Anda di halaman 1dari 7

TUGAS TUTORIAL KE-1

PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN

Nama Mata Kuliah : Statistika Ekonomi


Kode Mata Kuliah : ESPA4123
Jumlah sks : 3 SKS
Status Pengembangan : Baru
Tahun Pengembangan : 2023.1
Edisi Ke- : 1

Skor Sumber Tugas


No Tugas Tutorial
Maksimal Tutorial
1 a. Jelaskan dan berilah contoh masing- 15 Modul 1 KB 1
masing untuk setiap jenis data berikut!
✓ Data primer dan sekunder
✓ Data kualitatif dan Data kuantitatif
✓ Data diskrit dan Data kontinu

b. Temukan nilai x dari persamaan berikut

3 2 15
6−4 + 7+9
𝑥=
7−5 2

2 Jelaskan perbedaan macam-macam sampel 20 Modul 1 KB 2


berikut dan lengkapi dengan contoh:
a. Convenience sample
b. Stratified sample
c. Cluster sample
d. Representative sample
e. Random sample

3 Berikut adalah data lama waktu bekerja 50 25 Modul 2 KB 1


karyawan di perusahaan Batik dalam satuan
jam.
62 78 70 58 65 54 69 71 67 74
64 45 59 68 70 66 80 54 62 83
77 51 72 79 66 83 63 67 61 71
64 59 76 67 59 64 70 73 67 56
42 56 91 48 81 92 46 82 52 92

a. Buatlah table distribusi frekuensi


b. Tentukan frekuensi kumulatif dan
frekuensi relatifnya
4 Berikut adalah data nilai ujian statistika 25 Modul 3 KB 1
mahasiswa:
Nilai Frekuensi
31-40 3
41-50 5
51-60 10
61-70 11
71-80 8
81-90 3

Tentukanlah:
a. Mean
b. Median
c. Modus

Total Skor 100


Jawaban No. 1
a. ● Data Primer adalah data yang pertama kali dikumpulkan oleh peneliti dengan tujuan
untuk mendapatkan solusi dari masalah yang dihadapi. Contoh pengumpulan data primer
dapat dilakukan melalui berbagai metode seperti survey, observasi, pengujian fisik,
kuesioner yang dikirim melalui pos, kuesioner yang diisi dan dikirim oleh enumerator,
wawancara pribadi, wawancara telepon, kelompok fokus, studi kasus, dll.
● Data sekunder adalah data yang sudah dikumpulkan atau dihasilkan oleh orang lain.
Contoh pengumpulan data sekunder dapat dilakukan melalui sensus, publikasi
pemerintah, catatan internal organisasi, laporan, buku, artikel jurnal, situs web dan
sebagainya.
● Data Kualitatif adalah data dari penjelasan kata verbal, tidak dapat di analisis dalam
bentuk bilangan atau angka. Dalam penelitian, data kualitaif berupa gambaran mengenai
objek penelitian. Data kualitatif memberikan dan menunjukan kualitas objek penelitian
yang dilakukan. Contoh data kualitatif: deskripsi suatu daerah yang diteliti, biografi
narasumber yang dijadikan refrensi penelitian, dan sejarah berdirinya suatu perusahaan
yang diteliti.
● Data kuatitatif adalah jenis data yang dapat diukur (measurable) atau dihitung secara
langsung sebagai sumber angka atau bilangan. Variabel dalam ilmu statiska adalah
atribut, karakteristik, atau pengukuran yang mendeskripsikan suatu kasus atau objek
penelitian. Contoh data kuatitatif: Data jumlah siswa tiap tahun suatu sekolah, data
penjualan barang suatu toko tiap hari, data tinggi badan mahasiswa suatu kelas.
● Data Diskrit adalah data berupa angka yang hanya menampilkan angka dan dihitung
dalam jumlah bilangan bulat. Informasi dalam data diskrit berisi sejumlah nilai atau
angka yang terbatas dan tidak dapat dipecah menjadi lebih presisi. Contoh data diskrit
adalah angka yang muncul dalam dadu yang hanya dapat memunculkan angka 1 sampai
6. Kemunculan angka ketika melempar dadu tidak akan berupa angka pecahan atau
decimal, misalnya 2.5, 5.5, dan sebagainya. Melainkan hanya bilangan bulat saja yaitu 1,
2, 3, 4, 5, atau 6. Data diskrit memiliki titik yang tetap dan tidak ada ukuran peralihan.
● Data Kontinu adalah data yang dapat mengambil nilai numeric apapun, biasanya
dalam batas tertentu, dan dapat dibagi menjadi nilai yang lebih presisi. Kemudian, data
kontinu sendiri menggambarkan satu set pengamatan yang tidak terputus dan dapat
diukur dengan skala. Contohnya adalah data terkait usia, tinggi dan berat badan
seseorang, waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan sesuatu, suhu, uang, dan lain
sebagainya.

Sumber Refrensi :

https://belajarekonomi.com/perbedaan-data-primer-dan-sekunder/
https://www.advernesia.com/blog/data-science/pengertian-data-kuantitatif-dan-kualitatif-
serta-contohnya/
https://greatdayhr.com/id-id/blog/data-diskrit-adalah/
b.

Jawaban No. 2
a. Convenience Sampling didefinisikan sebagai metode yang diadopsi oleh peneliti di man
amereka mengumpulkan data riset pasar dari kumpulan responden yang
tersedia. Ini adalah teknik pengambilan sampel yang paling umum digunakan karena
sangat cepat,tidak rumit, dan ekonomis. Dalam banyak kasus, anggota mudah didekati
untuk menjadibagian dari sampel.
Contoh dasar dari metode convenience sampling adalah ketika perusahaan
mendistribusikan pamflet promosi mereka dan mengajukan pertanyaan di malatau di
jalan yang ramai dengan peserta yang dipilih secara acak.
b. Stratified Sampling (Pengambilan Sampel Bertingkat) adalah prosedur
pengambilan sampel di mana populasi target dipisahkan menjadi segmen
(strata) yang unik danhomogen, dan kemudian sampel acak sederhana dipilih dari
setiap segmen (stratum). Sampel terpilih dari berbagai strata digabungkan
menjadi satu sampel. Stratified sampling bermanfaat dalam kasus di mana
populasi memiliki subkelompok yang beragam, dan peneliti ingin memastikan bahwa
sampel tersebut mencakup semuanya.elayakan melakukan stratified sampling
bergantung pada strata Anda sampai taraf tertentu. Contoh beberapa kelompok
mudah diidentifikasi dan ditetapkan anggotanya,seperti jenis kelamin, status
kelulusan, dll. Namun, strata lain bisa lebih kompleks, sepertisuku dan agama.
c. Cluster sampling adalah teknik sampling dimana peneliti membentuk beberapa cluster
dari hasil penyeleksian sebagian individu yang menjadi bagian dari sebuah
populasi. Beberapa cluster dari populasi tersebut ini lalu dibentuk berdasarkan
sifat atau karakteristik yang homogen atau identik di antara individu-individu
tertentu dalam sebuah populasi. Dalam teknik cluster sampling, peneliti melakukan
sampling acak dari beragam cluster di suatu populasi. Contohnya dalah misalnya ketika
suatu lembaga ingin melakukan survei mengenai performa sinyal telekomunikasi di
seluruh wilayah Sulawesi. Para peneliti dapat membagi-bagi populasi keseluruhan
wilayah Sulawesi ke dalam pengelompokan berdasarkan kota-kota. Lalu cara
selanjutnya dalam cluster sampling adalah dengan menyeleksi kota-kota dengan
populasi terbanyak, lalu menyaringnya lagidan memilih individu-individu yang
menggunakan sinyal telekomunikasi saja.
d. Representative sample didefinisikan sebagai jumlah kecil atau subset dari sesuatu
yanglebih besar. Ini mewakili sifat dan proporsi yang sama seperti populasi yang lebih
besar. Misalnya, pertimbangkan merek yang akan meluncurkan produk baru di kota AS.
Hampir tidak mungkin mengirim survei untuk mengumpulkan wawasan tentang fitur
produk dari setiap orang di kota. Oleh karena itu, peneliti mengumpulkan sampel kecil
orang yangakan mewakili populasi kota, dan survei dapat diterapkan kepada
mereka untuk mengelola tanggapan mereka terhadap produk. Sampel ini disebut sampel
representatif. Contoh sekelompok warga negara yang mewakili seluruh negara
ditunjuk sebagai sampel perwakilan nasional. Peneliti menggunakannya untuk
merefleksikan dan memproyeksikan realitas nasional. Itu bisa berupa preferensi
dalam bentuk apa pun, perilaku, atau profil sosial-demografis. sampel yang
representatif akan memberikan kesan sebagai populasi total, terlepas dari penampilannya.
Jumlah laki-laki vs. perempuan harus sesuai dengan proporsi nasional, persentase di
setiap kelompok umur atau setiap wilayah akan sama persis dengan populasi, dll.
Dalam ukuran non-demografis (seperti kepemilikan produk atau segmentasi
psikografis), sampel harus sesuai dengan populasi
e. Random sample merupakan suatu metode dalam menggunakan sampel dilakukan
secaraacak. Dalam prosesnya, setiap anggota populasi yang berpartisipasi memiliki
kesempatan sama untuk dipilih menjadi anggota sampel. Banyak yang
menyebut jika random sampling merupakan suatu sampel yang cukup ideal dipakai
dalam sebuah penelitian. Proses pengambilan sampel tidak menutup kemungkinan
bisa mengalami kesalahan,hingga membuat proses ini harus diulang. Sampel
yang digunakan haruslah sesuai dengan yang diinginkan dan diambil untuk mewakili
sesuatu yang ada. Karena itu saat pengambilan sampel sebaiknya dihitung secara
cermat dan teliti agar tidak terjadi kesalahan. Contoh sampel acak sederhana
adalah nama 25 karyawan yang dipilih darisebuah perusahaan dengan 250 karyawan.
Dalam hal ini, populasinya adalah semua 250karyawan, dan sampelnya acak karena
setiap karyawan memiliki kesempatan yang samauntuk dipilih. Pengambilan sampel
acak digunakan dalam sains untuk melakukan teskontrol acak atau untuk eksperimen
buta.

Sumber referensi:
https://lp2m.uma.ac.id/2022/01/13/mengenal-convenience-sampling/
https://statisticsbyjim.com/basics/stratified-sampling/
https://lp2m.uma.ac.id/2022/09/12/pengambilan-sampel-bertingkat-definisi-dan-cara-
melakukannya/
https://www.99.co/id/panduan/cluster-sampling-adalah/
https://www.sampoernauniversity.ac.id/id/random-sampling-adalah/
https://www.questionpro.com/blog/representative-sample/
https://dqlab.id/implementasi-statistik-dengan-teknik-random-sampling-di-
r#:~:text=Contoh%20sampel%20acak%20sederhana%20adalah,kesempatan%20yang%2
0sama%20untuk%20dipilih.

Jawaban No. 3
a. table distribusi frekuensi

b. Frekuensi kumulatif dan frekuensi relatifnya

Sumber referensi:
http://matematikaakutansi.blogspot.com/2014/01/distribusi-frekuensi-relatif-dan.html
Jawaban No. 4
a. Mean
Nilai Frekuensi xⁱ xⁱ * fⁱ
31-40 3 35.5 106.5
41-50 5 45.5 227.5
51-60 10 50.5 505.0
61-70 11 65.5 720.5
71-80 8 75.5 604.0
81-90 3 85.5 256.5
∑ fⁱ = 40 ∑ xⁱ * fⁱ = 2,420

X = ∑ xⁱ * fⁱ
∑ fⁱ
= 2420
40
= 60.5

b. Median = 74,5

c. Modus = 63

Anda mungkin juga menyukai