Perkembangan Motorik

Perkembangan motorik merupakan

perkembangan kontrol pergerakan
badan melalui koordinasi aktivitas saraf,
saraf tepi, dan otot
Prinsip Perkembangan Motorik
Perkembangan terjadi lebih dahulu di
daerah kepala, kemudian menuju ke arah
kaudal/anggota tubuh (pola sefalokaudal).

Perkembangan terjadi lebih dahulu di

daerah proksimal (gerak kasar) lalu
berkembang ke bagian distal seperti jari-jari
yang mempunyai kemampuan gerak halus
(pola proksimodistal).
 Prinsip Perkembangan Motorik
Cephalocaudal
 FINE MOTOR

Proksimodistal
2. Refleks primitif

Refleks Umur Saat Muncul Umur Saat Mengilang

Rooting Lahir 3 bulan

Moro Lahir 5-6 bulan

Palmar grap Lahir 6 bulan

Plantar grasp Lahir 7-8 bulan

Tonic Neck Lahir 9-10 bulan

Landau 10 bulan 24 bulan

Parachute 8-9 bulan Menetap pada anak normal

 Mouth Reflexes
Rooting
Sucking
Swallowing
 Primitive reflexes
Palmar grasp reflex

Asym tonic neck reflex

 Primitive reflexes
Moro reflex Landau
 Primitive reflexes
Plantar grasp reflex Babinski Reflex
Primitive reflexes

Parachute
 Perkembangan Motorik

Motorik Kasar

Perkembangan
Motorik
Motorik Halus
 Perkembangan Motorik Kasar
Merupakan aspek lokomosi (gerakan) dan
postur (posisi tubuh). Refleks primitif digantikan
oleh refleks postural.
Usia Motorik Kasar Motorik Halus

0-3 bulan Mengangkat kepala setinggi 45 Menahan barang yang dipegangnya

derajat Menggapai mainan yang digerakan
Dada ditumpu lengan pada waktu
tengkurap
Menggerakan kepala dari kiri/kanan
ketenggah
3-6 bulan Berbalik dari telungkup ke telentang Menggenggam pensil
Mengangkat kepala setinggi 90 Meraih benda yang ada dalam
derajat jangkauannya
Mempertahankan posisi kepala tegap Memegang tanganya sendiri
dan stabil
6-9 bulan Duduk sendiri Memindahkan benda dari satu
Belajar berdiri dan kedua kakinya tangan ke tangan yang lain
menyangga sebagia berat badan Memungut 2 benda, masing masing
Merangkak meraih mainan atau tangan memegang satu benda pada
mendekati seseorang saat bersamaan
Meraup kacang
Usia Motorik Kasar
9-12 bulan Mengangkat badan ke posisi berdiri
Belajar berdiri selama 30 detik atau
berpegang dikursi
Dapat berjalan dengan dituntun
12-18 bulan Berdiri sendiri tanpa berpegang
Membungkuk untuk memungut
mainan dan berdiri kembali
Berjalan mundur lima langkah
18-24 bulan Berdiri sendiri selama 30 detik
Berjalan tanpa tergoyang goyang
Motorik Halus
Mengulurkan lengan atau badan
untuk meraih mainan yang
diinginkan
Menggenggam pensil
Memasukan benda ke mulut
Menumpu 2 buah kubus
Memasukan kubus kedalam kotak
Bertepuk tangan dan melambai
lambai
Menumpuk 4 buah kubus
Memungut benda kecil dengan ibu
jari dan telunjuk
Menggelindingkan bola ke arah
sasaran
Usia Motorik Kasar Motorik Halus

24-36 bulan Jalan menaiki tangga sendiri
Dapat bermain dan menendang bola
kecil
36-48 bulan Berdiri pada satu kaki selama 2 detik
Melompat dengan kedua kaki di
angkat
Mengayuh sepeda roda tiga halus
48-60 bulan Berdiri pada satu kaki selama 6 detik
Melompat lompat dengan 1 kaki
60-72 bulan Berjalan lurus
Berdiri dengan satu kaki selama 11
detik
Mencoret coret kertas dengan
pensil
Menggambar garis lurus
Menumpuk 8 buah kubus
Menggambar tanda silang
Meggambar lingkaran
Menggambar orang dengan 3
bagian tubuh : kepala badan
lengan
Menangkap bola kecil dengan satu
tangan
Menggambar segi empat
 Identitas
Anamnesis
Riwayat Penyakit
Keluhan Utama
Riwayat Penyakit Sekarang
Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat Kehamilan dan Persalinan
Riwayat kelahiran
- Riwayat antenatal
- Riwayat natal
- Spontan/Tidak spontan
- Nilai APGAR
- Berat Badan Lahir
- Panjang Badan lahir
- Lingkar Kepala
- Penolong
- Tempat
- Riwayat neonatal
Riwayat Makanan
Riwayat Imunisasi
Riwayat Pertumbuhan dan Perkembangan (Tiarap, merangkak, duduk, berdiri, berjalan,saat ini)
Riwayat Keluarga
Riwayat Sosial Lingkungan
 Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum
- Kesadaran
- GCS
2. Pengukuran
- TTV (Tensi, Nadi, Suhu, dan Respirasi)
- Berat badan
- Panjang/Tinggi Badan
- Lingkar Lengan Atas
- Lingkar Kepala
3. Kulit
- Warna
- Sianosis
- Hemangiom
- Turgor
-Kelembaban
- Pucat
4. > Kepala
- Bentuk
- UUB
- UUK
> Rambut (Warna, Tebal/tipis, Distribusi (jarang/tidak), Alopesia)
> Mata (Palpebra, Alis, bulumata, konjungtiva, sklera, produksi air mata, pupil, kornea)
> Telinga (Bentuk, Sekret, Serumen, Nyeri)
> Hidung (Bentuk, pernapasan cuping hidung, epistaksis, sekret)
> Mulut ( Bentuk, Bibir, Gusi(mudah berdarah/tidak, pembengkakan), gigi geligi)
> Lidah (Bentuk, pucat/tidak, tremor/tidak, kotor/tidak, warna)
> Faring (Hiperemi, edema, membran/pseudomembran)
> Tonsil (Warna, pembesaran, abses/tidak, membran/pseudomembran)
5. Leher
- vena jugularis (pulsasi, tekanan)
- pembesaran kelenjar leher
- kaku kuduk
- massa
- tortikolis
6. Thoraks
- dinding dada/paru
> inspeksi (bentuk, retraksi, dispnea, pernapasan)
> palpasi (fremitus fokal)
> perkusi
> auskultasi (suara nafas dasar, suara nafas tambahan)
- Jantung
> inspeksi (ictus cordis)
> palpasi (apeks, thrill)
> perkusi (batas kanan, batas kiri, batas atas)
> auskultasi (frekuensi, suara dasar, bising)
7. Abdomen
- Inspeksi (bentuk)
- Palpasi ( Hati, Lien, Ginjal, Massa(ukuran, lokasi,
permukaan, konsistensi, nyeri))
- Perkusi (Timpani/pekak, Asites)
- Auskultasi
8. Ekstremitas
- Umum
- Neurologis (gerakan, tonus, trofi, klonus, refleks
fisiologis, refleks patologis, sensibilitas, tanda
meningeal).
9. Susunan Saraf
10. Genitalia
11. Anus
 Gejala Gangguan Perkembangan
Motorik Kasar
Terlalu kaku dan lemah
Ukuran bayi abnormal
Pernah Kejang
Melakukan gerakan aneh (tanpa koordinasi)
Terlambat Bicara
Proses persalinan kurang baik
 Gejala Gangguan Perkembangan
Motorik Kasar

Anak yang sulit mengendari sepeda,

mengancingkan baju atau menggunakan
gunting, merupakan salah satu ciri dari
gangguan perkembangan koordinasi motorik
(development coordination disorder/DCD).
 Penyakit yang berhubungan dengan
Gangguan Motorik
Cerebral Palsy
Penyakit Neuromuskular : Muscular Distrofi
 Daftar Pustaka
1. Soetjiningsih. Tumbuh Kembang Anak. Ed 2.
Jakarta : EGC, 2013.

2. Matondang, Wahidiyat, Sastroasmoro.

Diagnosis Fisik pada Anak. Ed 2. Jakarta Sagung
Seto, 2013.