Anda di halaman 1dari 21

Analisis Kimia

Sangat umum digunakan adalah ANALISIS


PROKSIMAT
AIR, PROTEIN, LEMAK, KARBOHIDRAT,
MINERAL
Percobaan daya cerna (kecernaan) =
digestibility)

Kecernaan = jum konsumsi-Ekskresi feses x100%


Jumlah Konsumsi
Percobaan Pemberian Makanan
banyak digunakan untuk mengukur/evaluasi :
1. Respons pertumbuhan
2. Reproduksi telur
3. Laktasi
4. Penggemukan
5. kondisi yang dibutuhkan pada kualitas
ransum yang baik untuk menghasilkan
produksi ternak yang maksimal : tingkat
protein dalam ransum
As Fed
Bahan kering pada kondisi ini bervariasi dari
0-100%
Air Dry = Kering Udara
Kondisi yang umum
Oven Dry atau Kering Oven
Suatu kondisi bahan pakan yang bebas air
atau dalam kondisi 100% Bahan Kering.
Ilustrasi Macam Kondisi Bahan Kering

ZAT AS FEED KERING KERING


MAKANAN UDARA OVEN
Air (%) Variatif 10% 0%
BK (%) 0-100% 90% 100 %
PK (%)
LK (%)
SK (%)
BETN (%)
ABU (%)
Total 100% 100% 100%
Kondisi bahan kering tersebut dapat
dikonversikan pada kondisi-kondisi bahan
kering yang lain dengan menggunakan suatu
perbandingan atau rasio :

% Komponen dalam %Komponen dalam bahan pakan


Bahan pada BK tertentu = pada BK yang lain
% Bahan pakan tsb % BK bahan Pakan pada
pada kondisi yang sama kondisi yang sama seperti
Seperti di atas di atas
Contoh : Jika suatu bahan pakan
mengandung 4,0% protein kasar pada kondisi
segar dengan kandungan air 75% kandungan
protein bahan pakan ini dapat dikonversikan
pada kondisi bahan kering lain misalnya pada
kondisi kering udara, yaitu :

100% - 75% = 25% (% BK pada kondisi segar)


Dengan perbandingan seperti di atas didapat
:
4 = X
25 90
25X = 360
X = 14,4%
X = % Protein bahan pakan pada kondisi
kering udara
Pakan

BAGAN ANALISIS
Air BK
PROKSIMAT

BO Abu

Protein
Kasar BOTN

Lemak Kasar
Karbohidrat

Serat kasar

BETN
Air Atau Bahan Kering
Dipanaskan pada suhu 105oC sampai berat
sampel tidak berubah (sampel bahan kering)

Kadar Air = Berat sampel Awal Berat sampel setelah


dipanaskan
Berat sampel Awal

Lemak Kasar
Sampel bahan kering diekstrak dengan dietil
ether selama beberapa jam. Hasil ekstraksi
adalah lemak.
Protein Kasar
Diuji dengan metode KJELDAHL, yang
meliputi 2 tahap :
1. Tahap destruksi Untuk mem-
peroleh
Amonium Sulfat

2. Tahap Destilasi Amonium Sulfat


didestilasi dalam
medium asam
untuk mem-
peroleh nitrogen
3. Tahap Titrasi
Protein Kasar = N (%) x 6,25
Faktor protein 6,25 Protein
mengandung
16% N

Serat Kasar
Selisih berat residu (endapan) sebelum
dibakar dengan berat abu.
KASAR
SERAT
SAMPEL + Dikeringkan
Dicuci
ASAM dan ditimbang

Dibakar
Dipanaskan RESIDU
ditanur

Disaring Disaring ABU

RESIDU +BASA Dipanaskan Ditimbang SERAT KASAR


Neutral Sampel
Detergent Neutral
Insoluble detergent
Hemicellulose, solubles
Cetyltrimethyl ammo-
cellulose, lignin
nium bromide 1 N H2SO4 Isi sel
dan silica
pH 0 didihkan 1 jam Karbohidrat,
lemak,
Cellulose, lignin protein
Acid stergent
dan silica H2SO4 72% Acid detrgent
Fiber (ADF) solubles Hemicellulose
3 h 20oC

Residue Lignin, silica


Cellulose

Tanur Abu Silica

FRAKSI SERAT
ABU
Pembakaran pada cawan Krusibel) dengan
tanur listrik suhu 600oC selama beberapa
jam hingga residu berwarna putih
(menandakan semua bahan organik telah
habis terbakar dan tinggal adalah bahan
mineral)
Bahan Ekstrak Tanpa Nitrogen (BETN)
BETN=100%-(%air+%LK+%PK+%SK+%Abu)
BETN=100% BK-(%LK+%PK+%SK+%Abu)
Komponen Fraksi-Fraksi Hasil Analisis
Proksimat dalam Bahan Makanan
FRAKSI KOMPONEN

Air Air (dan asam-asam dan basa yang menguap)


Abu Mineral esensial :
-makro : Ca, K, Mg, Na, S, P, Cl
-mikro : Fe, Mn, Cu, Co, I, Zn, Mo, Se, Cr.
Mineral Non esensial : Ni, Ti, Al, V, B, Pb, Sn
Protein Kasar Protein, asam amino, amine nitrat, glikosida,
mengandung N, Glikilipida, vitamin B, asam
Nukleat
Ekstrak Ether Lemak, minyak lilin (malam), asam organik,
(Lemak Kasar) pigmen, sterol, vitamin-vitamin A,D,E, dan K
Serat Kasar Selulosa, hemiselulosa, lignin
BETN Selulosa, hemiselulosa, lignin, gula fruktan,
pati, pektin, asam organik, resin, tannin,
pigmen, vitamin yang larut dalam air.
Contoh Aplikasi Bahan Kering

ZAT AS FEED KERING KERING


MAKANAN UDARA OVEN
Air (%) 75,6 13 0%
BK (%) 24,40 87 100 %
PK (%) 2,00 7,13 8,2
LK (%) 0,35 1,25 1,44
SK (%) 7,73 27,58 31,70
BETN (%) 10,78 38,42 44,16
ABU (%) 3,54 12,62 14,50
Total 100% 100% 100%
Contoh Soal

ZAT AS FEED KERING KERING


MAKANAN UDARA OVEN
Air (%) 24,40
BK (%) 65
PK (%) 23,50
LK (%) 15,73
SK (%) 12,1
BETN (%)
ABU (%) 14,2
Total
Jawaban

ZAT AS FEED KERING KERING


MAKANAN UDARA OVEN
Air (%) 35 24,40 0%
BK (%) 65 75,60 100 %
PK (%) 15,26 17,77 23,50
LK (%) 15,73 18,30 24,20
SK (%) 10,4 12,1 16,00
BETN (%) 14,37 16,71 22,10
ABU (%) 9,23 10,74 14,2
Total 100% 100% 100%
Pekerjaan Rumah

ZAT AS FEED KERING KERING


MAKANAN UDARA OVEN
Air (%) 29,92 8
BK (%)
PK (%) 13,56
LK (%) 7,87
SK (%) 4,11
BETN (%)
ABU (%) 2,32
Total 100% 100% 100%
Pekerjaan Rumah

ZAT AS FEED KERING KERING


MAKANAN UDARA OVEN
Air (%) 29,92 8 0
BK (%) 70,08 92 100
PK (%) 9,50 12,48 13,56
LK (%) 5,99 7,87 8,55
SK (%) 4,11 5,39 5,86
BETN (%) 48,84 64,11 69,69
ABU (%) 1,63 21,34 2,32
Total 100% 100% 100%

Anda mungkin juga menyukai