Gejala dan Komplikasi Asma Akibat Pekerjaan

Apa itu Asma ?

Penyakit asma berasal dari kata asthma yang diambil dari bahasa Yunani yang berarti sukar bernapas. Penyakit asma menyebabkan gejala sesak napas, batuk dan mengi yang disebabkan oleh penyempitan saluran napas.

Apa itu Asma Pekerjaan ?

Asma pekerjaan adalah serangan sesak nafas, bengek dan batuk yang terjadi ditempat kerja.

Penyebab Asma Pekerjaan ?

Banyak bahan (alergen, penyebab terjadinya gejala) di tempat kerja yang bisa menyebabkan asma karena pekerjaan. Yang paling sering adalah
debu kayu debu gandum bahan kimia

 Pekerja yang memiliki resiko tinggi untuk menderita asma karena pekerjaan adalah :
Pekerja plastik Pekerja logam Pekerja pembakaran Pekerja penggilingan padi Pekerja pengolahan gandum Pekerja kayu Pekerja di pabrik deterjen

Apa yang terjadi Pada tubuh kita ?

Pada penderita asma terjadi penyempitan saluran pernafasan yang dicetuskan oleh bahan yang membuat sesak

Bagaimana Gejala Asma pada pekerjaan ?

Gejala utama yang muncul adalah yang muncul adalah merasakan sesak di dada, bengek.

Ciri-Ciri Asma karena pekerjaan

Gejala seringkali semakin memburuk selama hari kerja dan membaik pada akhir minggu atau hari libur. Timbul di tempat kerja, hilang setelah selesai bekerja Timbul pada awal hari kerja, selanjutnya lebih berat Liburan keluhan menghilang Timbul di tempat kerja baru

Komplikasi Asma pada Pekerjaan

Terhadap Kualitas Hidup :
Lelah Kualitas kerja menurun atau sering tidak datang bekerja Masalah psikis termasuk stres, cemas dan depresi

 Komplikasi Pernafasan
Radang paru-paru Gagal nafas (keadaan kadar oksigen dalam darah menurun atau kadar karbondioksida menjadi tinggi) Status asmatikus (asma berat yang tidak membaik pada pengobatan yang biasa) Kematian

PENGOBATAN
Pengobatan sama seperti jenis asma lainnya, yaitu diberikan bronkodilator (obat yang membuka saluran pernafasan), baik dalam bentuk obat hirup atau dalam bentuk tablet.

Bagaimana cara mencegah gejala dan Asma pada pekerjaan ?

Industri yang menggunakan zat-zat yang dapat menyebabkan asma, harus mengkontrol debu dan udara, karena untuk menghilangkannya adalah suatu hal yang mustahil.

 Jika alergen/penyebabnya telah diketahui, untuk mencegah terjadinya gejala, sebaiknya penderita menghindari alergen tersebut atau menggunakan masker.

 Pekerja dengan asma yang berat, jika memungkinkan, harus mengganti pekerjaannya karena pemaparan yang terus menerus akan menjadikan asma bertambah berat dan bersifat menetap.

Sesungguhnya Allah SWT telah menjamin bahwa semua makhlukNya, yang besar maupun yang kecil, hewan, tumbuh tumbuhan, dan sebagainya termasuk manusia, akan mendapatkan rezeki dari Allah SWT tanpa mengurangi kekayaan-Nya sedikitpun.

Allah SWT berfirman (QS. Huud [11]: 6):

Artinya: Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezkinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh).

Dan Nabi Muhammad saw bersabda: Tak seorang muslim pun yang ditimpa gangguan semisal tusukan duri atau yang lebih berat daripadanya, melainkan dengan ujian itu Allah menghapuskan perbuatan

buruknya serta menggugurkan dosadosanya sebagaimana pohon kayu yang menggugurkan daun-daunnya. (HR Bukhari dan Muslim)