Anda di halaman 1dari 3

Pengertian sel darah putih adalah sel yang membentuk komponen pada darah.

Sel darah putih


disebut juga leukosit. Sel ini memiliki inti, tetapi tidak memiliki bentuk sel yang tetap dan tidak
berwarna. Sel darah putih dalam setiap milimeter kubik darah lebih kurang berjumlah 8.000. Tempat
pembentukan sel darah putih adalah pada sumsum merah tulang pipih, limpa, dan kelenjar getah
bening. Semua sel darah putih memiliki masa hidup antara enam hingga delapan hari.

. Fungsi Sel Darah Putih (Leukosit)


Berfungsi menjaga kekebalan tubuh sehingga tak mudah terserang penyakit
Melindungi badan dari serangan mikroorganisme pada jenis sel darah putih granulosit dan monosit
Mengepung darah yang sedang terkena cidera atau infeksi
Menangkap dan menghancurkan organisme hidup
Menghilangkan atau menyingkirkan benda-benda lain atau bahan lain seperti kotoran, serpihan-
serpihan dan lainnya.
Mempunyai enzim yang dapat memecah protein yang merugikan tubuh dengan menghancurkan dan
membuangnya
Menyediakan pertahanan yang cepat dan juga kuat terhadap penyakit yang menyerang.
Sebagai pengangkut zat lemak yang berasal dari dinding usus melalui limpa lalu menuju ke
pembuluh darah
Pembentukan Antibodi di dalam tubuh.
2. Jenis-Jenis Sel Darah Putih (Leukosit) dan Fungsinya
Jenis-jenis sel darah putih (leukosit) yakni neutrofil, monosit, basofil, eosinofil dan limfosit antar lain sebagai
berikut..
Neutrofil :(Pengertian Neutrofil).Neutrofil adalah sel darah putih yang memiliki jumlah yang besar yakni
sekitar 60% sampai 70% sel darah putih (leukosit) dan mempunyai diameter dari 10 sampai dengan 12
mikrometer, dan Neutrofil memiliki 3 inti sel yang berwarna merah kebiruan serta kelompok dari granula.
Neutrofil juga disebut dengan leukosit polimorfonuklear karna polimorfonuklear memiliki kesamaan dengan
neutrofil karna memiliki bentuk sel yang aneh. Neutrofil dapat diketahui dengan melihat butiran yang ada di
sitoplasma. Proses kerja dari Neutrofil membunuh bakteri dengan menelannya secara langsung, proses ini
disebut dengan fagositosis. proses tersebut dapat diketahui dan ditemukan pada saat luka yang bernanah.
Neutrofil dapat bertahan hidup 6 sampai 10 jam.
Monosit :(Pengertian Monosit).Monosit adalah sel darah putih yang berjumlah 1-10% yang berubah
menjadi makrofag dalam memerangi benda-benda asing yang menyerang tubuh dengan keluar dari aliran darah
dan masuk ke jaringan tubuh. Monosit memiliki waktu hidup yang lebih lama dari pada neutrofil, Monosit akan
tinggal dalam aliran darah selama 10-20 jam. setelah itu monosit akan tinggal dalam beberapa hari di dalam
jaringan tubuh.
Basofil :(Pengertian Basofil).Basofil adalah sel darah putih yang berjumlah 0,01-0,3% yang mengandung
banyak granula sitoplasmik yang berjumlah dua lobus dan dapat bergerak ke jaringan tubuh pada kondisi
tertentu. Basofil bagian dari granulosit, disaat teraktivasi, basofil akan mengeluarkan senyawa seperti kondroitin,
histamin, leukotriena, heparin, lisfospolipase, elastase dan beberapa jenis atau macam sitokina.
Eosinofil : (Pengertian Eosinofil). Eosinofil adalah sel darah putih yang jumlahnya 7% dari seluruh jumlah
leukosit dalam tubuh kita yang memerangi parasit multiseluler dan beberapa infeksi yang terjadi pada hewan
vertebrata. Eosinofil berdiameter 10 hingga 12 mikrometer. Jumlah eosinofil ini meningkat disaat terjadi asma,
demam dan alergi yang membuat jangka hidup eosinofil antara 8 hari hingga 12 hari. Eosinofil berfungsi atau
berperan dalam melawan parasit multiseluler dan merespon alergi
Limfosit : (Pengertian Limfosit). Limfosit adalah sel darah putih yang berjumlah 40 hingga 50% dari sel darah
putih yang jumlah terbesar kedua. Menurut Merk, limfosit terbagi atas sel T, sel B dan sel pembunuh alami. Sel T
dan sel pembunuh alami berperan dalam menyerang sel-sel asing dan membuat racun sedangkan sel B yakni
. Ciri-Ciri Sel Darah Putih (Leukosit)
Sel darah putih berjumlah kurang lebih 6 ribu-9
ribu butir/mm3
Sel darah putih tidak memiliki warna atau tidak
berwarna
Mempunyai inti sel atau nukleus
Memiliki bentuk yang banyak atau dapat
dikatakan bentuknya tidak beraturan
Dapa berubah bentuk
Sel darah putih hanya dapat bertahan hidup
antara 12-13 hari
Sel darah putih terbuat di dalam sumsum merah
tulang pipih, limpa, dan kelenjar getah bening
Bergerak secara ameboid (seperti dengan
amoeba)
Dapat menembus dinding pembuluh darah

Anda mungkin juga menyukai