Anda di halaman 1dari 13

Disusun oleh:

Kelompok 3
Muslimin (17340052)
Desi Afrianti (17340049)
Erin Fazry R (17340050)
Indri W (17340051)
Pengadaan perbekalan farmasi adalah penentu
utama terhadap tersedianya obat dan total biaya
kesehatan. Proses pengadaan yang efektif adalah
faktor yang sangat menentukan dalam menjamin
adanya ketersediaan obat yang diperlukan dalam
jumlah yang sesuai, dengan harga yang rasional
dan tentunya dengan kualitas yang memenuhi
standar mutu yang jelas.
Pengadaan perbekalan farmasi harus dapat
diterapkan sebaik mungkin sehingga
pengendalian, keamanan, dan jaminan mutu
obat dalam meningkatkan pelayanan kepada
pasien dapat dilakukan secara efektif dan
efisien.
Pengelolaan obat merupakan satu aspek
manajemen yang penting, oleh karena itu ketidak
efisiensinya akan memberi dampak yang negatif
terhadap sarana kesehatan baik secara medis
maupun ekonomis.
Pengelolaan obat meliputi tahap-tahap
perencanaan, pengadaan, penyimpanan,
pendistribusian serta penggunaan yang saling
terkait satu sama lainnya, sehingga harus
terkoordinasi dengan baik agar masing-masing
dapat berfungsi secara optimal.
Perencanaan Obat

Pengadaan Obat

Penyimpanan Obat
pendistribusian Obat
Perencanaan obat merupakan proses
kegiatan dalam pemilihan jenis, jumlah
dan harga perbekalan farmasi yang sesuai
dengan kebutuhan dan anggaran, untuk
menghindari kekosongan obat.

Dalam perencanaan obat ada 3


metode yang telah ditentukan
yaitu:

konsumsi

Epidemiologi
kombinasi
Pengadaan Obat
Merupakan kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan yang telah
direncanakan dan disetujui.
Pengadaan adalah sebuah tahapan yang penting dalam
manajemen obat dan menjadi sebuah prosedur rutin didalam
sistem manajemen obat yang berlaku di banyak negara.

Berdasarkan Kepmenkes RI No. 1027/Menkes/SK/IX/2004


pengadaan sediaan farmasi melalui 2 cara yaitu:

pembelian

konsinyasi
Golongan Obat yang disediakan di Apotik

Obat Bebas Obat Bebas Obat Psikotropik


Terbatas

Obat Keras Daftar G

Obat Narkotik
Pengadaan Obat Narkotika dan
Psikotropika
Merupakan kegiatan pengaturan
perbekalan farmasi menurut
persyaratan yang ditetapkan :
1) dibedakan menurut bentuk sediaan
dan jenisnya

2) dibedakan menurut
suhunya, kesetabilannya
3) mudah tidaknya
meledak/terbakar
4) Tahan pengaturan penyimpanan
obat dan persediaan
Merupakan kegiatan
mendistribusikan perbekalan
farmasi di RS untuk
pelayanani individu dalam
proses terapi bagi pasien
rawat inap dan rawat jalan
serta untuk menunjang
pelayanan medis
Manajemen persediaan
merupakan suatu cara
mengendalikan persediaan agar
dapat melakukan pemesanan
yang tepat yaitu dengan biaya
yang optimal. Oleh karena itu
konsep mengelola sangat penting
diterapkan agar tujuan efektifitas
dan efisiensi tercapai.
Kesimpulan
Saran

Anda mungkin juga menyukai