memprediksi kecepatan gelombang seismik sampai kedalaman tertentu. Analisa kecepatan dilakukan didalam proses pengolahan data seismik pada data CMP (Common Mid Point) gather
JENIS KECEPATAN SEISMIK
1. Kecepatan interval, dimana t adalah waktu yang diperlukan untuk melakukan penjalaran sejauh z 2. Kecepatan rata-rata, yaitu kecepatan interval sepanjang suatu section geologi 3. Kecepatan RMS (Root Mean Square), yaitu root mean square dari kecepatan interval 4. Kecepatan NMO, yaitu kecepatan yang diperlukan untuk melakukan NMO 5. Kecepatan interval Dix, yaitu kecepatan interval hasil konversi dari kecepatan NMO
sebuah hiperbola refleksi (sebelum dilakukan koreksi NMO) diplot, maka akan menghasilkan garis linear. Kemiringan garis linear ini mencermikan kecepatan bumi (v2) dari permukaan sampai batas refleksi yang bersangkutan. Akar dari v2 adalah kecepatan bumi yang diprediksi melalui analisis ini.
ANALISA T -X
CVP (CONSTANT VELOCITY
PANELS)
Beberapa kecepatan (dari permukaan bumi
sampai kedalaman sebuah reflektor tertentu) di-tes untuk melakukan koreksi NMO pada gather CMP. Kecepatan yang menghasilkan reflektor horisontal adalah kecepatam CVP
CVS (CONSTANT VELOCITY
STACKS)
Mirip dengan CVP akan tetapi metoda CVS
diterapkan pada CMP gather kemudian dilakukan Stacking. Kecepatan yang menghasilkan amplitudo stacking yang terbaik (amplitudo tertinggi) adalah kecepatan CVS yang dipilih
CVS (CONSTANT VELOCITY
STACKS)
ANALISA VELOCITY SPECTRA
Analisis ini dilakukan jika hasil stacking untuk
beberapa kecepatan diplot dalam sebuah panel untuk masing-masing kecepatan. Hasilnya dapat diplot sebagai tras maupun kontur amplitudo.