Pe April07 Bej
Pe April07 Bej
Andy A. Mallian Pieter Adam Oentoro Surya Fida Unidjaja Ateng Suhendra Ronald Nangoi
Muchamad Syafei Sasongko Soedarjo
Direktur Armada Direktur Bisnis Direktur Utama Direktur Direktur Keuangan Direktur
Komisaris Utama Komasaris Independen
Acct & Adm Tidak Terafiliasi
2
Industri Pelayaran Nasional
Pelayaran Indonesia dalam Perdagangan
600
500
250
(juta ton)
400
200 486
85 468
(juta ton)
92 300 449
150 86 428
60 61 80 200 390 394
100
50 90 91 91 101 114 135 100
25 29
23 23 15 16
0 0
2001 2002 2003 2004 2005 2006 2001 2002 2003 2004 2005 2006
ribu dwt
1400
dwt pada tahun 2004 1200
Jenis kapal utama di Indonesia adalah 1000
kapal general cargo (43,1% kapasitas 800
armada kapal Indonesia pada 2004) 600
Meski hanya 14% kapasitas armada kapal 400
nasional, armada kapal drybulk 200
bertumbuh rata-rata 9,3% per tahun 0
dalam periode 1990-2004 1990 1995 2000 2003 2004
Armada kapal drybulk Indonesia Tanker Drybulk Carrier Gen Cargo Kontainer Lain-lain
umumnya berukuran kecil dan tidak ada
kapal jenis capesize Sumber: Drewry, diambil dari Lloyds Register World Fleet Statistics
5
Perbaikan Lingkungan Industri Pelayaran
Catatan:
Pelayaran Indonesia juga tunduk pada peraturan-peraturan internasional khusus di bawah IMO
6
Manfaat Cabotage bagi Pelayaran Nasional
Cabotage
Kargo yg diangkut dg peti kemas Bahan cair, kimia, BBM, gas alam dan
dan kategori muatan umum produk pertanian batubara
tertentu
18 Nov 2005 1 Jan, 2008 1 Jan, 2009 1 Jan, 2010 1 Jan, 2011
7
Industri Batubara Indonesia
140.000
100.000
2006, sementara ekspor bertumbuh 80.000
40.000
Tahun
2004 2005 2006
(juta ton)
Produksi
Nasional 90,4 103,1 114,3 132,4 149,0 193,5
Sumber: Departemen Energi dan Mineral dan data 2006 dari Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia
8
Industri Batubara Indonesia
25.000
5.000
- PLTU yang menggunakan energi batubara -
Sumber: Departemen Energi dan Mineral dan data 2006 dari Asosiasi Pertambangan
Batubara Indonesia
9
Profil Perseroan
VISI PERUSAHAAN
Memanfaatkan Peluang
Penerapan Asas Cabotage
Maret 1977 Sept 1996 Agustus 2002 Okt 2003 Des 2005, Mei 2006
Mulai mengoperasikan Mendapat contract of Contract of affreightment Obligasi diterbitkan Penghargaan Obligasi internasional
kpl angkutan log affreightment dari PT Bukit dari PT Adaro Indonesia dan didaftar di BES sbg Perusahaan diterbitkan
pertama, kpl general Asam utk pengangkutan 36 dan PT Kideo Jaya Pelayaran Rating B+ dari S&P
cargo, juta ton batubara Agung diperbarui Teladan 2005 & BB- dari Fitch
APOLLO 1 Indonesia
Okt 1975 Nov 1989 Sept 1996 Aug 2002 Juni 2005
Arpeni didirikan Mulai mencharter-out Memperoleh ISM Contract of Didaftar di BEJ
tanker LPG pertama Code dan ISO 9002 affreightment dari
ke Pertamina Certificate dari ABS PT Berau Coal
1975 1976 1977 1989 1991 1996 2000 2002 2003 2005 2006
Mei 1976 Okt 1991 April 2000 Juli 2003 Nov 2003 Sept 2006
Membuka kantor Memperoleh LTTC Contract of Rating A- dari ISO 9002 Peringkat Nasional
cabang pertama di pertama dari affreightment dari Pefindo Certification for Jangka Panjang A+
Banjarmasin, Pertamina PT Adaro Indonesia product and process (idn)
Kalimantan Selatan dan PT Kideco Jaya quality diganti (stable outlook)
Agung untuk 8,3 juta menjadi ISO 9001 dari Fitch ratings
ton utk 3,5 tahun Certificate
12
Perseroan dan Anak Perusahaan
PT Arpeni
Pratama
Ocean Line
Tbk
13
Kegiatan Usaha Perseroan
Angkutan Dry Bulk Angkutan General Cargo Angkutan Cair Jasa Keagenan
Mempertahankan market
share pengangkutan Jasa Ship Management
Fokus pada pengangkutan
batubara Mencari peluang untuk
pulp & paper ke Timur Jauh
kontrak-kontrak jangka
Meningkatkan market share (target 25% ekspor dari Stevedoring Services*
panjang
pengangkutan ekspor dry Indonesia)
bulk
Meningkatkan mutu jasa
Armada*
Mengembangkan jaringan
7 bulk carrier Armada*
Armada* global
21 barge/tongkang 4 tanker
4 kapal general cargo
17 tug boat/kapal tunda 1 LPG carrier
7 floating crane
14
Profil Arpeni
1000 846
Rp milyar
Strategi bisnis dan manajemen yg teruji 800
594
580
600 502
Kebijakan Capex yg konservatif 400 234
442
146 136
Prospek pertumbuhan yang tinggi 200
0
Azas cabotage 2002 2003 2004 2005 2006
Peningkatan ekspor komoditas Indonesia Sumber; Laporan Keuangan Arpeni
Pendapatan EBITDA
35 2000
Harga Saham
20 Stock Split 1200
1:2 1000
15 24 Nov 06
800
10 600
400
5
200
0 0
Jun 05 Sept Oct Nov Des 05 Jan 06 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sept Oct Nov Des 06
Pengangkut utama produk berbasis kayu di wilayah Indonesia dan pasaran ekspor di
kawasan Timur Jauh dengan 4 kapal milik
Memiliki hubungan jangka panjang (lebih dari 20 tahun) dengan perusahaan-perusahaan
produk berbasis kayu
Mencharter-out kapal-kapal dalam perjalanan balik ke Indonesia.
142,7
150 PT Indah Kiat Pulp & Paper 1998 Pulp 2,63
Tbk
100 PT Kiani Kertas 1987 Pulp 1,30
17
Angkutan Cair
Jasa angkutan terutama dalam bentuk charter-out 5 kapal milik ke Pertamina and
perusahaan lain
Hubungan dengan Pertamina telah terjalin sejak 1989
MT Srikandi
96 97,6 MT Shinta
100 79,9 80,5 Borgship Tanker Inc 2005 MT Aditi 3,59
62 57,6
43,6 HSL Shipping Ltd 2006 MT Gas Jaya 0,72
50
0
2002 2003 2004 2005 2006
Pendapatan EBITDA
18
Jasa Penunjang Perseroan
Mencakup keagenan umum, port handling, protective agent, ship husbanding, bunker,
floating repair, cargo&shipbrokering, pemasokan spare part & peralatan, stevedoring dan
ship management
Melayani lebih dari 30 perusahaan pelayaran
Lokasi stevedoring: Merak, Surabaya, Banjarmasin, Samarinda, Pontianak
Lokasi keagenan: Jakarta, Surabaya, Medan
125 115
102
Rp milyar
25
0
2002 2003 2004 2005 2006
Pendapatan EBITDA
Sumber: Arpeni
19
Strategi Perdagangan dan Pelanggan
Meningkatkan pangsa
pasar dalam pengapalan
Jasa angkutan yang batubara dalam negeri
One Stop Total Solutions
efisien
Kontrak-kontrak jangka Mengejar peluang
Total logistics solutions angkutan pasar ekspor
panjang & repeat
and jasa konsolidasi kargo
business Memberikan one-stop
bermutu tinggi
services kepada semua
pelanggan
20
Investment Highlights
21
1. Perusahaan Pelayaran Terkelola Baik
dengan Prospek Pertumbuhan
Strategi Armada
Pertumbuhan Pesat
Pendapatan dan profitabilitas Perseroan meningkat seiring dgn peningkatan EBITDA dan
laba bersih; bahkan dicapai di masa sebelum penerapan cabotage
22
2. Peluang Pertumbuhan Tinggi
Perdagangan Domestik
Panas Minyak &
Batubara Gas Alam
Bumi Diesel
150
(juta ton)
100
135 30.660 20.092 3.084 34.692
50 90 91 91 101 114 Produksi
GWh GWh GWh GWh
0
2001 2002 2003 2004 2005 2006
Pangsa
Perdagangan Luar Negeri 31% 21% 3% 36%
Produksi
40
(juta ton)
30
Biaya
20 Rp132/K Rp210/K Rp395/K Rp661/K
29 Energy/ Wh Wh Wh Wh
10 23 23 25 KWh
15 16
0
Sumber: PLN
2001 2002 2003 2004 2005 2006
Indah Kiat
Borgship
24
Basis Pelanggan Beragam
1 PT. Kideco Jaya Agung 8,85% 1 Noble Shipping Inc. BVI 7,74% 1 Noble Shipping Inc. BVI 16,26%
2 Bulk Trade Asia (charter out) 7,56% 2 PT. Berau Coal 7,73% 2 PT. Berau Coal 6,47%
3 PT Pertamina (Persero) 7,46% 3 PT Indominco Mandiri 5,97%
3 PT. Berau Coal 7,32%
4 Hyundai Merchant Marine 6,46% 4 PT Tanito Harum 5,87%
4 PT Tambang Batubara Bukit 7,16%
Asam Tbk 5 East International Ltd (charter 5,91% 5 Hyundai Merchant Marine 4,96%
out)
5 Hyundai Merchant Marine 6,33% 6 PT Tambang Batubara Bukit 4,65%
6 PT. Kideco Jaya Agung 5,48% Asam Tbk
6 Bunge SA (charter out) 6,33%
7 PT Tambang Batubara Bukit 5,01% 7 PT. Pertamina (Persero) 4,62%
7 PT Pertamina (Persero) 6,14% Asam Tbk
8 Borgship Tanker 3,59%
8 Borgship Tanker 4,14%
8 PT. Adaro Indonesia 4,51% (charter out)
(charter out)
9 PT. Tanjung Enim Lestari 3,09%
9 PT. Indah Kiat Group 2,74% 9 PT. Tanito Harum 4,00%
Pulp & Paper
10 PT. Kiani Kertas 2,50% 10 PT. Indah Kiat Group 3,30% 1 PT. Mahakam Sumber Jaya 2,79%
0
Total 59,44% Total 57,23%
Total 56,88%
Basis pelanggan Perseroan dinamis dan beragam. 2 dari 10 pelanggan utama pada 2005
tidak termasuk 10 pelanggan utama pada tahun lalu.
25
4. Keunikan Pemberi jasa End to End Solutions
Salah satu kekuatan Perseroan adalah kemampuan memberi one-stop shipping services bagi pelanggan.
Kelangkaan fasilitas pelabuhan membuat end to end solution menjadi penting.
GEARED VESSEL
GEARLESS TAMBANG
PEMBANGKIT FLOATING TONGKANG/
VESSEL BATUBARA
LISTRIK CRANE KAPAL TUNDA
KAPAL VIA
TERMINAL BATUBARA
Kebijakan CapEx
Kebijakan Umum
Pembelian kapal dilaksanakan hanya jika ada
Tidak ada transaksi hedging yg spekulatif kepastian pasar dan jaminan kontrak jangka
Diversifikasi sumber pendanaan panjang
Penyediaan kas minimum sesuai kegiatan
Meminimumka
n Profil Risiko
Kebijakan Operasi
Kebijakan Pinjaman Mempertahankan cakupan asuransi sesuai
Terus melakukan diversfikasi sumber-sumber standar industri pelayaran internasional:
pendanaan: jalur perbankan, offshore, onshore, Setiap kapal diasuransi
dan sarana pasar modal (yakni ekuitas, obligasi, Perusahaan asuransi Perseroan memiliki
MTN) peringkat S&P BBB atau di atas
Mempertahankan basket of multicurrency Mempertahankan fleksibilitas untuk mengikuti
liabilities : USD, IDR, EUR dg cepat dinamika pasar dengan
Mempertahankandebt to equity ratio di bawah mengoperasikan armada kapal sekitar 70%
2.0x kapal milik dan 30% kapal charter
27
Struktur Modal yang Konservatif
Perseroan memiliki track record penerbitan ekuitas dan penggunaan dana internal untuk membiayai
pengeluaran modal dan pembayaran hutang
2002 2003 2004 2005
(US$ m)
3,4 10.9
57.0
13.3
Debt
6,7 Debt 21.7 Issuance
0,5 Issuance
Cash from Cash from
20.8 Operations
Operations 5.4 108.9
2.9
0.9
24.8
4,8 Cash from
Operations
13.8
10.7
3,2 Cash from 9.3
Operations Equity 30.4
Equity 1.3 Equity
Issuance 1,2 Issuance Issuance
1.9 6.2
Sources Uses Sources Uses Sources Uses Sources Uses
Equity Issuance Cash from Operations Increase in Cash Net Debt Repayment Working Capital Capex
/ Others / Issuance
Sumber: Laporan Keuangan Arpeni
28
Keuangan Laporan Laba Rugi + Neraca
(Rp milyar)
29
Catatan Penutup
Isu-isu Penting Faktor-faktor Mitigasi
Industri Siklikal dan Perseroan terlindung dari volatilitas tarif angkutan internasional
Volatilitas Tarif Angkutan sehubungan dengan angkutan bersifat intra-Indonesia
Potensi Pendatang Baru Perseroan adalah salah satu perusahaan jasa pelayaran angkutan terbesar
dalam Jasa Angkutan di Indonesia yang memberikan jasa end-to-end logistic solution
Drybulk Terus memperkuat kapasitas armada untuk memberi pelayanan terbaik
30
TERIMA KASIH
31