Penerimaan,

Penugasan dan
Perencanaan Audit
Mata Ajar Matrikulasi
(Jurusan Akuntansi dan Non-Akuntansi)

Oleh:
Juara S. Nainggolan, CPA
1

Materi Perkuliahan
O Tinjauan tentang Audit Laporan Keuangan
O Penerimaan dan Retensi Klien
O Perencanaan Audit
O Pemerolehan Pemahaman Bisnis dan

Industri Klien
O Pelaksanaan Prosedur Analitik

Tinjauan tentang Audit

Laporan Keuangan
O Penerimaan Penugasan
O Perencanaan
O Pelaksanaan Pengujian
O Pelaporan Temuan

Penerimaan dan
Retensi Klien
O Evaluasi integritas manajemen
O Identifikasi keadaan dan resiko luar

biasa
O Menentukan kemampuan auditor
untuk pelaksanaan audit
O Evaluasi independensi auditor
O Menentukan kecermatan dan
keseksamaan penugasan
O Mempersiapkan surat penugasan

Evaluasi Integritas
Manajemen
O Untuk memperoleh keyakinan bahwa

manajemen calon klien dapat

dipercaya dan bertanggung jawab
O Cara memperoleh:
O Menghubungi auditor pendahulu
O Wawancara dengan pihak ketiga
O Pengalaman auditor tentang kliennya

Identifikasi Keadaan dan

Resiko Luar Biasa
O Identifikasi calon pemakai laporan

keuangan
O Status hukum dan stabilitas keadaan
keuangan
O Evaluasi kemungkinan diaudit

Menentukan Kemampuan
Auditor untuk Pelaksanaan
Audit
O Penentuan tim audit

O Kebutuhan konsultan dan spesialis

Evaluasi Independensi
Auditor
O Mengumumkan calon klien kepada

seluruh staf
O Meminta konfirmasi independensi
dari setiap staf sebelum ditugaskan

Menentukan Kecermatan
dan Keseksamaan
Penugasan
O Penentuan Waktu Penunjukan
O Penjadwalan Pekerjaan Lapangan

Mempersiapkan Surat
Penugasan
O Tujuan:
O Menghindari kesalahpahaman
O Melindungi auditor terhadap tanggung jawab

O Isi
O
O
O
O
O

hukum bila terdapat tuduhan tidak

melaksanakan pekerjaan dengan baik
surat penugasan:
Rincian pekerjaan
Luas audit dan batasan-batasan
Besarnya biaya audit
Pekerjaan yang harus dikerjakan oleh staf
klien
Perkiraan waktu audit

Perencanaan Audit
O Tujuan:
O Untuk memperoleh bukti
O Efisiensi pelaksanaan audit
O Menghindari kesalahpahaman
O Langkah-langkahnya:
O Pemahaman usaha dan industri klien
O Penggunaan prosedur analitis
O Penentuan tingkat materialitas tahap awal
O Pertimbagan resiko audit
O Penyusunan strategi audit
O Pemahaman SPI

Pemerolehan Pemahaman
Usaha dan Industri Klien
O Yang perlu diketahui: jenis usaha, jenis

industri, transaksi dalam hubungan

istimewa, peraturan pemerintah, SPI, sifat
laporan yang harus diserahkan
O Cara yang ditempuh:
O Review kertas kerja tahun lalu
O Review data perusahaan dan industri
O Peninjauan pabrik dan kantor klien
O Wawancara
O Penentuan adanya hubungan istimewa

Pelaksanaan Prosedur
Analitis
Tujuan:
O Membantu auditor dalam merencanakan
sifat, waktu, lingkup dan prosedur audit
(fase perencanaan)
O Memperoleh bukti setiap arsesi (fase
pengujian)
O Sebagai review menyeluruh (fase
pelaporan)

Tahapan Prosedur
Analitis
O Langkah-langkah:
O Identifikasi perhitungan yang harus dibuat
O Harapan dan pembanding
O Pelaksanaan penghitungan/pembandingan
O Analisa data dan menentukan perbedaan

yang penting
O Investigasi perbedaan yang tidak diharapkan
O Menentukan pengaruh terhadap rencana
audit

Terima kasih.

15