Anda di halaman 1dari 28

PERSEKUTUAN PELAYANAN KRISTEN UNTUK KESEHATAN DI INDONESIA (PELKESI)

INDONESIAN CHRISTIAN ASSOCIATION FOR HEALTH SERVICES (ICAHS)


Sejarah
Pelkesi merupakan Persekutuan Pelayanan Kristen untuk Kesehatan
di Indonesia, didirikan pada 17 September 1983 di Balige Sumatera
Utara pada Pertemuan ke-3 Pimpinan Lembaga Pelayanan
Kesehatan Kristen.

Pelkesi adalah satu wadah persekutuan dari Lembaga-Lembaga dan


Insan Kristen dalam bidang pelayanan dan pendidikan kesehatan
se-Indonesia, dalam usahanya mewujudkan cita-cita dan tugas
panggilan gerejawi. Pembentukan Pelkesi dimaksudkan
untuk mengajak Gereja-gereja di Indonesia untuk mengembangkan
pelayananan kesehatan secara holistik meliputi fisik, sosial,
ekonomi dan spiritual. Disamping memfasilitasi pengembangan
kerjasama diantara lembaga pelayanan Kristen di bidang kesehatan.
Visi
Terwujudnya pelayanan kesehatan di
Indonesia yang mendatangkan damai
sejahtera Allah bagi semua orang.

Misi
Melaksanakan pelayanan kesehatan
yang utuh dan menyeluruh (holistik).
Keanggotaan
Keanggotaan Pelkesi menyebar di seluruh tanah Indonesia
meliputi: Yayasan atau Badan Pemilik Fasyankes, RS Kristen,
BP, RB, BKM, Institusi Pendidikan Kesehatan, Pabrik obat dan
para profesional (individu) di bidang kesehatan.
Secara administrasi , pelayanan Pelkesi dibagi dalam 5 Wilayah
koordinasi, yaitu:
Wilayah I (seluruh Sumatera kecuali Lampung).

Wilayah II (Lampung, Jawa Barat, DKI Jakarta dan Kalimantan


Barat-Tengah-Selatan)
Wilayah III (Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa
Tenggara Timur)
Wilayah IV (Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Kalimantan
Timur)
Wilayah V (Papua dan Papua Barat )
Organisasi
Organisasi ini berstatus PERKUMPULAN sebagai forum
konsultasi, komunikasi, dan koordinasi para anggota
dalam bidang pelayanan kesehatan secara mandiri.
Musyawarah Nasional (MUNAS) merupakan lembaga
pengambilan keputusan tertinggi yang menyusun
kebijakan dan arah organisasi. Melalui MUNAS, program
dilaporkan dan dievaluasi, garis-garis besar program
disusun dan Badan Pengurus & Pengawas ditetapkan.
Pekerjaan sehari-hari di Sekretariat Nasional Pelkesi
dipimpin oleh Direktur Eksekutif.
Peran dan Fungsi
Berperan-serta di dalam meningkatkan kesehatan dan
kesejahteraan masyarakat sesuai dengan pengembangan
sistem kesehatan nasional di Indonesia.
Membina jaringan kerja dengan pemerintah dan badan/
lembaga lainnya, baik di dalam maupun di luar negeri.
Membantu para anggota di dalam mengembangkan usaha-
usaha pelayanan kesehatan yang holistik, bermutu, dan
memenuhi standar serta terjangkau.
Membantu para anggota yang mempunyai masalah yang
sulit dipecahkan secara sendiri, melalui pengorganisasian
kerja sama antar anggota dan rekan lembaga di luar
organisasi, bila diperlukan.
Usaha dan Kegiatan
Menyelenggarakan studi konseptual dan memperdalam
pemahaman teologis tentang pelayanan kesehatan
yang holistik.
Menyelenggarakan latihan-latihan bagi karyawan dan
pimpinan di Unit Pelayanan Kesehatan, agar mereka
lebih meyakini tugas panggilannya, mampu bekerja
secara profesional sesuai dengan tugasnya, peka
terhadap masyarakat di sekitarnya dan di lingkungan
hidup.
Menciptakan media komunikasi dan penerusan
informasi yang relevan dengan bidang kerja para
anggota.
Mengadakan usaha dan kegiatan lain yang dipandang
perlu untuk mencapai maksud dan tujuan organisasi.
Penguatan Manajemen RS Kristen &
Konseling Pastoral

Tanggap Bencana

Primary Health Care, Advocacy Kebijakan


Kesehatan

Penguatan Institusi Pendidikan Kesehatan


Kristen

Research & Pengembangan Org


Nasional Regional

National Assambly Regional Assambly

National Working Regional Working


Meeting Meeting

Regional Board
Advisory Board
Meeting

Board of Trustees Cluster

Secretariat
Coordination
Struktur Organisasi

Badan Badan Pengurus


Pengawas
(Pertimbangan) Pengurus Harian

Pengurus Wilayah
Sekret.Wil.I - V

Sekretariat
Nasional
Hospital Health Health
Healths Units

Supporting Units

Individual
Maternity Education Professional
Clinic Institution Person in care
Policlinic Pharmacy to health

73 20 > 100
59 2
Mitra (1)
1. EED
Nama Program: Primary Health Care
Periode program : 1986 2013

2` BfdW
Nama Program : Qualified Health Care and Affordable for the
Community
Periode program : 2014-2017

2. SIMAVI
Nama Program: Community based health care
- Clean water supply (Nias)
- Community based health care (Manokwari, Alor)
Periode program : 2007 2010

3. AFSC (American Friendship Services Community)


Nama Program: Capacity Building on Local NGO and Treatment of
Leprosy Community in Kuta Krueng Village, Aceh
Periode program : 2005-2006
Mitra (2)

4. JOCS (Japan Overseas Christian Medical Cooperative


Services) Japan
- Scholarship (1996 sekarang)
- Mental Health (2006, 2009)

5. Diakonie Emergency Aid (DEA) Germany


Nama Program: Disaster management (Nias, Padang, Mentawai)
Periode Program: 2005-2007, 2009, 2010

6. Catholic Relief Service (CRS)


Nama Program: Medical services and participatory assessment in
handling tsunami and earthquake survivors in Simeulue, Aceh
Periode program: 2005-2006
Mitra (3)
7. International Christian Relief
Nama Program: Relief, medical and logistic supply for the tsunami
survivors in Aceh and Nias
Periode program: 2005

8. Global Fund
Nama Program:
- Penanggulangan TB dengan strategi DOTS (2009 - 2016)
- Pengendalian Malaria (2010 2014)
- Penguatan Masyarakat dalam pengendalian TB HIV (2016-2017)

9. Kemenkes RI
Nama Program: Penguatan masyarakat melalui Promosi Kesehatan
Periode program: 2010 2019

10. LPMAK
Nama Program : Program Kampung Sehat terintegrasi dengan Klinik
Terapung
Periode program : 2016- 2019
Melalui Global Fund
Pelkesi Pusat sebagai Sub Recipient dari
Subdit TB Kemenkes RI melalui Global Fund
Periode kerjasama : 2009 2016
Wilayah kerja berbasis Rumah Sakit di : Kabupaten
Sumba Barat (NTT), Kabupaten Sumba Timur (NTT),
Kabupaten Timur Tengah Selatan (NTT), Kabupaten
Tompaso Baru (SULUT), Kabupaten Halmahera
Utara (MALUT), Kabupaten Simalungun (SUMUT),
Kabupaten Karo (SUMUT), Kabupaten Toraja Utara
(SULSEL), Kabupaten Tobasa (SUMUT), DIY
Yogyakarta, Kota Semarang (Jateng), Kota Kediri
(Jatim), Kabupaten Mamasa (SulBar)
Pelatihan Tata Laksana TB di RS
Pelatihan petugas Lab
Pelatihan Kader TB
Pelatihan PMO
Koordinasi berkala Kelompok Kader TB
Koordinasi RS dengan Dinkes
Penjaringan Suspek TB
Pengobatan penderita TB
AKMS
Monev
PELKESI Pusat sebagai SR dari PERDHAKI
melaluiGlobal Fund
Periode kerjasama : 2010-2014
Lingkup kegiatan :
Pemeriksaan Mikroskopis dan/atau RDT di Fasilitas
Kesehatan.
Pemeriksaan RDT di VMP (Pos Malaria Desa)
Penyuluhan oleh VMP
Distribusi Kelambu
Mass Blood Survey
Malaria Day
Pertemuan Koordinasi SR dengan Dinas Kesehatan Provinsi
Sulutteng
Pertemuan Koordinasi (Monev Meeting) PR-SR-SSR
Supervisi

PR PERDHAKI

SR PELKESI

SSR SSR SSR


RS BETHESDA TOMOHON PELKESI WILAYAH IV RS SINAR KASIH TENTENA

9 VMP
3 HF 2 VMP 8 VMP
2 HF 3 HF VMP PAMONA
VMP KUMA
RS Bethesda VMP VMP TENDEA
RS VMP POKOL RS Sinar Kasih
Tomohon SUKUR Monompia
Tentena VMP SANGIRA
Bolmong VMP LIKUANG
RS Kalooran VMP RS Woodward VMP B.PONDOLI
RB Kaeludan VMP LIRUNG
Amurang WINURI Palu VMP GIMPU
Bitung VMP ALUDE
RS Siloam VMP SALIBABU BP Gimpu VMP LAWUA
Sonder VMP PANTUGE
VMP PEANA
VMP KANTEWU
VMP SEREH
VMP BANASU
Grafik 10. Persentase Pencapaian SR PELKESI Menurut
Indikator PR PERDHAKI
Periode: Januari - Desember 2014
Target Achievement %

176

136
114 114
100 100 100 100 100 98 100 100 100 100

76 76

100% 100% 98% 100% 77% 100% 100% 100%

Mikroskopis RDT ACT Tidak Stock-out Kelambu Penyuluhan Kunjungan Jml Laporan
ANC/EPI Petugas
Lapangan
PELKESI Wilayah IV sebagai Sub Recipient dari
AISYIYAH melalui Global Fund
Periode kerjasama : 2016 2017
Lingkup Kegiatan :
Pembentukan Kader & Pelatihan
Penyuluhan oleh Kader ke masyarakat
Penyuluhan bagi Tokoh Agama
Pelatihan PMO TB HIV
Koordinasi CSO
Koordinasi RS dengan DinKes
Monev Kader TB HIV - ADVOKASI
TB Day Ketok Pintu - Supervisi


PR AISYIYAH

SR
PELKESI WILAYAH IV

SSR SSR SSR

MANADO TOMOHON BITUNG


Arah Pelkesi 25 tahun ke-dua
Menjadi organisasi yang mandiri, kuat, dan
berperan aktif dalam bidang kesehatan di
Indonesia.

Menjadi organisasi yang bermanfaat dan


handal bagi pelayanan kesehatan Kristen di
Indonesia

Menjadi berkat melalui anggota bagi


masyarakat
Kebijakan Program 5 tahun
2013-2018
1. Penguatan Program Pastoral Lembaga, Unit
Pelayanan Kesehatan (UPK) dan Unit Pelayanan
Pendidikan (UPP)
2. Pemberdayaan Lembaga Yayasan
3. Penguatan kemampuan Pelkesi dalam diklat dan
resources-nya & beasiswa
4. Pemberdayaan program UPK: sistem, SDM, mutu &
aspek ekonomi RS
5. Pengembangan jejaring dan advokasi internal &
eksternal
6. Program ekstramural : kesehatan komunitas dan
penanggulangan bencana
Badan Pertimbangan dan Badan Pengurus
Periode 2013-2018

Badan Pertimbangan
Sigit Wijayanta, MSi, PhD
Pdt. Dominic Petrus Jarob, STh
Dr. Jongguk Naiborhu, SH, M.Kes
Dr. Christoffel L. Tobing, SpOG(K)
Dr. Boy E.R. Wajong, M.Kes

Badan Pengurus
Ketua Umum: Dr. Daniel Budi Wibowo, M.Kes
Wakil Ketua : Dr. Edhy Sihrahmat, MARS
Sekretaris Umum: Ida Juniati Sibarani, SKp
Bendahara Umum: Goldwin Sinaga, MBA
Anggota: Dr. Jansen Perangin-angin
Pdt. Krisna Suryadi, STh
Dr. Regowo, M.Kes
Dr. Nova Wulur, Sp.OG
Dr. Leonard Pardede, Sp.OG
Sekretariat Nasional :
Gedung Dirkesmas PGI Cikini, Lt.II
Jl. Nangka No.1 Tanjung Barat, Jakarta Selatan

Telp/Fax : 021-7822235/0217822283
Email : pelkesi@cbn.net.id
Website : www.pelkesi.or.id
Region I (Sumatra Utara)
Jl. Pancing II, Medan
Region II

c/o RS Immanuel Bandung


Region III

c/o RSU Bethesda Lempuyangwangi


Jl. Hayam Wuruk 6. Yogyakarta
Region IV

c/o Pusat Latihan Yayasan Medika GMIM, Jl. Tinaras


Lingk III. Kel Kamasi, Kota Tomohon
Region V
c/o Timika Kab. Mimika

Anda mungkin juga menyukai