PAYBACK PERIOD
Payback Period adalah periode waktu dimana profit
atau benefit setara dengan biaya investasi yang
dikeluarkan.
2 TIPE PENGERJAAN PBP
(PP)
Tahun A B
0 -$1000 -$2783
1 $200 $1200
2 $200 $1200
3 $1200 $1200
4 $1200 $1200
5 $1200 $1200
PENYELESAIAN
Alternatif A :
Pada tahun 1 dan 2, hanya dapat menutupi
$400 dari seluruh biaya investasi ($1000)
Sisa biaya investasi $600 dapat ditutup pada
awal tahun 3. Payback period Alt A. adalah 2,5
tahun
Alternatif B :
Keuntungan tahunan seragam, maka payback
periode : $2783 / $1200 = 2,3 tahun
Pilih Alt. B
PBP DENGAN DISCOUNT
FACTOR
Proses pengerjaan didasarkan pada hasil perkalian
antara kas masuk dan keluar yang kemudian
diakumulasikan untuk mendapatkan nilai PBP
Kelebihannya adalah periode pengembalian
memperhitungan adanya nilai inflasi dan bunga atas
nilai investasi.
CONTOH:
Tahun A DF(i=10%) CFDF
(1) (2) (3)=(2)*(1)
0 -$1000 1 $ (1.000,00)
Lalu interpolasikan
(0(606)
PBP =2+ (3-2) = 2,5 tahun
558(606)
PAYBACK PERIOD
MARR = 10%
PENYELESAIAN METODE PBP
DAN IRR
Tahun Tempo Machine Dura Machine
0 -$30000 -$35000
1 $12000 $1000
2 $9000 $4000
3 $6000 $7000
4 $3000 $10000
5 $13000
6 $16000
7 $19000
8 $22000
Total 0 $57000
PENYELESAIAN
Dura machine:
$35000 =1000(P/A,i,8) + 3000 (P/G,i,8)
Dari hasil perhitungan IRR = 19%
0 - 1.500.000 -4.250.000
1 600.000 2.000.000
2 600.000 2.000.000
3 1.250.000 2.000.000
4 1.250.000 2.000.000
5 1.250.000 2.000.000
Jawab :
a.Payback period analysis tanpa memperhitungkan time value of money
Arus kas 1 Tahun Arus kas 1(Rp) Arus kas kumulatif (Rp)
0 - 1.500.000 - 1.500.000
1 600.000 - 900.000
2 600.000 - 300.000
3 1.250.000 900.000
4 1.250.000 2.150.000
5 1.250.000 3.400.000
Arus kas kumulatif sama dengan nol berada diantara tahun ke-2 dan tahun ke-3, sehingga dengan memakai
prinsip i terpolasi linear kita bisa dapatkan payback period untuk arus kas 1.
np = 2 + { 0 ( - 300.000) x (3 2)
{ 900.000 (- 300.000)}
= 2,25 tahun
Arus kas 2
Pada arus kas 2 besar arus kas bersih setiap tahunnya adalah sama sehingga untuk mencari payback
periodnya bisa kita gunakan rumus:
np = P
NCF
= 4.250.000 = 2,125 tahun
2.000.000
ARUS KAS 1
Tahun Arus kas (P/F,9%,t) PW Arus kas kumulatif
(1) (2) (3) (2) X (3)
0 -1.500.000 1,00000 -1.500.000
-1500000
1 600.000 0,91743
550458 -949542
2 600.000 0,84166
504996 -444546
3 1.250.000 0,77216
965200 520654
4 1.250.000 0,70643
883037,5 1403692
5 1.250.000 0,64993
812412,5 2216104
Arus kas kumulatif sama dengan nol berada diantara tahun ke-2 dan
tahun ke-3, sehingga dengan memakai prinsip i terpolasi linear kita bisa
dapatkan payback period untuk arus kas 1 sebagai berikut:
np = 2 + {0 (- 444.546)} x (3-2)
{520654 -(-444.546)}
= 2 + 0,460574 = 2,46 tahun
Arus kas 2
Tahun Arus kas (P/F,9%,t) PW Arus kas
(1) (2) (3) (2) X (3) kumulatif
0 -4.250.000 1,00000 -4250000 -4250000
1 2.000.000 0,91743 1834860 -2415140
2 2.000.000 0,84166 1683320 -731820
3 2.000.000 0,77216 1544320 812500
4 2.000.000 0,70643 1412860 2225360
5 2.000.000 0,64993 1299860 3525220
np = 2 + { 0 (- 731.820)} x (3-2)
{ 812.500 (-731.820)}
= 2 + 0,473878 = 2,47 tahun
Persamaan
PWpendapatan = PWpengeluaran
AWpendapatan = AWpengeluaran
FWpendapatan = Fwpengeluaran
Metode Penyelesaian
trial and error
sampai nilai i* diperoleh dengan menggunakan interpolasi.
ANALISIS TERHADAP
ALTERNATIF TUNGGAL
Pemilihan dilakukan setelah nilai i* diperoleh.
Jika i*= 9%
8.000.000(0,54703) + 7.000.000(5,03295) =
39.606.890
Jika i*= 10%
8.000.000(0,51316) + 7.000.000(4,86842) =
38.184.220
i* PW
9% 39.606.890
X% 39.000.000
10 % 38.184.220
i* =9+ x
= 9 + 0,426585 = 9,43%
Karena nilai i* MARR , maka
alternatif tersebut layak untuk
diterima.
MENGGUNAKAN PERSAMAAN ANNUAL WORTH
AW Pendapatan = AW Pengeluaran
8.000.000(A/F,i*,7) +
7.000.000 = 39.000.000(A/P,i*,7)
Jika i*= 9%
8.000.000(0,10869) 39.000.000 (0,19869) =
-6.159.390
Jika i*= 10%
8.000.000(0,10541) 39.000.000 (0,20541) =
-7.167.710
i* AW
9% -6.159.390
X% -7.000.000
10 % -7.167.710
i* =9+ x
= 9 + 0,833674 = 9,83%
FW Pendapatan = FW Pengeluaran
8.000.000 +
7.000.000 (F/A,i*,7) = 39.000.000(F/P,i*,7)
i* = 9 + x
= 9 + 0,411008 = 9,41%
Langkah 3
(Menghitung inkremantal arus kas)
LANGKAH 4
(MENGHITUNG I* INKREMENTAL ARUS KAS)
1.000.000(P/A,i*,9) + 3.500.000 (P/F,i*,10) = 4.000.000
Langkah 3
(Menghitung inkremantal arus kas)
LANGKAH 4
(MENGHITUNG I* INKREMENTAL ARUS KAS)
= 22%
Karena nilai i* MARR , maka pilih mesin Y.
LATIHAN IRR
Pak Dody mempunyai sebuah usaha yang sekarang
sedang berkembang pesat. Permintaan pasar semakin
hari semakin meningkat namun mesin yang sekarang
dimiliki sudah tidak bisa bekerja secara optimal. Oleh
karena itu, Pak Dody merencanakan untuk membeli
mesin baru. Ada tiga alternatif mesin yang akan dibeli
oleh pak Dody dengan data seperti pada tabel
dibawah ini:
X Y Z
Investasi awal 5.000.000 10.000.000 12.000.000
Keuntungan per 1.500.000 1.700.000 2.000.000
tahun
(Rp/tahun)
Usia pakai 5 tahun 10 tahun 10 tahun
Nilai sisa 0 0 0
Mesin baru yang akan dibeli direncanakan akan dipakai
selama 10 tahun. Karena mesin X hanya memiliki usia
pakai 5 tahun, maka pada akhir tahun ke-5 , mesin itu
dapat diganti dengan mesin lain yang mempunyai
konsekuensi ekonomi yang sama. Maka, mesin
manakah yang layak dibeli oleh pak Dody jika MARR
yang digunakan 5%.