Anda di halaman 1dari 17

Pelayanan Asuhan Individu

(PoA Individu)

VIVI KURNIA MAWARRETA 14250034


Latar Belakang

Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut


Individu (poa individu) dilakukan pada pasien
yang bernama Reni Puspita Sari yang bertempat
tinggal di Jalan Madia Praja, Kecamatan
Mulyojati, 16c, Metro Barat, Kota Metro,
Lampung
Berikut rincian status pasien sebelum
dilakukan tindakan

Pencapaian OHI-S : 1,34 (sedang)


Pencapaian DMF-T :5
Pencapaian CPITN : 5 sektan sehat
Pencapaian PTI :0%
Tujuan
Tujuan Umum
Agar pasien dapat mencapai derajat kesehatan gigi dan mulut yang optimal.

Tujuan Khusus
a. Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan pasien tentang kesehatan
gigi dan mulut dalam upaya mencegah timbulnya penyakit gigi dan
mulut.
b. Meningkatnya kebersihan gigi dan mulut, sehingga nilai OHI-S sesuai
target yaitu 1,20.
c. Meningkatnya angka pencapaian PTI dengan menambal gigi yang
berlubang sesuai dengan indikasi penambalan sehingga dapat mencapai
target 50%.
d. Meningkatnya pengetahuan pasien tentang karang gigi dan jaringan
pendukung gigi , sehingga dapat mencapai target CPITN yaitu >3 sektan
sehat
e. Meningkatnya pengetahuan pasien tentang cara pencegahan dan
perawatan lubang gigi, sehingga dapat mencapai target DMF-T yaitu 3.
Gigi Inspeksi Sondasi Thermis Perkusi/ Mobility Diagnosa Rencana Ket
Tekanan Perawatan

3.6 Occ caries - + - HP AF


propunda

4.6 Occ caries + + - PC PSA


Propunda

3.7 Occ, bucc - - IP GI


caries
superfialis
4.7 Occ caries - - IP GI
superfisiali
s
2.7 Occ caries - - IP GI
superfisiali
s
Sektan 1 & Supra Kalkulus Scalling
6 gingival
calculus
Perilaku Pasien
No Perilaku baik Perilaku buruk
1. Pasien memperbanyak Pasien tidak pernah melakukan
mengonsumsi buah dan sayur perawatan gigi setiap 6 bulan
yang berserat dan berair sekali

2. Pasien tidak minum-minuman Pasien kurang tepat cara


beralkohol menyikat gigi dan mulut

3. Pasien menggunakan sikat gigi Pasien kurang tepat waktu


yang benar menyikat gigi dan mulut

4. Pasien tidak mengunyah sirih / Pasien mempunyai kebiasaan


tembakau mengunyah 1 sisi rahang

5. Pasien mengurangi makanan yang


manis dan melekat
Data objektif

OHI-S
Debris index Calculus index
6 1 6 6 1 6

2 0 1 0 0 0
2 0 2 1 0 0

7 1 7 7 1 7

Debris index : 7/6 = 1,17 Calculus index : 1/6 = 0,17 (baik)


(sedang)

OHI-S = DI +CI
= 1,17 + 0,17
= 1,34 (sedang )
1. OHI-S 2. DMF- T

Pencapaian = 1,34 D =5
Kesenjangan = target - pencapaian M =0
1,20 1,34 = -0,14 F =0
Persentase = kesenjangan X 100%
Target DMF-T = 5

= 0,14 X 100% Pencapaian =5


1,20 Kesenjangan = target - pencapaian
=35
= -11,67 % = -2
Persentase = kesenjangan 100%
target
=-2 X 100%
3
= -66,67 %
3. CPITN 4. PTI
6 1 6
0 0 0 PTI = F X 100%
DMF-T
2 0 0
7 1 7 = 0/6 X 100 %
= 0%
5 sektan sehat sedangkan target 3
sektan sehat Pencapaian =0%

Pencapaian =5 sektan sehat Kesenjangan = pencapaian target


= 0 50%
Kesenjangan = pencapaian target = -50%
=54
=1 Persentase = kesenjangan 100%
target
Persentase = kesenjangan 100% = -50 X 100%
target 50
= 1 X 100% = -100%
4
= 25%
Prioritas Masalah

Indikator Target Pencapaian Kesenjangan Presentase Prioritas

OHIS 1,20 1,34 -0,14 -11,67 % III

DMF-T 3 5 -2 -66,67% II

PTI 50% 0% -50% -100% I


CPITN >3 sektan 5 sektan 1 25 % IV
sehat sehat

Jadi, prioritas yang harus dilaksanakan adalah :


1. PTI
2. DMF-T
3. OHI-S
4. CPITN
Perencanaan dan Pelaksanaan Kegiatan
INDIKATOR PERENCANAAN PELAKSANAAN KETERANGAN
Jenis kegiatan Target Waktu Volume Waktu Pencapaian
kunjungan

PTI Penyuluhan lubang 1x 04-11-2016 1x 11-11-2016 1x tidak tepat


gigi

Komter 5x 04-11-2016 5x 11-11-2016 4x tidak tepat


09-11-2016 -
18-11-2016 16-11-2016
23-11-2016 16-11-2016
02-12-2016 11-01-2017

Penambalan 5x 04-11-2016 5x 11-11-2016 4x tidak tepat


09-11-2016 -
18-11-2016 16-11-2016
23-11-2016 16-11-2016
Perawatan Saluran 02-12-2016 11-01-2017
Akar

5x 05-11-2016 5x 05-11-2016 3x tepat


11-11-2016 11-11-2016
19-11-2016 19-11-2016
25-11-2016
03-12-2016
INDIKATOR PERENCANAAN PELAKSANAAN KETERANGAN
Jenis kegiatan Target Waktu Volume Waktu Pencapaian
kunjungan

DMF-T Komter Topikal RA + RB 21-12-2016 1x 18-01-2017 RA + RB tidak tepat


Aplikasi

Topikal Aplikasi RA + RB 21-12-2016 1x 18-01-2017 RA + RB tidak tepat

Pencabutan - - - 14-11-2016 2x
07-01-2017
OHI-S Penyuluhan plak dan 1x 07-12-2016 1x 11-01-2017 1x tidak tepat
karang gigi

Komter 1x 16-12-2016 1x 11-01-2017 1x tidak tepat

Sikat gigi Gigi RA + RB 16-12-2016 1x 11-01-2017 Gigi RA + RB tidak tepat

Scalling Gigi RA + RB 16-12-2016 1x 11-01-2017 Gigi RA + RB tidak tepat

Plak kontrol Gigi RA + RB 21-12-2016 1x 18-01-2017 Gigi RA + RB tidak tepat

CPITN Scalling Gigi RA + RB 16-12-2016 1x 11-01-2017 Gigi RA + RB tidak tepat


Kesimpulan
Berdasarkan hasil pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut pada
pasien yang bernama Reni Puspita Sari di Jurusan Keperawatan Gigi
Poltekkes Kemenkes Tanjung karang dapat disimpulkan :
Penyuluhan tentang cara memelihara kesehatan gigi dan mulut untuk
meningkatkan pengetahuan pasien telah dilakukan.
Tercapainya nilai OHI-S setelah dilakukan perawatan adalah
0,75(baik) dengan rincian DI = 0,75(baik) dan CI = 0,00(baik),
dari data awal OHI-S 1,34 (sedang) dengan rincian DI = 1,17 dan
CI = 0,17
Peningkatan nilai CPITN ( Kesehatan Jaringan Pendukung Gigi )
setelah dilakukan perawatan scalling yaitu 6 sextan sehat, data
awal adalah 5 sektan sehat, ini menunjukan pencapaian CPITN
adalah >3 sehat.
Pencapaian nilai PTI sesudah dilakukan perawatan ( Penambalan )
100% menunjukan bahwa pencapaian PTI telah memenuhi syarat 50%,
karena data awal pencapaian PTI adalah 0.
Nilai DMF-T dapat dipertahankan dari data awal adalah 5 dan setelah
dilakukan perawatan adalah 5
Data awal : D = 5 M = 0 F = 0
Data akhir : D = 0 M = 2 F = 3
Adanya perubahan tindakan yang dilakukan yaitu :
Untuk gigi 4.7 yang seharusnya dilakukan perawatan saluran akar
tetapi tidak jadi dilakukan, karena pasien mengalami alergi terhadap
bahan perawatan saluran akar, jadi gigi pasien dilakukan tindakan
pencabutan.
Untuk gigi 3.6 yang seharusnya ditambal tetapi pada saat waktu akan
ditambal gigi 3.6 pulpa sudah mulai terbuka sedikit dibagian buccal
mesial, sedangkan pasien alergi dengan bahan perawatan saluran akar,
jadi gigi tidak bisa ditambal, tindakan yang dilakukan yaitu
dicabut.

Dari hasil evaluasi kegiatan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan
bahwa pelaksanaan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut telah mencapai
target dan tujuan dari pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut paripurna
yaitu tercapainya derajat kesehatan gigi dan mulut yang optimal pada pasien
dapat ditanggulangi. Walupun telah terjadi hambatan yang menyebabkan
perubahan waktu pelayanan dan tindakan yang dilakukan tidak sesuai
perencanaan.
Hambatan
Tempat tinggal pasien yang letaknya jauh
dari jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes
Tanjung Karang
Waktu klinik poa individu yang tertunda
dikarenakan ada akreditasi jurusan sehingga
membuat jadwal klinik poa individu berubah
Waktu klinik Poa Individu yang bertabrakan
dengan Praktek Mata kuliah Pelayanan Asuhan
Rawat Inap sehingga membuat perencanaan
menjadi berubah kembali.
Adanya alergi yang dialami oleh gigi pasien
terhadap bahan perawatan saluran akar.
Saran
Sebaiknya operator mencari pasien yang bertempat tinggal
dekat dengan poltekkes tanjung karang sehingga memudahkan
operator dan juga pasien
Menejemen waktu operator harus benar-benar tertata dengan
rapih
Manajemen waktu praktek klinik mata kuliah Poa Individu dan
mata kuliah lain harus di atur lebih baik lagi sehingga
perencanaan yang sudah di buat tidak berubah lagi.
Sebaiknya pada awal pemeriksaan operator lebih memperdalam
lagi tentang riwayat penyakit pasien
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai