masyarakat lokal akan
menyambut kami dengan tangan terbuka, sehingga kita bisa berkolaborasi dalam
proses belajar di tempat tersebut. Kami juga berharap agar selama masa magang,
segala aktivitas dapat berjalan lancar dan tanpa hambatan.
2. Dari pengenalan hari ini, saya mendapatkan banyak pengetahuan mengenai
legalitas BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) dan BUM Desa Bersama. Ternyata,
legalitas hukum sangat penting bagi suatu desa, terutama ketika ingin mendirikan
BUMDes, karena ada banyak aspek yang perlu diperhatikan dan disiapkan guna
memastikan perolehan legalitas tersebut. Dalam konteks ini, ditekankan bahwa
BUMDes didirikan oleh desa untuk kepentingan serta kemajuan bersama, dan tidak
boleh diinisiasi oleh individu karena BUMDes merupakan aset yang dimiliki bersama
oleh desa atau desa-desa yang bekerja sama dalam pengelolaan usaha.
Ketika mendirikan BUMDes, kesesuaian dengan potensi yang ada di desa menjadi
faktor krusial, termasuk mempertimbangkan aspek lingkungan dan kondisi geografis.
Sasaran utama BUMDes yang dibentuk adalah untuk meningkatkan kesejahteraan
desa. Legalitas menjadi hal penting untuk memastikan pertumbuhan pendapatan dari
usaha yang berjalan di desa tersebut. Selain itu, legalitas juga melindungi dari klaim
oleh pihak lain, serta membantu dalam mengembangkan jaringan dan kerjasama.
Oleh karena itu, proses legalitas sangat penting dalam usaha meningkatkan
kemajuan desa, khususnya ketika BUMDes ingin didirikan.
Proses pendaftaran legalitas BUMDes dapat dijalankan secara daring melalui
langkah-langkah dan tahapan yang telah ditetapkan, yaitu melalui platform
bumdes.kemendesa.go.id. Semua ini sesuai dengan aturan yang diatur dalam
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11 tahun 2021 tentang Badan
Usaha Milik Desa.