Anda di halaman 1dari 14

LO 2.

Jenis dan karakteristik


kelainan tumbuh kembang gigi
Kelainan Bentuk Gigi
Hutchinson Teeth
- Melebar pada bagian servikal, menyempit pada bagian insisal dan tonjolan-
tonjolan (notch) pada edge insisal.
- Bentuk gigi abnormal pada sifilis kongenital
- Jika pada M1 permukaan oklusalnya mempunyai turbekel kecil-kecil,
dengan cusp yang terlihat seperti buah murbei.
- Terjadi karena adanya perubahan benih gigi pada tahap morfodiferensiasi
Kelainan Struktur Gigi
Amelogenesis Imperfecta
Kelainan formasi dari enamel atau permukaan luar gigi
permanen yang diturunkan. Dan terbagi menjadi 3 tipe :
1. Tipe 1 hipoplastik :
-Kurangnya email yang normal
-menyebabkan mahkota gigi nampak coklat kekuningan beralur.
-Bentuk hipoplastik mencerminkan kerusakan matriks email
yang disebabkan oleh hancurnya ameloblas secara dini dalam
pembentukan cekungan-cekungan.
2. Tipe 2 hipokalsifikasi :

-Email yang tidak teratur sangat lunak dan bahkan dapat


dikeruk.
- Warna gigi biasanya berwarna madu
-menunjukkan adanya bercak-bercak gelap yang tidak
teratur.
- Akibat kerusakan pada mineralisasi matriks email.
3. Tipe 3 Hipomaturasi

- Emailnya lunak dan biasanya sonde dapat menembus email


yang agak lunak.
- Email cenderung untuk patah
- Berbintik coklat-kuning.
- Mineralisasi juga tidak dapat sempurna.
- Ameloblas terbukti dapat memproduksi matriks email, tetapi
tidak mampu meresorpsi matriks ini dalam ukuran cukup.
- akibat gangguan pada pematangan email
Kelainan Warna Gigi
Perubahan Warna Formatif
Tetracycline Stain
- Pada jenis perubahan warna ini, sering bersifat turun temurun
atau kongenital
- Pemakaian saat hamil, tetracycline dapat menembus plasenta
dan mempengaruhi pertumbuhan gigi.
- Gambaran klinis gigi berwarna kuning hingga coklat
Perubahan Warna Infiltratif

Perubahan warna endogen infiltrative


Merubah warna masuk ke dalam elemen yang terbentuk melalui pulpa.

Perdarahan
Jika timbul perdarahan interna di dalam pulpa. Mulanya timbul perubahan
warna merah muda, merah, dalam beberapa hari menjadi biru abu-abu.
Perubahan warna eksogen infiltrative
Perubahan warna yang berasal dari luar badan misalnya bahan
pengisi saluran akar.

Amalgam. Penetrasi bagian-bagian metal di dalam tubuli


dentin menyebabkan perubahan warna biru hitam.
Perubahan Warna Semu

Perubahan warna semu eksogen


Perubahan warna ini yang terdiri dari endapan pada
permukaan elemen. Perubahan warna ini dikategorikan paling
sering terjadi.
Plak
Dimana plak sebagian besar terdiri dari berbagai bakteri. Dan
warna kekuningan baru dapat dilihat apabila telah mencapai
ketebalan tertentu.
Perubahan warna semu pada kerusakan

Karies
Proses karies yang meluas melalui batas email-dentin dapat
menyebabkan perubahan warna coklat sampai kehitaman.
Sumber
Schuurs.A.H.B.1993.Patologi Gigi Geligi:Kelainan-kelainan
Jaringan Keras Gigi.Gajah Mada University Press.Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai