Anda di halaman 1dari 19

Kuliah 2

Manajemen Pengembangan Infrastruktur


Transportasi (MPIT)
Pendahuluan: Definisi, Tujuan, Ruang Lingkup,
Infrastruktur Transportasi, Komponen Infrastruktur
Transportasi

2017
Pengertian

Transportasi = to transport : memindahkan orang


dan atau barang dari satu tempat/kota ke tempat/kota
lain.
Infrastruktur = prasarana, a.l.: jalan (jalan raya,
jalan rel, pipa, ban berjalan, kabel), terminal (terminal
bus, cargo, stasiun KA, bandara, palabuhan). Dalam
pergerakannya perlu pengaturan lalu lintasnya.
Pengembangan (development) = to develop :
mengembangkan dari yang belum ada menjadi ada
dan dari yang ada menjadi lebih luas, besar dan lebih
baik lagi.
Manajemen = to manage : mengatur, mengelola,
mengendalikan.
Tujuan

Tujuan mata kuliah ini adalah bagaimana


mengatur , mengelola, mengendalikan
perkembangan jalan menjadi lebih baik lagi
sebagai bagian dari perpindahan dan
pergerakan orang dan atau barang dengan
metode dan regulasi tertentu sehingga
transportasi itu menjadi efektif & efisien dan
berkeselamatan/berkelanjutan/berwawasan
lingkungan.
Senang Membangun Tapi Malas
Memelihara
1. Bangsa kita kebanyakan senang membangun tapi tidak
suka memelihara, jadi dibiarkan rusak parah kemudian
dibangun kembali.
2. Oleh karena itu dikembangkanlah manajemen
pemeliharaan :
IRMS = Interurban Road Management System
BMS = Bridge Management System
URMS = Urban Road Management System
3. Adapula disusun manajemen pembangunan jalan dan
jembatan :
. untuk lokasi/daerah terisolasi/tertinggal.
. untuk jalan-jalan provinsi dan kabupaten
. untuk memudahkannya dalam inventarisasi program
dan pendalaman disusun suatu SIM (System Information
Management) dalam bentuk SIJJ (Sistem Informasi
Ruang Lingkup
Manajemen Pengembangan
Transportasi
Kebijakan Transportasi
Kriteria Kinerja Transportasi yang Baik
Tingkat Pelayanan
Mutu Pelayanan
Pengendalian Operasi
Biaya Pelayanan Transportasi
Terminal, Halte, dan Fasilitas Lainnya
Transportasi yang Berkeselamatan
Transportasi yang Berkelanjutan
Transportasi Berwawasan Lingkungan (Go Green)
Moda Transportasi

Moda Transportasi ialah kelompok jenis transportasi yang


sama dalam hal media, prasarana, dan sarana transportasi.
Klasifikasi moda transportasi berdasarkan
medianya :
Transportasi Udara: penerbangan komersil/militer
Transportasi Laut: pelayaran pantai, antar pulau,
samudera
Transportasi Darat: jalan raya, jalan rel
Transportasi Menerus: pipa, kabel, ban berjalan
Klasifikasi moda
berdasarkan prasarana:
Bandara dan lapangan
terbang perintis
Pelabuhan dan
dermaga/port
Terminal dan stasiun,
halte, pangkalan ojeg
Rumah pompa pipa
Klasifikasi moda berdasarkan
sarananya (kendaraan):
Pesawat komersil/militer,
helikopter
Kapal barang/tanker, kapal
penumpang, kapal cepat,
kapal pesiar, boats
Kereta api, truk, bus, sedan,
sepeda motor, sepeda, becak,
delman
Lift, elevator, escalator
Komponen-Komponen
Infrastruktur Transportasi (1)
1. Jalan (Raya) : perkerasan lentur, perkerasan
kaku, perkerasan komposit, perlengkapan jalan,
geometri jalan, drainase jalan, rumaja, rumija,
ruwasja, jalur dan lajur, pengaturan dan kendali
lalu lintas.
2. Jalan Rel : rel, bantalan, ballast dan sub-ballast,
tubuh jalan, penambat, wessel, geometri,
drainase, pengaturan dan kendali lalu lintas.
3. Terminal :
a. Terminal bus : parkir bus, fasilitas naik/turun
penumpang, parkir kendaraan
pengantar/penjemput, kantor, tiketing, dll.
b. Terminal cargo/truk : parkir truk, fasilitas
Komponen-Komponen
Infrastruktur Transportasi (2)

4. Stasiun Kereta Api : emplasemen stasiun


(jalan rel, fasilitas pengoperasian ka, drainase),
bangunan stasiun (ruang tunggu penumpang,
loket, parkir kendaraan), dll.
5. Pelabuhan : parkir kendaraan
pengantar/penjemput, loket, fasilitas naik/turun
penumpang, dll.
6. Bandara : parkir kendaraan
pengantar/penjemput, loket/check-in, ruang
tunggu penumpang, landasan pesawat, dll.
Arti Transport Demand

Transport Demand (kebutuhan akan


transportasi) merupakan kebutuhan
manusia akan prasarana dan sarana
transportasi.
Transport demand merupakan permintaan
yang bersifat tidak langsung, karena
berawal dari kebutuhan manusia akan
berbagai jenis barang dan jasa.
Kebutuhan akan transportasi dipengaruhi
oleh jumlah barang dan atau penumpang
yang akan diangkut dari satu tempat ke
Jenis-jenis Kebutuhan

1. Kebutuhan langsung; misalnya


kebutuhan akan beras, makanan, dan
hiburan.
2. Kebutuhan tidak langsung (derived
demand); misalnya kebutuhan akan
pelayanan bis kota karena kita perlu ke
tempat bekerja.
Arti Transport Supply

Transport supply (pasokan transportasi)


merupakan pasokan prasarana dan sarana
transportasi untuk mengantisipasi
kebutuhan pergerakan.
Pengertian supply pada transportasi tidak
sama dengan pengertian supply pada
bidang niaga atau bidang-bidang yang
lain.
Arti Pergerakan atau Lalulintas?

Pergerakan (lalulintas) adalah pengangkutan


penumpang dan atau muatan dengan
menggunakan sarana (alat angkut) tertentu, dari
satu tempat ke tempat yang lain, di suatu
prasarana transportasi.
Yang penting dimengerti adalah yang harus
berpindah adalah manusia dan atau barang.
Titik pusat perhatian adalah: manusia dan
barang.
Perencana transportasi harus mengetahui
bagaimana (dengan cara apa) manusia dan
barang tersebut bergerak, dan untuk tujuan apa
mereka bergerak.
Sistem Mana yang Menyebabkan
Kemacetan Lalulintas?
TUGAS 1

1. CARI DI INTERNET SALAH SATU MODUL


IRMS, BMS ATAU URMS KEMUDIAN
DIPELAJARI DAN DIPRESENTASIKAN
SEMINGGU KEMUDIAN.
2. DEFINISIKAN PERKERASAN LENTUR,
PERKERASAN KAKU DAN PERKERASAN
KOMPOSIT. BAHAS UNTUNG-RUGI MASING2
JENIS PERKERASAN TSB.
3. SETELAH PELAJARI ULANG KULIAH 1, SEBUT
DAN JELASKAN MATERI TERPENTING DARI
URAIAN KULIAH 1 INI.
Sekian & Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai