Antibody
Immunoglobulins are glycoprotein ,
that function as antibodies.
They are found in the blood and
tissue fluids, as well as many
secretions.
In structure, they are globulin
antibodi
Ciri yang penting : spesifitas dan
aktivitas biologik
Dibentuk oleh sel plasma
berasal dari proliferasi sel B akibat
kontak dengan antigen.
Antibodi yang terbentuk secara
spesifik akan mengikat antigen baru
lainnya yang sejenis
Ig M ( )
Pertama kali dibentuk ( jumlah dalam serum no 2
terbanyak )
Pada rangsangan ke 2
menurun
Struktur
pentamer
Bm 900.000 dalton
10 antigen combining sites ( valensi)
jadi sangat efisien untuk mengikat dan
mengaglutinasi m.o
Peranannya terbatas dalam sistem pembuluh
darah
berfungsi sebagai reseptor antigen pada sel B
Ig G
Bm 180.000 dalton
Konsentrasi tertinggi dalam serum
Sebagai mekanisme pertahanan tubuh
utama yang diperantarai antibodi.
Proses opsonisasi ( Fc berikatan dengan
C1q pada reseptor fagositik berikatan
dengan sel mast Hyp I )
Dapat menembus plasenta
Dapat keluar masuk pembuluh darah
9
Ig A
Terdapat dalam sekresi air mata, keringat ,
usus paru-paru , sal pencernaan , urine , kel
susu.
Berfungsi untuk mencegah terjadinya
invasi antigen
Tidak mengaktifkan complemen, tidak
bertindak sebagai opsonin
Mengaglutinasi partikulat antigen
Menetralisasi virus
Memblok dan mncegah melekatnya Ag
pada permukaan tubuh
10
11
Ig EE
Bm 190.000 dalton
Konsentrasi dalam serum sedikit
Sebagai perantara pada reaksi hyp I
( alergi dan anfilaksis)
Pada infeksi cacing
Fc berikatan dengan sel jaringan tertentu
( sel mast dan basofil) dan antigen
zat vasoaktif keluar
Meningkat pada pada alergi seperti eksim
dan asma
12
Ig D
Terdapat pada permukaan limfosit B
Diduga berfungsi untuk merangsang
pembentukan antibodi oleh sel plasma
dan bergfungsi sebagai reseptor
antigen
Ditemukan bersama Ig M pada
permukaan sel B
13
15
Alotip
Variasi ini ditentukan oleh adanya bentuk2 alelik
sehingga dapat ditetapkan marka genetik, sama
dengan sel darah merah.
Individu dengan alotip mempunyai sekuens
peptida Asp, Glu, Leu, Thr, Lys pada mol Ig G
nya, individu dengan alotip negatif mempunyai
sekuens V Glu, dan Met. Thr, Lis jadi ada
perbedaan dua asam amino. Saat ini dikenal 25
macam gol Gm pada ranatai berat dan tiga gol
km pada daerah konstan
16
17
Idiotip
Antibodi dapat diperoleh terhadap varian
isotipik dan alotipik. Selain itu dapat juga
dibuat antiserum yang spesifik terhadap
molekul antibodi individual dan dapat
membedakan antara satu anti bodi
monokonal dengan lainnya tanpa tergantung
dari sturktur isotipik maupun alotipik
18
Pembentukan antibodi
Bila antigen pertama kali masuk ke dalam tubuh
respon imun primer
Munculnya Ig M
Lag phase
Kdr mencapai puncak 7 hari
6-7 hari pemaparan dalam serum dapat terdeteksi Ig G
IgM mulai turun sebelaum IgG mencapai puncak kadarnya
10-14 hari
Kadarnya akan berkurang, 4-5 mgg setelah pemaparan
19
20
22
23
24