SUMBER DAYA

ALAM

Hal yang akan dipelajari:

1. Pengertian sumber daya alam
2. Klasifikasi sumber daya alam
3. Potensi Sumber Daya Alam Indonesia
4. Pemanfaatan sumber daya alam di
Indonesia
5. Pengelolaan sumber daya alam

PENGERTIAN SUMBER DAYA ALAM

Apa itu Sumber Daya Alam????

A. Pengertian Sumber Daya Alam

1. Sumber daya alam adalah seluruh potensi
yang dimiliki alam dan dapat dikembangkan
dalam proses produksi sehingga dapat
digunakan untuk kebutuhan hidup manusia.
2. Sumber daya alam adalah semua kekayaan
alam berupa benda mati maupun benda
hidup yang terdapat dibumi yang
dimanfaatkan bagi manusia.

A. Pengertian Sumber Daya Alam

3. Sumber daya alam adalah sesuatu yang
dapat dimanfaatkan untuk berbagai
kepentingan dan kebutuhan hidup manusia
agar hidup lebih sejahtera yang ada di
sekitar alam lingkungan hidup kita.
4. Sumber daya alam adalah unsur-unsur
lingkungan yang dapat dimanfaatkan oleh
manusia.

B. Klasifikasi Sumber Daya Alam

Berdasarkan sumbernya/pembentuknya
Berdasarkan sifat
pembaharuannya/kelestariannya
Berdasarkan wujudnya
Berdasarkan tempat asalnya

1) Berdasarkan
sumbernya/pembentuknya

Sumber daya alam hayati / biotik

adalah sumber daya alam yang berasal dari makhluk
hidup.
contoh : tumbuhan, hewan, mikro organisme, dan
lain-lain
Sumber daya alam non hayati / abiotik
adalah sumber daya alam yang berasal dari benda mati.
contoh : bahan tambang, air, udara, batuan, dan lainlain

2) Berdasarkan sifat
pembaharuannya/kelestariannya

sumber daya alam yang dapat diperbaharui / renewable

resources
yaitu sumber daya alam yang dapat digunakan
berulang-ulang kali dan dapat dilestarikan.
contoh : sumber daya pertanian, perkebunan,
kehutanan, perikanan, dan peternakan.

sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui /

unrenewable resources
ialah sumber daya alam yang tidak dapat di daur ulang
atau bersifat hanya dapat digunakan sekali saja atau
tidak dapat dilestarikan serta dapat punah.
contoh : minyak bumi, batubara, timah, gas alam.

Sumber daya alam yang tidak terbatas

jumlahnya / unlimited
contoh : sinar matahari, arus air laut,
udara, dan lain lain.

3) Berdasarkan wujudnya

Sumber daya alam berupa benda,

meliputi benda padat, cair dan gas

Sumber daya alam bukan benda,

meliputi keindahan alam dan tenaga
surya

4) Berdasarkan tempat asalnya

Sumber daya daratan (terestrial)

Sumber daya perairan (akuatis)
Sumber daya udara (atmosferik)

* Sumber daya daratan

(terestrial)

* Sumber daya daratan

(terestrial)

Merupakan kelompok SDA yang berasal

dari lingkungan daratan yang mencakup
seluruh wilayah muka bumi, baik yang
berada di atas permukaan perairan
maupun yang berada di bawahnya.

Berdasarkan sifat kelestariannya,

sumber daya daratan dapat dibedakan
menjadi 2 kelompok yaitu:

* Sumber daya daratan

(terestrial)
1. Sumber daya daratan yang dapat
diperbarui
meliputi berbagai lahan pertanian,
perkebunan dan perhutanan dengan
segala hal yang dihasilkannya baik
berupa sumber daya hayati maupun
hewani.

* Sumber daya daratan

(terestrial)
2. Sumber daya daratan yang tak dapat
diperbarui atau sekali pakai
meliputi berbagai macam batuan dan
mineral yang merupakan bahan-bahan
galian atau hasil tambang, seperti
gamping, fosfat, belerang, kuarsa, biji
besi, bauksit, emas, perak, dll.

* Sumber daya daratan

(terestrial)

Kedua kelompok sumber daya daratan

tersebut masing-masing dapat dibedabedakan lagi menjadi kelompok-kelompok
sumber daya daratan yang khusus.
Misalnya, sumber daya batuan dan mineral
atau disebut juga bahan tambang/bahan
galian yang terdiri dari:
a) bahan galian logam
b) bahan galian bukan logam
c) bahan galian sumber energi

* Sumber daya daratan

(terestrial)

Bahan tambang juga dibedakan menjadi

3 golongan yaitu:
1) Bahan tambang golongan A,
merupakan bahan galian strategis.
Contohnya minyak bumi, gas alam,
timah, aspal, batu bara, uranium,
radium, nikel, kobalt dan timah.

* Sumber daya daratan

(terestrial)
2) Bahan tambang golongan B, adalah
bahan galian vital. Contohnya besi,
bauksit, mangan, tembaga, yodium,
brom, krom, emas dan belerang.

* Sumber daya daratan

(terestrial)
3) Bahan tambang golongan C, yakni
bahan galian nonstrategis. Contohnya
nitrat-nitrat, batu permata, marmer, batu
kapur, dolomit dan pasir yang tidak
mengandung unsur-unsur mineral
golongan A dan golongan B dalam
jumlah yang banyak.

^ Sumber daya perairan

(akuatis)

^ Sumber daya perairan

(akuatis)

Merupakan bagian permukaan bumi

yang berupa air, dalam wujud dan
pengertian yang luas (sebagai masa
padat atau cair, sebagai laut atau rawa,
danau atau sungai, genangan atau
aliran dan sebagainya)

# Sumber daya udara

(atmosferik)
Udara di atmosfer sangat
besar manfaatnya bagi
kehidupan, yaitu:

Menyediakan berba-gai
macam zat yang
diperlukan makhluk
hidup, misalnya oks-igen
untuk bernapas.
Melindungi makhluk
hidup dari anasir-anasir
sinar matahari yang
merusak

Melindungi bumi dari

benturan dengan
berbagai meteorit dari
angkasa luar yang
tertarik oleh gaya
gravitasi bumi

Memantulkan gelombang elektromagnetik

yang sangat berman-faat
bagi kepentingan
telekomunikasi radio,
baik audio maupun visual

POTENSI SUMBER
DAYA ALAM
INDONESIA

Keadaan geografis wilayah muka bumi

Indonesia yang stgrategis memberikan
peluang yang sangat besar terhadap
luasnya perbendaharaan sumber daya
alam yang terdapat di negara ini.
Keadaan geografis yang strategis
tersebut meliputi:
1) Arealnya luas
2) Bentuknya berupa kepulauan dan
tersebar memanjang di sekitar
khatulistiwa

3) Letaknya strategis yaitu:

(a) berada di antara dua garis balik
matahari (di daerah iklim tropis)
(b) pada persimpangan lalu-lintas dunia
(c) di antara dua benua dan dua
samudra.
4) Keadaan kegeologisan dan kegeomorfologian wilayah yang sebagian besar
merupakan daerah vulkanis dengan
keadaan topografi yang beraneka
ragam.

Secara umum sumber daya alam yang ada

di Indonesia dibagi dalam 5 kategori yaitu:

Sumber daya tanah

Sumber daya air
Sumber daya hutan
Sumber daya udara
Sumber daya mineral
Sumber daya energi

1) Sumber daya Tanah

Tanah merupakan faktor penting bagi

kehidupan. Tanah mampu menyimpan
air dan zat-zat makanan yang
diperlukan tumbuhan.
Tanah juga merupakan lahan penting
bagi usaha pertanian, peternakan,
perkebunan dan permukiman. Tanah
juga merupakan habitat penting bagi
banyak organisme.

Ciri-ciri tanah yang subur yaitu:

Struktur tanahnya baik (gembur)

Banyak mengandung air untuk
melarutkan garam
Banyak garam-garamnya sebagai bahan
makanan tumbuhan.

Ditinjau dari kesuburannya, tanah

dapat dibedakan menjadi 3 yaitu:

Tanah muda adalah tanah yang banyak

mengandung zat makanan dan berwarna
abu-abu
Tanah tua adalah tanah yang berwarna
coklat keabu-abuan dan cukup
mengandung zat makanan
Tanah rusak adalah jenis tanah yang sudah
tidak mengandung zat makanan karena
sudah tipis dan dekat dengan batuan induk

Kesuburan tanah dapat

dipertahankan dengan cara sbb:

Pemberian pupuk, baik organik maupun

anorganik secara teratur, tepat dosis
dan sesuai dengan jenis tanaman.
Mencegah terjadinya erosi dengan cara
penghijauan atau pembuatan hutanhutan baru terutama di lereng-lereng
pegunungan.

Kesuburan tanah dapat

dipertahankan dengan cara sbb:

Mengadakan reboisasi
Mengusahakan pertanian di daerah
miring dengan cara terasering dan
pertanian berdasarkan garis kontur
(contour farming)

Sistem petanian
terasering