Anda di halaman 1dari 5

PERBEDAAN KOPERASI, YAYASAN DAN PT

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan


hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip
koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas
kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk menyejahterakan anggotanya.
Berdasarkan pengertian tersebut, yang dapat menjadi anggota koperasi
yaitu:
Perorangan, yaitu orang yang secara sukarela menjadi anggota koperasi;
Badan hukum koperasi, yaitu suatu koperasi yang menjadi anggota koperasi
yang memiliki lingkup lebih luas.

Pada Pernyataan Standard Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 27 (Revisi 1998),


disebutkan bahwa karateristik utama koperasi yang membedakan dengan
badan usaha lain, yaitu anggota koperasi memiliki identitas ganda. Identitas
ganda maksudnya anggota koperasi merupakan pemilik sekaligus pengguna
jasa koperasi.
Umumnya koperasi dikendalikan secara bersama oleh seluruh anggotanya, di
mana setiap anggota memiliki hak suara yang sama dalam setiap keputusan
yang diambil koperasi. Pembagian keuntungan koperasi (biasa disebut Sisa
Hasil Usaha atau SHU) biasanya dihitung berdasarkan andil anggota tersebut
dalam koperasi, misalnya dengan melakukan pembagian dividen berdasarkan
besar pembelian atau penjualan yang dilakukan oleh si anggota
Prinsip Koperasi
Menurut UU No. 25 tahun 1992 Pasal 5 disebutkan prinsip koperasi, yaitu:
Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka
Pengelolaan dilakukan secara demokratis
Pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) dilakukan secara adil sebanding dengan
besarnya jasa usaha masing-masing anggota (andil anggota tersebut dalam
koperasi)
Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal
Kemandirian
Pendidikan perkoprasian
kerjasama antar koperasi

Jenis-jenis Koperasi menurut UU No. 25 Perkoperasian


Koperasi secara umum dapat dikelompokkan menjadi koperasi konsumen,
koperasi produsen dan koperasi kredit (jasa keuangan). Koperasi dapat pula
dikelompokkan berdasarkan sektor usahanya.
Koperasi Simpan Pinjam
Koperasi Konsumen
Koperasi Produsen
Koperasi Pemasaran
Koperasi Jasa
Yayasan
Yayasan (Inggris: foundation) adalah suatu badan hukum yang mempunyai
maksud dan tujuan bersifat sosial, keagamaan dan kemanusiaan, didirikan
dengan memperhatikan persyaratan formal yang ditentukan dalam undang-
undang. Di Indonesia, yayasan diatur dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun
2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang
Yayasan. Rapat paripurna DPR pada tanggal 7 September 2004 menyetujui
undang-undang ini, dan Presiden RI Megawati Soekarnoputri mengesahkannya
pada tanggal 6 Oktober 2004.

Pendirian yayasan
Pendirian yayasan dilakukan dengan akta notaris dan mempunyai status badan
hukum setelah akta pendirian memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman
dan Hak Asasi Manusia atau pejabat yang ditunjuk. Permohonan pendirian
yayasan dapat diajukan kepada Kepala Kantor Wilayah Departemen Kehakiman
dan Hak Asasi Manusia yang wilayah kerjanya meliputi tempat kedudukan
yayasan. Yayasan yang telah memperoleh pengesahan diumumkan dalam Berita
Negara Republik Indonesia.
Perbedaan PT, Koperasi dan Yayasan
Perseroan Terbatas :

Tujuan : Mencari keuntungan (profit oriented)


Organ : RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham)
Komisaris
Direksi
Anggota : Mempuyai anggota
Keuntungan : Jumlah modal menetukan besar kecilnya keuntungan
Dasar Hukum : Undang Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas

Koperasi :
Tujuan : Mensejahterakan anggotanya
Organ : RAT (Rapat Anggota Tahunan)
Pengawas
Pengurus
Anggota : Tidak mempuyai anggota
Keuntungan : Keuntungan dibagi pada anggota sesuai jasa masing-
masing
Dasar Hukum : Undang Undang Nomor 25 Tahun 1992 Tentang Perkoprasian
Yayasan :

Tujuan : Bersifat sosial, keagamaan dan kemanusiaan


Organ : Dewan Penyatu
Pengawas
Pengurus
Anggota : Mempuyai anggota
Keuntungan : Tidak bertujuan mencari keuntungan (bersifat sosial)
Dasar Hukum : Undang Undang Nomor 28 Tahun 2004 Tentang Perubahan
Undang Undang No.16 Tahun 2001 Tentan Yayasan

1. MENGAPA KOPERASI BELUM BERJALAN DENGAN BAIK DI INDONESIA


2. PERBEDAAN PT, YAYASAN DAN KOPERASI
3. APA YANG DIMAKSUD BAHWA KOPERASI ADALAH SOKO GURU PEREKONOMIAN
NASIONAL
4. APA KEUNTUNGAN MENJADI ANGGOTA KOPERASI
5. APA YANG DIMAKSUD DENGAN ANGGOTA KOPERASI MEMILIKI IDENTITAS GANDA
?

Anda mungkin juga menyukai