Anda di halaman 1dari 65

USAHA KESEHATAN SEKOLAH

Jenjang Pendidikan SD / MI

DR. TITIN MALIKATUN ANDADARI


DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUKABUMI

Madrasah Ibtidaiyah

Madrasah Ibtidaiyah(disingkatMI) merupakan jenjangpendidikan


paling dasar pada pendidikan formal di Indonesia, setara dengan
Sekolah Dasar yang pengelolaannya oleh Kementerian Agama.
Pendidikan madrasah ibtidaiyah ditempuh dalam waktu 6 tahun, mulai
dari kelas 1 sampai kelas 6.

MI setara denganSekolah Dasar ( SD )), di mana kurikulumnya


ditekankan pada pembelajaran tematik dan penguatan pada
pembangunan karakter, membangkitkan kemampuan nalar dan
kreativitas anak didik secara merata dan pengembangan nilai nilai
sikap serta penggalian potensi keterampilan.

Dasar Hukum Pendidikan Sekolah


Dasar / Madrasah Ibtidaiyah

Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan Anak

PP No 28 tahun 1990 tentang Pendidikan Dasar

PP No. 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan

UU NOMOR 36 TAHUN 2009 TENTANG KESEHATAN

KEPUTUSAN BERSAMA MENDIKNAS, MENKES, MENAG DAN MENDAGRI NOMOR


2/U/SKB/2003, NO.1076/MENKES/SKB/VII/2003, NO.MA/230.A/2003, NO.26
TAHUN 2003 TANGGAL23 JULI 2003, TTG TIM PEMBINA DAN PENGEMBANGAN
UKS.

KEPUTUSAN BERSAMA MENDIKNAS, MENKES, MENAG DAN MENDAGRI NOMOR


2/U/SKB/2003, NO.108/MENKES/SKB/VII/2003, NO.MA/230.A/2003, NO.4415404 TAHUN 2003 TANGGAL 2 JULI 2003, TTG TIM PEMBINAAN UKS.

Perkembangan Anak

Perkembangan anak berlangsung secara berkesinambungan yang berarti


bahwa tingkat perkembangan yang dicapai pada suatu tahap diharapkan
meningkat baik secara kuantitatif maupun kualitatif pada tahap selanjutnya.

Walaupun setiap anak adalah unik, karena perkembangan anak berbeda satu
sama lain yang dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal, namun
demikian, perkembangan anak tetap mengikuti pola yang umum.

Agar anak mencapai tingkat perkembangan yang optimal, dibutuhkan


keterlibatan orang tua dan orang dewasa untuk memberikan rangsangan yang
bersifat menyeluruh dan terpadu yang meliputi pendidikan, pengasuhan,
kesehatan, gizi, dan perlindungan yang diberikan secara konsisten

I.LATAR BELAKANG

Angka kesakitan anak usia sekolah ,hasil penjaringan (status


gizi,anemia, gigi berlubang, gangguan visus, gangguan pendengaran)

Pembiasaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Sekolah bagi anak-anak


mempunyai 3 (tiga) kegiatan utama : mencuci tangan dengan sabun
setiap hari, menyikat gigi dengan flouride setiap hari dan membasmi
cacing 2 (dua) kali setahun.

Implementasi trias UKS di Sekolah DasarKesehatan Sekolah


diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta
didik dalam lingkungan hidup sehat, sehingga peserta didik belajar,
tumbuh, dan berkembang secara harmonis dan setinggi-tingginya
menjadi SDM yang berkualitas.

UKS

Pembinaan dan Pengembangan

Adalah Upaya Pendidikan dan Kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu, sadar,
terencana, terarah dan bertanggung jawab dlm menanamkan, menumbuhkan,
mengembangkan
dan
membimbing
untuk
menghayati,
menyenangi
dan
melaksanakan prinsip hidup sehat dlm kehidupan peserta didik sehari hari.

Tujuan UKS

Untuk meningkatkan Mutu Pendidikan dan Prestasi belajar peserta didik melalui
peningkatan derajat kesehatan serta menciptakan lingkungan kehidupan sekolah yang
sehat

UKS

INVESTASI MASA DEPAN

VISI DAN MISI UKS


VISI UKS :
Sekolah sehat, aman, dan bersih
Indikator :
Tercipta kondisi lingkungan yang kondusif, yaitu :
1. Bebas dari polusi
2. Bebas dari rokok
3. Bebas dari Narkoba
4. Bebas dari kenakalan remaja
5. Sarana sanitasi yang memadai
6. Ruang belajar yang bersih, sehat, dan nyaman

VISI DAN MISI UKS


MISI UKS :
1. Pemantapan organisasi UKS
2. Membentuk kemandirian anak didik serta
seluruh masyarakat sekolah untuk hidup sehat
3. Meningkatkan jangkauan dan kualitas upaya
pelayanan kesehatan secara bertahap dan merata
4. Menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman
dan aman agar dapat mendukung proses
pembelajaran

Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional
Republik Indonesia
Nomor: 39 Tahun 2008
tentang
Pembinaan Kesiswaan
10

Jenis Kegiatan Pembinaan Kesiswaan antara


lain :
Melaksanakan kegiatan 9 K (Keamanan, Kebersihan, Ketertiban,
Keindahan, Kekeluargaan, Kerindangan, Kesehatan, Keteladanan,
Keterbukaan);
Melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS);
Melaksanakan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS);
Melaksanakan pencegahan penyalahgunaan narkotika, psikotropika,
dan zat adiktif (narkoba), minuman keras, merokok, dan HIV-AIDS;
Meningkatkan kesehatan reproduksi remaja;
Melaksanakan hidup aktif
Melaksanakan pengamanan jajan anak sekolah

11

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)


Untuk belajar dengan efektif anak-anak memerlukan
kesehatan yang baik

Kesehatan

adalah:

Faktor penting pada waktu memasuki sekolah;


Ikut menentukan presensi (kehadiran) peserta didik secara
terus menerus; dan
Ikut pula menentukan keberhasilan belajar di sekolah.

12

Lanjutan Tim Pembina Dan Tim Pelaksana UKS

TIM PEMBINA UKS PUSAT DIKETUAI PARA DIRJEN


DARI 4 DEPARTEMEN TERKAIT
TIM PEMBINA UKS PROPINSI Gubernur
TP UKS Kab/kota
Bupati/Walikota
TP UKS Kecamatan Camat
Tim Pelaksana UKS Kepala Sekolah/
Kepala Madrasah

13

UKS DISELENGGARAKAN :
Meningkatkan kemampuan hidup sehat
peserta didik dalam lingkungan yang
sehat
Sehingga

Peserta Didik dapat Belajar, Tumbuh


dan Berkembang secara Harmonis dan
Optimal
Harapan

14

Sumber Daya Manusia yang Berkualitas


dan Berakhlak Mulia

Sasaran UKS
Sasaran pembinaan dan pengembangan UKS meliputi:
Sasaran primer :
peserta didik
Sasaran sekunder :
Guru, pamong belajar/tutor orang tua, pengelola pendidikan dan pengelola
kesehatan serta TP UKS di setiap jenjang.
Sasaran Tertier :
Lembaga pendidikan mulai dari tk pra sekolah sampai SLTA, termasuk satuan
pendidikan luar sekolah dan perguruan agama serta pondok pesantren beserta
lingkungannya.
Sarana dan prasarana pendidikan kesehatan dan pelayanan kesehatan.
Lingkungan, yg meliputi: lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat sekitar
sekolah

15

BAGAN ORGANISASI TIM PELAKSANA UKS


PEMBINA
Lurah/Kepala Desa

KETUA
Kepala Sekolah/Kepala Madrasah
Sekretaris I
Guru Pembina UKS
Sekretaris II
Ketua Komite / Majelis Madrasah

Anggota
1.Unsur Komite / Majelis Sekolah
2.Petugas UKS Puskesmas / Pembina Kesehatan Desa
3.Unsur Guru
4.Unsur siswa
4.Unsur Dunia Usaha

Program Pokok UKS


1) Melaksanakan Pendidikan Kesehatan di
Sekolah dan Madrasah.
2) Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan di

Sekolah dan Madrasah,


3) Menciptakan Lingkungan Kehidupan Sekolah

dan Madrasah yang sehat.


(TRIAS UKS)
17

PENDIDIKAN KESEHATAN
Pada Pendidikan SD / MI

Tugas Guru di Sekolah


1. Melakukan sosialisasi / penyuluhan PHBS, gizi, lingkungan bermain
terhadap siswa, orang tua.
2. Melaksanakan Administrasi UKS bagi Tim Pelaksana UKS
3. Melaksanakan Koordinasi antara guru, komite sekolah dan Pembina
Kesehatan Desa (Bides/Pustu/Puskesmas)
4. Menyiapkan Ruang UKS sebagai proses pendidikan dasar dan
pelayanan Kesehatan UKS bagi siswa.
5. Memasang informasi kesehatan di tempat-tempat strategis di
lingkungan sekolah.
TUGAS TENAGA KESEHATAN
Memberikan materi tentang Pelayanan Kesehatan dan Lingkungan
Sehat kepada para Guru dan pengurus Komite Sekolah

1. Pendidikan Kesehatan, melalui:


Kegiatan kurikuler sesuai kurikulum
yang berlaku
Kegiatan Ekstrakurikuler
Bimbingan PHBS
Ceramah, Diskusi
Lomba-lomba antar kelas
Wisata Siswa
Kantin Sehat Sekolah
Kebun Sekolah
19

PHBS DI
SEKOLAH

PENGERTIAN

PHBS di Sekolah adalah sekumpulan perilaku yang

dipraktekkan oleh peserta didik, guru, dan


masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran
sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri
mampu mencegah penyakit, meningkatkan
kesehatannya, serta berperan aktif dalam
mewujudkan lingkungan sehat
PHBS DI
SEKOLAH

20

PUSAT PROMOSI KESEHATAN


DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

PHBS DI
SEKOLAH

PHBS
di Sekolah
STAKEHOLDERS
YANG

BERPERAN

Mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan sabun


Jajan di kantin sekolah yang sehat
Membuang sampah pada tempatnya
Mengikuti kegiatan olah raga di sekolah
Menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap
bulan
Tidak merokok di sekolah
Memberantas jentik nyamuk di sekolah secara rutin
Buang air besar dan buang air kecil di jamban sekolah
PHBS DI
SEKOLAH

21

CARA MENGGOSOK GIGI YANG BAIK DAN BENAR

2. PELAYANAN
KESEHATAN

* PROMOTIF
* PREVENTIF
* KURATIF
* REHABILITATIF
30

PELAYANAN KESEHATAN
Tugas Guru SD / MI tanpa Tenaga kesehatan
1. Melakukan pengukuran Berat Badan dan Tinggi Badan siswa, setiap bulan
dalam buku/kertas KMS Siswa,
2. Melakukan pemeriksaan kuku, rambut, telinga, kulit tubuh siswa, setiap
minggu dicatat dalam buku kemajuan siswa.
3. Melakukan kegiatan penjaringan kesehatan peserta didik
4. Pengawasan warung sekolah
5. Melakukan kegiatan sikat gigi masal, dengan pasta gigi mengandung
Flouride
6. Melakukan Kegiatan Cuci tangan pakai Sabun pada air mengalir setiap hari
sebelum makan

PELAYANAN KESEHATAN lanjutan


Tugas Guru SD / MI dengan Tenaga kesehatan
1. Melakukan pemeriksaan sederhana anatomi tubuh siswa di Ruang UKS
2. Melakukan pemeriksaan gigi dan mulut siswa di ruang UKS
3. Melakukan pemberian obat cacing pada siswa/i yang berat badannya tidak
mengalami kenaikan selama 2 Bulan berturut-turut
4. Melakukan pemeriksaan rongga dada dan nadi sebelum dan setelah siswa
melakukan olahraga / senam kesegaran jasmani.
5. Memberikan obat simptomatik apabila ada siswa yang sakit dilakukan di
ruang UKS
6. Memberikan pengetahuan pada siswa cara menangani luka sederhana.
7. Memberikan pengetahuan tentang fungsi-fungsi alat-alat kesehatan
sederhana.

PELAYANAN KESEHATAN

33

Bimbingan PHBS
Kegiatan Sikat Gigi Bersama

34

Pelayanan Kesehatan
1. Penjaringan dan pemeriksaan kesehatan berkala serta
penyuluhan kesehatan
2. Imunisasi
3. Pembinaan Gizi dan kantin sekolah
4. Rujukan medik jika diperlukan (Puskesmas)
5. Pengobatan ringan (P3k dan P3P)

35

IMUNISASI

36

Pembinaan Lingkungan Sekolah


Tugas Sekolah (Pemilik, Kepala Sekolah,
Guru, Komite dan Penjaga Sekolah)
Sehat
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Mengadakan sarana lingkungan sehat dari pencemaran Antara lain : Kamar mandi,
jamban, pembuangan air limbah dan tempat sampah serta sarana air bersih.
Membersihkan Lingkungan Sekolah setiap hari
Menjaga Lingkungan sekolah dari binatang atau benda yang dapat membahayakan
siswa didik
Melakukan penanaman dan perindangan halaman/pekarangan sekolah.
Adakan KANTIN sekolah dalam Lingkungan Sekolah
Pelaksanaan 7K (kebersihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban, keamanan, kerindangan,
kekeluargaan)
Pembinaan dan pemeliharaan kesehatan lingkungan termasuk bebas asap rokok
Pembinaan kerjasama antar masyarakat sekolah (guru, murid, pegawai sekolah, orang tua
murid dan masyarakat

Pembinaan Lingkungan Sekolah


Sehat ( lanjutan )
Pembelajaran
1.
2.
3.
4.

5.
6.

Untuk SISWA TK / RA

Membiasakan siswa membuka dan menutup pintu, jendela dan lemari


setiap hari
Membiasakan siswa melepas, memakai dan menyimpan alas kaki, tas
dan tempat makan setiap hari.
Membiasakan siswa membersihkan dan membuang barang/makanan
yang tidak dipergunakan ke tempat pembuangan / sampah.
Melakukan kegiatan di halaman dan pekarangan sekolah, dengan
berorientasi pada tanaman dan tumbuhan sekolah. Menanam,
memupuk dan menyiram tanaman.
Melakukan pemeriksaan dan pemindahan barang/benda yang tidak
berguna atau berbahaya ke tempat yang seharusnya.
Memantau dan memberikan pemahaman pada siswa tentang fungsi
jamban dan air bersih di kamar mandi,

3. Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat


a. Program Pembinaan Lingkungan Sekolah
1) Lingkungan Fisik Sekolah

Penyediaan air bersih


Pemeliharaan penampungan air bersih
Pengadaan dan pemeliharaan tempat
pembuangan sampah
Pengadaan dan pemeliharaan air
limbah
Pemeliharaan WC/jamban/urinoir
Pemeliharaan kamar mandi
47

Lanjutan Program Pembinaan Lingkungan Sekolah

Pemeliharaan kebersihan dan kerapihan


ruang kelas, ruang perpustakaan, ruang
laboratorium, dan ruang ibadah
Pemeliharaan kebersihan dan keindahan
halaman dan kebun sekolah (termasuk
penghijauan sekolah)
Pengadaan dan pemeliharaan kantin
sekolah (Kantin UKS)
Pengadaan dan pemeliharaan pagar
sekolah
48

49

50

PANGAN JAJAN SEKOLAH BERPOTENSI


TIDAK BERGIZI
MENGANDUNG BAHAN PEWARNA DAN
BAHAN PENGAWET BERBAHAYA
PENYAJIAN KURANG HIGIENIS

51

Perlu Pemberdayaan
Kantin Sekolah menjadi

Kantin Sehat Sekolah

2) Lingkungan Mental dan Sosial

Program pembinaan lingkungan mental dan


sosial yang sehat dilakukan melalui usaha
pemantapan sekolah sebagai lingkungan
pendidikan (Wiyatamandala) dengan
meningkatkan pelaksanaan konsep ketahanan
sekolah (9K), juga dilakukan melalui kegiatankegiatan a.l.: bakti sosial masyarakat sekolah
terhadap lingkungan; perkemahan; teater,
musik, olahraga; kepramukaan, PMR, Dokter
Kecil dan Kader Kesehatan Remaja.

54

8 (Delapan)
GOAL UKS

CIPTAKAN GENERASI MUDA YANG SEHAT, CERDAS,


BERKUALITAS, DAN BERAKHLAQ MULIA TERBEBAS
DARI BAHAYA :

1.Kenakalan Remaja
2.Bahaya Rokok
3.Narkoba
4.AIDS
5.Kehamilan Pra Nikah
6.Cacingan
7.Anemia
8.Hepatitis B

10 indikator kunci
sekolah sehat
1. Kepadatan ruang kelas
minimal 1,75 m2/anak .
2. Tingkat kebisingan
45 db
3. Memiliki
lapangan/halaman/aula untuk
pendidikan jasmani
4. Memiliki lingkungan sekolah
yang bersih, rindang dan
nyaman.
5. Memiliki sumber air bersih
yang memadai (jarak sumber
air bersih dan septic tank
minimal 10 m)

56

lanjutan 10 indikator kunci sekolah sehat

6. Ventilasi kelas yang memadai


7. Pencahayaan kelas yang
memadai (terang)
8. Memiliki kantin sekolah yang
memenuhi syarat kesehatan
9. Memiliki kamar mandi/WC yang
cukup jumlahnya (memenuhi
rasio km.wc terhadap siswa
laki = 1:40, dan perempuan
1:25)
10.Menerapkan kawasan tanpa
rokok.

57

Pelaksanaan UKS adalah:


sebuah komitmen dari

SEMUA PIHAK
58

Komitmen Sekolah

Program TRIAS UKS

Membuat SK Tim Pembina UKS MI

Membuat Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Tahunan Tim Pelaksana UKS R.A yang
akan diajukan pada pemilik dan komite sekolah

Membuat Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) sebagai pedoman pelaksanaan


Trias UKS oleh TP UKS MI

Melaksanakan advokasi dan koordinasi dengan lintas sector sebagai bentuk aksi
dari proses RPK Antara lain dengan Pendais Kec, Pembina Kesehatan Desa dan
Puskesmas, Kelurahan, Sponsorship.

Melaksanakan kegiatan TRIAS UKS dengan melibatkan sector terkait,

Pencatatan dan Pelaporan serta Dokumentasi.

PERANAN PUSKESMAS

Melaksanakan pendataan terhadap sekolah yang melaksanakan kegiatan TRIAS


UKS

Memberikan materi dan melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan atas


permintaan atau prioritas program

Melaksanakan Promosi Kesehatan kepada Kader Kesehatan ( guru, kader


posyandu, siswa didik)

Melakukan pelayanan rujukan dari jejaring puskesmas termasuk UKS

Membina Sekolah yang memiliki komitmen terhadap kegiatan Promotif dan


Preventif melalui peran serta masyarakat

Terima kasiH

RUANG LINGKUP UKS

TRI PROGRAM USAHA KESEHATAN SEKOLAH


(TRIAS UKS)
PENDIDIKAN KESEHATAN
PELAYANAN KESEHATAN
PEMBINAAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEHAT
Surat Keputusan Bersama Empat ( 4 ) Kementerian :
1.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

2.

Kementerian Agama

3.

Kementerian Kesehatan

4.

Kementerian Dalam Negeri

Anda mungkin juga menyukai