Osteologi
1. Os Coxae
os
sacrum,
os
coccygis
1.Os illi
2. Os Ischii
3. Os Pubis
2.Os Femur
Femur, tulang terpanjang dan terberat
dalam tubuh, terdiri dari :
a. caput femoris,
b. collum femoris
c. Corpus dan
d. distal
3.Tibia
Terdri atas, ujung proximal corpus dan ujung distal
4. Fibula
Fibula lebih ramping dibanding Tibia, t/d
Ossa Tarsi
Ossa tarsi t/d tujuh
tulang yaitu :
a) Talus,
b) Calcaneus,
c) Os cuboideum,
d) Os naviculare,
e) dan tiga os
cuneiforme
) Hanya tulang talus,
bersendi dengan tulangtulang tungkai bawah
6.Os metatarsal
Terdiri dr 5 ossa metetarsi, yg diberi angka mulai
7.Phalanges
Terdiri dr 14 phalanges, dimana jari kaki I t/d 20
8.Patela
* Bentuk segitiga gepeng
* Terdiri atas :
1. Apeks menghadap ke distal
2. Facies lateral
3. Facies medial
SARAF
1. Plexus Sakralis
.
.Plexus Sakralis
Nervus Asal Segmental Distribusi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
13
2. Plexus Lumbalis
Anyaman saraf yg dibtk o/ rami
anterior nervosum lumbaliorum
I-IV. Semua ramus anterior
menerima ramus communicans
griseus dr truncus simphaticus,
dan dua ramus anterior paling
kranial melepaskan ramus
communicans albus ke truncus
symphaticus
14
PEMBULUH
1. Vena Superficialis
.
A. V. saphena magna
. Terpanjang dlm tubuh, mulai dr
medial arcus venosus dorsalis
pedis ke malleolus medialis, ke
sepertiga distal tibiae menuju
epicondylus medial (femur)
. Ke arah superolateral pd fascia
superfcialis, mll hiatus saphenus
pada fascia lata, dan bermuara ke
v.femoralis
B. V.saphena parva
. Mulai dr lateral arcus venosus
dorsalis pedis, melintas dorsal
malleolus lateralis dg n.suralis,
naik disisi tendo achilles ke fossa
poplitea, menembus fascia poplitea
profunda berakhir pd v.poplitea
15
2. Penyaluran limfe
.
16
MYOLOGI
OTOT GLUTEA
Ada dua kelompok otot besar dan kecil
Musculus gluteus
1. M.maksimus,
2. M.medius
3. dan M.minimus
.utk ekstensor dan abduktor paha pd articulatio coxae
. Otot kecil
1. M.piriformis,
2. M.obturator internus,
3. M.obturator eksternus,
4. kedua musculi gemelli ,
5. dan M.quadratus femoris;
.utk ekstensor paha pd articulatio coxae
Serabut
superfcial
berasal dari crista iliaca,
spina iliaca posterior
superior, sacrum dan
coccygis
Serabut profunda
berasal dari ala osis ilei
Bagian
proximal
memancar ke tractus
iliotibialis dan bagian
distal berinsertio pada
tuberositas
glutea,
berfungsi sebagai otot
abduktor
Persarafan : N. gluteus
inferior (L5-S2)
18
19
2.4. M. PIRIFORMIS
20
21
22
23
1. M.ILIOPSOAS
3. M. PECTINEUS
Berasal
dari
eminentia
iliopectinea sepanjang pecten
ossis pubis
Berinsertio pada linea pectinea
dan proximal linea aspera
Persarafan : N. femoralis (L2-L3)
dan
ramus
anterior
n.
obturatorius (L2-L4)
4. M. SARTORIUS
Berasal SIAS, berjalan miring pd
paha dalam fascianya menuju
ke pes anserinus superfcialis
Bekerja pd dua sendi
yaitu
flexor pd sendi lutut dan rotator
medial tungkai
bila lutut
difleksiokan bersama otot pes
anserinus, jg berfungsi fleksi
dan
rotator
lateral
sendi
panggul
Persarafan : N. femoralis (L1-L3)
.
25
26
a.
M. VASTUS MEDIALIS
Berasal
dari
permukaan
trochanter
major,
intertrochanterica, tuberositas
dan labium lateral linea aspera
Persarafan : N. femoralis (L2-L4)
lateral
linea
glutea
b. M. SARTORIUS
Berasal dari spina iliaca anterior
superior
Berfungsi fleksor pada sendi lutut,
rotator medial tungkai dan fleksi pada
sendi panggul
Persarafan :N. femoralis (L1-L3)
27
28
1. M. GRACILLIS
Berasal dekat symphisis pubis dari ramus inferior
ossis pubis
Berinsertio bersama dengan m. semitendinosus dan
m. sartorius sebagai pes anserinus superfcialis
Berfungsi sebagai fleksi sendi lutut dan adduksi
Persarafan : Ramus anterior N. obturatorius (L2-L4)
2. M. OBTURATORIUS EXTERNUS
Berasal dari permukaan luar pinggir medial foramien
obturatoria dan membrana obturatoria
Berfungsi sebagai rotator lateral dan adduktor lemah
Persarafan : N. obturatorius (L1-L4)
29
3. M. ADDUCTOR BREVIS
Berasal dari ramus inferior ossis pubis dan mencapai
sepertiga atas labium medial linea aspera
Berfungsi sebagai adductor, rotator lateral dan fleksor
lemah pada sendi panggul
Persarafan : Ramus anterior n. obturatorius (L2-L4)
4. M. ADDUCTOR LONGUS
Berasal dari ramus superior ossis pubis, berinsertio
pada sepertiga tengah labium medial linea aspera
Berfungsi sebagai adductor, rotator lateral, fleksio
(anteversio) dalam batas tertentu
Persarafan : Ramus anterior N. obturatorius (L2-L4)
5. M. ADDUCTOR MAGNUS
Berasal dari ramus inferior ossis pubis dan ramus
inferior ossis pubis sampai tuber ischiadicum
Berfungsi sebagai adduktor kuat, bagian yang melekat
pada linea aspera bekerja sebagai rotator lateral
30
D.
OTOT
POSTERIOR
PAHA
31
1. M. BICEPS FEMORIS
Mempunyai caput longum (berjalan pada dua sendi
dan berasal dari tuber ischiadicum bersama m.
semitendineus) dan caput breve (hanya bekerja pada
satu sendi)
Berfungsi sebagai fleksi sendi lutut dan rotator lateral
tungkai
Persarafan : Caput longum N. tibialis (L5-S2), caput
breve N. peroneus communis (S1-S2)
2. M. SEMITENDINEUS
Berasal dari caput communis dan bekerja pada dua
sendi, ekstensio pada sendi panggul, fleksi pada sendi
lutut dan rotasi medial tungkai
Persarafan : N. tibialis (L5-S2). M
32
3. SEMIMEMBRANOSUS
Berasal dari tuber ischiadicum
Di bawah ligamentum collaterale medial, tendonya
pecah menjadi tiga bagian yaitu yang berjalan ke
anterior menuju condilus medial tibiae, pergi fascia
poplitea dan yang meneruskan diri ke dinding
posterior kapsula sebagai lig. Poplitea obliqum
Berfunsi sebagai ekstensi pada sendi panggul dan
fleksi serta rotasi medial sendi lutut.
Persarafan : N. tibialis (L5-S2)
33
34
35
arkus
36
37
38
3. M.ADDUCTOR HALLUCIS
Mempunyai dua kepala, caput obliqum berasal dari
os cuboideum dan cuneiforme lateral dan dari basis
metatarsal II dan III, Sedangkan caput transversum
berasal
dari
lig.
Capsulare
articulasio
metatarsophalange jari III-V
Kedua kepala berinsertio pada os sesamoid lateral
ibu jari
Berfungsi sebagai adduksi ibu jari dan plantarfleksi
phalanx proximal
Persarafan : Ramus profunda N. plantaris medialis
(S1-S2)
40
Berasal
ligamentum
plantare
longum
berinsertio pada metatarsal V
Berfungsi plantarfleksio metatarsal V
Persarafan : N. plantaris lateralis
2. M. FLEXOR DIGITI MINIMI
sebagai plantarfleksio
Persarafan : N. plantaris lateralis (S1-S2)
3. M. ADDUCTOR DIGITI MINIMI
o
o
o
2. M. QUADRATUS PLANTAE
calcanei
o Persarafan : N. plantaris latealis (S1-S2)
mm. INTEROSSEI PLANTARES
o. Berasal dari sisi medial
3.
dorsalis
perforatus
o. Berfungsi sebagai plantarflexio phalanx tengah
o. Persarafan : N. plantaris medialis (L5-S1)
42
Articulatio
.
1.ARTICULATIO COXAE
. Permukaan artikular, caput femoris bersendi dg
acetabulum os coxae
. Kedalaman acetabulum diperluas o/ labrum
acetabulare
. Ligamentum transversum asetabuli melekat
didaerah labrum bagian inferior, melanjut sbg
ligamentum capitis femoris, yg melekat pd puncak
acetabulum disbt fovea capitis femoris dan
melanjut ke tiap sisi disbt facies auricularis
acetabuli
43
2. ARTICULATIO GENUS
.
44
45
3. ARTICULATIO TIBIOFIBULARIS
.
46
47
5. ARTICULATIO KAKI
.
48