MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA

FASE C - KELAS VI SD/MI

MATA PELAJARAN : SENI RUPA
INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS MODUL
Nama SD/MI : .....................................................................................
Nama Penyusun : .....................................................................................
Mata Pelajaran : Seni Rupa
Fase / Kelas / Semester : C - VI / 1
Elemen : Mengalami, Berpikir dan Bekerja Artistik, Berdampak
Alokasi Waktu : 16 JP x 35 Menit
Tahun Penyusunan : 2023

B CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir Fase C, siswa mampu menuangkan pengalamannya secara visual sebagai
ekspresi kreatif dengan rinci, ditandai penguasaan ruang dengan penggunaan garis
horizon dalam karyanya. Diharapkan pada fase akhir ini, proses kreatif dan kegiatan
aresiasi peserta didik telah mencerminkan penguasaan terhadap bahan, alat, dan prosedur
yang mewakili perasaan dan empati siswa.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA (PPP)

 Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia (Akhlak kepada alam)
 Berkebhinekaan Global (Mengenal dan menghargai budaya)
 Kreatif (Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal
D. SARANA DAN PRASARANA
Media : Kertas biasa /buku gambar, alat warna buatan maupun alami,
penggaris, pensil biasa.
Sumber Belajar : LKPD, video tutorial membuat ornamen pojok sederhana, Buku
Teks, laman E-learning, E-book, dan lain-lain.

E. TARGET PESERTA DIDIK

Peserta didik regular dari umur 11-12 tahun (tahap operasional konkret)

F. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN

Pembelajaran dengan metode pengamatan, tanya jawab, penugasan, praktik, diskusi
kelompok, presentasi dan ceramah. Pembelajaran menggunakan model Project Based
Learning (Pembelajaran Berbasis Proyek).
 KOMPETENSI INTI

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Kognitif (Menciptakan (C6/Menciptakan))
Melalui tugas tertulis siswa mampu menciptakan ragam hias dan elemen dekoratif
dengan pola tumbuhan dari dua budaya dengan benar.
2. Afektif (Menghubungkan (A4/Mengorganisasikan)
Melalui penilaian sikap siswa mampu menunjukkan Profil Pelajar Pancasila ketika
membuat hubungan antara ragam hias dan elemen dekoratif dengan pola tumbuhan
dari dua budaya dengan baik.
3. Psikomotor (Mendesain (P5/Naturalisasi)
Melalui penilaian produk siswa mampu ragam hias dan elemen dekoratif dengan pola
tumbuhan dari dua budaya dengan benar.
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Peserta didik mampu memahami konsep dasar dalam merancang ragam hias dengan pola
tumbuhan.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
 Tahukah kalian apa itu proporsi?

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1
Kegiatan Deskripsi kegiatan Tahapan PBL Alokasi Waktu
Awal 1. Salam pembuka, doa, dan absensi 15 menit
2. Motivasi:
Guru memberikan motivasi, memberikan
pertanyaan pemantik materi yang akan
diajarkan.
Guru memotivasi peserta didik untuk
tercapainya kompetensi dan karakter
yang sesuai dengan Profil Pelajar
Pancasila.
3. Apersepsi:
Guru menunjukkan contoh-contoh
karya ragam hias berpola tumbuhan dari
dua budaya yang sudah jadi.

4. Orientasi:
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran pertemuan 1.
 Inti 1. Siswa membentuk kelompok yang terdiri Awali dengan 110 menit
atas 4-5 orang. pertanyaan
2. Siswa membaca materi pembelajaran mendasar (Starts
unit 7 (mengamati). with the essential
3. Siswa menyaksikan video tutorial question)
membuat ornamen ragam hias.
4. Siswa dan guru bertanya jawab materi
yang telah dibaca dan video yang telah
disaksikan (menanya).
5. Siswa mengidentifikasi alat, bahan,
langkah-langkah yang ada dalam teks
maupun video (menalar).
6. Guru mengajukan beberapa pertanyaan
guna memancing minat siswa untuk
merencanakan dan menciptakan karya
ragam hias berpola tumbuhan dari dua
budaya yang sudah jadi (menanya).
7. Guru mengajukan pertanyaan mendasar
lainnya mengenai apa yang harus
dilakukan siswa dalam menciptakan
karya ragam hias berpola tumbuhan dari
dua budaya yang sudah jadi.

Penutup 1. Siswa dan guru menarik kesimpulan 15 menit

terkait kegiatan pembelajaran dari awal
sampai akhir pembelajaran.
2. Guru memberikan tindak lanjut kepada
siswa untuk berdiskusi dengan orang
tua terkait dengan materi.
3. Doa dan salam penutup.

PERTEMUAN 2
Kegiatan Deskripsi kegiatan Tahapan PBL Alokasi Waktu
Awal 1. Salam pembuka, doa, dan absensi
2. Motivasi:
Guru memberikan motivasi,
memberikan pertanyaan pemantik
materi yang akan diajarkan.
3. Guru memotivasi peserta didik untuk
tercapainya kompetensi dan karakter
yang sesuai dengan Profil Pelajar 15 menit
Pancasila
4. Apersepsi:
Guru memberikan ringkasan
pembelajaran pertemuan sebelumnya
5. Orientasi:
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran pertemuan 2
 Inti 1. Siswa dengan bantuan guru Merancang 110 menit
menentukan proyek yang akan Rencana Proyek
dikerjakan yaitu membuat karya ragam (Design a Plan for
hias berpola tumbuhan dari dua budaya the Project)
yang sudah jadi.
2. Siswa secara berekelompok merancang
tahapan penyelesaian proyek serta alat
dan bahan yang akan digunakan
(mencoba).
3. Peserta didik berdiskusi menyusun
rencana pembuatann proyek pemecahan
masalah meliputi pembagian tugas,
persiapan alat, bahan, media, sumber
yang dibutuhkan.

Penutup 1. Siswa dan guru menarik kesimpulan 15 menit

terkait kegiatan pembelajaran dari awal
sampai akhir pembelajaran.
2. Guru memberikan tindak lanjut kepada
siswa untuk mempersiapkan barang
yang dibutuhkan untuk pertemuan
selanjutnya.
3. Doa dan salam penutup.

PERTEMUAN 3
Kegiatan Deskripsi kegiatan Tahapan PBL Alokasi Waktu
1. Salam pembuka, doa, dan absensi
2. Motivasi:
Guru memberikan motivasi, memberikan
pertanyaan pemantik materi yang akan
diajarkan.
Guru memotivasi peserta didik untuk
tercapainya kompetensi dan karakter
Awal yang sesuai dengan Profil Pelajar 15 menit
Pancasila.
3. Apersepsi:
Guru memberikan ringkasan
pembelajaran pertemuan sebelumnya.
4. Orientasi:
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran pertemuan 3.
1. Siswa mengkonsultasikan tahapan Menentukan 50 menit
penyelesaian proyek kepada guru Jadwal (Creates a
(menanya). Schedule)
2. Peserta didik menyusun jadwal
penyelesaian proyek dengan
memperhatikan batas waktu yang telah
ditentukan bersama.
Inti
3. Siswa secara berkelompok menyiapkan
alat dan bahan yang akan digunakan
dalam membuat karya ragam hias
berpola tumbuhan dari dua budaya yang
sudah jadi, dan menentukan waktu yang
dibutuhkan untuk setiap pembuatan
ornamen.
 4. Siswa secara berkelompok mulai Mengawasi Siswa 60 menit
membuat karya ragam hias berpola dan Kemajuan
tumbuhan dari dua budaya (mencoba). Pelaksanaan
5. Guru mengamati aktivitas peserta didik Proyek (Monitor
dan melihat kemajuan setiap kelompok. the STudents and
6. Peserta didik melakukan pembuatan the Progress of the
proyek sesuai jadwal, mencatat setiap Project)
tahapan, mendiskusikan masalah yang
muncul selama kegiatan membuat
gambar ornamen menggunakan prinsip
keseimbangan.
Penutup 1. Siswa dan guru menarik kesimpulan 15 menit
terkait kegiatan pembelajaran dari awal
sampai akhir pembelajaran.
2. Guru memberikan tindak lanjut kepada
siswa untuk mempersiapkan barang yang
dibutuhkan untuk pertemuan selanjutnya.
3. Doa dan salam penutup.

PERTEMUAN 4
Kegiatan Deskripsi kegiatan Tahapan PBL Alokasi Waktu
1. Salam pembuka, doa, dan absensi. 15 menit
2. Motivasi:
Guru memberikan motivasi, memberikan
pertanyaan pemantik materi yang akan
diajarkan.
Guru memotivasi peserta didik untuk
tercapainya kompetensi dan karakter
Awal yang sesuai dengan Profil Pelajar
Pancasila.
3. Apersepsi:
Guru memberikan ringkasan
pembelajaran pertemuan sebelumnya
4. Orientasi:
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran pertemuan 4
1. Guru menilai produk yang dihasilkan Menilai Produk 80 menit
oleh siswa. (Assess the
Inti
2. Guru membahas kelayakan proyek yang Outcome)
telah dibuat serta permasalahan-
permasalahan yang muncul.

3. Siswa menyusun laporan dan Menilai 30 menit

mempresentasikan hasil kerja proyek Pengalaman
kelompoknya (mengomunikasikan). Pembelajaran
4. Setiap peserta didik memaparkan (Evaluate the
laporan, peserta didik yang lain Experiences)
memberikan tanggapan, dan bersama
guru menyimpulkan hasil proyek.

Penutup 1. Siswa dan guru menarik kesimpulan 15 menit

terkait kegiatan pembelajaran dari awal
sampai akhir pembelajaran.
2. Siswa mengerjakan post test.
3. Siswa dan guru merfleksikan kegiatan
pembelajaran yang sudah dipelajari
(panduan terlampir).
4. Guru memberikan tindak lanjut kepada
 siswa.
5. Doa dan salam penutup.

E. PEMBELAJARAN DIFERENSIASI
 Untuk siswa yang sudah memahami materi ini sesuai dengan tujuan pembelajaran dan
mengeksplorasi topik ini lebih jauh, disarankan untuk membaca materi pada bab ini
dari berbagai referensi yang relevan.
 Guru dapat menggunakan alternatif metode dan media pembelajaran sesuai dengan
kondisi masing-masing agar pelaksanaan pembelajaran menjadi lebih menyenangkan
(joyfull learning) sehingga tujuan pembelajaran bisa tercapai.
 Untuk siswa yang kesulitan belajar topik ini, disarankan untuk belajar kembali pada
pembelajaran di dalam dan atau di luar kelas sesuai kesepataan antara guru dengan
siswa. Siswa juga disarankan untuk belajar kepada teman sebaya.

F. ASESMEN / PENILAIAN
1. Asesmen Diagnostik (Sebelum Pembelajaran)
Untuk mengetahui kesiapan siswa dalam memasuki pembelajaran, dengan
pertanyaan:

Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tidak
1 Apakah pernah kalian memperhatikan batik dengan gambar
daun atau bunga ?

3 Apakah kalian sudah siap melaksanakan pembelajaran

dengan berkelompok?

2. Asesmen Formatif (Selama Proses Pembelajaran)

Asesmen formatif dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung,
khususnya saat siswa melakukan kegiatan diskusi, presentasi dan refleksi tertulis.
a. Teknik Asesmen : Observasi, Unjuk Kerja
b. Bentuk Instrumen : Pedoman/lembar observasi

3. Asesmen Sumatif
a. Asesmen Pengetahuan
1) Teknik Asesmen : Tertulis
2) Bentuk Instrumen : Soal dan rubrik penilaian
b. Asesmen Keterampilan
1) Teknik Asesmen : Produk dan unjuk kerja
2) Bentuk Instrumen : Tugas dan rubrik penilaian
3) Sikap
3) Teknik Asesmen : Penilaian diri
4) Bentuk Instrumen : Form penilaian diri
Asesmen formatif dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung,
khususnya saat siswa melakukan kegiatan diskusi, presentasi dan refleksi tertulis.
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan tepat dan benar!
1. Jelaskan apa itu proporsi!
2. Apa tujuan dari ragam hias pada karya seni?
3. Jelaskan perbedaan motif hias tumbuhan dari Jepara dan Cirebon!

G. PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Pengayaan
 Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai kompetensi dan tujuan
pembelajaran.
 Program pengayaan dilakukan di luar jam belajar efektif.

Remedial
 Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai kompetensi dan tujuan
pembelajaran
 Guru melakukan pembahasan ulang terhadap materi yang telah diberikan dengan
cara/metode yang berbeda untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih
memudahkan peserta didik dalam memaknai dan menguasai materi ajar misalnya
lewat diskusi dan permainan.
 Program remedial dilakukan di luar jam belajar efektif.

H. REFLEKSI GURU DAN PESERTA DIDIK

Refleksi Guru:
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di kelas,
misalnya:
 Apakah didalam kegiatan pembukaan siswa sudah dapat diarahkan dan siap untuk
mengikuti pelajaran dengan baik?
 Apakah dalam memberikan penjelasan teknis atau intruksi yang disampaikan
dapat dipahami oleh siswa?
 Bagaimana respon siswa terhadap sarana dan prasarana (media pembelajaran)
serta alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran mempermudah dalam
memahami materi pada bab ini?
 Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi atau bahan ajar yang disampaikan
sesuai dengan yang diharapkan?
 Bagaimana tanggapan siswa terhadap pengelolaan kelas dalam pembelajaran?
 Bagaimana tanggapan siswa terhadap latihan dan penilaian yang telah dilakukan?
 Apakah dalam kegiatan pembelajaran telah sesuai dengan alokasi waktu yang
direncanakan?
 Apakah dalam berjalannya proses pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan?
 Apakah 100% siswa telah mencapai penguasaan sesuai tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai?
 Apakah arahan dan penguatan materi yang telah dipelajari dapat dipahami oleh
siswa.
Refleksi Peserta Didik:
No Pertanyaan Refleksi Jawaban Refleksi
1 Pada bagian mana dari materi bab ini yang
dirasa kurang dipahami?

2 Apa yang akan kamu lakukan untuk

memperbaiki hasil belajar pada materi ini?

3 Kepada siapa kamu meminta bantuan untuk

lebih memahami materi ini?

4 Berapa nilai yang akan kamu berikan terhadap

usaha yang kamu lakukan untuk memperbaiki
hasil belajarmu? (jika nilai yang diberikan
dalam pemberian bintang 1- bintang 5)
 LAMPIRAN- LAMPIRAN

LAMPIRAN 1
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
AKTIVITAS
PERTEMUAN PERTAMA
Langkah 1: Awali dengan Pertanyaan Mendasar
Berdasarkan materi pembelajaran unit 8 yang kalian baca, video cara menggambar tumbuhan
secara proporsional, serta tanya jawab yang kalian lakukan dengan guru, tulislah beberapa
pertanyaan mendasar terkait dengan proyek yang kalian buat pada tabel di bawah ini….

No. Pertanyaan
1
2
3
4
5

PERTEMUAN KEDUA
Langkah 2 : Merancang Rencana Proyek

No. Bagian Rancangan

1 Jenis gambar

2 Alat dan bahan yang akan digunakan

3 Sketsa sederhana karya

PERTEMUAN KETIGA
Langkah 3 : Menentukan Jadwal
Bersama dengan teman-teman satu kelompok, berdiskuilah untuk menyusun rencana
pembuatan proyek berdasarkan pertanyaan-pertanyaan mendasar yang meliputi pembagian
tugas, persiapan alat, bahan, media, sumber yang dibutuhkan. Tentukan pula siapa yang
mempunyai kewajiban menyelesaikan tugas tersebut. Jangan lupa konsultasikan hasil diskusi
kelompok kalian dengan guru agar mendapatkan hasil yang sebaik-baiknya. Gunakanlah tabel
di bawah ini agar perencanaan proyek kalian semakin mudah dipahami dan dilaksanakan.

No. Kegiatan Waktu Penanggung Jawab Keterangan

1
2
3
4
5
Langkah 4: Mengawasi Siswa dan Kemajuan Pelasanakan Proyek
Buatlah proyek kalian bersama kelompok sebaik-baiknya dan jangan lupa selalu berkonsultasi
dengan guru karena mereka akan selalu mengawasi dan memastikan proyek kalian akan
berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan!

PERTEMUAN KEEMPAT
Langkah 5 : Menilai Produk
Tatalah karya boneka makrame sederhana kalian untuk dinilai. Jangan lupa, kalian
sekelompok bersiap-siap jika ditanya oleh guru terkait dengan karya kalian itu ya?

Langkah 6 : Menilai Pengalaman Pembelajaran

a. Buatlah sebuah laporan berdasarkan eksperimen dan eksplorasimu yang telah kamu
lakukan!
b. Presentasikanlah laporan yang sudah kamu buat di depan kelas dengan suara yang lantang
dengan jelas agar didengar seluruh kelas!

LAMPIRAN 2
BAHAN AJAR
Proporsi
Proporsi bisa diartikan sebagai hubungan antar bagian dalam suatu gambar. Inti dari
proporsi adalah penggunaan yang secukupnya dan tidak berlebihan. Dalam berkarya seni kita
harus paham dan menguasai proporsi, termasuk dalam membuat ragam hias berpola
tumbuhan.
Tujuan Ragam Hias Flora
1. Membuat karya jauh lebih indah dan menarik.
2. Mengisi kekosongan : penggunaan motif flora/tumbuhan pada sebuah karya seni
bertujuan untuk mengisi ruang kosong supaya lebih menarik dan enak dipandang.
3. Menambah nilai jual, selain menambah keindahan motif ragam hias akan enaikkan
nilai jual karya.
4. Melestarikan warisan.
Negara kita kaya akan ragam hias dengan motif yang menghias aneka karya seni
kriya. Dari banyaknya ragam hias yang ada, kita akan membandingkan dua ragam hias yaitu
Cirebon dan Jepara.
Motif Ragam Hias Berpola Tumbuhan dari Jepara
Ragam hias jepara pada awalnya dikembangkan oleh penduduk Jepara. Ragam hias ini
digunakan sebagai penghias perabotan rumah tangga. Barang-barang yang dihias tersebut
seperti penyimpan perhiasan, kursi tamu, almari,buffet, toilet, dan lain-lain. Peninggalan
pertama dari motif ragam hias Jepara dapat kita lihat pada hiasan ornamen yang ada di
Makam Mantingan Jepara.
Motif Ragam Hias Berpola Tumbuhan dari Cirebon
Bentuk ragam hias berpola tumbuhan dari Cirebon merupakan gubahan dari ragam hias
Padjajaran. Ragam hias dengan pola orang dan bintang sering dilukiskan dalam pola ragam
hias tanaman. Hal ini dilakukan terkait dengan adanya larangan dalam agama islam untuk
melukiskan manusia dan binatang. Pola tumbuhan dalam ragam hias Cirebon sering
diwujudkan dalam bentuk sulur-suluran kembang bakung atau bentuk Pohon Hayat. Ragam
hias Cirebon yang paling banyak ditemukan untuk menghias batik.
 Perbandingan antara ragam hias berpola tumbuhan dari Jepara dan Cirebon

Ragam Hias Berpola Tumbuhan Jepara
Motif ragam hias Jepara ini garis besarnya
berbentuk prisma segi tiga yang melengkung-
lengkung. Pada bagian ujung lengkungan
kemudian terpecah enjadi beberpa helai daun
yang melengkung pula. Buah digambarkan
dalam bentuk bulatan kecil-kecil bersusun
seperti buah Wuni.
Ragam Hias Berpola Tumbuhan Cirebon
Motif ragam hias Cirebon mirip dengan
ragam peajaran yang secara umum
digambarkan dengan bentuk cembung,
melengkung, serta cenderung bulat. Bagian
tumbuhan yang terdiri dari batang dan bunga.
Pola tumbuhan ini digambarkan seperti awan.

LAMPIRAN 3
GLOSARIUM
Ragam Hias Flora: pembentukan pola hias dari inspirasi bentuk flora atau tumbuh-
tumbuhan.
Prinsip proporsi: kesebandingan ukuran/takaran dalam bagian satu dengan yang lainnya atau
dengan keseluruhannya secara baku.
ragam hias : Pola hias yang tersusun menggunakan motif hias dengan cara dan metode
tertentu pada suatu benda dengan tujuan sebagai penghias bidang atau bentuk
sehingga menghasilkan keindahan
Stilasi : pengayaan/penyesuaian bentuk dalam menggambar ragam hias dengan
tidak meninggalkan bentuk aslinya untuk menghasilkan pola hias tertentu.
LAMPIRAN 4
DAFTAR PUSTAKA
https://bloggazrorry.blogspot.com/2015/04/motif-ukir-cirebon.html
https://bloggazrorry.blogspot.com/2015/04/motif-ukir-jepara.html
https://haloedukasi.com/ragam-hias-flora#Tujuan_Ragam_Hias_Flora
Wiranto, & Wahyono. (2022). Buku Panduan Guru Seni Rupa untuk SD/MI kelas VI. Jakarta: Pusat Perbukuan
Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemdikbudristek

Mengetahui, ......................, ..............., 20 .....

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

( ........................................... ) ( ........................................... )