1.

Teks Berita
2. Teks Eksposisi
3. Teks Prosedur
4. Teks Opini/Editorial
5. Teks Ulasan/Resensi
6. Teks Deskripsi
7. Teks Narasi
1. Teks Berita
Teks berisi tentang hal/peristiwa yang terjadi dan
dipublikasikan di media massa, baik media cetak, media
elektronik.

Teks berita tersebut berisi fakta yang terjadi dalam

sebuah peristiwa. Akan tetapi, tidak semua fakta
diangkat menjadi berita.
a. Struktur Teks
Merupakan gambaran/cara teks tersebut dibangun. Struktur teks
berita terdiri atas orientasi, peristiwa, dan sumber berita.
Orientasi, merupakan pembuka tentang hal yang akan
diberitakan.
Peristiwa, merupakan tahap inti dari berita. Pada tahap ini
berita dinarasikan sedemikian rupa sehingga tersaji
beberapa fakta yang dimunculkan kemudian.
Sumber berita, bagian ini tidak selalu berada di akhir
berita, ia bisa berada di dalam berita itu sendiri.
2. Teks Eksposisi
Teks eksposisi merupakan teks yang bertujuan untuk
menjabarkan suatu pengertian dengan gaya penulisan
yang singkat, padat, dan akurat.

A. Struktur teks eksposisi terdiri atas:

1. Tesis (pernyataan pendapat)
2. Argumentasi
3. Penegasan ulang pendapat
1. Tesis
Merupakan gagasan utama/prediksi penulis tentang sebuah
permasalahan yang berdasarkan fakta.

2. Argumentasi
Merupakan penjelasan secara lebih mendalam (tesis) yang
diyakini kebenarannya oleh penulis melalui pengungkapan fakta-
fakta sebagai penjelasan argumen penulis.

3. Penegasan ulang pendapat

Merupakan penguatan kembali atas pendapat yang telah
ditunjang oleh fakta-fakta dalam bagian argumentasi sebelumnya.
Penegasan ini terdapat pada bagian akhir teks eksposisi.
3. Teks Prosedur
Prosedur dimaknai sebagai tahap-tahap kegiatan untuk
menyelesaikan suatu aktivitas. Teks prosedur memberi
tahu kita bagaimana sesuatu dikerjakan melalui
serangkaian langkah/tindakan.

Informasi dalam teks prosedur disajikan dengan urutan

peristiwa yang logis.
Teks prosedur ditata dengan struktur teks tujuan dan
langkah-langkah.
Tujuan merupakan hasil akhir yang akan dicapai.
Sementara itu, langkah-langkah merupakan cara yang
ditempuh agar tujuan itu tercapai.
Bagian langkah-langkah ini merupakan urutan yang
tidak dapat diubah tahapannya.
4. Teks Opini
Teks opini/editorial adalah teks yang berisi perkiraan,
pikiran, pendapat, atau anggapan tentang suatu hal.
Diterima atau tidaknya gagasan/usulan tersebut oleh
pihak lain bergantung kepada kuat/tidaknya argumentasi
yang diajukan.

Ada dua macam teks opini: opini analitis, berkenaan

dengan konsep/teori tentang sesuatu; dan opini hortatoris
berkenaan dengan tindakan yang perlu
dilakukan/kebijakan yang perlu dibuat.
1. Pernyataan pendapat (tesis), merupakan topik
tentang sebuah permasalahan yang akan dibahas.
2. Argumentasi, merupakan pendukung yang akan
memperkuat opini.
3. Pernyataan ulang pendapat, berfungsi menegaskan
kembali sudut pandang penulis terhadap persoalan
yang diutarakan.
5. Teks Ulasan/Resensi
A. Struktur teks ulasan terdiri atas: orientasi, tafsiran,
evaluasi, dan rangkuman.
1) orientasi, berisi gambaran umum karya sastra yang akan
diulas.
2) Tafsiran, pandangan sendiri mengenai karya/benda yang
akan diulas.
3) Evaluasi, evaluasi penulis tentang karya, penampilan, dan
produksi.
4) Rangkuman, ulasan akhir penulis yang berisi simpulan
karya tersebut.
6. Teks Deskripsi
Teks deskripsi dapat dimaknai sebagai teks yang menggambarkan,
menyatakan apa yang diindra, melukiskan perasaan, dan perilaku jiwa.

Kaidah kebahasaan yang digunakan yaitu kata rujukan dan konjungsi.

1) Kata rujukan yang memperlihatkan adanya keterkaitan (kata
ganti orang, kepunyaan, dan penunjuk).
2) Konjungsi, untuk menambah deskripsi (dan), untuk
memperlawankan unsur deskripsi (tetapi), dan menghubungkan
sebab dan akibat unsur deskripsi (sehingga)
7. Teks Narasi
Teks narasi merupakan teks yang berisi sebuah cerita, baik secara
verbal (terucap) maupun secara tertulis, yang di dalamnya memuat
rangkaian peristiwa suatu hal.

Struktur narasi terdiri atas:

1) Orientasi, berisi pengenalan tokoh, latar tempat atau waktu
yang merupakan awalan masuk ke dalam cerita.
2) Komplikasi, memuat permasalahan yang dihadapi tokoh utama.
3) Resolusi, merupakan pemecahan masalah yang dialami tokoh.
Pemecahan masalah harus dipecahkan secara kreatif.