Gemelli
Gemelli
GEMELLI
DISUSUN OLEH:
NININ ANGGREANI
PENGERTIAN
Kehamilan kembar adalah kehamilan dengan
2 janin atau lebih.
Kehamilan kembar terjadi bila 2 atau lebih
ovum mengalami pembuahan ( dizygotic)
atau bila satu ovum yang sudah dibuahi
mengalami pembelahan terlalu dini sehingga
membentuk 2 embrio yang identik
(monozygotic).
Kehamilan kembar lebih banyak terjadi pada
kehamilan yang berasal dari fertilisasi in vitro
(bayi tabung) daripada kehamilan spontan.
Prawirohardjo (1948) melaporkan bahwa
diantara 16.288 persalinan terdapat 197
persalinan gemelli (kembar 2) dan 6 persalinan
triplet (kembar 3)
EPIDEMIOLOGI
ras berwarna seperti bangsa Asia dan Afrika
berpeluang lebih besar mengalami kehamilan
ganda ketimbang ras kulit putih/Eropa.
Kembar monozygotik terjadi pada 2.3 4 per
1000 kehamilan pada semua jenis suku
bangsa, 30% dari semua jenis kehamilan
kembar.
Kembar dizygotic (fraternal) adalah dua buah
ovum yang mengalami pembuahan secara
terpisah, 70% dari semua jenis kehamilan
kembar.
15 tahun terakhir ini angka kejadian
kehamilan kembar meningkat oleh karena :
Pemakaian luas dari obat induksi ovulasi
Penerapan ART (assisted reproductive
technology)
FAKTOR RESIKO
Dengan bertambahnya usia, kemungkinan
terjadinya kehamilan ganda semakin besar.
Akan tetapi selepas umur 40 tahun,
probabilitas terjadinya kehamilan ganda
akan menurun lagi.
diwariskan secara maternal (garis keturunan
ibu).
memakai obat pemicu ovulasi untuk
mematangkan sel telurnya diberikan pada
pasangan yang sulit hamil dengan faktor
penyebab infertilitas indung telur.
Prosedur fertilisasi in vitro beberapa embrio
yang sudah dibuahi diimplantasikan dalam
rahim jika yang dibuahi lebih dari satu
janin kembar.
KALSIFIKASI
1. Kembar identik kembar monozigotik,
yaitu kembar yang berasal dari satu telur
Conjoined twins
Parasitic twins
faktor pemicu:
Penyakit ibu
Obat di luar pengawasan dokter
Zat kimia
Polusi.
2. Kembar fraternal kembar dizigotik, yaitu
kembar yang berasal dari dua telur
3. Kembar superfekundasi terjadi jika dua sel
telur dari siklus yang sama dibuahi oleh dua
sel sperma dalam aksi sanggama yang
berbeda.
4. Kembar superfetasi janin yang terbentuk
ketika di dalam rahim sudah ada janin dari
pembuahan sel telur siklus sebelumnya.
Klasifikasi kembar monozigot
berdasarkan waktu
Terjadi dalam 72 jam pembuahan
pertama sebelum diferensiasi amnion
dan korion.
Anak kembar 2 amnion, dua korion,
monozigot dengan plasenta yang terpisah
atau tergabung.
Pembelahan terjadi 4 -8 hari setelah ovulasi
Korion sudah berdiferensiasi, dan hasilnya
adalah anak kembar dua amnion, satu korion,
monozigot.
Pembelahan terjadi setelah 8 hari.
Amnion dan korion tekah berdeferensiasi,
dan akan terjadi anak kembar satu amnion,
Kehamilan ganda lebih dari 2
janin
Kombinasi maupun terpisah dari kembar
monozigotik dan dizigotik.
Kembar 3 1 : 8000 (33 minggu)
Kembar 4 1: 70.000 (29 minggu)
TANDA DAN GEJALA
rahim tumbuh lebih besar dan cepat dari
usia kehamilan
penambahan berat badan ibu yang
mencolok sebanyak 18-23 kg yang tidak
disebabkan karena bengkak atau obesitas.
pemeriksaan fisik didapatkan janin multipel
serta terdengarnya 2 denyut jantung janin
dalam rahim.
Patogenesis
1. Kembar monozigot
sel telur matang di buahi oleh sperma zygote
zygote membelah.
2. SESAR
janin kembar ingin keluar bersamaan saat terjadi
kelahiran prematur keduanya dalam posisi
breech; atau pelvis (rongga panggul) ibu lebih kecil
dibandingkan ukuran bayi.
lebih dari 20 menit bayi berikutnya belum juga lahir,
PENATALAKSANAAN
PERSALINAN
Posisi janin pertama harus ditentukan
saat masuk kamar bersalin.
Bila janin pertama letak lintang atau
letak sungsang sectio caesar.
Bila janin pertama letak kepala
persalinan pervaginam.
Bila janin pertama letak sungsang dan
janin letak kepala, dikhawatirkan terjadi
interlocking sehingga persalinan anak
pertama mengalami after coming head
Setelah janin pertama lahir, biasanya
kontraksi uterus menghilang atau
berkurang sehingga tidak jarang bahwa
kontraksi uterus perlu diperkuat dengan
pemberian oksitosin infuse setelah
dipastikan anak ke II dapat lahir
pervaginam.
KOMPLIKASI
Janin
Ibu
Hidramnion
Malpresentasi
Plasenta previa
Solusio plasenta
Ketuban pecah dini
partus prematurus
Anemia
Prolaps tali pusat
Hipertensi
Keterbelakangan pertumbuhan dalam
Partus prematurus rahim
Atonia uteri masa nifas Anomali bawaan
Perdarahan masa nifas Peningkatan morbiditas perinatal
Pre- eklampsi Peningkatan mortalitas perinatal
Perdarahan
Infeksi traktus urinarius
Hipertensi dalam kehamilan
Penyebab morbiditas dan mortalitas
perinatal pada anak kembar
Sindroma gangguan pernafasan
Cedera kelahiran
Perdarahan otak
Asfiksia kelahiran
Anoksia kelahiran
Anomali bawaan
Kelahiran mati
prematuritas.
PROGNOSIS
Mortalitas maternal tidak jauh berbeda
dengan kehamilan tunggal.
Riwayat persalinan dengan kembar
dizygotic meningkatkan kemungkinan
persalinan kembar berikutnya sebesar 10
kali lipat.
Morbiditas neonatus turun bila persalinan
dilakukan pada kehamilan 37 38 minggu.
DAFTAR PUSTAKA
http://reproduksiumj.blogspot.com/2009/09
/kehamilan-kembar.html