Anda di halaman 1dari 22

PELAYANAN FARMASI OK

Rumah Sakit Universitas Airlangga

Oleh
Kelompok 6

Rika Nur Fadhilah 051613143149


Dhearara Widhiayu Rizky 051613143172
Retno Parwati 051613143189
Alfin Laila Najiha 051613143202
Lingkup Layanan OK
Instalasi Bedah Sentral

Ruang transfer masuk


OK Lantai 5 (VK)
Premedikasi
Dikhususkan untuk pasien
Ruang transfer pasien
yang melahirkan secara SC
Ruang operasi
Ruang pulih sadar
Depo farmasi
Ruang transfer keluar
Jenis-Jenis Operasi
Operasi elektif
Operasi cito
Operasi One Day Care (ODC)
Denah Depo Farmasi OK
SISTEM MANAJERIAL OK
PERENCANAAN dan PERMINTAAN
Berdasarkan penggunaan sebelumnya

Stok maksimal ( stok untuk memenuhi Safety stock (stok untuk memenuhi
kebutuhan selama 2 minggu) kebutuhan selama 1 minggu)

Minimal stock ( untuk barang kategori A&B jumlah nya 75% dari stok maksimal)

Apabila sisa stok telah mencapai stok minimal, maka dilakukan permintaan

Jumlah permintaan = stok maksimal sisa stok

Kebutuhan obat kemudian direkap kemudian dilakukan permintaan dan diinput melalui
SIM RS
Permintaan ke logistik dilakukan seminggu 2 kali pada hari senin dan rabu
dengan lead time = 2 x 24 jam.
Permintaan CITO dapat dilakukan ke logistik/unit lain melalui SIM RS
sewaktu-waktu
PENERIMAAN
Bagian logistik mengirimkan obat dan alkes ke depo
farmasi OK disertai dengan form distribusi

Petugas farmasi melakukan pengecekan, meliputi nama, jumlah, nomor batch,


dan tanggal kadaluarsa

Tidak sesuai
sesuai
Petugas farmasi yang menerima retur
menandatangani form distribusi (2
rangkap) sebagai bukti serah terima.

Melakukan validasi penerimaan melalui SIM-RS (untuk mengupdate stok di SIM-


RS)

Melakukan penyimpanan dan mengisi kartu stok untuk


obat dan alkes yang ditambahkan
PENYIMPANAN
Penyimpanan Obat
Penyimpanan obat berdasarkan pada
Stabilitas, Bentuk sediaan,
Alfabetis dan FEFO.
Obat golongan Narkotika dan Penyimpanan Alkes
Psikotropika disimpan dalam lemari
khusus yang tidak mudah dipindahkan Penyimpanan alkes
dilengkapi dengan 2 pintu dan 2 kunci
yang berbeda. berdasarkan fungsi dan
Obat high alert disimpan lemari ukurannya. Contoh: masker,
berwarna merah dan diberi stiker high
alert pada jolly box dan kemasan set benang, infus set
primer.
Obat LASA diberi stiker LASA dan
diletakkan terpisah, obat yang
mirip penulisannya ditulis dengan tallman
letter.
PENYIMPANAN OBAT
PENYIMPANAN
ALKES
PENYIMPANAN
CAIRAN
PENDISTRIBUSIAN
Distribusi obat dan alat kesehatan
menggunakan sistem paket.
Sistem paket :
1. Paket alat bedah: berdasarkan tindakan
2. Paket anestesi

Subarachnoid Block General Anestesi


(SAB) (GA)
Alur Pelayanan
Depo farmasi OK mendapatkan jadwal
operasi untuk operasi elektif yaitu 1 hari Menyiapkan paket anastesi dan bedah
sebelumnya sesuai jenis tindakan
Cito : beberapa jam

Penyerahan kepada perawat dan perawat akan


melakukan pengecekan kembali, Pengecekan paket
Apabila terdapat tambahan kebutuhan perawat anastesi maupun bedah
menuliskan pada form, kemudian apoteker
menyiapkan

Setelah operasi selesai, perawat akan


menyerahkan sisa paket yang diberikan
disertai formnya

Petugas farmasi mencatat sisa obat dan


Jumlah penggunaan obat dan alkes
alkes kemudian menghitung penggunaan
dibillingkan ke pasien melalui SIMSRS
pasien
Contoh form paket tindakan
operasi dan anestesi
Contoh form paket tindakan
operasi dan anestesi
Pengendalian
Menggunakan sistem FEFO
Melakukan pengecekan expire date.
Stiker hijau : obat dan alkes yang ED <6 bulan.
Stiker merah muda : obat ED 6 bulan -1 tahun.
Melakukan analisa katagori barang dan
pendataan stok minimal, stok maksimal,
safety stok, dead moving dan slow moving.
Melakukan stok opname 2x/tahun.
PELAPORAN
Terdapat empat jenis laporan antara lain:
1.Laporan mutasi yaitu laporan jumlah dan
jenis barang yang keluar dan masuk
2.Laporan obat-obat narkotika dan
psikotropika
3.Laporan obat kosong yaitu berisi daftar
obat yang diminta oleh depo farmasi
namun tidak disediakan oleh logistik
4.Laporan indikator mutu
Indikator Mutu
Presentase
Indikator Mutu Penjelasan Target

Pelabelan obat high Semua obat high alert terlabeli 100%


alert HA
Jumlah kesalahan Tidak terjadi kesalahan dalam 0%
pemberian obat atau pemberian obat
KTD dan KNC
Monitoring suhu Suhu ruang dan lemari pendingin 100%
ruangan dan lemari selalu termonitoring
pendingin
Pemenuhan obat Setelah trolley emergency dibuka, 100%
pada trolley harus segera dilakukan pelaporan
emergency dan pengisian kembali
Emergency Kit dan Emergency
Trolley
Emergency Trolley : bila terjadi pemakaian,
maka harus segera diisi kembali dalam
waktu 1x24 jam (terdapat 2 buah : di selasar
OK dan di Recovery Room).
Kit Anestesi : digunakan untuk keperluan
anesetesi di luar OK (contoh: di Radiologi
dan VK)
Kit Neonatus : digunakan untuk keperluan
intubasi dan anestesi neonates di luar/dalam
OK. (contoh: tindakan radiologi dan SC di
OK lt 5)
Pelayanan Khusus (Implan & Lensa)
Implan/lensa datang dilakukan
Jika ada operasi Implan/lensa
serah terima barang dengan
menghubungi PT dan dikirim ke depo
pegawai logistik dan disertai
melakukan pemesanan farmasi OK
surat jalan

Implan/lensa Di cek kesesuaian Serah terima antara PT


disterilkan implan/lensa dengan penyedia dengan petugas
surat jalan farmasi OK

Logistik melakukan input


Setelah implan/lensa implan/lensa apa saja yang
digunakan distributor dipakai oleh pasien
datang dan mencocokkan
jumlah implan/lensa yang Sisa implan/lensa yang
di pakai untuk operasi tidak terpakai di retur ke
PT pengirim barang
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai