Anda di halaman 1dari 11

OBSTRUCTIVE SLEEP

APNEU

NAMA : Z A K I A A LW Y A L AY D R U S
N O . S TA M B U K : 11.16.777.14.085
PEMBIMBING : D R . W I N A R N Y A B D U L L A H , S P. A
PENDAHULUAN
Tidur merupakan kebutuhan utama bagi anak yang
berfungsi untuk homeostasis seluruh sistem organ tubuh
Obstructive sleep apnea pertama kali dilaporkan oleh
Guillenimault dkk pada tahun 1976 pada 8 orang anak
berusia 5 - 14 tahun berdasarkan manifestasi klinis dan
polisomnograf
Beberapa ahli mulai meneliti lebih jauh tentang OSA
pada anak. Kecurigaan adanya OSA ditandai dengan
ditemukannya mendengkur (snoring) pada anak
DEFINISI
Obstructive Sleep Apnea (OSA) adalah keadaan
apnea (penghentian aliran udara selama 10 detik
atau lebih sehingga menyebabkan 2-4% penurunan
saturasi oksigen) dan hipopnea (pengurangan aliran
udara >30% untuk minimal 10 detik dengan
desaturasi oksihemoglobin >4% atau pengurangan
dalam aliran udara >50% untuk 10 detik dengan
desaturasi oksihemoglobin >3%) akibat adanya
sumbatan total (apnea) atau sebagian (hipopnea)
EPIDEMIOLOGI
Secara epidemiologi, OSA lebih sering terjadi pada
orang dewasa daripada anak-anak.
Prevalensi mendengkur pada anak sekitar 3,2
12,1%, sedangkan prevalensi OSA 0,7 - 10,3%
Insidens tertinggi terjadi antara umur 3 - 6 tahun
karena pada usia ini sering terjadi hipertrof tonsil
dan adenoid.
FAKTOR RESIKO
Hipertrof
PATOMEKANISME
MANIFESTASI KLINIS
SNORIN
G
Excessive
daytime
sleepiness
Tidur tidak
nyenyak
DIAGNOSIS
POLISOMNOGRAFI
PENATALAKSANAAN
CPAP
KOMPLIKASI
Vasculitis
Myocarditis
Pericarditis
Aritmia
Abnormalitas Fungsi
Katup
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai