VACCINE MANAGEMENT
PROGRAM IMUNISASI
Cold
chain
technicia
n
Data
Cold / freezer room
Lemari es / freezer
Cold box / VC
Pelatihan
Penanganan Vaksin.
Stored Distribusi
Pemeliharaan LE/
freezer
Pemeliharaan &
Perbaikan.
Cold room, refrig, freezer
Data Inventory
Tool
CCEM
Tool
EVM
SMS
Teknisi
Suku cadang
biaya
RANTAI VAKSIN
RANTAI VAKSIN
Perubahan :
PENGERTIAN
Province
Districs
2+1
Health
center
1+1
1 + 1 mg
PENYIMPANAN VAKSIN
PUSAT/
Bio Farma
6 BULAN
DT, TT, Td
BCG,
Campak,
Polio
Hepatitis B,
DPT-HB-Hib
IPV
HB. Uniject
KAB/KOTA
PKM/PUSTU
JENIS
VAKSIN
POLIO
PROVINSI
BDD/UNIT
PELAYANA
N
2 BULAN + 1
BULAN CAD
1 BULAN +1
BULAN CAD
1 BULAN +1
MINGGU CAD
1 BULAN +1
MINGGU CAD
SUHU
RUANGAN
(sampai
VVM C)
PERMINTAAN VAKSIN
Mempertimbangkan :
Tingkat Stok Minimum
Melampirkan
:
LAPORA
N
CAKUPAN
PENERIMAAN VAKSIN
Periksa :
Kelengkapan
Administrasi
Kualitas Vaksin
VAR
CONTOH SBBK
Vaccine management
practices in private health
facilities
Temp monitoring with thermometer
44.7%
38.8%
8.2%
16.0%
47.1%
Refrigerator condition in
several hospitals
Penyimpanan Vaksin
Penempatan lemari es :
Jarak lemari es - dinding belakang : > + 10 15 cm atau
sampai pintu lemari es dapat dibuka
Jarak antara lemari es - lemari es : + 15 cm
Tidak terkena sinar matahari langsung
Sirkulasi udara cukup (exhaust fan)
Satu unit lemari es / freezer 1 stop kontak listrik
PENATAAN VAKSIN
[1]
PENATAAN VAKSIN
[2]
RCW 42 EK
Suhu dekat evaporator bisa <0C
Jauh dari evaporator +2C s.d +8C
PENATAAN VAKSIN
[3]
RCW 50 EK
Kompartemen kanan dan kiri suhu+2C s.d +8C
Bagian tengah freezer
PENATAAN VAKSIN
[4]
PERALATAN
RANTAI VAKSIN
PENGERTIA
N
[1]
BUKA DEPAN
BUKA ATAS
BUKA DEPAN
VS BUKA ATAS
Kelebihan
Kekurangan
Kelebihan
Kekurangan
Susunan vaksin
menjadi
mudah dan
vaksin terlihat
jelas dari
samping depan
Suhu labil.
Pada saat pintu
lemari es
dibuka maka
suhu dingin
dari atas akan
turun kebawah
dan keluar. Bila
listrik padam
relative tidak
dapat bertahan
lama
Suhu Stabil.
Pada saat pintu
lemari es
dibuka maka
suhu dingin
dari atas akan
turun kebawah
dan suhu akan
tertampung
Penyusunan
vaksin agak
sulit karena
vaksin menjadi
bertumpuk.
Jumlah vaksin
yang
ditampung
menjadi
Jumlah vaksin
yang
ditampung
dapat lebih
RCW 42 EK (PIS
E3/22-M)
FCW 20 EK (PIS
E3/73-M)
RCW 50 EK (PIS
E3/91-M)
RCW 50 EK (PIS
E3/91-M)
[2]
FUNGSI-TUJUAN-BENTUK
J
E
N
I
S
Vaccine Carrier
Thermos
[3]
Cold Pack
Cool Pack
[1]
4 Pack isi air dimasukan ke dalam ruang dingin dengan suhu ratarata 3oC, Selama 12 jam ( pack belum menjadi beku)
Kemudian dipindahkan kedalam VC, maka suhu naik menjadi +
8oC
Lalu turun sampai + 2 oC
Cool life dari + 2 oC ke + 8 oC adalah 11 jam.
[2]
[3]
[4]
4 Pack isi air dimasukan ke dalam Lemari es dengan suhu ratarata dari +2,7oC s/d 3oC, Selama 2340 menit (39 jam)
Kemudian dipindahkan kedalam VC, maka suhu naik menjadi +
7oC. Terus naik di atas 8 oC (3,5 Jam)
Garis biru suhu cool pack dan suhu luar
Garis hitam suhu di dalam VC, garis merah suhu pada spons
busa.
[4]
Alat
Muller
Dial
Bulb
Thermograph
Fridge-Tag
Multilog
Freeze-Tag
Freeze Watch
VACCINE
MANAGEMENT
PENGERTIAN VAKSIN
VAKSIN
VACCINIA
PENGGOLONGAN
BERDASARKAN ASAL ANTIGEN
Bibit penyakit yang dilemahkan
PENGGOLONGAN
BERDASARKAN SENSITIVITAS
TERHADAP SUHU
Hepatitis
FS
(Freeze
Sensitive)
tidak tahan beku
Td
DPT-HB-Hib
DT
TT
IPV
HS
(Heat Sensitive)
tidak tahan
panas
BCG
POLIO
CAMPAK
FS
HS
SUHU PENYIMPANAN
UMUR VAKSIN
HEP. B
26 bulan
DPT-HBHib
2 tahun
IPV
2 tahun
TT
2 tahun
DT
2 tahun
Td
2 tahun
BCG
1 tahun
POLIO
6 bulan; 2
tahun
2 tahun
CAMPAK
FS
SUHU
Hep. B, IPV
- 0,50C
Max jam
DPT-HB-Hib, TT,
DT,Td
DPT-HB-Hib
Hep.B & TT
Polio
HS
BERTAHAN
14 hari
Beberapa 0C di
atas suhu
kamar (<340C)
30 hari
2 hari
7 hari
MASA PEMAKAIAN
N/a
3 jam
POLIO
2 minggu
IPV
4 minggu
DPT-HB-Hib
4 minggu
CAMPAK
6 jam
DT
4 minggu
Td
4 minggu
TT
4 minggu
KERUSAKAN VAKSIN
PENYIMPANAN PELARUT
Simpan disuhu ruangan,
terlindung dari sinar matahari
langsung
Tidak boleh tertukar antar
pelarut
vaksin penyimpanan terpisah
Sehari sebelum pelayanan,
simpan pelarut dalan LE
KESIMPULAN
1.Manajemen Cold Chain yang baik 2.Lemari Es
penting
untuk
memperkecil
buka atas
kesalahan
selama
penangan
memiliki
terhadap vaksin sehingga vaksin
suhu yang
yang akan digunakan/ disuntikan
lebih stabil
masih mempunyai potensi baik
dibanding
yang
dapat
menimbulkan
Lemari Es
3.Permintaan
Stok depan
Minkekebalan. vaksin mempertimbangkanbuka
Maks, Kapasitas dan Sisa Stok Laporan Stok
Vaksin
4.Saat menerima vaksin, perhatikan Kelengkapan
Administrasi, Kualitas Vaksin, Jumlah dan Jenis
Vaksin.
5.Penyimpanan
6.Pembuatan cool pack pada
Vaksin harus
suhu 0 oC s/d 3 oC dengan
memperhatikan
lama pendinginan min. 12
sensitivitasnya
jam, dan lama pendinginan
terhadap suhu
terbaik selama 24 jam.
FS dan HS
7.Pelarut Vaksin Tidak Boleh Saling Tertukar
TERIMA
KASIH
ANAK SEHAT,
ANAK
IMUNISASI